PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA BERBASIS MASYARAKAT
i
LAPORAN KKN TEMATIK
PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA
BERBASIS MASYARAKAT
Dilaksanakan oleh :
Ir. Mandiyo Priyo, MT. Ir. As’at Pujianto, MT.
LOKASI PELAKSANAAN :
DUSUN : KALIMANJUNG KELURAHAN : AMBARKETAWANG KECAMATAN : GAMPING
KABUPATEN/KOTA : SLEMAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Jl. Lingkar Barat, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 55183Telp. (0274) 387656 Fax. (0274) 387646 Juli 2013
(2)
ii
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul KKN PPM : Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat
2. Lokasi (Kel/Kec/kab/prop) : Ambarketawang, Gamping, Sleman, Yogyakarta
3. Penanggung Jawab :
Nama : Ir. Mandiyo Priyo, MT.
Jabatan/golongan : Lektor/IIIC
Alamat : Jl. Lowano No. 17 Yogyakarta 55162
Telepon/HP : 081328749578
e-mail : mandiyopriyo@yahoo.com
4. Fak/Prodi Pengusul : Teknik/Teknik Sipil 5. Lembaga/institusi mitra
Nama Lembaga : Takmir Masjid Al-Jannah Penanggung Jawab : Arif Yulianto, SE
Alamat & Telp/Fax : Kembang, Tamantirto, Kasihan Bantul, Yogyakarta
Bidang Kerja/Usaha : Organisasi Keagamaan 6. DPL (Nama dan Fakultas) : Ir. As’at Pujianto, MT./Teknik 7. Jumlah Mahasiswa : 20 mahasiswa (orang)
8. Biaya yang Diusulkan : Rp. 7.500.000,- (tujuh juta lima ratus rupiah) 9. Periode Pelaksanaan : Semester Genap TA. 2012/2013
Mengetahui, Dekan Fakultas
Jazaul Ikhsan, ST., MT., Ph.D. NIK. 123 037
Yogyakarta, 25 Juli 2013 Ketua Tim Pengusul
Ir. Mandiyo Priyo, MT. NIDN. 0518025501
Mengetahui Kepala LP3M UMY
Dr. Mukti Fajar ND 153 019
(3)
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di Dukuh Kalimanjung, Ambarketawang, Gamping, Sleman hingga tersusunnya laporan kegiatan ini. Laporan ini berisi pengalaman-pengalaman serta kegiatan-kegiatan yang kami lakukan selama kegiatan KKN sejak tanggal 12 Juni sampai dengan tanggal 21 Juli 2013. Selama kegiatan KKN banyak pengalaman dan pengetahuan yang bermanfaat yang didapat oleh penyusun baik sebagai individu maupun sebagai kelompok. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penyusun mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada
1. LP3M UMY selaku penyuplai dana.
2. Bapak Sumaryanto selaku Kepala Desa/ Lurah, yang telah memberikan ijin untuk melaksanakan program-program KKN.
3. Bapak Mujiono selaku Kepala Dukuh Kalimanjung, Ambarketawang, Gamping, Sleman yang telah memberikan ijin, bantuan serta semangat-semangatnya dalam progam KKN.
4. Bapak Suparyanto selaku Direktur Bank Sampah yang memberikan dukungan dan pengertiannya dalam pembangunan program Bank Sampah dan kegiatan-kegiatan masyarakat.
5. Ibu Praptiningsih, S.Pd selaku Kepala TK ABA, dan seluruh guru TK ABA yang memberikan ijin dan bantuannya untuk pihak KKN memberikan perndampingan terhadap pembelajaran murid-murid TK ABA.
6. Mas Andri, Mas Gentur, Mas Beni dan Mas Panji selaku pengurus kepemudaan Dukuh Kalimanjung yang sudah membantu berjalannya program, serta semangat-semangat gotong royong kepada kami.
7. Takmir Masjid Al Jannah, Mushola Al Barokah dan Mushola Al Ikhlas yang memberikan tempat, waktu dan dukungan pelaksanaan program keagamaan KKN.
(4)
iv
8. Pemberi materi dari tim Jogja Berkebun dan Bank Sampah Gathak (Kerajinan) yang turut menyumbangkan ilmunya dalam program-program KKN untuk menambah pengetahuan, pelatihan dan pembimbingan kepada kami dan seluruh warga dusun.
9. Seluruh warga Dukuh Kalimanjung, Ambarketawang dan sekitarnya yang turut berpartisipasi dalam mensukseskan seluruh kegiatan program KKN. 10.Seluruh peserta KKN yang begitu banyak canda tawa, kerja keras, keluh
kesah, dan berbagai masalah yang telah kita selesaikan bersama, terima kasih atas canda dan tawa kalian selama ini. Semoga persahabatan ini tidak hanya terjalin selama KKN saja tetapi untuk selamanya.
11.Semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu per satu.
Dengan telah tersusunnya laporan KKN UMY 2013 ini tentunya banyak kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja yang telah penyusun lakukan. Maka, melalui kesempatan ini tidak ada salahnya penyusun memohon maaf pada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan KKN ini.
Penyusun menyadari dalam penyusunan laporan masih banyak kekurangan disana sini. Oleh karena itu, penyusun sangat mengharapkan kritik dan masukan yang bersifat membangun guna peningkatan dan perbaikan laporan ini sehingga menjadi sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan para pembaca pada umumnya.
Yogyakarta, 22 Juli 2013 Penyusun
(5)
v DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
BAB II PELAKSANAAN PROGRAM POKOK ... 6
BAB III PELAKSANAAN PROGRAM PENDAMPING ... 14
BAB IV KESIMPULAN ... 14
(6)
1 BAB I PENDAHULUAN
A. Judul
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat. B. Lokasi
Lokasi yang akan dipergunakan sebagai tempat KKN yaitu : Dusun Kalimanjung. Kelurahan Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi tersebut diambil dalam rangka
mendukung berdirinya “Dusun Siaga Qaryah Thayyibah” yang berarti dusun yang berdaya guna, sehingga Kalimanjung diharapkan menjadi salah satu dusun yang peduli terhadap Sampah di Sleman (KRjogja.com, 2 Januari 2013).
