Jenis Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

D. Definisi Konseptual Dan Operasional 1. Definisi Konseptual

i. Faktor-faktor Penghambat Pelaksanaan Program Pengayaan

Pemahaman comprehension adalah kemampuan seseorang untuk mengerti atau memahami sesuatu setelah sesuatu itu diketahui dan diingat. Dengan kata lain, memahami adalah mengetahui tentang sesuatu dan dapat melihatnya dari berbagai sudut. Seorang guru dikatakan memahami sesuatu apabila ia dapat memberikan penjelasan atau member uraian yang lebih rinci tentang hal itu dengan menggunakan kata-katanya sendiri. Program pengayaan adalah program pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang belajar lebih cepat dan dilaksanakan berdasarkan suatu keyakinan bahwa belajar merupakan suatu proses yang telah terjadi on going process dan belajar sebagai sesuatu yang menyenangkan fun dan sekaligus menantang challenging. Adapun faktor-faktor penghambat pelaksanaan program pengayaan antara lain:

a. Kemampuan Guru

1. Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. 2. Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaranbidang pengembangan yang diampu. 3. Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. 4. Mengembangkan keprofesional secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif. 5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dan mengembangkan diri.

b. Faktor Waktu

Dalam pelaksanaan program pengayaan, waktu menjadi hal kendala yang mempunyai andil besar, karena pembelajaran pengayaan diberikan setelah evaluasi formatif idealnya memerlukan waktu antara 2 – 3 hari. Hal ini menjadi pertimbangan dikarenakan akan menghambat pelaksanaan kegiatan pengayaan dan kegiatan belajar mengajar.

2. Definisi Operasional i.

Ukuran Faktor-faktor Penghambat Pelaksanaan Program Pengayaan ukuran pemahaman termasuk dalam ranah proses berpikir cognitive domain yang mencakup kegiatan mental otak dan segala upaya yang menyangkut aktivitas otak adalah termasuk dalam ranah kognitif. Dalam ranah kognitif itu terdapat enam jenjang proses berpikir, mulai dari jenjang terendah samapi dengan jenjang yang paling tinggi dan pemahaman termasuk dalam jenjang yang kedua. Pemahaman merupakan jenjang kemampuan berpikir yang setingkat dan lebih tinggi dari ingatan atau hafalan.

Dokumen yang terkait

Peran Guru Dalam Memotivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di SMP PGRI 2 Ciledug

0 8 198

Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS (Sejarah) SMPN 87 Jakarta Tahun Ajaran 2014/2015

0 13 203

ANALISIS TIPOLOGI PENGGUNAAN INTERNET DI KALANGAN SISWA SMK SWASTA (Studi Pada Siswa SMK 2 Mei, SMK Bhakti Utama, dan SMK Bhinneka di Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2009/2010)

2 34 119

ANALISIS TIPOLOGI PENGGUNAAN INTERNET DI KALANGAN SISWA SMK SWASTA (Studi Pada Siswa SMK 2 Mei, SMK Bhakti Utama, dan SMK Bhinneka di Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2009/2010)

0 3 16

Studi Tentang Tingkat Pemahaman Orang Tua Terhadap Laporan Hasil Belajar (LHB) Peserta Didik SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012.

2 36 75

PENGARUH PEMBELAJARAN AUDIOVISUAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA (Studi Pada Siswa Kelas XI Jurusan Bangunan Semester Genap SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 12 51

Pengaruh Penerapan Strategi Pengorganisasian Pembelajaran Model Elaborasi Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Dalam Pembelajaran IPS Kelas VIII MTs Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014

0 6 54

Pembelajaran Tari Bedana Dengan Menggunakan Model Quantum Learning di SMA AL-AZHAR 3 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015

0 14 78

Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Program Pengayaan Pada Mata Pelajaran IPS Di SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015

4 33 105

Optimasi Penjadwalan Mata Pelajaran Menggunakan Algoritme Genetika (Studi Kasus: SMK Negeri 2 Kediri)

1 1 7