Perbedaan Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4% sebagai Bahan Model Kerja Gigitiruan
PERBEDAAN KEKUATAN KOMPRESI GIPSUM TIPE
III PABRIKAN DAN DAUR ULANG SERTA GIPSUM TIPE III DAUR ULANG DENGAN PENAMBAHAN LARUTAN ZINK SULFAT 4% SEBAGAI BAHAN MODEL KERJA GIGITIRUAN
SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh: YULINDIA PITRI
NIM: 110600082
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
Fakultas Kedokteran Gigi Departemen Prostodonsia
Tahun 2015 Yulindia Pitri
Perbedaan Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4% sebagai Bahan Model Kerja Gigitiruan. xii+ 52 halaman.
Gipsum di bidang kedokteran gigi berasal dari bahan Kalsium Sulfat Dihidrat murni kemudian mengalami kalsinasi menjadi Kalsium Sulfat Hemihidrat. Gipsum mempunyai sifat reversibel sehingga dapat dilakukan proses daur ulang. Gipsum yang sering digunakan adalah gipsum tipe III menurut spesifikasi American Dental
Association (ADA) dan digunakan sebagai bahan model kerja gigitiruan. Gipsum
sebagai bahan model kerja gigitiruan yang digunakan harus mempunyai kekuatan kompresi yang tinggi agar dihasilkan gigitiruan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kekuatan kompresi gipsum tipe III pabrikan dan daur ulang serta gipsum tipe III daur ulang dengan penambahan larutan Zink Sulfat 4% sebagai bahan model kerja gigitiruan. Rancangan penelitian ini adalah eksperimental laboratoris. Sampel terbuat dari gipsum tipe III pabrikan, gipsum tipe
III daur ulang dan gipsum tipe III daur ulang dengan penambahan larutan Zink Sulfat 4% yang dicetak dalam pipa paralon dengan ukuran diameter 20 mm x tinggi 40 mm. Sampel yang digunakan sebanyak 27 sampel dengan 3 kelompok perlakuan dimana setiap kelompok perlakuan terdiri atas 9 buah sampel. Setiap sampel dilakukan pengujian kekuatan kompresi kemudian dianalisis dengan menggunakan Uji Anova Satu Arah untuk mengetahui perbedaan kekuatan kompresi gipsum tipe III pabrikan dan daur ulang serta gipsum tipe III daur ulang dengan penambahan larutan Zink Sulfat 4%. Hasil penelitian menunjukkan kekuatan kompresi gipsum tipe III pabrikan dan daur ulang serta gipsum tipe III daur ulang dengan penambahan larutan Zink Sulfat 4% mempunyai perbedaan yang signifikan dengan nilai p=0,0001 (p < 0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa gipsum tipe III daur ulang dengan dan tanpa penambahan larutan Zink Sulfat 4% memiliki kekuatan kompresi yang rendah bila dibandingkan dengan gipsum tipe III pabrikan sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang gipsum tipe III daur ulang agar dapat digunakan sebagai bahan model kerja gigitiruan. Daftar pustaka: 38 (1995-2014)
PERBEDAAN KEKUATAN KOMPRESI GIPSUM TIPE
III PABRIKAN DAN DAUR ULANG SERTA GIPSUM TIPE III DAUR ULANG DENGAN PENAMBAHAN LARUTAN ZINK SULFAT 4% SEBAGAI BAHAN MODEL KERJA GIGITIRUAN
SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi
Oleh: YULINDIA PITRI
NIM: 110600082
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan tim penguji skripsi Medan, 01 Juli 2015
Pembimbing Tanda tangan
Siti Wahyuni, drg ...…..…………………
NIP. 19790615 200604 2 001
TIM PENGUJI SKRIPSI
Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan tim penguji pada tanggal 01 Juli 2015 TIM PENGUJI
KETUA : Prof. Ismet Danial Nasution, drg., Ph.D., Sp.Pros (K) ANGGOTA : 1. Siti Wahyuni, drg
2. Dwi Tjahyaning Putranti, drg., M.S
3. Putri Welda Utami Ritonga, drg., MDSc
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT karena rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyele saikan skripsi dengan judul “Perbedaan Kekuatan
Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4% sebagai Bahan Model Kerja Gigitiruan” yang merupakan salah satu syarat untuk penulis mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran Gigi di Universitas Sumatera Utara. Dalam proses penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bimbingan, bantuan, motivasi serta doa dari berbagai pihak. Penulis mengucapkan terima kasih setulusnya kepada Ayahanda Syufrimen dan Ibunda YustinisertaAbangda Muhammad Fitra, SEdan Adik Ahmad Arif yang telah memberikan dukungan yang tak terhingga selama penulis mendapatkan pendidikan akademik dan menyelesaikan skripsi ini. Penulis juga ingin menyampaikanterima kasihkepada : 1.