C. Bidang Kegiatan KKN PPM
Bidang kegiatan pokok Program KKN yaitu Pengelolaan Lingkungan. D.Latar Belakang
Sampah merupakan kumpulan berbagai material buangan yang berupa sisa proses dan kegiatan kehidupan manusia. Sebagai suatu produk yang tidak lagi mempunyai nilai ekonomis, penanganan sampah jelas harus dilakukan dan dikelola secara baik. Saat ini penanganan sampah masih sebatas pada penanganan konvensional yaitu sampah ditaruh ditempat terbuka dan dibiarkan membusuk dengan sendirinya. Walaupun sudah diusahakan bahwa tempat pembuangan ini disentralisasi disatu kawasan tertentu dengan metode sanitary landfill (sampah ditumpuk dan dikelilingi dengan material kedap air), namun kenyataannya permasalahan sampah masih tidak kunjung selesai, artinya bahwa sampah masih terkondisi seperti kondisi di atas, masih menjadikan sumber polusi udara karena baunya, dan polusi air yang dikarenakan penanganan air lindinya (leacheate, cairan yang dihasilkan dari pemaparan air hujan pada timbunan sampah) kurang bagus
(7)
sehingga meresap kemana-mana, serta menjadi penyebab terjadinya wabah penyakit dan juga sebagai salah satu penyebab terjadinya banjir. Inilah salah satu bentuk masalah yang ditimbulkan apabila penanganannya tarlambat dan tidak sistematis, sehingga perlu dilakukan penyempurnaan.
E. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas perlu dilakukan kegiatan sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah. Pengurangan sampah meliputi : Pembatasan timbunan sampah, Pendauran ulang sampah, dan Pemanfaatan kembali sampah. Sedangkan penanganan sampah meliputi : Pemilahan, Pengumpulan, Pengangkutan, Pengolahan, dan Pemrosesan Akhir.
F. Tujuan KKN dan Manfaat
Tujuan utama adanya KKN ini sebagai berikut :
a. Memberikan pemahaman kepada keluarga/masyarakat (termasuk mahasiswa peserta KKN) tentang lingkungan hidup, tertutama yang berhubungan dengan sampah.
b. Memberikan pemahaman kepada keluarga/masyarakat tentang permasalahan sampah.
c. Memberikan keterampilan kepada keluarga/masyarakat dalam mengolah limbah rumah tangga.
d. Meningkatkan keterampilan keluarga/masyarakat dalam memanfaatkan sampah. e. Membentuk dan menguatkan kader yang peduli lingkungan hidup.
f. Membuat Bank Sampah.
Ditinjau dari beberapa aspek dengan adanya KKN ini mempunyai beberapa Manfaat, diantaranya adalah :
Ditinjau dari Aspek Lingkungan :
a. Berkurangnya jumlah sampah yang harus dibuang ke TPA.
(8)
3
c. Membantu menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih. Dirinjau dari Aspek Pendidikan :
a. Menanamkan pentingnya mengelola sampah rumah tangga kepada masyarakat dengan cara diinvestasikan/ditabung.
b. Pendidikan lingkungan hidup sejak dini terhadap anak-anak dengan tidak meninggalkan tumbuh kembang mereka.
c. Anak-anak akan memahami pentingnya menabung.
d. Anak-anak akan memaknai sampah yang mereka hasilkan. Ditinjau dari Aspek Sosial Ekonomi :
a. Menambah pendapatan keluarga dari sampah yang mereka tabung di bank sampah.
b. Menciptakan jiwa entreprenuer bagi masyarakat di bidang pengelolaan sampah, contoh: sebagai direktur dan teller bank sampah.
c. Merubah persepsi negatif yang berkembang di masyarakat terhadap penggiat sampah terutama pemulung.
d. Dalam jangka panjang akan merubah strata kehidupan sosial kemasyarakatan di Indonesia pada umumnya, khususnya masyarakat Ambarketawang, dengan semakin banyaknya wirausahawan baru dibidang pengepul sampah.
G. Program dan Kegiatan KKN
Upaya strategis yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta dalam mengatasi persoalan sampah adalah dengan mendorong partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan melakukan reduksi sampah pada sumbernya (rumah tangga). Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan tersebut, Pemerintah Kota Yogyakarta membentuk pilot project pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Demi membantu Pemerintah kota tersebut maka program KKN disesuaikan dengan program pemerintah, yaitu melaksanakan KKN dengan tema : Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat.
(9)
Adapun Kegiatan KKN yang akan dilaksanakan sebagai berikut : a. Melakukan sosialisasi tentang bank sampah.
b. Membentuk pengelola bank sampah. c. Melatih pengelola bank sampah. d. Menyiapkan kelengkapan bank sampah. e. Mencari pembeli sampah (rosok/pengepul). f. Mempromosikan berdirinya bank sampah. g. Melakukan pelayanan tabungan sampah.
h. Melakukan MONEV (monitoring dan evaluasi).
Rancangan sistem pengelolaan sampah di Bank Sampah digambarkan seperti pada Gambar 1.1.
(10)
5 H. Target KKN
Untuk menilai keberhasilan dari program ini maka perlu ditetapkan target KKN yang dapat dipergunakan sebagai indikator keberhasilan. Target yang dimaksud diantaranya adalah :
a. Terealisasinya Bank Sampah.
b. Menumbuhkan kesadaran masyarakat utk mengelola sampah secara benar sejak dini.
c. Membangun kebiasaan dalam mengurangi, memilah & mendaur ulang sampah. d. Masyarakat tidak harus membayar sampah, bahkan memberikan income bagi
kampung.
e. Meringankan beban Pemerintah.
f. Menguntungkan perusahaan daur ulang. g. Mengurangi polusi udara, tanah dan air. h. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
(11)
BAB II
PELAKSANAN PROGRAM POKOK
A. Komposisi Jumlah Mahasiswa
Komposisi dan jumlah mahasiswa disesuaikan dengan kebutuhan keilmuan dan jumlah penduduk yang ditempati KKN. Jumlah penduduk Dusun Kalimanjung sebanyak 961 jiwa, sehingga dibutuhkan minimal 20 orang mahasiswa. Sedangkan kompetensi keilmuan utama yang dibutuhkan pada program ini adalah :
6 orang mahasiswa yang mampu mensosialisasikan, membentuk pengelola bank sampah dan melatih pelayanan tabungan sampah.
4 mahasiswa yang mampu menyiapkan kelengkapan bank sampah.
2 mahasiswa yang mampu mencari pembeli sampah dan mempromosikannya.
4 mahasiswa mampu melatih daur ulang sampah menjadi kompos.
4 mahasiswa mampu melatih daur ulang sampah menjadi kerajinan.
