PENGARUH UKURAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) TERHADAP PROSES KOMPOSTING MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK AKTIF (POA) DI DALAM KOMPOSTER MENARA SKRIPSI

  PENGARUH UKURAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) TERHADAP PROSES KOMPOSTING MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK AKTIF (POA) DI DALAM KOMPOSTER MENARA SKRIPSI Oleh MUHAMAD RAHMAN 090405033

DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2015

  PENGARUH UKURAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) TERHADAP PROSES KOMPOSTING MENGGUNAKAN PUPUK ORGANIK AKTIF (POA) DI DALAM KOMPOSTER MENARA SKRIPSI Oleh MUHAMAD RAHMAN 090405033 SKRIPSI INI DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI SEBAGIAN PERSYARATAN MENJADI SARJANA TEKNIK DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2015

  

PRAKATA

  Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan karunia-Nyalah skripsi ini dapat diselesaikan. Tulisan ini merupakan Skripsi dengan judul

  “Pengaruh Ukuran Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Terhadap Proses Komposting Menggunakan Pupuk Organik Aktif (POA) Di Dalam Komposter Menara

  ”, berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana teknik.

  Adapun hal kebaruan dari hasil penelitian ini adalah kajian bagaimana pengaruh ukuran tandan kosong kelapa sawit (TKKS) terhadap proses komposting menggunakan pupuk organik aktif (POA). Hasil dari penelitian ini menunjukkan potensi ekonomi yang tinggi terutama dalam penanggulangan limbah TKKS menjadi kompos. Selama melakukan penelitian sampai penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Dr.Eng. Ir. Irvan, Msi selaku Ketua Departemen Teknik Kimia sekaligus dosen pembimbing atas saran dan bimbingan yang telah diberikan

2. Ir. Renita Manurung, MT selaku dosen koordinator skripsi

  3. Dr.Ir. Fatimah, MT selaku dosen penguji I atas kritik dan saran yang

  telah diberikan

  4. Dr.Ir. Hamidah Harahap, M.Sc selaku dosen penguji II atas kritik

  dan saran yang telah diberikan 5.

  Ir. Bambang Trisakti, MT atas bimbingan, diskusi serta saran yang diberikan iii Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan masukan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

  Medan, 19 Mei 2015 Penulis Muhamad Rahman iv

  

DEDIKASI

  Penulis mendedikasikan skripsi ini kepada: 1.

  Orang tua penulis, Azizul dan Herli S.Pd atas semua doa dan dukungan yang selalu diberikan kepada penulis.

  2. Seluruh anggota keluarga penulis terutama untuk kakak dan abang penulis, Nia Juliza, S.Pd dan M.Hazri, S.Ab atas doa dan dukungan yang telah diberikan.

  3. Seluruh sahabat serta teman sejawat penulis angkatan 2009 dan teman- teman di LPPM USU.

  4. Staff pengajar dan seluruh jajaran keluarga besar Departemen Teknik Kimia FT USU. v

RIWAYAT HIDUP PENULIS

  vi

  Nama: Muhamad Rahman NIM: 090405033 Tempat/Tgl. Lahir: Pekanbaru (Riau), 12 Juli 1991 Nama orang tua: Azizul Alamat orang tua: Jl. H. Imam Munandar, Gg. Ombak Indah No.8 Pekanbaru, Riau

  Asal Sekolah  TK Mesjid Raya Pekanbaru (1996-1997)  SD Negeri 010 Pekanbaru (1997-1999)  SD Negeri 012 Pekanbaru (1999-2003)  SMP Negeri 4 Pekanbaru (2003-2006)  SMA Negeri 8 Pekanbaru (2006-2009) Pengalaman Organisasi/Kerja: 1.

