2e613e86d90ff4f67d4e51fc4c413592 BAB IV RKPD TAHUN 2017
BAB IV
PRIORITAS DAN SASARAN
PEMBANGUNAN KABUPATEN TAHUN 2017
Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala daerah dan wakil
kepala daerah terpilih yang disampaikan pada waktu pemilihan kepala daerah (pilkada).
Visi Kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih menggambarkan arah pembangunan
atau kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai (desired future) dalam masa jabatan
selama 5 (lima) tahun sesuai misi yang diemban.
I. Tujuan dan Sasaran Pembangunan
Dalam rangka mewujudkan perencanaan pembangunan yang fokus dan
berkesinambungan,
visi
dan
misi
dijabarkan
dalam
tujuan
dan
sasaran
pembangunan daerah yang tercantum dalam dokumen RPJMD. Selanjutnya tujuan
dan sasaran pembangunan daerah, dijabarkan dalam pelaksanaan tahunannya
melalui indikator kinerja daerah beserta targetnya.
Visi:
MEMBANGUN WONOGIRI SUKSES, BERIMAN, BERBUDAYA, BERKEADILAN,
BERDAYA SAING, DAN DEMOKRATIS.
Penjabaran secara makro dari visi bupati dan wakil Bupati terpilih tersebut adalah
sebagai berikut :
SUKSES
:
Wonogiri
sukses
adalah
kemampuan
daerah
untuk
menjalankan pemerintahan sesuai dengan MANAJEMEN
SUKSES (Stabilitas, Undang-Undang, Koordinasi, Sasaran,
Evaluasi dan Semangat Juang) menjadi pegangan dalam
menjalankan roda pemerintahan agar berhasil dan sejajar
dengan daerah lainnya.
BERIMAN
:
Wonogiri yang beriman adalah mewujudkan masyarakat yang
hidup berkeTuhanan dimana keadaan jiwa dan raganya
merasakan
kedamaian
dan
ketentraman
menjalankan
kegiatan keagamaan masing-masing.
BERBUDAYA
:
Wonogiri berbudaya adalah mewujudkan masyarakatwonogiri
yang memiliki perilaku dan tingkah laku yang berakal budi
dengan mengembangkan budaya dan adat istiadat yang
diwariskan dari generasi ke generasi. Manusia berbudaya
diartikan
sebagai
manusia
yang
dalam
kehidupannya
berperilakuan baik, bermoral, sopan dan santun terhadap
49
sesama manusia atau mahluk ciptaan Tuhan.
BERKEADILAN
:
Pembangunan berkeadilan dirancang secara adil dan merata
dengan
melibatkan
seluruh
masyarakat
secara
aktif,
sehingga hasil-hasil pembangunan dapat dinikmati oleh
seluruh masyarakat wonogiri.
BERDAYA SAING
:
Wonogiri yang berdayasaing merupakan kondisi unggul yang
memungkinkan
terjadinya
pemerintahan
dan
peningkatan
masyarakat
keberdayaan
Wonogiri,
melalui
pemanfaatan sumberdaya secara efektif dan efisien sehingga
memiliki kemampuan, ketangguhan serta keunggulan guna
melangsungkan kehidupan dalam persaingan masyarakat
global untuk memiliki daya akselerasi dalam mewujudkan
peningkatan pendapatan, pendidikan dan derajat kesehatan
menuju kesejahteraan masyarakat.
DEMOKRATIS
:
Wonogiri yang
demokratis dapat diartikan bahwa daerah
mampu menyelenggarakan tata pemerintahan yang baik
(good governance) dan memberikan pelayanan prima kepada
masyarakat
secara
adil
dan
merata
sehingga
dapat
meningkatkan keberdayaan masyarakat Wonogiri secara
hukum
dan
politik
sehingga
mampu
melangsungkan
kehidupan yang menjamin hak dan kewajiban sebagai warga
negara maupun sebagai warga masyarakat secara adil dan
dinamis.
MISI :
1. Mengelola Pemerintahan dengan Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang
Bersih, Efektif dan Demokratis Terpercaya yang Meliputi Unsur Manajemen
Keuangan, Manajemen Pelayanan dan Manjemen Hukum dan Pengawasan dengan
Semboyan Sukses sebagai Pola Managerial yang Memiliki Makna Sebagaimana
Penjelasan Singkat dalam Visi;
2. Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Wonogiri Melalui Peningkatan Kualitas
Pendidikan
dan
Pelatihan
dengan
Program Wonogiri
Pintar,
Peningkatan
Kesejahteraan Masyarakat dengan Program Wonogiri Kerja Wonogiri Sejahtera,
Peningkatan Kualitas Kesehatan Dengan Program Wonogiri Sehat serta Wonogiri
Beriman Sesuai Dengan Agama dan Keyakinan Masing-Masing Mengedepankan
Sikap Toleransi Antar Umat;
50
3. Membangun dan Memberdayakan Wonogiri dari Pinggiran dengan Memperkuat
Prioritas Pembangunan di Desa;
4. Meningkatkan Produktifitas Rakyat Wonogiri dan Daya Saing di Segala Bidang
Sehingga Wonogiri Dapat Maju dan Bangkit Bersama daerah-Daerah Lain;
5. Mengembangkan dan Melestarikan Adat dan Budaya serta Tradisi di Masyarakat
Wonogiri;
6. Pemerataan Pembangunan yang Berkeadilan di Segala Bidang;
7. Mengembangkan Seluruh Potensi-Potensi di dalam Jiwa dan Raganya Wonogiri
untuk Kemaslahatan Rakyat Wonogiri.
Dalam rangka mewujudkan perencanaan pembangunan yang fokus
dan berkesinambungan, visi dan misi dijabarkan dalam tujuan dan
sasaran pembangunan daerah yang tercantum dalam dokumen RPJMD.
Selanjutnya tujuan dan sasaran pembangunan daerah, dijabarkan dalam
pelaksanaan tahunannya melalui indikator kinerja daerah beserta targetnya.
Tujuan dan sasaran dari masing-masing misi pada RPJMD tahun 20162021 dapat dilihat pada tabel berikut :
VISI
WONOGIRI
MISI
1.
Mengelola
TUJUAN
1. Meningkatkan tata
SASARAN
1. Meningkatnya
YANG
Pemerintahan
kelola pemerintahan
penyelenggaraan
SEJAHTERA,
dengan
yang bersih, efektif
pemerintahan mulai
Membangun Tata
dan demokratis
dari tingkat
Kelola
terpercaya.
desa/keluarahan
DEMOKRATIS
DAN
BERDAYA
SAING
Pemerintahan yang
sampai dengan
Bersih, Efektif dan
kabupaten dalam
Demokratis
hal keuangan,
Terpercaya yang
pelayanan publik,
Meliputi Unsur
hukum dan
Manajemen
pengawasan;
Keuangan,
2. Meningkatnya
Manajemen
profesionalisme dan
Pelayanan dan
kompetensi
Manjemen Hukum
sumberdaya
dan Pengawasan
aparatur
dengan Semboyan
pemerintah;
Sukses sebagai
3. Meningkatnya
Pola Managerial
partisipasi
yang Memiliki
masyarakat dan
Makna
sektor swasta
Sebagaimana
dalam
51
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
Penjelasan Singkat
penyelenggaraan
dalam Visi.
pembangunan;
4. Meningkatnya
komunikasi dan
kerjasama antara
pemerintah,
masyarakat dan
sektor swasta;
2.