B. Nama Mahasiswa Pelaksana KKN
KKN ini dilaksanakan oleh 20 mahasiswa. Adapun nama-nama beserta nomor mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini sebagai berikut :
1. Sanri Nopriani 20100510056 11. Luvita Aprilia 20100510220 2. Rachmalia Dewi S. 20100510063 12. Arofah Istiqomah 20100510223 3. Andrean Dharma Lukita 20100510071 13. Septia Berlian Hamza 20100510244 4. Andri Yogi 20100510082 14. Abdurrahman Takri 20100530014 5. Fardo Rahmandika 20100510185 15. Tommy Sulaiman 20100530016 6. Ariel Rakhmadan 20100510186 16. M. Hasan Syamsudin 20100530034 7. Amri Rosadi 20100510204 17. Aditya Yanuar 20100530039 8. Dwi Yuliana 20100510212 18. Afif Amrullah 20100530065 9. Diyah Pratiwi 20100510213 19. Anggraeni Intan P 20100530078 10. Aprylia Nur A.T. 20100510219 20. Tatiana Ginanti 20100530103
(12)
7 C. Deskripsi Kegiatan
Pada pelaksanaan program-program ini yang bertemakan “Pengelolaan
sampah rumah tangga berbasis masyarakat” telah dilaksanakan khususnya di Dukuh
Kalimanjung. Kegiatan yang dilakukan di Dukuh Kalimanjung, bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada keluarga/ masyarakat Kalimanjung tentang lingkungan hidup, khususnya tentang sampah, permasalahan dan manfaatnya, terutama yang berhubungan dengan pembangunan Bank Sampah agar masyarakat meningkatkan perilaku sehat, lingkungan sehat dan berperan aktif dalam menciptakan kesadaran akan lingkungan sehingga dapat mengelola sampah rumah tangga. Program-program dialamnya berupa kegiatan Pokok yaitu beberapa diantaranya:
1. Sosialisasi, Pembentukan Pengelola, dan Melatih Pelayanan Tabungan Bank Sampah.
2. Menyiapkan kelengkapan Bank Sampah.
3. Mencari Pengepul Sampah dan mempromosikan berdirinya Bank Sampah. 4. Melatih Daur Ulang Sampah menjadi Kompos.
5. Melatih Daur Ulang Sampah menjadi Kerajinan 6. Melakukan MONEV (Monitoring dan Evaluasi).
Program ini dilaksanakan di masyarakat yang berada di Dusun Kalimanjung, Kelurahan Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi tersebut diambil diambil dalam rangka
mendukung berdirinya “Dusun Siaga Qaryah Thayyibah” yang berarti dusun yang
berdaya guna, sehingga Kalimanjung diharapkan menjadi salah satu dusun yang peduli terhadap sampah di Sleman. Dalam pelaksanaannya masyarakat memerlukan bantuan dalam hal pendampingan dan pendirian program Bank Sampah untuk kegiatan sosialisasi tentang apa itu Bank Sampah dan bangunan fisik Bank Sampah itu sendiri.
Namun dilihat dari sumberdaya yang ada, Dukuh Kalimanjung merupakan kawasan yang dekat dengan kependudukan cukup banyak, sehingga memudahkan
(13)
kegiatan gotong royong, selain itu kawasan ini termasuk dalam kawasan yang akses ke kotanya mudah. Adapun beberapa potensi yang dapat dipaparkan sebagai berikut : a. Potensi Sosial Keagamaan
Dukuh Kalimanjung merupakan lokasi pelaksanaan KKN dengan mayoritas penduduk beragama islam, sehingga cukup banyak tempat dan kegiatan-kegiatan untuk keagamaan. Dukuh Kalimanjung memiliki satu masjid dan dua mushola yang tersebar dibeberapa RT setempat. Untuk kelembagaan yang beranggotakan bapak-bapak Dusun Kalimanjung, diadakan pertemuan setiap Selasa Kliwon dimana pertemuan tersebut juga meliputi pelatihan Shalawat. Untuk kegiatan keagamaan yang rutin dilakukan pengajian setiap hari Kamis dan Jumat malam yang diselenggarakan di Mushola setempat, selain itu pengajian setiap hari Sabtu malam diselenggarakan di Masjid setempat, TPA untuk anak-anak di mushola/masjid dan pengajian pada hari Minggu pagi pukul 5 pagi. Meskipun tidak diikuti oleh seluruh warga, namun kegiatan-kegiatan keagamaan tersebut mendapat perhatian tersendiri.
b. Potensi Ekonomi
Wilayah Kalimanjung memiliki beberapa RT dan lokasi yang dekat dengan pasar ataupun jalan perkotaan, mayoritas warga penduduk bermata pencaharian sebagai petani, buruh, pekerja swasta, dan pegawai negeri sipil. D. Pelaksanaan Kegiatan
Jumlah jam pelaksanaan kegiatan, sasaran kegiatan, beserta penanggung jawabnya dapat dilihat pada Tabel 2.1.
(14)
9
Tabel 2.1. Penanggung Pelaksanaan Program
No Nama
Program/Kegiatan Sasaran
Jumlah Jam
Kerja Efektif Penanggung Jawab
1 Sosialisasi, Pembentukan Pengelola, dan Melatih Pelayanan Tabungan Bank Sampah Seluruh masyarakat Kalimanjung 30
M. Hasan Syamsudin Andrean Dharma L. Rachmalia Dewi S. Anggraeni Intan P. Arofah Istiqomah Afif Amrullah 2 Menyiapkan Kelengkapan Bank Sampah Pengurus Bank Sampah & masyarakat Kalimanjung 89.5 Tommy Sulaiman Aditya Yanuar Abdurrahman Takri Sanri Nopriani 3 Mencari Pengepul Sampah dan Mempromosikan Berdirinya Bank Sampah Seluruh pengepul di sampah di Yogyakarta
6 Ariel Rakhmadan Andri Yogi
4
Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kompos Pengurus Bank Sampah & masyarakat Kalimanjung 3 Diyah Pratiwi Dwi Yuliana Amri Rosadi Fardo Rahmandika 5
Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kerajinan Ibu-ibu rumah tangga di dukuh kalimanjung dan kembang RT 04 14.5
Aprilya Nur A.T. Luvita Aprilia Septia Berlian H. Tatiana Ginanti 6 Melakukan MONEV (Monitoring dan Evaluasi) Pengurus Bank Sampah & masyarakat Kalimanjung
9 Afif Amrullah
E. Keberhasilan Program
Keberhasilan Program atau kegiatan yang dilaksanakan dipengaruhi oleh beberapa komponen, antara lain : Lingkungan, Masyarakat, Program atau Kegiatan dan Evaluasi. Hasil dari pelaksanaan kegiatan-kegiatan ini dapat diuraikan sebagai berikut :
(15)
a. Tingkat kehadiran dari peserta cukup memuaskan, ini terbukti dari daftar hadir ketika kegiatan dilaksanakan. Dari kegiatan kerja bakti hingga peresmian Bank Sampah tingkat kehadiran warga kurang lebih 65%.
b. Tingkat motivasi dari warga untuk terlibat dalam kegiatan yang dilaksanakan cukup tinggi, hal ini terlihat dari semangat dari warga dalam mengikuti kegiatan kerja bakti, pelatiha kompos dan kerajinan serta kegiatan-kegiatan lain.