  Koordinator Bidang Bakat dan Minat HIMATEK Kepengurusan 2012/2013 2. Koordinator Bidang Kreativitas dan Minat Covalen Study Group (CSG)

  Kepengurusan 2011/2012 3. Kerja Praktek di PT. Lafarge Cement Indonesia, Lhoknga-Aceh tahun

  2012

  

ABSTRAK

  Penelitian ini bertujuan untuk menemukan teknik pengomposan tandan kosong kelapa sawit (TKKS) dan untuk mendapatkan data degradasi pengomposan TKKS serta profil setiap ketinggian tumpukan sehingga dihasilkan kompos yang bermutu. Proses pengomposan dilakukan dengan memvariasikan ukuran TKKS, kemudian dimasukkan ke dalam komposter dan ditambahkan pupuk organik aktif (POA) hingga moisture content (MC) bahan mencapai 55-65%. Selama pengomposan MC dijaga pada kondisi 55-65% dengan penambahan POA. Variasi ukuran TKKS yang dilakukan adalah utuh dan dibelah 4. Komposter yang digunakan adalah komposter menara yang berdimensi p x l x t yaitu 0,4 x 0,4 x 3 m. Parameter yang dianalisa adalah temperatur, MC, berat kompos, pH, ratio C/N, bacterial count serta

  

electrical conductivity . Waktu pengomposan dilakukan selama 40 hari. Hasil

  penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa rata-rata kompos telah masak dalam waktu ±10 hari. Data yang diperoleh pada TKKS utuh adalah pH 8,15, MC 58,44 %, C 21,34 %, N 1,07 % dan C/N 19,94 sedangkan pada TKKS dibelah 4 dengan pH 8,1, MC 73,35 %, C 25,16%, N 1,20% dan C/N 20,97.

  Kata kunci : tandan kosong kelapa sawit, pupuk organik aktif, komposter, moisture content , bacterial count, electrical conductivity

  vii

  

ABSTRACT

  This research was to study the composting technique for Empty Fruit Brunch (EFB) and to collect the degration data and height profile during composting of EFB in order to get a high quality compost. The composting process was started with cutting the EFB into varies sizes before it was put into composter and then followed by the addition of Activated Organic Fertilizer (AOF) until the optimum moisture content of 55-65 % was reached. During composting, the MC was kept on the optimum condition by adding the POA. The sizes of EFB which were used are non- and 4-cut EFB . The composter that was used is Tower Composter which

  shredded

  its dimension is 0.4 x 0.4 x 3 m in l x w x h .The research was carried out within 40 days and the physicochemical parameters were also measured during composting. The degradation data during composting was obtained for non-shredded in which value of pH, MC, C, N, C/N ratio were 8,15, 58,44%, 21,34%, 1,07% , 19,94 and for 4-cut EFB were 8,1, 73,35%, 25,16%, 1,02%, and 20,97 respectively .

  Keywords: Empty Fruit Brunch (EFB), Activated Organic Fertilizer (AOF), Tower Composter, moisture content, bacterial count, electrical conductivity