Meningkatkan
1. Meningkatkan
1. Meningkatnya
Kualitas Hidup
layanan
Manusia Wonogiri
kemudahan,
Melalui
menjamin
terutama penduduk
Peningkatan
terselenggaranya
miskin, yang dapat
Kualitas
pendidikan
bermutu
menyelesaikan
Pendidikan dan
bagi
warga
Program Wajib
Pelatihan dengan
masyarakat Wonogiri.
setiap
dan
serta
secara nyata
proporsi penduduk,
Belajar Pendidikan
Program Wonogiri
Dasar Sembilan
Pintar, Peningkatan
Tahun, dan
Kesejahteraan
Pendidikan
Masyarakat
Menengah 12
dengan Program
tahun,
Wonogiri Kerja
2. Menurunnya jumlah
Wonogiri
penduduk berusia
Sejahtera,
10 tahun ke atas
Peningkatan
yang buta huruf,
Kualitas Kesehatan
terutama di
Dengan Program
kalangan penduduk
Wonogiri Sehat
miskin.
serta Wonogiri
3. Meningkatnya
Beriman Sesuai
keadilan dan
Dengan Agama
kesetaraan
dan Keyakinan
pendidikan
Masing-Masing
antarkelompok
Mengedepankan
masyarakat,
Sikap Toleransi
4. Meningkatnya
Antar Umat.
kualitas hasil belajar
yang diukur dengan
52
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
meningkatnya
persentase siswa
yang lulus.
5. Meningkatnya
proporsi dan
kualitas lembaga
pendidikan diniyah
dan pesantren
salafiyah yang
setara dengan
pendidikan umum.
6. Meningkatnya
proporsi anak yang
terlayani pada
pendidikan anak
usia dini.
7. Meningkatnya
proporsi tenaga
pendidik formal dan
non-formal, negeri
maupun swasta,
yang memiliki
kualifikasi minimum,
dan sertifikasi
sesuai jenjang
kewenangan
mengajar yang
disesuaikan
perkembangan
jumlah peserta
didik.
8. Meningkatnya
kesejahteraan
tenaga pendidik
formal dan non
formal, negeri
maupun swasta,
53
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
agar dapat
mengembangkan
kompetensinya.
9. Meningkatnya
efektivitas peran
dewan pendidikan
kabupaten.
2. Menciptakan
1. Meningkatnya
kesempatan dan
partisipasi angkatan
lapangan kerja.
kerja.
2. Meningkatnya
pekerja yang
ditempatkan.
3. Meningkatnya rasio
daya serap tenaga
kerja.
4. Menurunnya angka
sengketa
pengusaha dengan
pekerja.
5. Menurunnya jumlah
tenaga kerja di
bawah umur.
6. Meningkatnya rasio
lulusan S1/S2/S3
dibandingkan
jumlah penduduk.
7. Menurunnya tingkat
pengangguran.
8. Meningkatnya upah
mínimum regional
(UMR) sesuai
dengan peningkatan
kebutuhan hidup
mínimum
3. Meningkatkan
layanan dan
1. Menurunnya angka
kesakitan dan
54
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
kemudahan
kematian penyakit
kesehatan yang
serta KLB.
bermutu bagi setiap
2. Terciptanya
warga masyarakat
kemandirian
Wonogiri
masyarakat untuk
berperilaku hidup
sehat dalam rangka
mengatasi masalah
kesehatan.
3. Terwujudnya
pembinaan,
pengendalian dan
pengawasan di
bidang farmasi.
4. Terwujudnya
peningkatan akses
masyarakat akan
pelayanan
kesehatan yang
bermutu khususnya
daerah perbatasan
dan terpencil.
5. Terwujudnya
peningkatan
kualitas dan
kuantitas sumber
daya kesehatan.
6. Terwujudnya
kesiapan sumber
daya kesehatan
dalam menghadapi
persaingan global.
7. Terwujudnya sistem
informasi kesehatan
terpadu, dan
pemanfaatan hasil
penelitian dalam
55
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
pengambilan
keputusan.
8. Meningkatnya
cakupan jaminan
pemeliharaan
kesehatan
masyarakat
khususnya
masyarakat miskin
dan rentan.
4. Meningkatkan
1. Meningkatnya moral
kualitas keimanan
agama dan mental
dan ketaqwaan
masyarakat serta
kepada Tuhan Yang
penerapannya
maha Esa dalam
dalam semua aspek
kehidupan
kehidupan;
berbangsa,
2. Meningkatnya peran
bernegara dan
dan fungsi lembaga
bermasyarakat.
keagamaan baik
formal maupun non
formal dalam
memantapkan
moral agama dan
budi pekerti;
3. Meningkatnya
model-model
pendidikan agama
kontekstual.
3.
Membangun dan
1. Meningkatkandan
Memberdayakan
memberdayakan
infrastruktur jalan
Wonogiri dari
kesejahteraan
yang memadai;
Pinggiran dengan
masyarakat
Memperkuat
perdesaan melalui
pembangunan
Prioritas
infrastruktur yang
perekonomian desa
Pembangunan di
memadai.
yang kuat;
Desa
1. Terbangunnya
2. Terwujudnya
3. Meningkatnya
kualitas pelayanan
56
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
kesehatan
masyarakat
perdesaan yang
terjangkau;
4. Terlaksananya
pemerataan dan
kesempatan
pendidikan bagi
seluruh masyarakat
di perdesaan;
5. Terhimpunnya
investasi modal bagi
pembangunan
desa.
4.
Meningkatkan
1. Meningkatkan
1. Meningkatnya
Produktifitas
kinerja ekonomi
kelembagaan dan
Rakyat Wonogiri
daerah melalui
sarana agribisnis;
dan Daya Saing di
sektor pertanian,
Segala Bidang
perdagangan,
sentra produksi
Sehingga Wonogiri
industri dan
pertanian dan
Dapat Maju dan
pariwisata yang
Usaha Mikro Kecil
Bangkit Bersama
berwawasan
Menengah;
daerah-Daerah
lingkungan untuk
Lain
pengembangan
jaringan pasar
sistem ekonomi
produksi pertanian
karakyatan daerah
dan indsutri hasil
bertumpu pada
pengolahan
potensi unggulan.
pertanian;
2. Meningkatnya
3. Meningkatnya
4. Meningkatnya
pemberdayaan
petani;
5. Meningkatnya
pemberdayaan
industri mikro, kecil
dan menengah;
6. Meningkatnya
kerjasama
57
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
perdagangan
regional, nasional
dan internasional;
7. Meningkatnya daya
saing ekspor;
8. Meningkatnya
keunggulan
pariwisata;
9. Meningkatnya iklim
investasi yang
kondusif.
5.
Mengembangkan
1. Membina dan
1. Meningkatnya
dan Melestarikan
melestarikan adat
pembinaan yang
Adat dan Budaya
istiadat, budaya dan
dilakukan
serta Tradisi di
tradisi yang ada di
untukmelestarikan
Masyarakat
masyarakat serta
adat istiadat,budaya
Wonogiri.
prestasi pemuda dan
dan tradisi
olah raga.
masyarakat.
2. Meningkatnya
Kesadaran
masyarakat
untukberpartisipasi
dalam pelestaraian
adat istiadat,
budaya dan tradisi
masyarakat.
3. Meningkatnya
pelaksanaan
adatistiadat,budaya
dan tradisi
masyarakat.
6.