Prof. Nazruddin, drg., C.Ort., Ph.D., Sp.Ort selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
2. Syafrinani, drg., Sp.Pros(K) selaku Ketua Departemen Prostodonsia
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utarayang telah memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
3. Prof. Haslinda Z. Tamin, drg., M.Kes., Sp.Pros (K) selaku koordinator skripsi Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara yang telah meluangkan waktu dan pengarahan kepada penulis selama penulisan skripsi hingga selesai.
4. Siti Wahyuni, drg selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak meluangkan waktu, pemikiran, tenagadan memberikan semangat kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
5. Prof. Ismet Danial Nasution, drg.,Ph.D.,Sp.Pros(K) selaku ketua tim penguji skripsi, Putri Welda Utami Ritonga,drg.,MDSc dan Dwi Tjahyaning Putranti,drg.,MS selaku anggota tim penguji skripsi yang telah memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
6. Nurdiana,drg.,Sp.PM selaku dosen pembimbing akademik yang telah membantu dan membimbing penulis selama menjalani pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
7. Seluruh staf pengajar dan pegawai di Departemen Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara yang telah banyak memberikan saran dalam penyelesaian skripsi ini.
8. Seluruh pimpinan dan karyawan Unit Uji Laboratorium Dental Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara yang telah membantu penulis dalam pembuatan sampel serta memberikan dukungan kepada penulis.
9. Sarjana, ST yang telah memberikan bantuan dalam pembuatansampel penelitian.
10. Rahmi Karolina, ST., MT selaku kepala Laboratorium Bahan Konstruksi Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara dan Muhammad Fauzi, ST selaku laboran yang telah memberikan bantuan untuk pelaksanaan penelitian.
11. Mahyudi, S.KM., M.Kes selaku laboran Badan Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) Medan yang telah memberikan bantuan untuk pelaksanaan penelitian.
12. Prof. Dr. Ir Bustami Syam, MSME selaku kepala Laboratorium Pusat Riset Impak dan Keretakan Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara dan Ade Irawan, ST selaku laboran yang telah memberikanbantuan untuk pelaksanaan penelitian.
13. Teman-teman seperjuangan yang melaksanakan skripsi di Departemen Prostodonsia :Citra, Dina, Dita, Grace, Jasmin,Kiki, Lulu, Rahmi, Sarah,Tiffany, Vandersun, Yoges, Yunidan teristimewa untuk Augina Era Pangestika yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama penulis mengerjakan skripsi.
14. Sahabat-Sahabat tersayang penulis :Meryani, Fajri, Hanifah, Nadya, Rahmy,Nola, Elfiza, Rio, Nofri, Rangga, Caca, Tisya, Roni, Rian, Metha, Ayu, Ulfaserta KKBSS, K-MUS FKG USU, IMIB USU, senior-senior di FKG USU dan teman-teman stambuk 2011 FKG USU yang telah memberikan bantuandan semangat sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam skripsi ini, untuk itu penulis mengharapkan sarandan kritik yang membangun dari semua pihak untukmenyempurnakan skripsi ini. Penulis mengharapkan skripsi ini dapat digunakan dan memberikan manfaat serta sumbangan pikiran yang berguna bagi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.
Medan, 01 Juli 2015 Penulis,
(Yulindia Pitri) NIM: 110600082
DAFTAR ISI
1.5.2 Manfaat Praktis............................................................. 7
14 2.3.1.2Perbandingan Air dan Bubuk ...................................
14 2.3.1.1 Waktu dan Kecepatan Pengadukan.........................
13 2.3.1 Faktor yang Memengaruhi Kekuatan Kompresi .................
12 2.3 Kekuatan Kompresi .........................................................................
12 2.2.1 Jenis Model Gipsum .............................................................
10 2.2 Model Gipsum .................................................................................
8 2.1.2 Karakteristik Gipsum ............................................................
8 2.1.1 Klasifikasi Gipsum ...............................................................
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gipsum ............................................................................................
1.5.1 Manfaat Teoritis .............................................................. 6
Halaman HALAMAN JUDUL ..........................................................................................