  vii

DAFTAR ISI

  PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI i

  PENGESAHAN ii

  PRAKATA iii

  DEDIKASI v

  RIWAYAT HIDUP PENULIS vi

  ABSTRAK vii

  ABSTRACT viii

  DAFTAR ISI ix

  DAFTAR GAMBAR xii

  DAFTAR TABEL xiv

  DAFTAR LAMPIRAN xv

  DAFTAR SINGKATAN xvi

  BAB I PENDAHULUAN

  1

  1.1 LATAR BELAKANG

  1

  1.2 PERUMUSAN MASALAH

  3

  1.3 TUJUAN PENELITIAN

  3

  1.4 MANFAAT PENELITIAN

  3

  1.5 RUANG LINGKUP PENELITIAN

  3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

  5

  2.1 POTENSI DAN KESINAMBUNGAN DARI LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT (TKKS) MENJADI KOMPOS

  5

  2.2 KARAKTERISTIK TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) DAN PUPUK ORGANIK AKTIF (POA)

  7

  2.2.1 Karakteristik Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS)

  7

  2.2.2 Karakteristik Pupuk Organik Aktif (POA) Dari Effluent Biogas Pengolahan Lanjut Limbah Cair Kelapa Sawit (LCPKS) 9

  2.3 PROSES PENGOMPOSAN DAN FAKTOR

  • – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES PENGOMPOSAN

  10

  2.3.1 Kompos

  10

  2.3.2 Proses Pengomposan 11 ix

  2.3.3 Faktor

  13

  • – Faktor yang Mempengaruhi Proses Pengomposan

  2.4 PENGGUNAAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) SEBAGAI KOMPOS DENGAN PENAMBAHAN BAHAN ORGANIK

  16

  2.5 STANDAR KUALITAS KOMPOS DI INDONESIA

  19

  2.6 KEMATANGAN KOMPOS

  20

  2.7 PEMANFAATAN KOMPOS

  21

  2.8 POTENSI EKONOMI

  23 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

  25

  3.1 LOKASI PENELITIAN

  25

  3.2 BAHAN DAN PERALATAN PENELITIAN

  25

  3.2.1 Bahan Penelitian

  25

  3.2.2 Peralatan Penelitian

  25

  3.3 PROSEDUR PENELITIAN

  26

  3.3.1 Prosedur Pengomposan

  26

  3.4 PROSEDUR ANALISA

  27

  3.4.1 Prosedur Analisa Kadar Air

  27

  3.4.2 Prosedur Analisa pH

  28

  3.4.3 Prosedur Analisa Temperatur

  28

  3.4.3 Prosedur Analisa Water Holding Capacity

  28

  3.4.4 Prosedur Analisa Electrical Conductivity

  29

  3.4.5 Analisa Perbandingan C/N, Bacterial Count dan Bahan Organik Lainya

  29

  3.5 FLOWCHART PENELITIAN

  30

  3.5.1 Flowchart Proses Pengomposan

  30

  3.5.2 Flowchart Kadar Air

  31

  3.5.3 Flowchart Analisa pH Kompos

  32

  3.5.4 Flowchart Analisa Temperatur

  32

  3.5.5 Flowchart Analisa Water Holding Capacity

  33

  3.7.4 Flowchart Analisa Electrical Conductivity

  33 x BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

  35

  4.1 KARAKTERISTIK BAHAN BAKU

  35

  4.2 PENGARUH UKURAN TKKS PADA SETIAP KETINGGIAN TUMPUKAN TERHADAP PROSES PENGOMPOSAN

  36

  4.2.1 Pengaruh Ukuran TKKS Pada Setiap ketinggian Tumpukan Terhadap Suhu rata-rata

  36

  4.2.2 Pengaruh Ukuran TKKS Pada Setiap ketinggian Tumpukan Terhadap Moisture Content (MC) rata-rata

