Sistem Informasi Geografis Tata Letak Kantor Dinas Se-Kabupaten Batubara

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Dinas Pemerintah merupakan salah satu unsur pendukung pelaksanaan kewenangan
otonomi daerah di berbagai bidang dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi.
Pemerintah memiliki fungsi memberikan pelayanan publik yang diperlukan oleh
masyarakat dalam bidang pendidikan, kesehatan dan lainya. Beberapa contoh dinas
pemerintahan yang bertugas melayani masyarakat antara lain Dinas Kependudukan
dan Catatan Sipil, Dinas Perhubungan, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan
masih banyak lagi.

Salah satu daerah yang memiliki banyak dinas pemerintahan adalah daerah
Kabupaten Batubara, dimana kabupaten ini sedang mengalami perkembangan di
berbagai bidang, khususnya bidang pelayanan masyarakat. Berbagai macam
lembaga dan instansi yang termasuk dalam bidang pelayanan masyarakat dan lain
sebagainya. Lokasi masing-masing dinas pemerintah tersebut tersebar hampir
diseluruh wilayah Kabupaten Batubara.


Telah diketahui bahwa lokasi kantor dinas pemerintahan yang letaknya
tersebar dapat mempersulit masyarakat untuk menemukan lokasi kantor dinas
pemerintah. Masyarakat harus bertanya kepada orang sekitar mengenai informasi
lokasi kantor dinas pemerintah. Hal ini akan membuang banyak waktu dalam

Universitas Sumatera Utara

2

mencari dan menemukan lokai kantor dinas pemerintah tersebut. Untuk membantu
dan meminimalisir waktu masyarakat dalam menemukan informasi lokasi kantor
dinas pemerintah Kabupaten Batubara, dibutuhkannya suatu sistem informasi
geografis yang dapat diakses secara mudah oleh masyarakat.

Sistem Informasi Geografis (SIG) diartikan sebagai sistem informasi yang
digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah,
menganalisis dan menghasilkan data referensi geografis atau data geospasial, untuk
mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan
penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan transportasi, fasilitas kota, dan

pelayanan umum lainnya. Komponen untuk SIG terdiri dari perangkat keras ,
perangkat lunak dan prosedur untuk penyusunan pemasukan data, pengolahan,
analisis, pemodelan, penayangan data geospatial.

WebGIS adalah salah satu perangkat lunak yang digunakan untuk membuat
sistem informasi geografis (SIG) yang berbasis website. Website ini memiliki
beberapa fungsi extension yang telah tersedia didalamnya serta juga
mengimplementasikan konsep berbasis data spasial. WebGIS diciptakan khusus
untuk kompabilitas sistem informasi berbasis geografis (SIG) yang membutuhkan
performance besar seperti Server GIS,

Database GIS, dan lain sebagainya.

Didalam WebGIS telah tersedia berbagai macam tool-tool , serta extension yang
mudah dipahami dan digunakan.

Universitas Sumatera Utara

3


1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian diatas, maka permasalahan yang akan dibahas adalah
“Bagaimana membangun sistem informasi geografis tata letak kantor dinas
kabupaten Batubara?”

1.3 Batasan Masalah

Dalam pembuatan Sistem ini penulis membatasi permasalahan yang akan dibahas
meliputi:
a. Penelitian ini tidak membahas mengenai konstruksi design letak kantor
dinas, sistem hanya memberikan informasi lokasi letak kantor dinas yang
ada di kabupaten batubara.
b. Lokasi masing-masing kordinat kantor dinas di gambarkan dengan icon
simbol.
c. Dalam aplikasi ini hanya akan fokus ke perancangan aplikasi website,
sehingga tidak akan ada WebService aplikasi untuk edit input data, sehingga
input data dan edit data hanya akan menggunakan phpMyAdmin.

1.4 Tujuan Penelitian


Adapun tujuan dari penelitian adalah sebagai berikut :
a. Untuk merancang dan membangun Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan
mengolah peta google map yang terhubung melalui internet.

Universitas Sumatera Utara

4

b. Mempermudah dan memberikan informasi pada masyarakat dan wisatawan
mengenai keberadaan lokasi kantor dinas yang ada di kabupaten Batubara.

1.5 Manfaat Penelitian

Pembuatan Sistem Informasi Geografis Tata Letak Kantor Dinas Kabupaten
Batubara ini memiliki beberapa manfaat, yaitu :
a.

Secara teoritis hasil penelitian dapat menambah ilmu pengetahuan baik bagi
penulis maupun memberikan informasi mengenai keberadaan lokasi kantor

dinas di Kabupaten Batubara bagi masyarakat di daerah tersebut.

b.

Secara praktis hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan bagi
pemerintah Kabupaten Batubara dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat yang ada di Kabupaten Batubara.

1.6 Metodologi Penelitian

Adapun metodologi penelitian yang digunakan oleh penulis untuk menyelesaikan
skripsi ini adalah sebagai berikut :
1. Studi Literatur
Merupakan metode dengan memanfaatkan fasilitas contohnya memakai
internet dengan mengunjungi situs-situs web yang berhubungan dengan
masalah yang sedang dihadapi penulis.

Universitas Sumatera Utara

5


2. Metode Kepustakaan
Metode ini dilakukan dengan cara membaca buku, jurnal dan juga karya
ilmiah sebagai acuan dan juga bahan pertimbangan dalam penyusunan data
penulis.
3. Analisis
Metode ini dilakukan dengan menganalisa permasalahan yang sedang
dihadapi penulis sehingga dapat menyelesaikannya dengan mudah.
4. Perancangan Sistem
Metode ini merancang sistem yang akan dibuat berdasarkan hasil analisa
yang telah dilakukan.
5. Pembuatan Program
Metode ini melakukan implementasi dari hasil perancangan sistem yang
telah dilakukan.
6. Pengujian Program
Pada metode ini dilakukan pengujian program apakah sudah sesuai ataupun
sudah berjalan dengan baik atau belum dan dapat digunakan sesuai harapan.
7. Penulisan laporan penelitian
Penulisan laporan penelitian merupakan penulisan dari tahap-tahap awal
hingga akhir sampai pada hasil dari penelitian yang telah dilakukan.


1.7 Sistematika Penulisan

Agar dapat memberikan gambaran yang jelas pada penulisan Tugas Akhir ini, maka
penulis membaginya dalam beberapa bab sebagai berikut:

Universitas Sumatera Utara

6

BAB 1

: PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan tentang latar belakang pembangunan aplikasi,
perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, metodologi penelitian, hingga sistematika penulisan Tugas
Akhir ini.

BAB 2


: LANDASAN TEORI
Bab ini menguraikan tentang teori-teori dasar dalam pembangunan
website. Mulai dari pengertian apa itu website hingga apa-apa saja yang
dibutuhkan untuk memulai pemrograman website.

BAB 3

: PERANCANGAN SISTEM
Bab ini menguraikan mengenai perancangan sistem mulai dari
perancangan layout, perancangan database, diagram konsepsi sistem,
hingga flowchart sistem.

BAB 4

: IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini menguraikan tentang bagaimana proses lanjutan dari
perancangan sistem. Menguraikan secara detail bagian implementasi
sistem dan menyorot apakah implementasi sesuai dengan perancangan
sistem.


BAB 5

: KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menguraikan tentang kesimpulan dan saran yang dikutip oleh
penulis selama proses pembangunan aplikasi.

Universitas Sumatera Utara