Pemerataan
1. Meningkatkan
1. Meningkatnya
Pembangunan
pertumbuhan
kemakmuran atau
yang Berkeadilan
ekonomi daerah yang
taraf hidup
di Segala Bidang.
merata.
masyarakat
2. Meningkatnya
penciptaan
58
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
kesempatan kerja
baru.
3. Meningkatnya
pendapatan
masyarakat
7.
Mengembangkan
1. Meningkatkan sumber 1. Menurunnya PMKS
Seluruh Potensi-
daya manusia untuk
2. Terjaganya
Potensi di dalam
mengolah sumber
ketersediaan
Jiwa dan Raganya
daya alam untuk
pangan dan
Wonogiri untuk
mencukupi kebutuhan
stabilitas harga
Kemaslahatan
hidup masyarakat.
3. Meningkatnya
Rakyat Wonogiri.
pemberdayaan
masyarakat dalam
pembangunan
kewilayahan
II. PRIORITAS DAN PROGRAM PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017
Tema pembangunan merupakan payung utama pembangunan yang menjadi
acuan dalam pencapaian tujuan pembangunan pada masing-masing tahapan
pembangunan dalam RPJM Daerah Kabupaten Wonogiri selama 5 (lima) tahun
pelaksanaannya, yaitu dari tahun 2016-2021. Tema pembangunan yang akan diangkat
untuk masing-masing tahun pelaksanaan RPJM Daerah Kabupaten Wonogiri adalah
sebagai berikut:
1. Tahun pertama:
Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik dalam rangka menyiapkan
penguatan ekonomi berbasis kerakyatan dan penguatan fasilitas pelayanan dasar
masyarakat.
2. Tahun Kedua:
Penguatan ekonomi berbasis kerakyatan yang didukung oleh kualitas kesehatan,
pendidikan dan infrastruktur wilayah serta pelayanan birokrasi yang optimal.
3. Tahun Ketiga:
Peningkatan kerjasama antara pemerintah daerah dengan dunia usaha serta
masyarakat untuk mencapai keunggulan kompetitif produk lokal Wonogiri melalui
pengembangan sektor pertanian, perdagangan, budaya dan pariwisata di tingkat
regional dan nasional.
59
4. Tahun Keempat:
Pemantapan keunggulan kompetitif
produk lokal Wonogiri di tingkat regional,
nasional maupun internasional dibarengi dengan pemantapan kualitas pelayanan
dasar untuk meningkatkan daya saing daerah menuju wonogiri yang sukses di
segala bidang.
5. Tahun Kelima:
Perluasan kerjasama investasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di
bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi berbasis kerakyatan, sarana prasarana
infrastruktur daerah, sosial, dan budaya, yang berkeadilan bagi semua masyarakat
tanpa diskriminasi menuju masyarakat Wonogiri yang sejahtera.
Berdasarkan fokus prioritas daerah Kabupaten Wonogiri 2016–2021, maka
prioritas selama 5 tahun adalah:
1. Penataan pemerintahan yang baik untuk mendukung hubungan antara pemerintah
dengan pemerintah, pemerintah dengan dunia usaha dan pemerintah dengan
masyarakat berlandaskan prinsip transparan, akuntabel, responsibel dan adil
melalui peningkatan sarana dan prasarana pemerintahan, peningkatan sumber daya
dan peningkatan pelayanan dasar wajib untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat wonogiri.
2. Pengelolaanpotensi ekonomi daerah, melalui
peningkatan industri pengolahan
dengan penyedian alat-alat sarana produksi pertanian, perluasan pemasaran hasil
melalui sektor perdagangan, jasa dan pariwisata dengan meningkatkan kualitas
sarana prasarana ekonomi dengan pembangunan pasar, meningkatkan derajat
kesehatan, kualitas pendidikan dan pembangunan infrastruktur jalan/jembatan untuk
menggerakan perekonomian dan mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran
di Kabupaten Wonogiri.
3. Peningkatan kerjasama
secara regional,
nasional dan dunia berdasarkan
keunggulan kompetitif produk lokal wonogiri melalui kerjasama investasi untuk
pemenuhan kebutuhan dasar kesehatan, pendidikan, papan, dan pangan didukung
pengembangan sarana prasarana daerah yang mantab, dan pembangunan sosial
budaya kemasyarakatan yang lestari dan tata pemerintahan yang profesional
menuju masyarakat Wonogiri yang sejahtera.
Penetapan prioritas daerah memperhatikan prioritas nasional sebagaimana
tercantum dana RPJMNasional tahun 2015-2019, Visi RPJM Nasional Tahun 2015 –
2019
adalah Pembangunan Berkualitas Menuju Bangsa Berdaulat, Mandiri dan
Berkepribadian, dengan prioritas pokok : Kedaulatan Pangan, Kemandirian Energi,
Kemaritiman dan Pembangunan Pariwisata dan Industri.
Sedangkan Visi
pembangunan Jawa Tengah Tahun 2013 – 2018 adalah “Menuju Jawa Tengah
60
Sejahtera dan Berdikari (Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi), dengan misi sebagai
berikut :
a. Membangun Jawa Tengah berbasis Trisakti Bung Karno, berdaulat dibidang politik,
berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan.
b. Mewujudkan
kesejahteraan
masyarakat
yang
berkeadilan,
menanggulangi
kemiskinan dan pengangguran.
c. Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan Provinsi Jawa Tengah yang bersih,
jujur dan transparan, “mboten korupsi, mboten ngapusi”.
d. Memperkuat kelembagaan sosial masyarakat untuk meningkatkan persatuan dan
kesatuan.
e. Memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan proses
pembangunan yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
f. Meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar
masyarakat.
g. Meningkatkan infrastruktur untuk mempercepat pembangunan Jawa Tengah yang
berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Prioritas pembangunan Provinsi Jawa Tengah tahun 2017 adalah sebagai
berikut :
1. Peningkatan ketahanan pangan dan energi melalui pembangunan pertanian dalam
arti luasnserta pengembangan dan pemanfaatan energi secara berkelanjutan,
2. Percepatan penanggulangan
kemiskinan secara terpadu melalui pengurangan
beban masyarakat miskin, peningkatan pendapatan masyarakat miskin serta
pemberdayaan usaha ekonomi mikro dan kecil bagi masyarakat miskin,
3. Peningkatan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia diberbagai bidang dan
layanan sosial dasar masyarakat secara berkelanjutan,
4. Penguatan potensi ekonomi kerakyatan berbasis komoditas lokal, industri kreatif
dan sentra/klaster dalam rangka percepatan pengurangan pengangguran,
5. Pemantapan pembangunan infrastruktur dengan memperhatikan keberlanjutan
sumberdaya alam dan lingkungan hidup,
6. Pemantapan implementasi reformasi birokrasi menuju penyelenggaraan tata kelola
pemerintahan yang bersih dan baik.
Berdasarkan isu strategis tersebut, maka ditetapkan 7 (tujuh) prioritas
pembangunan daerah tahun 2017 yang selanjutnya dijabarkan kedalam indikator kinerja
daerah sebagaimana tabel berikut :
61
NO
INDIKATOR KINERJA DAERAH
1
A.
2
ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
1.
Kesejahteraan dan PemerataanEkonomi
a. Pertumbuhan PDRB
b. Laju inflasi Kab. Wonogiri
c. PDRB per kapita
d. Indeks Gini
e. Indeks ketimpangan Williamson (Indeks
Ketimpangan Regional)
2.
3.
B.
1.