Hasil yang dicapai dari kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan melalui kegiatan KKN tematik ini memberikan pengaruh yang cukup berarti dalam memotivasi warga diantaranya anak-anak, remaja, ibu-ibu dan bapak-bapak dalam bersosialisasi ditiap kegiatan yang dilaksanakan, dan lebih teratur dalam mengelola kebersihan lingkungan. Keberhasilan Target KKN dapat dilihat pada tabel 2.2. Adapun penjelasanya sebagai berikut :
1. Sosialisasi, Pembentukan Pengelola, dan Melatih Pelayanan Tabungan Bank Sampah.
Kegiatan ini meliputi sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa peserta KKN kepada para warga Dusun Kalimanjung mengenai pentingnya menjaga kebersihan, dampak negatif sampah dan konsep mengenai Bank Sampah itu sendiri dan apa manfaatnya. Terbukti setelah berjalannya program tersebut, peserta KKN dengan mudah merekrut warga setempat yang peduli terhadap lingkungan untuk dilatih dan dipersiapkan untuk menjadi pengelola Bank Sampah sehingga saat kegiatan KKN usai masih ada keberlanjutan dari program Bank Sampah Tersebut. Keterlibatan pengelola dengan warga cukup dekat untuk dilatih dalam kegiatan pelayanan Tabungan Sampah itu sendiri. Sosialisasi yang dilakukan meliputi :
a. Sosialisasi secara umum yang dilakukan sebelum Bank Sampah Agawe Mulyo Padukuhan Kalimanjung berdiri. Sosialisasi ini dilakukan di tempat-tempat ibadah, dalam hal ini adalah dua mushalla (mushalla al-ikhlas dan al-barokah) dan satu masjid (masjid al-jannah). Adapun materi sosialisasi dalam tahap ini adalah pengenalan bank sampah secara umum kepada warga Padukuhan Kalimanjung.
(16)
11
b. Sosialisasi door to door (dari pintu ke pintu). Sosialisasi ini dilakukan pasca bangunan Bank Sampah Agawe Mulyo Padukuhan Kalimanjung berdiri. Dalam sosialisasi ini tim KKN UMY dibagi dalam beberapa kelompok untuk masuk dalam rumah warga yang terbagi dalam beberapa RT. Adapun materi sosialisasi dalam tahap ini adalah mengenai mekanisme menabung dengan berbagai perangkatnya.
c. Sosialisasi penjelas. Sosialisasi penjelas dimaksudkan guna memberikan penjelasan kepada warga Padukuhan Kalimanjung mengenai tata cara menabung atau mekanisme menabung beserta penggunaan perangkat menabung nasabah. Sosialisasi penjelas juga diadakan di tempat-tempat ibadah yaitu dua mushalla (al-ikhlas dan al-barokah) serta satu masjid (al-jannah). Momen bulan ramadhan menjadi salah satu medium efektif guna memberikan penjelasan kepada warga mengenai mekanisme menabung melalui kajian menjelang buka puasa.
2. Menyiapkan Kelengkapan Bank Sampah
Program kegiatan ini merupakan salah satu program utama KKN. Dalam kegiatan menyiapkan kelengkapan Bank Sampah, mahasiswa peserta KKN berhasil mengajak warga setempat untuk ikut membantu dalam pendirian Bank Sampah Tersebut. Terbukti dengan bantuan-bantuan warga yang berdatangan dalam rangka ikut memenuhi kebutuhan perlengkapan Bank Sampah seperti, batako, bambu, dan partisipasi dalam kerja bakti.
3. Mencari Pengepul Sampah dan Mempromosikan Berdirinya Bank Sampah
Setelah fasilitas untuk berjalannya Bank Sampah cukup, maka kemudian yang dibutuhkan adalah pihak yang bersedia membeli atau mendayagunakan sampah tersebut. Oleh karena itu mahasiswa peserta KKN mencari pengepul-pengepul sampah yang bersedia membeli sampah tersebut dengan harga yang pantas. Mahasiswa peserta KKN mempromosikan Bank Sampah yang didirikannya kepada banyak pengepul sampah kemudian diambil yang bersedia membeli dengan harga tertinggi, hal tersebut dilakukan dengan informasi-informasi dari warga.
(17)
Tabel 2.2. Pencapaian Hasil (Target)
No Nama Program/Kegiatan Sasaran Target Keadaan Awal Keadaan Sesudah
Tingkat Keberhasilan (%) 1 Sosialisasi, Pembentukan Pengelola, dan Melatih Pelayanan Tabungan Bank Sampah
Seluruh masyarakat Kalimanjung
Warga dapat mengelola sampah dengan tepat
Sampah belum dikelola dengan baik
Beberapa warga terlihat sudah mulai memilah sampah 80 2 Menyiapkan Kelengkapan Bank Sampah Pengurus Bank Sampah & masyarakat Kalimanjung
Berdirinya Bank sampah beserta
kelengkapannya belum ada bangunan
Sudah berdiri dan
bisa berjalan 90
3
Mencari Pengepul Sampah dan Mempromosikan
Berdirinya Bank Sampah
Seluruh pengepul di sampah di Yogyakarta
Menemukan pengepul dengan harga paling menarik
Belum memiliki pengepul
Bank sampah gatak
sebagai pengepul 100
4
Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kompos Pengurus Bank Sampah & masyarakat Kalimanjung
Pengurus & masyarakat dapat
membuat kompos sendiri Tidak memahami Cukup memahami 70
5
Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kerajinan
Ibu-ibu rumah tangga di dukuh kalimanjung dan kembang RT 04
Ibu-ibu dapat mengelola sampah plastik menjadi berbagai
kerajinan yang bernilai jual
Sampah plastik masih di bakar. Meski pernah ada pelatihan namun belum ada pelaksanaan
Minat ibu-ibu semakin berkurang dari tiap pertemuan
50 6 Melakukan MONEV (Monitoring dan Evaluasi) Pengurus Bank Sampah & masyarakat Kalimanjung
Program kerja Bank Sampah dapat berjalan lancer dan masalah yang ada dapat segera ditemukan solusinya.
Belum terkontrol
Beberapa masalah yang ada sudah ditemukan solusinya
(18)
13 4. Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kompos
Kegiatan ini meliputi kegiatan melatih warga/pengelola Bank Sampah agar dapat membuat sampah menjadi lebih bermanfaat, yakni dengan mengubah sampah organik menjadi kompos. Disini mahasiswa KKN mengajarkan untuk memilih jenis sampah dan mengambil jenis sampah organik untuk kemudian di olah menjadi kompos yang dapat menyuburkan tanah sekitar atau bahkan dapat dijual. Pelaksanaan program tersebut bekerja sama dengan komunitas Jogja Berkebun sebagai pemateri, kemudian membuat acara untuk pelatihan kompos dengan mengundang perwakilan warga, dan cukup memuaskan karna sebagian warga hadir dengan pertanyaan-pertanyaan pengolahan daur ulang sampah.
5. Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kerajinan
Kegiatan ini meliputi pelatihan kepada warga untuk membuat kerajianan tangan dengan bahan baku sampah, terutama sampah plastik, yang umumnya sulit untuk didaur ulang agar sampah tersebut mendapatkan tambahan nilai guna. Sehingga hasil dari kerajinan tangan tersebut diharapkan akan bermanfaat untuk digunakan sendiri, sesuai dengan prinsip re-use, atau bahkan bisa dijual. Kegiatan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Pemateri Kerajinan dari Bank Sampah Gathak, antusiasme ibu-ibu untuk belajar cukup tinggi terbukti dengan kehadirannya sesuai dengan undangan yang disebar.
6. Melakukan MONEV (Monitoring dan Evaluasi)
Setelah di awal melakukan pelatihan dan sosialisasi, kemudian setelah Bank Sampah telah beroperasi maka untuk selanjutnya mahasiswa KKN akan memonitoring dan mendampingi kerja pengelola. Mahasiswa KKN melakukan evaluasi, beserta rapat membahas permasalahan, dengan pengurus maupun warga sekitar, untuk evaluasi terhadap pembukuan dan mengawasi berjalanya program yang telah disosialisasikan sebelumnya.
(19)
14 BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM PENDAMPING
A. Deskripsikan Kegiatan
Program pendamping merupakan program tambahan dilihat dari keperluan atau permintaan warga. Program Pendamping KKN ini meliputi :
1. Pendampingan terhadap kegiatan belajar mengajar pada anak TK 2. TPA/ Pengajian
3. Screening Film
4. Kegiatan Lomba Ramadhan
Dalam pelaksanaan kegiatan ini mendapat respon yang cukup baik dari pihak masyarakat, program ini diikuti oleh anak-anak, remaja, ibu-ibu dan bapak-bapak yang ada di sekitar Dukuh Kalimanjung.
B. Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Program Pendamping disajikan pada Tabel 3.1. Tabel 3.1. Tabel Pelaksanaan Program
No Nama
Program/Kegiatan Sasaran
Jumlah Jam
Kerja Efektif Penanggung Jawab 1 Pendampingan
Anak TK
Siswa TK ABA
Kalimanjung 44 Andrean Dharma L.
2 TPA/Pengajian Masyarakat peserta
TPA/Pengajian 7 Arofah Istiqomah
3 Screening Film
Anak-anak peserta takjil di mushola Al-Ikhlas
Kalimanjung
1 Anggraeni Intan P.
4 Kegiatan Lomba Ramadhan
Anak-anak peserta takjil di masjid Al-Jannah
Kalimanjung
(20)
15 BAB IV KESIMPULAN
1. Keberhasilan Target KKN, belum sepenuhnya tercapai seratus persen.
2. Keaktifan peserta KKN cukup memuaskan, ini terbukti dari daftar hadir ketika kegiatan dilaksanakan, mulai dari kegiatan kerja bakti hingga peresmian Bank Sampah.
3. Tingkat motivasi dari warga untuk terlibat dalam kegiatan yang dilaksanakan cukup tinggi.
(21)
16 Lampiran 1.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENGUSUL IDENTITAS DIRI
Nama lengkap : Ir. Mandiyo Priyo, MT.
NIDN. : 0518025501
Pangkat/Gol/Jabatan : Lekror/IIIc
Tempat/ Tgl Lahir : Yogyakarta, 19 Pebruari 1955 Jenis Kelamin : Pria
Bidang Keahlian : Manajemen Konstruksi Kantor / Unit Kerja : Jurusan Teknik Sipil FT UMY
Alamat Kantor : Jln. Lingkar Barat, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 55189.
Alamat Rumah : Jl. Lowano No. 17 Yogyakarta 55162 No. Telepon : 081328749578
RIWAYAT PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI
No Strata Perguruan Tinggi Tahun Lulus Bidang Keahlian 1 S-2/ Master UAJY Yogyakarta 2000 Manajemen Konstruksi
2 S-1/ Sarjana UGM 1982 Struktur
KEGIATAN PROFESIONAL/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Tahun Kegiatan Tempat
2000-2011 Pembangunan Kampus Terpadu UMY Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 2006-2011 Pembangunan Kompleks Panti Asuhan
Muhammadiyah Yogyakarta
Jl. Lowanu Yogyakarta
2011 Pembangunan Gedung SD
Muhammadiyah Tamantirto Yogyakarta
Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta
2000-2009 Pembangunan RS PKU Muhammadiyah Jl. Wates Km. 5.5 2007 Pelaksanaan Konstruksi Perkerasan
Jalan
Pleret, Pleret, Bantul.
(22)
17
2005 Pelaksanaan Pembangunan Perluasan Masjid Tahap II.
Banyuraden, Gamping, Sleman.
2005
Program Pengerasan Jalan Aspal Ngebel-Kembang, Tamantirto, Kasihan, Bantul
2003 Pembangunan Tempat Wudlu dan Kamar Mandi Masjid.
Tamantirto, Kasihan, Bantul.
2003 Perencanaan Pembangunan Gedung SD Muhammadiyah.
Ambarketawang, Gamping, Sleman.
1997-1998 Pembangunan Gedung SMA Muhammadiyah 5
Jl. K.A. Dahlan
1996-1997 Perencanaan dan Pelaksanaan
Pembangunan Gedung PDM Yogyakarta
(23)
18
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA PENGUSUL IDENTITAS DIRI
Nama : As’at Pujianto
NIDN. : 0514046601
Pangkat/Gol/Jabatan : Lekror/IIIc
Tempat dan Tanggal Lahir : Temanggung, 14 April 1966 Jenis Kelamin : Laki-laki
Bidang Keahlian : Struktur
Kantor / Unit Kerja : Jurusan Teknik Sipil FT UMY
Alamat Kantor : Jln. Lingkar Barat, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 55189.
