Perubahan Kurva Permintaan TINJAUAN PUSTAKA

Ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam konsep ini ialah Kadariah, 1994:2 : 1 Jumlah yang diminta quantity demanded adalah suatu jumlah yang diinginkan a desired quantity pada harga barang tersebut, sedangkan harga barang-baarng lain, pendapatan konsumen, selera, dan lain-lain tetap. Jumlah ini dapat berbeda dengan jumlah yang dalam kenyataan dapat dibeli para rumah tangga. Istilah-istilah yang diinginkan quantity demanded tidak sama dengan jumlah yang betul-betul dibeli quantity actually bought. 2 Jumlah yang diinginkan desired berarti permintaan yang efektif effective demand artinya orang mau membeli jumlah itu, dengan harga tertentu yang dibayar untuk komodity tersebut. 3 Jumlah yang diminta menunjukkan arus pembelian yang terus-menerus a continous flow of purchases. Karenanya jumlah ini harus dinyatakan dalam ‘sekian dalam waktu sekian’.

2.6 Perubahan Kurva Permintaan

Kurva permintaan menunjukkan hubungan antara jumlah barang output yang diminta dengan harga per unit atau harga per satuan. Kecuali dalam kasus khusus, kurva permintaan selalu berbentuk garis yang condong ke kanan bawah. Suherman Rosyidi, 2000:240 Kurva permintaan pada berbagai jenis barang pada umumnya menurun dari atas kekanan bawah. Kurva yang demikian disebabkan oleh sifat perkaitan diantara harga dan jumlah yang diminta, yaitu mereka mempunyai sifat hubungan yang terbalik. Kalau satunya naik misalnya harga maka yang lainnya turun misalnya jumlah yang diminta. Perbedaan seperti itu timbul karena adanya perbedaan pengertian masalah perubahan atau gerakan kurva permintaan. 1. Gerakan kurva didalam permintaan, dan 2. Gerakan seluruh kurva permintaan. Hal pertama menyebabkan terjadinya perubahan jumlah yang diminta, sedangkan hal kedua itu menyebabkan terjadinya perubahan permintaan. Gambar 2.6.1 Kurva Perubahan Jumlah Yang Diminta Kurva diatas menunjukkan perubahan permintaan sepanjang kurva. Terjadi bila barang atau jasa yang diminta berubah naik atau turun. Penurunan harga tersebut menaikkan jumlah yang diminta dan kenaikan harga barang atau jasa tersebut akan mengurangi jumlah yang diminta. P P 1 P 2 Q 1 Q 2 Q Gambar 2.6.2 Kurva Perubahan Permintaan Kurva diatas menunjukkan terjadinya pergeseran kurva permintaan ke kanan atau ke kiri disebabkan oleh perubahan permintaan yang ditimbulkan oleh faktor-faktor selain harga barang atau jasa tersebut. Permintaan bisa naik kurva permintaan bergeser ke kanan menjadi Dn dan bisa juga turun kurva permintaan bergeser ke kiri menjadi Dt. Pada gambar di atas jelas sekali terjadi adanya pergeseran kurva permintaan yang disebut perubahan permintaan. Menurut Suherman Rosyidi 2000:245 dalam bukunya Pengantar Teori Ekonomi, ada banyak sebab mengapa kurva permintaan bergeser, yaitu: a Tingkat pendapatan masyarakat income b Citarasa atau selera masyarakat terhadap barang itu taste c Harga barang lain, khususnya harga barang-barang perlengkapan dan harga barang pengganti price of related commodities. Dt D Dn P Q I Q Q n Jadi dapat diambil suatu asumsi mengenai apa yang dimaksud dengan kenaikan dan penurunan permintaan, yaitu: 1 Permintaan dikatakan naik, jika: a Orang atau masyarakat bersedia membeli sejumlah yang banyak sekalipun harga barang itu tetap tidak berubah. b Orang atau masyarakat bersedia membeli jumlah barang yang tetap sekalipun harga barang itu