Tahun 2017
SATUAN
TARGET
3
4
%
%
%
%
%
5,34
4,5±1
19.159.714
0,311
0,209
Kesejahteraan Sosial
Pendidikan
a. Angka melek huruf
b. Angka rata-rata lama sekolah
%
%
99,2
9
1. Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A
%
75
2. Angka Partisipasi Murni (APM)
SMP/MTs/Paket B
%
80
3. Angka Partisipasi Murni (APM)
SMA/SMK/MA/Paket C
Kesehatan
a. Angka kelangsungan hidup bayi
b. Angka usia harapan hidup
c. Persentase balita gizi buruk
Kemiskinan
Persentase penduduk diatas garis kemiskinan
Persentase penduduk yang memiliki lahan
Kesempatan kerja
Rasio penduduk yang bekerja
Angka kriminalitas yang tertangani
Seni Budaya dan Olah Raga
a. Jumlah grup kesenian
b. Jumlah gedung kesenian
%
60
%
%
%
9
73,6
0,6
Buah
Buah
693
1
c. Jumlah klub olahraga
Buah
160
d. Jumlah gedung olahraga
Buah
231
%
%
44.58
79.69
ASPEK PELAYANAN UMUM
Pelayanan Dasar
Pendidikan
Pendidikan dasar
a. Angka partisipasi sekolah
1.PAUD
2.SD/MI
62
2.
3.
4.
3.SMP/MTS
4.SLTA
b. Rasio ketersediaan sekolah/ penduduk usia
sekolah
%
%
%
103.9
79.6
1:135
c. Rasio guru/murid
d. Rasio guru/murid per kelas rata-rata
Pendidikan menengah:
a. Angka partisipasi Kasar
b. Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk
usia sekolah
%
%
1:20
1:20
%
%
80
1:138
c. Rasio guru terhadap murid
d. Rasio guru terhadap murid per kelas rata-rata
%
%
1:20
1:17
a. Rasio posyandu per satuan balita
b. Rasio puskesmas,poliklinik,pustu per satuan
penduduk.
c. Rasio Rumah Sakit per satuan penduduk
%
%
3,5
0,32
%
0,005
d. Rasio dokter per satuan penduduk
%
45
e. Rasio tenaga medis per satuan penduduk
Lingkungan hidup
a. Persentase penanganan sampah
b. Persentase penduduk berakses air minum
c. Persentase luas permukiman yang tertata
%
75
%
68,50
%
%
20,01
20,01
Buah
1.025
Kesehatan
Sarana dan Prasarana Umum
a. Proporsi panjang jaringan jalan dalam kondisi
baik
b. Rasio jaringan irigasi
c. Rasio tempat ibadah per satuan penduduk
d. Persentase rumah tinggal bersanitasi
e. Rasio tempat pemakaman umum per satuan
penduduk
5
f. Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per
satuan penduduk
g. Rasio rumah layak huni
h. Rasio permukiman layak huni
Penataaan Ruang
a. Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas
wilayah ber HPL/HGB
b. Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunan
a. Jumlah arus penumpang angkutan umum
b. Rasio ijin trayek
1.
c. Jumlah uji kir angkutan umum
d. Jumlah pelabuhan laut/udara/terminal bis
Pelayanan Penunjang
Penanaman Modal
a. Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA)
63
b. Jumlah nilai investasi berskala nasional
(PMDN/PMA)
Rupiah
650.000
%
3
%
45,74
%
%
59,00
0,000012
%
0,050
%
%
0,88
79,55
Buah
1,5
Buah
Buah
91
38
Buah
Orang
1
21.881
a. Rasio jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000
penduduk
%
12
b. Rasio Pos Siskamling per jumlah
desa/kelurahan
%
15
c. Rasio daya serap tenaga kerja
2.
KUKM
a. Persentase koperasi aktif
b. Jumlah UKM non BPR/LKMUKM
c. Jumlah BPR/LKM
3.
Kependudukan dan catatan sipil
a. Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk
b. Rasio bayi berakte kelahiran
c. Rasio pasangan berakte nikah
4.
Ketenagakerjaan
a. Angka partisipasi angkatan kerja
b. Angka sengketa pengusaha-pekerja per tahun
5.
Pemberdayaan perempuan dan perlindungan
anak
a. Persentase partisipasi perempuan di lembaga
pemerintah
b. Partisipasi perempuan di lembaga swasta
c. Jumlah KDRT
6.
7.
d. Persentase jumlah tenaga kerja dibawah umur
KB dan KS
a. Rata-rata jumlah anak per keluarga
b. Rasio akseptor KB
Komunikasi dan Informatika
Jumlah Jaringan Komunikasi
b. Rasio wartel-terhadap penduduk
c. Jumlah surat kabar nasional
d. Jumlah surat kabar lokal
e. Jumlah penyiaran radio
f. Jumlah penyiaran TV lokal
8.
9.
10.
11.
Pertanahan
Jumlah tanah bersertifikat
Pemberdayaan masyarakat dan desa
a. Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga
pemberdayaan masyarakat (LPM)
b. Rata-rata jumlah kelompok binaan PKK
c. Jumlah LSM
Perpustakaan
a. Jumlah perpustakaan
b. Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun
Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat
64
12.
Pemuda dan olahraga
a. Jumlah organisasi pemuda
b. Jumlah organisasi olah araga
Buah
Buah
89
30
c. Jumlah kegiatan kepemudaan
Buah
13
d. Jumlah kegiatan olahraga
Buah
35
C.
ASPEK DAYA SAING DAERAH
1.
Kemampuan Ekonomi Daerah
a. Angka konsumsi RT per kapita
%
80
b. Persentase Konsumsi RT untuk non pangan
%
30
c. Produktivitas total daerah pada 9 sektor:
1) Pertanian
2) Pertambangan dan penggalian
3) Industri pengolahan
4) Listrik
5) Bangunan
6) Perdagangan
7) Pengangkutan dan komunikasi
8) Keuangan
9) Jasa
Fasilitas Wilayah/Infrastruktur
Aksesibilitas daerah
a. Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan
b. Jumlah orang/ barang yang terangkut angkutan
umum
%
30
%
96,02
Buah
50
2.
c. Jumlah orang/barang melalui dermaga/
bandara/ terminal per tahun
Penataan wilayah
a. Ketaatan terhadap RTRW
b. Luas wilayah produktif
c. Luas wilayah industri
d. Luas wilayah kebanjiran
e. Luas wilayah kekeringan
f. Luas wilayah perkotaan
Fasilitas bank dan non bank
a. Jenis dan jumlah bank dan cabang-cabangnya
b. Jenis dan jumlah perusahaan asuransi
Ketersediaan air bersih
a. Persentase Rumah Tangga (RT) yang
menggunakan air bersih
Fasilitas listrik dan telepon
b. Persentase rumah tangga yang menggunakan
listrik
Ketersediaan restoran
a. Jenis, kelas, dan jumlah restoran
Ketersediaan penginapan
65
3.
4.
a. Jenis, kelas, dan jumlah penginapan/ hotel
Iklim Berinvestasi
a. Angka kriminalitas
b. Jumlah demo
Buah
26
c. Lama proses perijinan
d. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah
e. Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha
f. Persentase desa berstatus swasembada
terhadap total desa
Sumber Daya Manusia
a. Kualitas tenaga kerja (Rasio lulusan S1/S2/S3)
b. Tingkat ketergantungan (Rasio ketergantungan)
Jam
1-7 hari
Buah
1
66
PRIORITAS DAN SASARAN
PEMBANGUNAN KABUPATEN TAHUN 2017
Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala daerah dan wakil
kepala daerah terpilih yang disampaikan pada waktu pemilihan kepala daerah (pilkada).
