Analisis Vegetasi Mangrove dan Keanekaragaman Jenis Ikandi Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kecamatan Pangkalan Brandan Barat Kabupaten Langkat Sumatera Utara

10

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Salah satu bentuk ekosistem yang memegang peranan penting di kawasan
pesisir Indonesia adalah ekosistem mangrove. Hutan mangrove umumnya
ditemukan hampir di seluruh wilayah pesisir dan laut Indonesia yang memiliki
hubungan langsung terhadap pasang surut air laut di sepanjang pesisir. Hutan
mangrove berperan sebagai salah satu penunjang perekonomian masyarakat
pesisir (Umayah, dkk., 2016).
Luas mangrove di Indonesia sekitar 23% dari total mangrove dunia. Saat
ini mangrove telah mengalami degradasi karena berbagai sebab dan permasalahan
yang dihadapinya. Degradasi hutan mangrove Indonesia terjadi akibat
pemanfaatan yang kurang tepat atau mengalami perubahan fungsi, salah satunya
menjadi areal pertambakan udang. Di samping itu, kegiatan pemanfaatan kayu
hutan bakau untuk bahan baku arang dan kayu bakar menjadi pendorong
menurunnya kualitas hutan mangrove. Hutan mangrove yang terdegradasi akan
mengganggu keseimbangan ekosistem mangrove sehingga fungsi alaminya
terganggu (Fitriana, 2006).
Struktur fisik mangrove memberikan perlindungan bagi hewan nekton

kecil terhadap predasi yaitu dengan mengurangi visualisasi predator, sehingga
meningkatkan daya pertumbuhan dan kelangsungan hidup hewan nekton. Sebagai
bagian dari ekosistem pesisir, mangrove memiliki produktivitas primer yang
tinggi yaitu mencapai 5.000gr C/m2/th, dimana sekitar 95% dari produksi daun
tumbuhan masuk ke perairan sebagai detritus dari serasah mangrove yang menjadi

Universitas Sumatera Utara

11

sumber hara dan nutrisi potensial bagi biota perairan sekitarnya (Indriani,
dkk., 2012).
Salah satu indikator dari optimal dan lestarinya kondisi hutan mangrove
adalah stabilnya struktur dan komposisi serta tingkat keanekaragaman flora dan
fauna yang dimiliki oleh hutan mangrove tersebut. Keanekaragaman jenis
merupakan parameter yang digunakan dalam mengetahui suatu komunitas,
parameter ini mencirikan kekayaan jenis dan keseimbangan dalam suatu
komunitas. Ekosistem dengan keanekaragaman rendah adalah tidak stabil dan
rentan terhadap pengaruh tekanan dari luar dibandingkan dengan ekosistem yang
memiliki keanekaragaman yang tinggi (Latupapua, 2011).

Berhubungan dengan masalah perikanan perairan laut, mangrove sangat
penting dalam siklus hidup berbagai jenis ikan, udang, kerang, moluska, dan
organisme akuatik lainnya. Mangrove bukan hanya memberikan tempat
perlindunganuntuk bertelur, pemijahan (spawning ground) dan pengasuhan
(nursery ground), tetapi sekaligus menyediakan makanan (feeding ground).
Banyak jenis udang maupun kepiting yang bernilai komersial memanfaatkan
mangrove sebagai tempat pengasuhan. Mangrove mampu menyediakan bahan
organik yang sangat besar jumlahnya sebagai bahan makanan. Ketergantungan
akan mangrove bukan hanya untuk spesies yang menetap hidup di mangrove,
tetapi juga untuk spesies yang menggunakan mangrove sebagai tempat sementara
di dalam siklus hidupnya, semisal untuk tempat pengasuhan (Pardede, 2013).
Hutan mangrove yang berada di Desa Lubuk Kertang Kecamatan Brandan
Barat Barat dari tahun 2005 sampai tahun 2010 mengalami kerusakan yang terus

Universitas Sumatera Utara

12

menerus terjadi. Pada tahun 2010 luas mangrove di Desa Lubuk Kertang seluas
1200 Ha (Sari, 2012).

Desa Lubuk Kertang merupakan sebuah desa di daerah pesisir yang
berlokasi di Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera
Utara. Adanya pemanfaatan mangrove sebagai lokasi ekowisata yang cukup luas,
penebangan mangrove untuk kayu bakar serta besarnya manfaat lain yang terdapat
pada ekosistem mangrove menjadikannya sangat rentan terhadap degradasi
lingkungan dan aktivitas masyarakat, sehingga mengakibatkan menurunnya fungsi
alami mangrove tersebut.

