32
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Harapan intervensi tindakan adalah pencapaian 80 siswa dengan nilai KKM 70 pada konsep globalisai.Selain itu dengan diterapkan pembelajaran
kooperatif metode point-counter-point, diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar Pkn siswa.Selain nilai hasil pretets siswa yang diberikan tes berupa
latihan soal tahap evaluasi untuk setiap pertemuan.
G. Data dan Sumber Data
Pada penelitian ini data yang diperoleh berupa hasil belajar yang mencakup ranahkognitif.Data hasil belajar diperoleh dari pretest dan posttest,
dan nilai latihan soal pada tahap evaluasi. Sedangkan data untuk menilai proses pelaksanaan kegiatan pembelajaran diperoleh melalui lembar observasi.
H. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1.
Lembar observasi Lembar obsevasi yang digunakan ada dua jenis, yaitu lembar
observasi penelitian pendahuluan, yang bertujuan untuk mengetahui keadaan sekolah secara umum seperti sarana dan prasarana yang
mendukung kegiatan pembelajaran, serta untuk mengetahui kegiatan pelaksanaan pembelajaran yang biasa dilaksanakan disekolah tersebut.
Lembar observasi yang kedua digunakan saat berlangsungnya proses pembelajaran yang menerapkan kooperatif metode point-counter-
point. Hal ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh efek tindakan telah mencapai tindakan sasaran, selain itu lembar observasi ini bertujuan
untuk mengamati keterlaksanaan pembelajaran yang sesuai Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah disusun sebelumnya.
Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Lembar Observasi Variabel
Indikator Item
Sarana prasarana Fasilitas
penunjang kegiatan belajar mengajar
-perpustakaa -Ruang Kelas
33
-LCD Pengajar
Persiapan mengajar
Metode pembelajaran
Media pembelajaran
Sumber ajar -Menyiapkan perangkat pem-
Belajaran. -Masuk kelas tepat waktu.
-Membawa sumber belajar.
-Metode yang digunakan bervariasi.
-Model yang digunakan Sesuai dengan materi
-Media yang digunakan menarik
-Buku -LKS
Siswa Minat siswa dalam belaja
Belajar
Hasil belajar siswa -Siswa masuk kelas tepat
waktu -Siswa antusias dalam
belajar -Siswa memiliki buku
sumber belajar -Siswa mengikuti pelajaran
dengan baik -Siswa mengerjakan tugas
-Hasil Ulangan
34
Kesulitan belajar
Sumber belajar -Kriteria Ketuntasan
minimum KKM siswa
-Memahami konsep PKn
-Buku paket -Lingkungan
2. Wawancara
Wawancara merupakan salah satu bentuk alat evaluasi non-tes yang dilakukan melalui percakapan atau pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan secara verbal kepada orang-orang yang dianggap dapat memberikan informasi atau penjelasan hal-hal yang perlu dan memiliki
relevansi dengan permasalahan penelitian tindakan kelas. ”
33
Wawancara dilakukan
untuk mengetahui
kondisi nyata
yang ada
di sekolah.Wawancara diajukan kepada guru PKn dan siswa pada penelitian
pendahuluan untuk mengetahui permasalahan yang ada di sekolah. Selain itu juga dilakukan untuk mengungkap kebiasaan yang dilakukan oleh guru
selama pembelajaran PKn dan hasil belajar yang didapat oleh siswa serta cara guru dalam mengatasi permasalahan yang terjadi dikelas.
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Instrumen Lembar Wawancara Guru Variabel
Indikator Item
Sarana dan
prasarana Fasilitas pendukung
kegiatan belajar mengajar
-Terdapat ruang perpustakaan
-Terdapat kegiatan ekstrakurikuler
Pengajaran Penunjang pengajaran
-Pembuatan RPP -Pembuatan silabus
33
Zainal Aripfin, Evaluasi Pembelajaran, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012, h. 157-158