Visi Kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih menggambarkan arah pembangunan
atau kondisi masa depan daerah yang ingin dicapai (desired future) dalam masa jabatan
selama 5 (lima) tahun sesuai misi yang diemban.
I. Tujuan dan Sasaran Pembangunan
Dalam rangka mewujudkan perencanaan pembangunan yang fokus dan
berkesinambungan,
visi
dan
misi
dijabarkan
dalam
tujuan
dan
sasaran
pembangunan daerah yang tercantum dalam dokumen RPJMD. Selanjutnya tujuan
dan sasaran pembangunan daerah, dijabarkan dalam pelaksanaan tahunannya
melalui indikator kinerja daerah beserta targetnya.
Visi:
MEMBANGUN WONOGIRI SUKSES, BERIMAN, BERBUDAYA, BERKEADILAN,
BERDAYA SAING, DAN DEMOKRATIS.
Penjabaran secara makro dari visi bupati dan wakil Bupati terpilih tersebut adalah
sebagai berikut :
SUKSES
:
Wonogiri
sukses
adalah
kemampuan
daerah
untuk
menjalankan pemerintahan sesuai dengan MANAJEMEN
SUKSES (Stabilitas, Undang-Undang, Koordinasi, Sasaran,
Evaluasi dan Semangat Juang) menjadi pegangan dalam
menjalankan roda pemerintahan agar berhasil dan sejajar
dengan daerah lainnya.
BERIMAN
:
Wonogiri yang beriman adalah mewujudkan masyarakat yang
hidup berkeTuhanan dimana keadaan jiwa dan raganya
merasakan
kedamaian
dan
ketentraman
menjalankan
kegiatan keagamaan masing-masing.
BERBUDAYA
:
Wonogiri berbudaya adalah mewujudkan masyarakatwonogiri
yang memiliki perilaku dan tingkah laku yang berakal budi
dengan mengembangkan budaya dan adat istiadat yang
diwariskan dari generasi ke generasi. Manusia berbudaya
diartikan
sebagai
manusia
yang
dalam
kehidupannya
berperilakuan baik, bermoral, sopan dan santun terhadap
49
sesama manusia atau mahluk ciptaan Tuhan.
BERKEADILAN
:
Pembangunan berkeadilan dirancang secara adil dan merata
dengan
melibatkan
seluruh
masyarakat
secara
aktif,
sehingga hasil-hasil pembangunan dapat dinikmati oleh
seluruh masyarakat wonogiri.
BERDAYA SAING
:
Wonogiri yang berdayasaing merupakan kondisi unggul yang
memungkinkan
terjadinya
pemerintahan
dan
peningkatan
masyarakat
keberdayaan
Wonogiri,
melalui
pemanfaatan sumberdaya secara efektif dan efisien sehingga
memiliki kemampuan, ketangguhan serta keunggulan guna
melangsungkan kehidupan dalam persaingan masyarakat
global untuk memiliki daya akselerasi dalam mewujudkan
peningkatan pendapatan, pendidikan dan derajat kesehatan
menuju kesejahteraan masyarakat.
DEMOKRATIS
:
Wonogiri yang
demokratis dapat diartikan bahwa daerah
mampu menyelenggarakan tata pemerintahan yang baik
(good governance) dan memberikan pelayanan prima kepada
masyarakat
secara
adil
dan
merata
sehingga
dapat
meningkatkan keberdayaan masyarakat Wonogiri secara
hukum
dan
politik
sehingga
mampu
melangsungkan
kehidupan yang menjamin hak dan kewajiban sebagai warga
negara maupun sebagai warga masyarakat secara adil dan
dinamis.
MISI :
1. Mengelola Pemerintahan dengan Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang
Bersih, Efektif dan Demokratis Terpercaya yang Meliputi Unsur Manajemen
Keuangan, Manajemen Pelayanan dan Manjemen Hukum dan Pengawasan dengan
Semboyan Sukses sebagai Pola Managerial yang Memiliki Makna Sebagaimana
Penjelasan Singkat dalam Visi;
2. Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Wonogiri Melalui Peningkatan Kualitas
Pendidikan
dan
Pelatihan
dengan
Program Wonogiri
Pintar,
Peningkatan
Kesejahteraan Masyarakat dengan Program Wonogiri Kerja Wonogiri Sejahtera,
Peningkatan Kualitas Kesehatan Dengan Program Wonogiri Sehat serta Wonogiri
Beriman Sesuai Dengan Agama dan Keyakinan Masing-Masing Mengedepankan
Sikap Toleransi Antar Umat;
50
3. Membangun dan Memberdayakan Wonogiri dari Pinggiran dengan Memperkuat
Prioritas Pembangunan di Desa;
4. Meningkatkan Produktifitas Rakyat Wonogiri dan Daya Saing di Segala Bidang
Sehingga Wonogiri Dapat Maju dan Bangkit Bersama daerah-Daerah Lain;
5. Mengembangkan dan Melestarikan Adat dan Budaya serta Tradisi di Masyarakat
Wonogiri;
6. Pemerataan Pembangunan yang Berkeadilan di Segala Bidang;
7. Mengembangkan Seluruh Potensi-Potensi di dalam Jiwa dan Raganya Wonogiri
untuk Kemaslahatan Rakyat Wonogiri.
Dalam rangka mewujudkan perencanaan pembangunan yang fokus
dan berkesinambungan, visi dan misi dijabarkan dalam tujuan dan
sasaran pembangunan daerah yang tercantum dalam dokumen RPJMD.
Selanjutnya tujuan dan sasaran pembangunan daerah, dijabarkan dalam
pelaksanaan tahunannya melalui indikator kinerja daerah beserta targetnya.
Tujuan dan sasaran dari masing-masing misi pada RPJMD tahun 20162021 dapat dilihat pada tabel berikut :
VISI
WONOGIRI
MISI
1.
Mengelola
TUJUAN
1. Meningkatkan tata
SASARAN
1. Meningkatnya
YANG
Pemerintahan
kelola pemerintahan
penyelenggaraan
SEJAHTERA,
dengan
yang bersih, efektif
pemerintahan mulai
Membangun Tata
dan demokratis
dari tingkat
Kelola
terpercaya.
desa/keluarahan
DEMOKRATIS
DAN
BERDAYA
SAING
Pemerintahan yang
sampai dengan
Bersih, Efektif dan
kabupaten dalam
Demokratis
hal keuangan,
Terpercaya yang
pelayanan publik,
Meliputi Unsur
hukum dan
Manajemen
pengawasan;
Keuangan,
2. Meningkatnya
Manajemen
profesionalisme dan
Pelayanan dan
kompetensi
Manjemen Hukum
sumberdaya
dan Pengawasan
aparatur
dengan Semboyan
pemerintah;
Sukses sebagai
3. Meningkatnya
Pola Managerial
partisipasi
yang Memiliki
masyarakat dan
Makna
sektor swasta
Sebagaimana
dalam
51
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
Penjelasan Singkat
penyelenggaraan
dalam Visi.
pembangunan;
4. Meningkatnya
komunikasi dan
kerjasama antara
pemerintah,
masyarakat dan
sektor swasta;
2.