  37

  4.2.3 Pengaruh Ukuran TKKS Pada Setiap ketinggian Tumpukan Terhadap pH rata-rata

  39

  4.2.4 Pengaruh Ukuran TKKS Terhadap Perubahan C/N Selama Waktu Pengomposan

  40

  4.2.5 Pengaruh Ukuran TKKS Terhadap Total Penambahan POA

  41

  4.3 ANALISIS KUALITAS KOMPOS HASIL PENGOMPOSAN TKKS DENGAN POA

  42

  4.3.1 Profil dan Analisis Kompos Berdasarkan Suhu

  43

  4.3.2 Profil dan Analisis Kompos Berdasarkan Moisture Cotent

  44

  4.3.3 Analisis Kompos Berdasarkan pH

  46

  4.3.4 Analisis Kompos Berdasarkan Bacterial Count

  47

  4.3.5 Analisis Kompos Berdasarkan C/N

  48

  4.3.6 Analisis Kompos Berdasarkan Electrical Conductivity

  49

  4.4 PENYUSUTAN VOLUME MASING-MASING TUMPUKAN KOMPOS SELAMA PROSES PENGOMPOSAN

  50 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

  52

  5.1 KESIMPULAN

  52

  5.2 SARAN

  52 DAFTAR PUSTAKA 54 xi xii

  DAFTAR GAMBAR

  39 Gambar 4.4 Grafik Pengaruh Ukuran TKKS Terhadap Perbandingan C/N

  67 Gambar L3.3 TKKS

  67 Gambar L3.2 Proses Pembuatan Komposter

  50 Gambar L3.1 Komposter

Gambar 4.12 Grafik Penyusutan Volume Tumpukan

  48 Gambar 4.11 Grafik Perubahan Nilai Electrical Conductivity Pada Komposter 1 49

  47 Gambar 4.10 Grafik Perubahan C/N pada Komposter 1

  46 Gambar 4.9 Grafik Bacterial Count dan Suhu pada Komposter 1

  45 Gambar 4.8 Grafik Perubahan pH Pada Komposter 1

  43 Gambar 4.7 Profil Moisture Content Pengomposan TKKS Pada Komposter 1

  41 Gambar 4.6 Profil Suhu Pengomposan TKKS Pada Komposter 1

  40 Gambar 4.5 Grafik Pengaruh Total Penambah POA

  38 Gambar 4.3 Grafik Pengaruh Ukuran TKKS Pada Setiap Ketinggian Tumpukan Terhadap pH Rata-Rata

Gambar 2.1 Proses Pengolahan Kelapa Sawit

  37 Gambar 4.2 Grafik Pengaruh Ukuran TKKS Pada Setiap Ketinggian Tumpukan Terhadap Moisture Content Rata-Rata

  33 Gambar 4.1 Grafik Pengaruh Ukuran TKKS Pada Setiap Ketinggian Tumpukan Terhadap Suhu Rata-Rata

  33 Gambar 3.7 Flowchart Analisa Electrical Conductivity

  32 Gambar 3.6 Flowchart Analisa Water Holding Capacity

  32 Gambar 3.5 Flowchart Analisa Temperatur

  31 Gambar 3.4 Flowchart Analisa pH Kompos

  30 Gambar 3.3 Flowchart Analisa Kadar Air

  26 Gambar 3.2 Flowchart Prosedur Pengomposan

  12 Gambar 3.1 Design Komposter

  11 Gambar 2.4 Skema Proses Pengomposan

  8 Gambar 2.3 Perubahan Suhu dan Pertumbuhan Mikroba Selama Proses Pengomposan

  6 Gambar 2.2 Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS)

  68 xiii Gambar L3.4 TKKS yang Telah Dipotong

  68 Gambar L3.5 Pengambilan Sampel

  75 Gambar L4.5 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis C dan N Kompos Setelah

  78 Gambar L4.8 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis Unsur Makro dan Mikro Kompos Setelah 40 Hari Pengomposan