Alamat Rumah : Kembang Tamantirto Kasihan Bantul
Telp./HP. : -/0818263683
Alamat e-mail : pujiantoasat@gmail.com
RIWAYAT PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI
Tahun Lulus
Jenjang Perguruan Tinggi Jurusan/Bidang Studi
1993 Strata-1 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Teknik Sipil / Struktur 2003 Strata-2 Universitas Islam Indonesia Teknik Sipil / Struktur
PELATIHAN PROFESIONAL
Tahun Pelatihan Penyelenggara
2010 Pelatihan Pemanfaatan Hasil Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat dan Kreativitas Mahasiswa Berpoetnsi Paten
DP2M Dirjen Dikti
2006 Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Terpusat Dirjen Dikti 2006 Kursus Aplikasi Tata Cara Perhitungan
Struktur Beton Terkini di Indonesia Khusus
”Perencanaan Beton Tahan Gempa”
Laboratorium Beton dan Bahan Bangunan Teknik Sipil ITS dan HAKI 2004 Pelatiahan Pelatih Latihan Ketrampilan
Manajemen Mahasiswa (PP-LKMM)
Departemen Pendidikan Nasional
1999 Penataran Pra-Pascasarjana untuk Ilmu-ilmu Teknik
(24)
19
PENGALAMAN JABATAN
Jabatan Institusi Tahun ... s.d. ...
Sekretaris Jurusan Teknik Sipil UMY 1996 s.d. 1999
Pembatu Bidang III Fakultas Teknik UMY 2003 s.d. 2007
Sekretaris Jurusan Teknik Sipil UMY 2007 s.d. 2011
PENGALAMAN MENGAJAR
Mata Kuliah Jenjang Institusi/Jurusan/Program Tahun ... s.d. ... Teknologi Beton Strata-1 Teknik Sipil UMY 2010 s.d. sekarang Rekayasa Gempa Strata-1 Teknik Sipil UMY 2004 s.d. sekarang Perencanaan Struktur
Tahan Gempa
Strata-1 Teknik Sipil UMY 2004 s.d. sekarang
Mekanika Bahan Strata-1 Teknik Sipil UMY 1994 s.d. 2011 Analisis Struktur I Strata-1 Teknik Sipil UMY 1994 s.d. sekarang Rekayasa Jembatan Strata-1 Teknik Sipil UMY 2005 s.d. 2007 Struktur Kayu Strata-1 Teknik Sipil UMY 2004 s.d. sekarang Praktikum Statika Strata-1 Teknik Sipil UMY 1996 s.d. sekarang Praktikum Beton Strata-1 Teknik Sipil UMY 2004 s.d. 2006 Praktikum Baja Strata-1 Teknik Sipil UMY 2004 s.d. sekarang
PENGALAMAN MEMBIMBING MAHASISWA
Tahun Pembimbingan/Pembinaan
1993 s.d. sekarang Pembimbing Akademik Mahasiswa 1996 s.d. sekarang Pembimbing Tugas Akhir Mahasiswa 2004 s.d. sekarang Pembimbing Magang
1995 dan 1996 Pembimbing Kuliah Kerja Nyata (KKN)
2009 Pembimbing KKN Tematik Pengawasan Pemilu
1995, 1997, 2004, 2006 Pembimbing Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Proyek
2008 Dosen Pembimbing Lomba Beton Mutu Tinggi
(25)
20
KEGIATAN PROFESIONAL/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Tahun Kegiatan
2010 Review Proposal :
Pembangunan Gedung Tempat Titik Kumpul Yang Dilengkapi Menara Pengamatan Gunung Merapi
Pembangunan Menara Pemantau Gunung Merapi Dilengkapi Sarana Peringatan Dini
Proyek Pelebaran Saluran Air, Talud Penguat, Peninggian Sepanjang 436 m dan Pembuatan Plat Beton
Pembangunan Barak Pengungsian Sementara dan Pos Pengamatan Aktivitas Gunung Merapi
Pembangunan Sarana MCK Umum dan Pelatihan Partisipatory Healt and Sanitation (PHAST) / Penyuluhan PHAST
Pengurangan Resiko Bencana Kekeringan Melalui Pembangunan Sumur Bor Beserta Bak Penampung Air.
Pembangunan 110 Unit Penampung Air Hujan
Rehabilitasi Gardu Pantau Gunung Merapi
2009 Tim Assesment Amal Usaha Muhammadiyah Pasca Gempa Padang 2009 Pembangunan Balai Dusun Pedukuhan 1, Kelurahan Banyuraden,
Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Kabupaten Sleman DIY
2007 Pelaksanaan Pembangunan Gedung SD Muhammadiyah Ambarketawang 2006 Penyuluhan : Struktur Bangunan Tahan Gempa
Dukuh : Ngajaran, Desa : Sidomulyo, Kec. : Bambanglipuro, Kab. : Bantul 2006 Penyuluhan : Struktur Bangunan Tahan Gempa
Dukuh : Karang, Kel. : Ringinharjo, Kec. : Bantul, Kab. : Bantul
2005 Program Pengerasan Jalan Aspal di Ruas Jalan Dusun Ngebel-Kembang Desa Tamantirto Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul
2004 Program Pengerasan Jalan Dengan Conblock
2003 Perencanaan Pembangunan Gedung SD Muhammadiyah Ambarketawang II
2003 Membangun Tempat Wudlu Perempuan dan Kamar Mandi, Toilet di Masjid Al-Jannah
2000 Perencanaan dan Pemasangan Plafound Masjid Al-Jannah 1994 Pembuatan Saluran Air Minum di Turgo Sleman Yogyakarta
(26)
21
PENGALAMAN PENELITIAN
Tahun Judul Penelitian Jabatan Sumber Dana
2012 Pengaruh Silika Dari Lumpur Lapindo Terhadap Sifat Mekanis dan Fisis Beton, Tahun I
Ketua DP2M, HB, Desentralisasi 2009 Rekayasa Bahan Komposit Geopolimer Serat
Gelas-Lumpur Lapindo-Poliester Untuk Rumah Hunian
Ketua DP2M, HB
2008 Beton Mutu Tinggi Berdasarkan Metode Erntroy dan Shaclock Dengan Bahan Tambah Superplastiziser dan Silicafume
Ketua LP3 UMY
2006 Pengaruh Pasir pada Dasar Fondasi terhadap Tanah Linier-Elastis dan Non-Linier-Elastis Akibat Beban Gempa
Ketua DP2M, DM
2005 Beton Mutu Tinggi Dengan Admixture Superplastiziser dan Aditif Silicafume
Ketua LP3 UMY
2005 Pengarung Pasir Pada Tanah Tanah Dasar Fondasi Terhadapt Redaman dan Frekuensi Akibat Beban Gempa
Ketua DP2M, DM
2004 Validasi Percepatan Tanah dan Efek Frekuensi Gempa Terhdap Respon Struktur Bangunan Bertingkat
Ketua LP3 UMY
2003 Respon Seismik Lapisan Tanah Linier Elastis dan Non Linier Elastis Akibat Beban Gempa
Ketua LP3 UMY
1997 Pengaruh Kapur Tohor terhadap Kuat Tekan Beton
Ketua LP3 UMY