sudah naik. 2 Permintaan dikatakan turun, jika: a Orang akan membeli jumlah yang lebih sedikit walaupun harga tidak berubah. b Orang akan membeli jumlah barang yang tetap sekalipun harga barang itu sudah turun. Sehubungan dengan adanya perubahan pengaruh-pengaruh yang ditimbulkan masing-masing variabel, maka pernyataan perubahan permintaan maupun jumlah permintaan diatas dalam keadaan ceteris paribus. Kurva permintaan akan bergeser ke kanan atau ke kiri, yaitu seperti yang ditunjukkan pada gambar 2.6.2 diatas, kalau terdapat perubahan-perubahan terhadap permintaan yang ditimbulkan oleh faktor-faktor yang bukan harga, antara lain: 1. Harga barang lain a. Barang Pengganti Sesuatu barang dinamakan barang pengganti kepada sesuatu barang lain apabila ia dapat menggantikan fungsi dari barang laintersebut. Harga barang pengganti dapat mempengaruhi permintaan barang yang dapat digantikannya. Apabila harga barang pengganti bertambah mahal, maka barang yang digantikannya akan mengalami pertambahan dalam permintaan. b. Barang Penggenap Apabila sesuatu barang selalu digunakan bersama-sama dengan barang lainnya, maka barang tersebut dinamakan barang penggenap kepada barang lain tersebut. Apabila harga penggenap bertambah mahal, maka barang yang digantikannya akan mengalami penurunan dalam permintaan. c. Barang Netral Barang netral yaitu apabila dua macam barang tidak mempunyai perkalian yang rapat, perubahan terhadap permintaan salah satu barang tersebut tidak akan mempengaruhi permintaan barang yang lainnya. Kenaikan atau penurunan harga akan mempengaruhi atas permintaan barang netral. 2. Pendapatan para pembeli a. Barang Inferior Yaitu barang banyak diminta oleh orang-orang yang berpendapatan rendah. Jika pendapatannya bertambah tinggi maka permintaan terhadap barang- barang inferior akan berkurang. b. Barang Esensial Yaitu barang yang sangat penting artinya dalam kehidupan sehari-hari. Permintaan akan barang esensial cenderung tetap walaupun terjadi kenaikan pendapatan. c. Barang Normal Yaitu apabila barang tersebut mengalami peningkatan dalam permintaan sebagai akibat dari kenaikan pendapatan. d. Barang Mewah Jenis-jenis barang yang dibeli orang apabila pendapatan mereka sudah relatif tinggi. Apabila pendapatan naik maka permintaan akan mewah akan bertambah. 3. Distribusi Pendapatan Sejumlah pendapatan masyarakat yang tertentu besarnya akan mempengaruhi corak permintaan masyarakat yang berbeda apabila pendapatan tersebut dirubah corak distribusinya. Sekiranya pemerintah menaikkan pajak terhadap orang-orang kaya dan menggunakan hasil pajak ini untuk menaikkan pendapatan pekerja yang bergaji rendah, corak permintaan terhadap berbagaibarang akan mengalami perubahan. Barang-barang yang digunakan oleh orang kaya permintaannya akan berkurang dan barang-barang yang digunakan orang yang pendapatannya harus mengalami peningkatan akan bertambah. 4. Citarasa Masyarakat Citarasa masyarakat mempunyai pengaruh yang besar terhadap keinginan masyarakat untuk membeli barang-barang. 5. Jumlah Penduduk Pertambahan penduduk yang diikuti perkembangan kesempatan kerja dpat mempengaruhi pertambahan permintaan. 6. Ramalan Mengenai Masa Datang Ramalan para konsumen bahwa barang-barang bertambah tinggi di masa depan akan mendorong mereka untuk membeli banyak pada masa ini, untuk menghemat pengeluaran di masa yang akan datang.

2.7 Elastisitas Permintaan