  40 Hari Pengomposan

  77 Gambar L4.7 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis C dan N Kompos Setelah

  30 Hari Pengomposan

  76 Gambar L4.6 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis C dan N Kompos Setelah

  20 Hari Pengomposan

  10 Hari Pengomposan

  69 Gambar L3.6 Pengukuran pH

  74 Gambar L4.4 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis C dan N Kompos Setelah

  73 Gambar L4.3 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis C dan N TKKS Awal

  72 Gambar L4.2 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis C, N, P dan K POA

  71 Gambar L4.1 Hasil Uji Laboratorium Untuk Analisis Bacterial Count POA

  70 Gambar L3.9 Kompos Komposter 1 dan Komposter 2

  70 Gambar L3.8 Pengukuran Water Holding Capacity

  69 Gambar L3.7 Pengukuran Moisture Content

  79 xiv

  DAFTAR TABEL

  57 Tabel L1.1.2 Hasil Analisa Karakteristik POA

  64 Tabel L2.3 Data MC Komposter 1

  63 Tabel L1.7 Data WHC

  62 Tabel L1.6 Data Penyusutan Volume

  61 Tabel L1.5 Data Penambahan POA

  60 Tabel L1.4 Data pH Masing-Masing Komposter

  59 Tabel L1.3 Data MC Masing-Masing Komposter

  58 Tabel L1.2.2 Data Suhu Untuk Ukuran TKKS Dibelah 4

  57 Tabel L1.2.1 Data Suhu Untuk Ukuran TKKS Utuh

  42 Tabel L1.1.1 Karakteristik TKKS PKS Mangke PTPN III

Tabel 1.1 Rangkuman Hasil Penelitian Pembuatan Kompos dari Tandan Kosong

  36 Tabel 4.3 Karakteristik Kompos Pada Pada Hari Ke-40

  35 Tabel 4.3 Karakteristik Komposter yang Digunakan

  35 Tabel 4.2 Hasil Analisa Karakteristik POA

  23 Tabel 4.1 Karakteristik TKKS PKS Mangke PTPN III

  21 Tabel 2.4 Rincian Biaya Pembuatan Kompos

  20 Tabel 2.3 Parameter Kematangan Kompos

  5 Tabel 2.2 Standar Kualitas Kompos

  4 Tabel 2.1 Data luas areal perkebunan kelapa sawit, produksi CPO dan kernel di Indonesia dari tahun 2006-2010

  Kelapa Swit

  66

DAFTAR LAMPIRAN

  62 L1.6 DATA HASIL PENELITIAN PENYUSUTAN VOLUME

  72

  67 LAMPIRAN 4 HASIL UJI LABORATORIUM

  66 LAMPIRAN 3 DOKUMENTASI

  65 L2.3 PERHITUNGAN STANDAR DEVIASI

  65 L2.2 PERHITUNGAN WHC

  65 L2.1 PERHITUNGAN PENAMBAHAN POA

  64 LAMPIRAN 2 CONTOH PERHITUNGAN

  63 L1.7 DATA HASIL PENELITIAN WHC

  xv

  LAMPIRAN 1 DATA HASIL PENELITIAN

  60 L1.4 DATA HASIL PENELITIAN PH

  59 L1.3 DATA HASIL PENELITIAN MC

  58 L1.2.2 Data Suhu Untuk Ukuran TKKS Dibelah 4

  58 L1.2.1 Data Suhu Untuk Ukuran TKKS Utuh

  57 L1.2 DATA HASIL PENELITIAN SUHU

  57 L1.1.2 Karakteristik POA

  57 L1.1.1 Karakteristik TKKS

  57 L1.1 KARAKTERISTIK BAHAN BAKU

  61 L1.5 DATA HASIL PENELITIAN PENAMBAHAN POA

DAFTAR SINGKATAN

  xvi

  BPS Badan Pusat Statistik C Karbon Ca Kalsium Cd Kadmium Cu Tembaga CPO Crude Palm Oil C/N Karbon/Nitrogen Fe Besi K Kalium MC Moisture Content EC Electrical Conductivity BC Bacterial Count WHC Water Holding Capacity Mg Magnesium N Nitrogen Na Natrium P Fosfor Pb Timbal Zn Seng PKS Pabrik Kelapa Sawit POA Pupuk Organik Aktif POME Palm Oil Mill Effluent TBS Tandan Buah Segar TKKS Tandan Kosong Kelapa Sawit

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN DAN PENAWARAN KEDELAI DI SUMATERA UTARA

0 1 16

Lampiran 1 PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Pada penelitian: KUESIONER PENELITIAN PERBANDINGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI MAN MEULABOH-1 DAN SMAN 2 MEULABOH KABUPATEN ACEH BARAT TAHUN 2013

0 0 17

PERBANDINGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI MAN MEULABOH-1 DAN SMA NEGERI 2 MEULABOH KABUPATEN ACEH BARAT TAHUN 2013 TESIS Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes)

0 1 18

ABSTRAK ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYALURAN KREDIT PADA BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 12

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN) DI SUMATERA UTARA

0 0 15

ABSTRAK ANALISIS PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA), PERTUMBUHAN LABA KOMPONEN ARUS KAS DAN HARGA SAHAM TERHADAP VOLUME PERDAGANGAN SAHAM PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 0 11

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT (SIM RS) DALAM PEMENUHAN PELAYANAN KESEHATAN (Studi pada Rumah Sakit Tingkat II Putri Hijau Kesdam IBB Medan) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Administrasi

0 0 15

KAJIAN POTENSI INDUSTRI KULINER DALAM MEMBENTUK LINGKUNGAN KREATIF (Studi kasus : Kawasan Jalan Mojopahit Kecamatan Medan Petisah) SKRIPSI

0 0 18

ANALISIS POTENSI EKONOMI DAN JUMLAH PENDUDUK MISKIN TERHADAP PENDAPATAN PERKAPITA KABUPATEN SAMOSIR

0 0 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Pengaruh Ukuran Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Terhadap Proses Komposting Menggunakan Pupuk Organik Aktif (POA) di Dalam Komposter Menara

0 0 20