1996 Batu Kapur dari Tepus Gunung Kidul Sebagai Bahan Pembuatan Semen PC
Ketua Kopertis
1995 Pengaruh Nilai Internal Force Antara Space Frame dan Plane Frame Pada Bangunan Bertingkat
Ketua Kopertis
1994 Program Komputer dan Analisis Grid Dengan Metoda Kekakuan
Ketua LP3 UMY
(27)
22
KARYA TULIS ILMIAH
A. Buku/Bab/Jurnal
Tahun Judul Penerbit/Jurnal
2012 Analisis Struktur Dengan Metode Cross dan Clapeyron
UMY Press, ISBN 978-979-98053-8-6 2011 Metode Pembuatan Material Bangunan Dari
Komposit Geopolimer dan Produk Yang Dihasilkannya
Paten, 17 Nov. 2011 Nomer Pendaftaran :
P00201100743 2011 Beton Mutu Tinggi dengan Admixture
Superplastisizer dan Aditif Silicafume
Semesta Teknika
2010 Beton Mutu Tinggi dengan Bahan Tambah Superplastisizer dan Fly Ash
Semesta Teknika
2009 Pengaruh Lapisan Pasir di Bawah Fondasi
Terhadap Redaman dan Frekuensi Natural Akibat Beban Gempa
Semesta Teknika
2006 Pengaruh Massa Bangunan Terhadap Respon Seismik Akibat Beban Gempa Pada Tanah Linier Elastis dan Non Linier Elastis
Teknisia
2005 Pengaruh Massa Bangunan Terhadap Respon Seismik Akibat Beban Gempa Pada Tanah Linier Elastis
Semesta Teknika
2004 Validasi Percepatan Gerakan Tanah dan Efek Frekuensi Gempa Terhadap Respon Struktur Bangunan Bertingkat
Semesta Teknika
2003 Pengaruh Beban Pada Permukaan Tanah dan Frekuensi Gempa Terhadap Respon Seismik Linier Elastis Lapisan Tanah
Semesta Teknika
2002 Perilaku Komponen Struktur Lentur Profil I Berdasarkan Formula AISC
Semesta Teknika
2001 Perencanaan dana Perancangan Struktur Beton Bertulang dengan Strut and Tie Model
Semesta Teknika
(28)
23
B. Makalah/Poster
Tahun Judul Penyelenggara
2011 Rekayasa Material Ringan Bahan Komposit Geopolimer Serat Gelas Lumpur Lapindo -Poliester
Seminar Nasional-1,
BMPTTSSI – KoNTeks 5,
USU, Medan
2006 Gempa Bumi dan Kerusakannya Politeknik Negeri
Semarang
2006 Perencanaan Rumah Sederhana Tahan Gempa KKN Fisipol UMY 2006 Perencanaan Rumah Sederhana Tahan Gempa KKN Universitas
Ahmad Dahlan Yogyakarta
Yogyakarta, 25 Juli 2013
Penulis,
(29)
(30)
1 Lampiran 2. Denah Lokasi
JL . RI NGROAD L INGKAR B AR AT ( Ar ah Gam p in g) Perempatan Gatak Tamantirto Ds.Ngebel Tamantirto o
U
Universutas Muhammadiyah Yogyakarta Unires Putri UMY MASJID AL-JANNAH Ds.Kalimanjung Ambarkwang Ds.Kembang Tamantirto(31)
(32)
1 LAMPIRAN 3. Kesediaan Masyarakat Sasaran
Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Mujiono.
Jabatan : Kepala Dukuh, Dusun Kalimanjung, Ambarketawang, Sleman, Yogyakarta
Alamat : Dusun Kalimanjung, Ambarketawang, Sleman, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Dengan ini menyatakan bahwa saya, atas nama warga Dusun Kalimanjung, Ambarketawang, Sleman, Yogyakarta bersedia depergunakan sebagai tempat KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), dengan tema utama Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Masyarakat.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung jawab.
Yogyakarta, 28 Januari 2013 Yang membuat pernyataan,
(Mujiono) Surat Pernyataan Kesediaan untuk Ditempati KKN UMY
(33)
16
LAMPIRAN I
MATERI PEMBUATAN KOMPOS A. Dengan media Drum:
Alat dan Bahan:
1. Drum/ember dengan tutupnya 2. Air matang
3. Gula
4. Kotoran binatang 5. Sampah rumah tangga 6. Bubuk kapur
7. Daun petai cina/daun pisang/ karung
Langkah pembuatan kompos dengan drum 1. Isi drum dengan air hingga 1/2nya 2. Tambahkan gula 1/2kg, diacampur.
3. Masukkan kotoran sapi/kambing/ayam 1/10 dari air drum 4. Masukkan sampah rumah tangga
5. Tutup rapat 6. Aduk sekali sehari
7. Setelah 2 minggu (setelah isi drum berubah coklat kehitaman dan keluar belatung) maka sudah bisa dipakai sebagai kompos (sudah jadi kompos).
Kita bias menambahkan sampah rumah tangga setiap harinya, namun jangan sampai drum penuh.
Aplikasi kompos pada tanah
1. Sebarkan kompos ke tanah yang akan ditanami 2. Taburi bubuk kapur(gamping bubuk) diatas kompos 3. Tutup dengan daun petai cina/daun pisang/karung 4. Diamkan selama 2 minggu
(34)
17
Air dari drum bisa disiramkan ke tanah yang akan ditanami sebagai pupuk. Tanah di semprot air pupuk dari drum lalu diaduk dan didiamkan semalam lalu baru bisa ditanami dengan tanaman.
B. Dengan media tanah Kegiatan ini membutuhkan:
1. Botol bekas yang ada tutupnya 2. Air matang
3. Gula
4. Kulit pisang/nanas/daun bayung/daun kacang 5. Selang kecil
6. Lilin 7. Cangkul 8. Paku
9. Palu
10. Kotoran hewan 11. Sampah daun kering 12. Sampah daun basah 13. Sprayer
14. Daun petai cina/daun pisang 15. Bubuk kapur
Untuk membuat kompos dengan media tanah maka terlebih dahulu harus membuat mol.
Langkah pembuatan mol
1. Botol di isi 1 liter air matang. 2. Masukkan gula 2 sdm, dikocok
3. Masukkan kulit nanas/ kulit pisang/ daun bayung/ daun kacang 4. Tutup rapat
5. Sehari sekali dibuka untuk mengeluarkan gas.
6. Setelah 2 minggu maka sudah menjadi mol (setelah ada buih berwarna kekuningan di permukaan air)
(35)
18
Jika tidak ingin membuka tutup botol setiap hari maka tutup botol harus di lubangi dan di masukkan selang kecil yang dihubungkan ke botol lain berisi air. Selang yang di botol mol tidak boleh menyentuh air, sedangkan selang yang ada di air biasa harus dimasukkan ke dalam air.
