9
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah penelitian di atas, maka tujuan penelitian adalah:
1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Store Atmosphere terhadap minat beli kosumen di Ramayana Department Store Cabang Buana Plaza
Medan. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh lokasi terhadap minat beli
konsumen di Ramayana Department Store Cabang Buana Plaza Medan. 3. Untuk mengetahui dan menganalisis secara bersama-sama pengaruh Store
Atmosphere dan Lokasi terhadap minat beli konsumen di Ramayana Department Store Cabang Buana Plaza Medan.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: 1. Bagi Perusahaan
Diharapkan dapat lebih meningkatkan kualitas implementasi strategi Store Atmosphere dan lokasi yang mereka miliki untuk dapat mempertahankan
konsumen mereka dalam persaingan yang ada, dimana diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan untuk memecahkan masalah yaitu masalah
praktis dalam perusahaan yang ada hubungannya dengan penelitian yang akan digunakan.
2. Bagi Akademis Sebagai masukan bagi pihak lain yang ingin melakukan penelitian lebih
lanjut dan sebagai bahan bacaan yang diharapkan akan menambah
10
wawasan pengetahuan bagi yang membacanya terutama mengenai masalah Store Atmosphere, lokasi dan minat beli konsumen dan juga penulisan
hasil penelitian ini diharapkan dijadikan sebagai informasi tambahan atau refrensi
3. Bagi Penulis Diharapkan dapat menambah atau memperkaya wawasan dan ilmu
pengetahuan dalam penerapan ilmu manajemen pemasaran, dan untuk belajar mengenai cara-cara penerapan yang penulis peroleh selama
mengikuti perkuliahan dan kenyataan yang dihadapi di lapangan serta pengetahuan penulis mengenai Store Atmosphere dan lokasi sebagai
atribut abstrak yang mempengaruhi minat beli konsumen.
11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pemasaran
Pemasaran adalah sebuah proses kemasyarakatan di mana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain Kotler, 2008: 5. Inti dari pemasaran adalah
mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah “memenuhi kebutuhan dengan cara
yang menguntungkan”. Manajemen Pemasaran terjadi bilamana setidak-tidaknya salah satu pihak
dalam pertukaran potensial mempertimbangkan sasaran dan sarana untuk memperoleh tanggapan yang diinginkan dari pihak lain. Defenisi manajemen
pemasaran yang disahkan pada tahun 1985 oleh Asosiasi pemasaran Amerika American Marketing Association dalam Kotler 1996 adalah proses
perencanaan dan konsepsi harga, promosi dan distribusi gagasan, barang dan jasa untuk menghasilkan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran perorangan dan
organisasi.
2.2 Retailing