Meningkatkan
1. Meningkatkan
1. Meningkatnya
Kualitas Hidup
layanan
Manusia Wonogiri
kemudahan,
Melalui
menjamin
terutama penduduk
Peningkatan
terselenggaranya
miskin, yang dapat
Kualitas
pendidikan
bermutu
menyelesaikan
Pendidikan dan
bagi
warga
Program Wajib
Pelatihan dengan
masyarakat Wonogiri.
setiap
dan
serta
secara nyata
proporsi penduduk,
Belajar Pendidikan
Program Wonogiri
Dasar Sembilan
Pintar, Peningkatan
Tahun, dan
Kesejahteraan
Pendidikan
Masyarakat
Menengah 12
dengan Program
tahun,
Wonogiri Kerja
2. Menurunnya jumlah
Wonogiri
penduduk berusia
Sejahtera,
10 tahun ke atas
Peningkatan
yang buta huruf,
Kualitas Kesehatan
terutama di
Dengan Program
kalangan penduduk
Wonogiri Sehat
miskin.
serta Wonogiri
3. Meningkatnya
Beriman Sesuai
keadilan dan
Dengan Agama
kesetaraan
dan Keyakinan
pendidikan
Masing-Masing
antarkelompok
Mengedepankan
masyarakat,
Sikap Toleransi
4. Meningkatnya
Antar Umat.
kualitas hasil belajar
yang diukur dengan
52
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
meningkatnya
persentase siswa
yang lulus.
5. Meningkatnya
proporsi dan
kualitas lembaga
pendidikan diniyah
dan pesantren
salafiyah yang
setara dengan
pendidikan umum.
6. Meningkatnya
proporsi anak yang
terlayani pada
pendidikan anak
usia dini.
7. Meningkatnya
proporsi tenaga
pendidik formal dan
non-formal, negeri
maupun swasta,
yang memiliki
kualifikasi minimum,
dan sertifikasi
sesuai jenjang
kewenangan
mengajar yang
disesuaikan
perkembangan
jumlah peserta
didik.
8. Meningkatnya
kesejahteraan
tenaga pendidik
formal dan non
formal, negeri
maupun swasta,
53
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
agar dapat
mengembangkan
kompetensinya.
9. Meningkatnya
efektivitas peran
dewan pendidikan
kabupaten.
2. Menciptakan
1. Meningkatnya
kesempatan dan
partisipasi angkatan
lapangan kerja.
kerja.
2. Meningkatnya
pekerja yang
ditempatkan.
3. Meningkatnya rasio
daya serap tenaga
kerja.
4. Menurunnya angka
sengketa
pengusaha dengan
pekerja.
5. Menurunnya jumlah
tenaga kerja di
bawah umur.
6. Meningkatnya rasio
lulusan S1/S2/S3
dibandingkan
jumlah penduduk.
7. Menurunnya tingkat
pengangguran.
8. Meningkatnya upah
mínimum regional
(UMR) sesuai
dengan peningkatan
kebutuhan hidup
mínimum
3. Meningkatkan
layanan dan
1. Menurunnya angka
kesakitan dan
54
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
kemudahan
kematian penyakit
kesehatan yang
serta KLB.
bermutu bagi setiap
2. Terciptanya
warga masyarakat
kemandirian
Wonogiri
masyarakat untuk
berperilaku hidup
sehat dalam rangka
mengatasi masalah
kesehatan.
3. Terwujudnya
pembinaan,
pengendalian dan
pengawasan di
bidang farmasi.
4. Terwujudnya
peningkatan akses
masyarakat akan
pelayanan
kesehatan yang
bermutu khususnya
daerah perbatasan
dan terpencil.
5. Terwujudnya
peningkatan
kualitas dan
kuantitas sumber
daya kesehatan.
6. Terwujudnya
kesiapan sumber
daya kesehatan
dalam menghadapi
persaingan global.
7. Terwujudnya sistem
informasi kesehatan
terpadu, dan
pemanfaatan hasil
penelitian dalam
55
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
pengambilan
keputusan.
8. Meningkatnya
cakupan jaminan
pemeliharaan
kesehatan
masyarakat
khususnya
masyarakat miskin
dan rentan.
4. Meningkatkan
1. Meningkatnya moral
kualitas keimanan
agama dan mental
dan ketaqwaan
masyarakat serta
kepada Tuhan Yang
penerapannya
maha Esa dalam
dalam semua aspek
kehidupan
kehidupan;
berbangsa,
2. Meningkatnya peran
bernegara dan
dan fungsi lembaga
bermasyarakat.
keagamaan baik
formal maupun non
formal dalam
memantapkan
moral agama dan
budi pekerti;
3. Meningkatnya
model-model
pendidikan agama
kontekstual.
3.
Membangun dan
1. Meningkatkandan
Memberdayakan
memberdayakan
infrastruktur jalan
Wonogiri dari
kesejahteraan
yang memadai;
Pinggiran dengan
masyarakat
Memperkuat
perdesaan melalui
pembangunan
Prioritas
infrastruktur yang
perekonomian desa
Pembangunan di
memadai.
yang kuat;
Desa
1. Terbangunnya
2. Terwujudnya
3. Meningkatnya
kualitas pelayanan
56
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
kesehatan
masyarakat
perdesaan yang
terjangkau;
4. Terlaksananya
pemerataan dan
kesempatan
pendidikan bagi
seluruh masyarakat
di perdesaan;
5. Terhimpunnya
investasi modal bagi
pembangunan
desa.
4.
Meningkatkan
1. Meningkatkan
1. Meningkatnya
Produktifitas
kinerja ekonomi
kelembagaan dan
Rakyat Wonogiri
daerah melalui
sarana agribisnis;
dan Daya Saing di
sektor pertanian,
Segala Bidang
perdagangan,
sentra produksi
Sehingga Wonogiri
industri dan
pertanian dan
Dapat Maju dan
pariwisata yang
Usaha Mikro Kecil
Bangkit Bersama
berwawasan
Menengah;
daerah-Daerah
lingkungan untuk
Lain
pengembangan
jaringan pasar
sistem ekonomi
produksi pertanian
karakyatan daerah
dan indsutri hasil
bertumpu pada
pengolahan
potensi unggulan.
pertanian;
2. Meningkatnya
3. Meningkatnya
4. Meningkatnya
pemberdayaan
petani;
5. Meningkatnya
pemberdayaan
industri mikro, kecil
dan menengah;
6. Meningkatnya
kerjasama
57
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
perdagangan
regional, nasional
dan internasional;
7. Meningkatnya daya
saing ekspor;
8. Meningkatnya
keunggulan
pariwisata;
9. Meningkatnya iklim
investasi yang
kondusif.
5.
Mengembangkan
1. Membina dan
1. Meningkatnya
dan Melestarikan
melestarikan adat
pembinaan yang
Adat dan Budaya
istiadat, budaya dan
dilakukan
serta Tradisi di
tradisi yang ada di
untukmelestarikan
Masyarakat
masyarakat serta
adat istiadat,budaya
Wonogiri.
prestasi pemuda dan
dan tradisi
olah raga.
masyarakat.
2. Meningkatnya
Kesadaran
masyarakat
untukberpartisipasi
dalam pelestaraian
adat istiadat,
budaya dan tradisi
masyarakat.
3. Meningkatnya
pelaksanaan
adatistiadat,budaya
dan tradisi
masyarakat.
6.