Rumusan Masalah
Beberapa daerah hutan mangrove yang terdapat pada Desa Lubuk Kertang
telah mengalami kerusakan akibat penebangan yang dilakukan oleh penduduk.
Apabila pemanfaatan terus dilakukan secara berlebihan maka kondisi kualitas
perairannya akan menurun sehingga menyebabkan vegetasi mangrove akan
berkurang, dan tidak menutup kemungkinan terjadinya penurunan tingkat
keanekaragaman ikan di desa tersebut.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka perlu dilakukan penelitian
mengkaji analisis vegetasi mangrove serta jenis ikan di kawasan mangrove
tersebut. Masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
1.


Bagaimana kondisi vegetasi mangrove yang ada di kawasan hutan mangrove
Desa Lubuk Kertang?

2.

Bagaimana keanekaragaman jenis ikan di kawasan hutan mangrove Desa
Lubuk Kertang?

Universitas Sumatera Utara

13

3.

Bagaimana keterkaitan antara kerapatan mangrove dengan keanekaragaman
jenis ikan di kawasan hutan mangrove Desa Lubuk Kertang?

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.


Mengetahui kondisi vegetasi mangrove yang ada di kawasan hutan mangrove
Desa Lubuk Kertang.

2.

Mengetahui keanekaragaman jenis ikan di kawasan hutan mangrove Desa
Lubuk Kertang.

3.

Mengetahui keterkaitan antara kerapatan mangrove dengan keanekaragaman
jenis ikan di kawasan hutan mangrove Desa Lubuk Kertang.

Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai sumber informasi mengenai
kondisi vegetasi mangrove, keanekaragaman jenis ikan serta kondisi perairan di
kawasan mangrove Desa Lubuk Kertang yang dapat digunakan sebagai sumber
informasi dalam mengelola ekosistem mangrove di Desa Lubuk Kertang
Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.


Kerangka Pemikiran
Ekosistem mangrove Desa Lubuk Kertang yang cukup luas banyak
dimanfaatkan penduduk setempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Belum
adanya data mengenai kondisi vegetasi dan keanekaragaman mangrove serta
keanekaragaman jenis ikan yang terdapat di Kawasan Perairan Mangrove Desa

Universitas Sumatera Utara

14

Lubuk Kertang, sehingga diperlukan kajian mengenai analisis vegetasi dan
kanekaragaman ikan. Kajian ekosistem mangrove dilihat dari kondisi lingkungan
perairan yaitu melalui pengukuran parameter fisika dan kimia, analisis vegetasi
mangrove serta data keanekaragaman jenis ikan. Data yang diperoleh akan
dijadikan dasar dalam menentukan rekomendasi pengelolaan terhadap ekosistem
mangrove Desa Lubuk Kertang. Kerangka pemikiran penelitian dapat dilihat pada
Gambar 1.
Ekosistem Mangrove Desa
Lubuk Kertang

Aktivitas Pemanfaatan Hutan
Mangrove

Kondisi Lingkungan
Perairan

Faktor Kimia

Kondisi Vegetasi
Mangrove

Faktor Fisika

Keanekaragaman Jenis Ikan

Rekomendasi Pengelolaan Ekosistem Mangrove
Desa Lubuk Kertang
Gambar 1. Kerangka Pemikiran Penelitian

Universitas Sumatera Utara


Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kualitas Perairan di Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara

0 0 5

Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kualitas Perairan di Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara

0 1 3

Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kualitas Perairan di Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara

0 0 14

Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kualitas Perairan di Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara

0 0 4

Keanekaragaman Makrozoobentos dan Kualitas Perairan di Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Analisis Vegetasi Mangrove dan Keanekaragaman Jenis Ikandi Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kecamatan Pangkalan Brandan Barat Kabupaten Langkat Sumatera Utara

0 1 18

Analisis Vegetasi Mangrove dan Keanekaragaman Jenis Ikandi Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kecamatan Pangkalan Brandan Barat Kabupaten Langkat Sumatera Utara

0 5 3

Analisis Vegetasi Mangrove dan Keanekaragaman Jenis Ikandi Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kecamatan Pangkalan Brandan Barat Kabupaten Langkat Sumatera Utara

0 0 8

Analisis Vegetasi Mangrove dan Keanekaragaman Jenis Ikandi Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kecamatan Pangkalan Brandan Barat Kabupaten Langkat Sumatera Utara

0 0 2

Analisis Vegetasi Mangrove dan Keanekaragaman Jenis Ikandi Kawasan Mangrove Desa Lubuk Kertang Kecamatan Pangkalan Brandan Barat Kabupaten Langkat Sumatera Utara

0 0 15