Aplikasi mol pada sampah
1. Bikin lubang 1x1m sedalam 1m di tanah 2. Masukkan kotoran hewan
3. Masukkan sampah daun kering 4. Masukkan sampah daun basah
5. Semprotkan mol yang sudah dicampur air (1lt air + 10ml mol) ke sampah tersebut. Penyemprotan mol dilakukan sehari sekali.
6. Tutup dengan daun petai cina/daun pisang
7. Diamkan 2 minggu (setelah sampah berwarna coklat kehitaman dan keluar belatung kecil) maka sudah menjadi kompos.
Aplikasi kompos pada tanah
1. Sebarkan kompos ke tanah yang akan ditanami 2. Taburi bubuk kapur(gamping bubuk) diatas kompos 3. Tutup dengan daun petai cina/daun pisang/karung 4. Diamkan selama 2 minggu
(36)
(37)
20
LAMPIRAN II
Materi Sosialisasi
Bank Sampah Dukuh Kalimanjung
“pengelolaan sampah berbasis masyarakat”Oleh: Tim KKN UMY dan Warga Dusun Kalimanjung
---
Bank sampah merupakan bagian dari program KKN Mahasiswa UMY bekerjasama dengan warga Dukuh Kalimanjung yang fokus terhadap isu pengelolaan sampah. Didirikanya bank sampah tiada lain bertujuan untuk mengelola sampah khususnya sampah non organik (kertas, plastik, besi dan kaca) agar tidak menjadi limbah non organik yang merusak lingkungan. Adapun profil bank sampah yang akan didirikan di Dukuh Kalimanjung adalah sebagai berikut.
I. Bank Sampah Dukuh Kalimanjung
Bank sampah Dukuh Kalimanjung merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat yang fokus dalam hal pengelolaan sampah dengan baik (produktif). Jika selama ini pengelolaan sampah di Dukuh Kalimanjung hanya dikelola secara perorangan (dijual langsung ke pengepul sampah), maka dengan adanya bank sampah di Dusun Kalimanjung sampah-sampah non organik (kertas, plastik, besi dan kaca) akan dikelola secara kelembagaan dengan bentuk pendirian bank sampah di Dukuh Kalimanjung.
Dengan adanya bank sampah di Dukuh Kalimanjung diharapkan warga Dukuh Kalimanjung memiliki kesadaran yang baik akan pengelolaan sampah (pemisahan sampah organik dan non organik-seperti kertas, plastik, besi dan kaca) serta dapat memberikan keuntungan materiil (uang) dari sampah yang ditabung di bank sampah Dusun Kalimanjung. Dinamakan bank sampah sebab tata cara penjualan sampah ke pengepul sampah sama seperti tata cara menabung di bank pada umumnya, warga menjual sampah-sampah non organik yang telah dipisahkan dalam tiga kategori yaitu sampah kertas, sampah plastik, sampah besi dan sampah kaca pada pihak bank sampah, kemudian bank sampah mencatat dan menjualnya kepada pengepul sampah.Dalam hal ini keuntungan dari penjualan sampah akan disimpan oleh Bank Sampah sebagai tabungan (deposit) dari penjual sampah (si penabung atau warga).Hal diatas adalah gambaran singkat mengenai profil bank sampah secara umum yang akan didirikan di Dukuh Kalimanjung.
II. Bank Sampah Dukuh Kalimanjung Ke Depan
Dengan adanya bank sampah yang akan didirikan di Dukuh Kalimanjung harapan ke depan Dukuh Kalimanjung dapat menjadi percontohan Dukuh yang tertib dan disiplin dalam hal pengelolaan sampah. Adanya bank sampah di Dukuh
(38)
21
Kalimanjung merupakan sarana pendidikan bagi warga Dukuh Kalimanjung untuk senantiasa menjaga lingkungan serta membiasakan mengelola sampah dengan baik khususnya dalam lingkup keluarga (anak). Selain itu dengan didirikannya bank sampah Dukuh Kalimanjung diharapkan warga mendapatkan keuntungan (materiil-uang) dari menabung sampah yang dilakukan secara berkala. Jika pelaksanaan bank sampah dapat dilakukan secara berkelajutan maka tidak mustahil Dukuh Kalimanjung akan menjadi Dukuh percontohan dalam pengelolaan sampah dengan baik selain menjadi sarana pemberdayaan warga secara ekonomi (menghasilkan uang dengan cara menabung sampah).
III. Bagaimana Cara Menabung di Bank Sampah?
Cara menabung di bank sampah Dukuh Kalimanjung tidaklah serumit cara menabung di Bank pada umumnya. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
1. Pertama, warga akan didatangi oleh tim sosialisasi bank sampah (Mahasiswa atau peserta KKN) untuk menjelaskan mengenai seluk beluk bank sampah. 2. Kedua, warga akan mengisi blangko formulir pendaftaran sebagai penabung
di Bank Sampah.
3. Ketiga, warga akan diberikan perangkat bank sampah berupa buku tabungan dan plastik pemilahan pada saat sosialisasi bank sampah.
4. Yang keempat, warga diharapkan dapat membawa sampah non organik (kertas, plastik, besi dan kaca) yang telah dipilah sebelumnya pada saat hari jam kerja bank sampah.
5. Terakhir, keuntungan dari berat sampah non organik yang telah ditimbang oleh bank sampah akan dimasukkan ke dalam tabungan bank sampah sesuai dengan identitas penabungnya (si penabung).
Demikian materi sosialisasi bank sampah yang kami buat, semoga dengan adanya bank sampah di Dusun Kalimanjung pengeloaan sampah dapat terlaksana demi menciptakan lingkungan yang asri.
(39)
22
1. Foto Kegiatan Sosialisasi, Pembentukan Pengelola, dan Melatih Pelayanan Tabungan Bank Sampah
2. Foto-foto Kegiatan Menyiapkan Kelengkapan Bank Sampah
(40)
23
(41)
24
3. Foto-foto Kegiatan Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kompos
(42)
25
4. Foto-foto Kegiatan Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kerajinan
(43)
26
(44)
27
6. Foto-foto Kegiatan Pendampingan Anak TK
(45)
28
7. Foto-foto Kegiatan TPA/Pengajian, Screening Film, dan Lomba Ramadhan
(46)
29
(1)
24
3. Foto-foto Kegiatan Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kompos
(2)
25
4. Foto-foto Kegiatan Melatih Daur Ulang Sampah Menjadi Kerajinan
(3)
26 5. Foto-foto Kegiatan MONEV (Monitoring dan Evaluasi)
(4)
27 6. Foto-foto Kegiatan Pendampingan Anak TK
(5)
28
7. Foto-foto Kegiatan TPA/Pengajian, Screening Film, dan Lomba Ramadhan
(6)
29 8. Foto Lain-lain