1.5 Manfaat Penelitian ....................................................................... 6
1.4 Tujuan Penelitian ......................................................................... 6
1.3 Rumusan Masalah..................................................................... 6
1.2 Permasalahan.................................................................. 5
1
1.1 Latar Belakang................................................................. .........
BAB 1 PENDAHULUAN
KATA PENGANTAR ........................................................................................ iv
DAFTAR ISI ....................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xDAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... xiiHALAMAN PERSETUJUAN .......................................................................... HALAMAN TIM PENGUJI SKRIPSI ...........................................................
14
2.3.1.3 Akselerator dan Retarder .........................................
15 2.3.1.4 Suhu Ruangan dan Tekanan Atmosfer ...................
15 2.3.1.5 Kemurnian Bubuk Gipsum......................................
16 2.3.2 Cara Pengukuran Kekuatan Kompresi.......................
17 2.4 Daur Ulang Gipsum ........................................................................
17 2.4.1 Syarat Daur Ulang Gipsum ..................................................
18 2.4.2 Mekanisme Daur Ulang Gipsum .........................................
19
2.4.3 Faktor yang Memengaruhi Kekuatan Kompresi Daur Ulang Gipsum........................................................................
20 2.5 Zink Sulfat .......................................................................................
21 2.5.1 Sifat Zink Sulfat ....................................................................
22 2.5.2 Reaksi Zink Sulfat dengan Gipsum .....................................
22 2.6 Kerangka Teori ................................................................................
24 2.7 Kerangka Konsep ............................................................................
25 2.8 Hipotesis Penelitian .........................................................................
26 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian ......................................................................
27 3.2 Sampel Penelitian dan Besar Sampel Penelitian ...........................
27 3.2.1 Sampel Penelitian .................................................................
27 3.2.2 Besar Sampel Penelitian .......................................................
27 3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ...............................
28 3.3.1 Klasifikasi Variabel ..............................................................
28 3.3.1.1 Variabel Bebas .........................................................
28 3.3.1.2 Variabel Terikat .......................................................
28 3.3.1.3 Variabel Terkendali .................................................
29 3.3.1.4 Variabel Tidak Terkendali.......................................
29 3.3.2 Definisi Operasional .............................................................
29 3.4 Waktu dan Lokasi Penelitian ..........................................................
31 3.4.1 Waktu Penelitian ...................................................................
31 3.4.2 Lokasi Pembuatan Sampel ...................................................
31 3.4.3 Lokasi Pengujian Sampel .....................................................
31 3.5 Bahan dan Alat Penelitian .............................................................
31 3.5.1 Bahan Penelitian ...................................................................
31 3.5.2 Alat Penelitian .......................................................................
32 3.6 Cara Penelitian ...............................................................................
34 3.6.1 Pembuatan Sampel Gipsum Kelompok A ...........................
34
3.6.2 Pembuatan Sampel Gipsum Kelompok B dan Kelompok C 35 3.6.3 Pengujian Kekuatan Kompresi.............................................
36 3.7 Analisis Data...................................................................................
36 3.8 Kerangka Operasional Penelitian ..................................................
37
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4%...............................................................
38
4.2 Perbedaan Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4%........................................
39 BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4% .................................................................
41
5.2 Perbedaan Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4% ..........................................
42 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan .....................................................................................
48 6.2 Saran................................................................................................
48 DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................
49 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1 Karakteristik Gipsum. .......................................................................................... 11
2 Definisi Operasional Variabel Bebas. ................................................................. 29
3 Definisi Operasional Variabel Terikat.................................................... .......... 29
4 Definisi Operasional Variabel Terkendali. ......................................................... 30
5 Definisi Operasional Variabel Tidak Terkendali.................................... .......... 30
6 Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4%........................................................................................ ..............................
39
7 Hasil Uji Anova Satu Arah Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4%.................................................................................. ..
40
8 Hasil Uji Least Significant Different (LSD) Kekuatan Kompresi Gipsum Tipe III Pabrikan dan Daur Ulang serta Gipsum Tipe III Daur Ulang dengan Penambahan Larutan Zink Sulfat 4%......................................................................................................... ... .........
40
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman 1 Ukuran Sampel .....................................................................................................
26 2 Model Induk. ........................................................................................................
32 3 Saringan. ...............................................................................................................
32 4 Universal Testing Machine ..................................................................................
32 5 Mesin Bubut .........................................................................................................
33 6 Autoklaf. ...............................................................................................................
33 7 Tabung Erlenmeyer ..............................................................................................
33