Pemerataan
1. Meningkatkan
1. Meningkatnya
Pembangunan
pertumbuhan
kemakmuran atau
yang Berkeadilan
ekonomi daerah yang
taraf hidup
di Segala Bidang.
merata.
masyarakat
2. Meningkatnya
penciptaan
58
VISI
MISI
TUJUAN
SASARAN
kesempatan kerja
baru.
3. Meningkatnya
pendapatan
masyarakat
7.
Mengembangkan
1. Meningkatkan sumber 1. Menurunnya PMKS
Seluruh Potensi-
daya manusia untuk
2. Terjaganya
Potensi di dalam
mengolah sumber
ketersediaan
Jiwa dan Raganya
daya alam untuk
pangan dan
Wonogiri untuk
mencukupi kebutuhan
stabilitas harga
Kemaslahatan
hidup masyarakat.
3. Meningkatnya
Rakyat Wonogiri.
pemberdayaan
masyarakat dalam
pembangunan
kewilayahan
II. PRIORITAS DAN PROGRAM PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017
Tema pembangunan merupakan payung utama pembangunan yang menjadi
acuan dalam pencapaian tujuan pembangunan pada masing-masing tahapan
pembangunan dalam RPJM Daerah Kabupaten Wonogiri selama 5 (lima) tahun
pelaksanaannya, yaitu dari tahun 2016-2021. Tema pembangunan yang akan diangkat
untuk masing-masing tahun pelaksanaan RPJM Daerah Kabupaten Wonogiri adalah
sebagai berikut:
1. Tahun pertama:
Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik dalam rangka menyiapkan
penguatan ekonomi berbasis kerakyatan dan penguatan fasilitas pelayanan dasar
masyarakat.
2. Tahun Kedua:
Penguatan ekonomi berbasis kerakyatan yang didukung oleh kualitas kesehatan,
pendidikan dan infrastruktur wilayah serta pelayanan birokrasi yang optimal.
3. Tahun Ketiga:
Peningkatan kerjasama antara pemerintah daerah dengan dunia usaha serta
masyarakat untuk mencapai keunggulan kompetitif produk lokal Wonogiri melalui
pengembangan sektor pertanian, perdagangan, budaya dan pariwisata di tingkat
regional dan nasional.
59
4. Tahun Keempat:
Pemantapan keunggulan kompetitif
produk lokal Wonogiri di tingkat regional,
nasional maupun internasional dibarengi dengan pemantapan kualitas pelayanan
dasar untuk meningkatkan daya saing daerah menuju wonogiri yang sukses di
segala bidang.
5. Tahun Kelima:
Perluasan kerjasama investasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di
bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi berbasis kerakyatan, sarana prasarana
infrastruktur daerah, sosial, dan budaya, yang berkeadilan bagi semua masyarakat
tanpa diskriminasi menuju masyarakat Wonogiri yang sejahtera.
Berdasarkan fokus prioritas daerah Kabupaten Wonogiri 2016–2021, maka
prioritas selama 5 tahun adalah:
1. Penataan pemerintahan yang baik untuk mendukung hubungan antara pemerintah
dengan pemerintah, pemerintah dengan dunia usaha dan pemerintah dengan
masyarakat berlandaskan prinsip transparan, akuntabel, responsibel dan adil
melalui peningkatan sarana dan prasarana pemerintahan, peningkatan sumber daya
dan peningkatan pelayanan dasar wajib untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat wonogiri.
2. Pengelolaanpotensi ekonomi daerah, melalui
peningkatan industri pengolahan
dengan penyedian alat-alat sarana produksi pertanian, perluasan pemasaran hasil
melalui sektor perdagangan, jasa dan pariwisata dengan meningkatkan kualitas
sarana prasarana ekonomi dengan pembangunan pasar, meningkatkan derajat
kesehatan, kualitas pendidikan dan pembangunan infrastruktur jalan/jembatan untuk
menggerakan perekonomian dan mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran
di Kabupaten Wonogiri.
3. Peningkatan kerjasama
secara regional,
nasional dan dunia berdasarkan
keunggulan kompetitif produk lokal wonogiri melalui kerjasama investasi untuk
pemenuhan kebutuhan dasar kesehatan, pendidikan, papan, dan pangan didukung
pengembangan sarana prasarana daerah yang mantab, dan pembangunan sosial
budaya kemasyarakatan yang lestari dan tata pemerintahan yang profesional
menuju masyarakat Wonogiri yang sejahtera.
Penetapan prioritas daerah memperhatikan prioritas nasional sebagaimana
tercantum dana RPJMNasional tahun 2015-2019, Visi RPJM Nasional Tahun 2015 –
2019
adalah Pembangunan Berkualitas Menuju Bangsa Berdaulat, Mandiri dan
Berkepribadian, dengan prioritas pokok : Kedaulatan Pangan, Kemandirian Energi,
Kemaritiman dan Pembangunan Pariwisata dan Industri.
Sedangkan Visi
pembangunan Jawa Tengah Tahun 2013 – 2018 adalah “Menuju Jawa Tengah
60
Sejahtera dan Berdikari (Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi), dengan misi sebagai
berikut :
a. Membangun Jawa Tengah berbasis Trisakti Bung Karno, berdaulat dibidang politik,
berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan.
b. Mewujudkan
kesejahteraan
masyarakat
yang
berkeadilan,
menanggulangi
kemiskinan dan pengangguran.
c. Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan Provinsi Jawa Tengah yang bersih,
jujur dan transparan, “mboten korupsi, mboten ngapusi”.
d. Memperkuat kelembagaan sosial masyarakat untuk meningkatkan persatuan dan
kesatuan.
e. Memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan proses
pembangunan yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
f. Meningkatkan kualitas pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar
masyarakat.
g. Meningkatkan infrastruktur untuk mempercepat pembangunan Jawa Tengah yang
berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Prioritas pembangunan Provinsi Jawa Tengah tahun 2017 adalah sebagai
berikut :
1. Peningkatan ketahanan pangan dan energi melalui pembangunan pertanian dalam
arti luasnserta pengembangan dan pemanfaatan energi secara berkelanjutan,
2. Percepatan penanggulangan
kemiskinan secara terpadu melalui pengurangan
beban masyarakat miskin, peningkatan pendapatan masyarakat miskin serta
pemberdayaan usaha ekonomi mikro dan kecil bagi masyarakat miskin,
3. Peningkatan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia diberbagai bidang dan
layanan sosial dasar masyarakat secara berkelanjutan,
4. Penguatan potensi ekonomi kerakyatan berbasis komoditas lokal, industri kreatif
dan sentra/klaster dalam rangka percepatan pengurangan pengangguran,
5. Pemantapan pembangunan infrastruktur dengan memperhatikan keberlanjutan
sumberdaya alam dan lingkungan hidup,
6. Pemantapan implementasi reformasi birokrasi menuju penyelenggaraan tata kelola
pemerintahan yang bersih dan baik.
Berdasarkan isu strategis tersebut, maka ditetapkan 7 (tujuh) prioritas
pembangunan daerah tahun 2017 yang selanjutnya dijabarkan kedalam indikator kinerja
daerah sebagaimana tabel berikut :
61
NO
INDIKATOR KINERJA DAERAH
1
A.
2
ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
1.
Kesejahteraan dan PemerataanEkonomi
a. Pertumbuhan PDRB
b. Laju inflasi Kab. Wonogiri
c. PDRB per kapita
d. Indeks Gini
e. Indeks ketimpangan Williamson (Indeks
Ketimpangan Regional)
2.
3.
B.
1.
