Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Model ekspektasi dapat dibentuk menggunakan teknik regresi OLS Ordinary Least Square dengan persamaan: , = + . , + , Keterangan: R

i,t

= Return realisasi sekuritas ke-i pada periode estimasi ke-t. α i = Intercept untuk sekuritas ke-i. β i = Koefisien slope yang merupakan Beta dari sekuritas ke-i. R M.t = return indeks pasar pada periode estimasi ke-t yang dapat dihitung dengan rumus R Mt = IHSG t – IHSG t-1 IHSG t-1 . ε

i,t

= kesalahan residu sekuritas ke-I pada periode estimasi ke-j. Event date penelitian ini yaitu 21 hari dalam rentan waktu pengumuman merger dan akuisisi yang dilakukan perusahaan di pasar modal yang dapat ditransformasikan ke dalam angka -10,-9,-8,-7,-6, -5,-4,-3,-2,-1,0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10, dengan t=0 adalah pada waktu pengumuman merger dan akuisisi. Waktu 21 hari dibagi menjadi 10 hari sebelum pengumuman merger dan akuisisi, pada saat pengumuman, dan 10 hari sesudah pengumuman merger dan akuisisi. Menentukan return realisasi setiap perusahaan sampel dengan event window selama 21 hari yaitu 10 hari sebelum pengumuman dan 10 hari setelah pengumuman merger dan akuisisi. Menurut McWilliams dan Siegel 1997 dalam Setyawasih 2007 jarak event window yang panjang akan menimbulkan dua masalah yaitu: pertama akan mengurangi kekuatan uji statistik terhadap nilai Z t , selanjutnya reduksi ini akan mengakibatkan kesalahan dalam menarik kesimpulan tentang signifikansi event. Sebaliknya menurut Ryngaert dan Netter 1990 dalam Setyawasih 2007 event window yang pendek akan menangkap significant effect terhadap event. Masalah yang kedua adalah akan sulit mengisolir event window dari confounding effect. Pemilihan event window selama 21 hari diharapkan tidak mengakibatkan confounding effect. Dalam market model digunakan periode estimasi. Periode estimasi adalah periode sebelum periode peristiwa. Lama periode estimasi yang umum digunakan adalah 100 hari sampai dengan 250 hari. Pada penelitian ini periode estimasi yang digunakan adalah 100 hari. Periode peristiwa event period disebut juga dengan periode pengamatan atau jendela peristiwa. Periode estimasi dan periode pengamatan dalam penelitian ini dapat dilihat di gambar 2 berikut. Gambar 2. Periode estimasi dan periode jendela untuk data harian Keterangan : t-0 = pada saat pengumuman merger dan akuisisi t+10 = 10 hari sesudah pengumuman merger dan akuisisi t-10 = 10 hari sebelum pengumuman merger dan akuisisi t-110 = 100 hari sebelum periode peristiwa. Langkah-langkah mencari abnormal return dengan market model adalah sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Pengujian efisiensi pasar bentuk setengah kuat secara keputusan dengan analisis stock split dan reverse stock split

0 6 47

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT ATAS PERISTIWA PENGUMUMAN STOCK SPLIT DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2014

3 20 84

PENGARUH PENGUMUMAN DIVIDEN TERHADAP HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA (SUATU PENGUJIAN EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT).

0 0 6

Reaksi Pasar di Seputar Ex Dividend Date pada Sektor Keuangan di Bursa Efek Indonesia: Pengujian Teori Sinyal dan Efisiensi Pasar Bentuk Setengah Kuat.

0 0 26

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT SECARA KEPUTUSAN TERHADAP INISIASI DIVIDEN PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 134

Pengujian Efisiensi Pasar Setengah Kuat Secara Informasi terhadap Pengumuman Inisiasi Dividen | Tjandra | Jurnal Akuntansi dan Investasi 891 2575 1 PB

0 2 20

ANALISIS REAKSI PASAR TERHADAP PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT DAN MENURUN DARI PERUSAHAAN BERTUMBUH DAN TIDAK BERTUMBUH: PENGUJIAN EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT SECARA KEPUTUSAN

1 1 15

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT SECARA KEPUTUSAN : ANALISIS PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT, KONSTAN, DAN MENURUN (Studi Pada Bursa Efek Indonesia Periode 2004 – 2006)

0 0 15

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR BENTUK SETENGAH KUAT SECARA KEPUTUSAN: ANALISIS PENGUMUMAN DIVIDEN MENINGKAT (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Periode 2003-2005)

0 0 14

PENGUJIAN EFISIENSI PASAR MODAL BENTUK SETENGAH KUAT DI BEI (Event Study Pada Peristiwa Pengumuman Final Dividen Periode Tahun 2006-2007)

0 0 14