Tahun 2017
SATUAN
TARGET
3
4
%
%
%
%
%
5,34
4,5±1
19.159.714
0,311
0,209
Kesejahteraan Sosial
Pendidikan
a. Angka melek huruf
b. Angka rata-rata lama sekolah
%
%
99,2
9
1. Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A
%
75
2. Angka Partisipasi Murni (APM)
SMP/MTs/Paket B
%
80
3. Angka Partisipasi Murni (APM)
SMA/SMK/MA/Paket C
Kesehatan
a. Angka kelangsungan hidup bayi
b. Angka usia harapan hidup
c. Persentase balita gizi buruk
Kemiskinan
Persentase penduduk diatas garis kemiskinan
Persentase penduduk yang memiliki lahan
Kesempatan kerja
Rasio penduduk yang bekerja
Angka kriminalitas yang tertangani
Seni Budaya dan Olah Raga
a. Jumlah grup kesenian
b. Jumlah gedung kesenian
%
60
%
%
%
9
73,6
0,6
Buah
Buah
693
1
c. Jumlah klub olahraga
Buah
160
d. Jumlah gedung olahraga
Buah
231
%
%
44.58
79.69
ASPEK PELAYANAN UMUM
Pelayanan Dasar
Pendidikan
Pendidikan dasar
a. Angka partisipasi sekolah
1.PAUD
2.SD/MI
62
2.
3.
4.
3.SMP/MTS
4.SLTA
b. Rasio ketersediaan sekolah/ penduduk usia
sekolah
%
%
%
103.9
79.6
1:135
c. Rasio guru/murid
d. Rasio guru/murid per kelas rata-rata
Pendidikan menengah:
a. Angka partisipasi Kasar
b. Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk
usia sekolah
%
%
1:20
1:20
%
%
80
1:138
c. Rasio guru terhadap murid
d. Rasio guru terhadap murid per kelas rata-rata
%
%
1:20
1:17
a. Rasio posyandu per satuan balita
b. Rasio puskesmas,poliklinik,pustu per satuan
penduduk.
c. Rasio Rumah Sakit per satuan penduduk
%
%
3,5
0,32
%
0,005
d. Rasio dokter per satuan penduduk
%
45
e. Rasio tenaga medis per satuan penduduk
Lingkungan hidup
a. Persentase penanganan sampah
b. Persentase penduduk berakses air minum
c. Persentase luas permukiman yang tertata
%
75
%
68,50
%
%
20,01
20,01
Buah
1.025
Kesehatan
Sarana dan Prasarana Umum
a. Proporsi panjang jaringan jalan dalam kondisi
baik
b. Rasio jaringan irigasi
c. Rasio tempat ibadah per satuan penduduk
d. Persentase rumah tinggal bersanitasi
e. Rasio tempat pemakaman umum per satuan
penduduk
5
f. Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per
satuan penduduk
g. Rasio rumah layak huni
h. Rasio permukiman layak huni
Penataaan Ruang
a. Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas
wilayah ber HPL/HGB
b. Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunan
a. Jumlah arus penumpang angkutan umum
b. Rasio ijin trayek
1.
c. Jumlah uji kir angkutan umum
d. Jumlah pelabuhan laut/udara/terminal bis
Pelayanan Penunjang
Penanaman Modal
a. Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA)
63
b. Jumlah nilai investasi berskala nasional
(PMDN/PMA)
Rupiah
650.000
%
3
%
45,74
%
%
59,00
0,000012
%
0,050
%
%
0,88
79,55
Buah
1,5
Buah
Buah
91
38
Buah
Orang
1
21.881
a. Rasio jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000
penduduk
%
12
b. Rasio Pos Siskamling per jumlah
desa/kelurahan
%
15
c. Rasio daya serap tenaga kerja
2.
KUKM
a. Persentase koperasi aktif
b. Jumlah UKM non BPR/LKMUKM
c. Jumlah BPR/LKM
3.
Kependudukan dan catatan sipil
a. Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk
b. Rasio bayi berakte kelahiran
c. Rasio pasangan berakte nikah
4.
Ketenagakerjaan
a. Angka partisipasi angkatan kerja
b. Angka sengketa pengusaha-pekerja per tahun
5.
Pemberdayaan perempuan dan perlindungan
anak
a. Persentase partisipasi perempuan di lembaga
pemerintah
b. Partisipasi perempuan di lembaga swasta
c. Jumlah KDRT
6.
7.
d. Persentase jumlah tenaga kerja dibawah umur
KB dan KS
a. Rata-rata jumlah anak per keluarga
b. Rasio akseptor KB
Komunikasi dan Informatika
Jumlah Jaringan Komunikasi
b. Rasio wartel-terhadap penduduk
c. Jumlah surat kabar nasional
d. Jumlah surat kabar lokal
e. Jumlah penyiaran radio
f. Jumlah penyiaran TV lokal
8.
9.
10.
11.
Pertanahan
Jumlah tanah bersertifikat
Pemberdayaan masyarakat dan desa
a. Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga
pemberdayaan masyarakat (LPM)
b. Rata-rata jumlah kelompok binaan PKK
c. Jumlah LSM
Perpustakaan
a. Jumlah perpustakaan
b. Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun
Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat
64
12.
Pemuda dan olahraga
a. Jumlah organisasi pemuda
b. Jumlah organisasi olah araga
Buah
Buah
89
30
c. Jumlah kegiatan kepemudaan
Buah
13
d. Jumlah kegiatan olahraga
Buah
35
C.
ASPEK DAYA SAING DAERAH
1.
Kemampuan Ekonomi Daerah
a. Angka konsumsi RT per kapita
%
80
b. Persentase Konsumsi RT untuk non pangan
%
30
c. Produktivitas total daerah pada 9 sektor:
1) Pertanian
2) Pertambangan dan penggalian
3) Industri pengolahan
4) Listrik
5) Bangunan
6) Perdagangan
7) Pengangkutan dan komunikasi
8) Keuangan
9) Jasa
Fasilitas Wilayah/Infrastruktur
Aksesibilitas daerah
a. Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan
b. Jumlah orang/ barang yang terangkut angkutan
umum
%
30
%
96,02
Buah
50
2.
c. Jumlah orang/barang melalui dermaga/
bandara/ terminal per tahun
Penataan wilayah
a. Ketaatan terhadap RTRW
b. Luas wilayah produktif
c. Luas wilayah industri
d. Luas wilayah kebanjiran
e. Luas wilayah kekeringan
f. Luas wilayah perkotaan
Fasilitas bank dan non bank
a. Jenis dan jumlah bank dan cabang-cabangnya
b. Jenis dan jumlah perusahaan asuransi
Ketersediaan air bersih
a. Persentase Rumah Tangga (RT) yang
menggunakan air bersih
Fasilitas listrik dan telepon
b. Persentase rumah tangga yang menggunakan
listrik
Ketersediaan restoran
a. Jenis, kelas, dan jumlah restoran
Ketersediaan penginapan
65
3.
4.
a. Jenis, kelas, dan jumlah penginapan/ hotel
Iklim Berinvestasi
a. Angka kriminalitas
b. Jumlah demo
Buah
26
c. Lama proses perijinan
d. Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah
e. Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha
f. Persentase desa berstatus swasembada
terhadap total desa
Sumber Daya Manusia
a. Kualitas tenaga kerja (Rasio lulusan S1/S2/S3)
b. Tingkat ketergantungan (Rasio ketergantungan)
Jam
1-7 hari
Buah
1
66