Bab 2 | Perangkat Jaringan dan Koneksi Internet
41
Gambar 2.12 Skema hubungan VSAT
Gambar 2.13 Hub station VSAT
Sumber:
Image.google.co.id
Sumber:
belajarvsat.wordpress.com
Jangkauan hubungan VSAT sangat luas karena gelombang dikirimkan terlebih dahulu ke satelit di ruang angkasa, kemudian dikirim lagi ke bumi.
Hubungan VSAT cocok dipakai untuk komunikasi antarkepulauan, seperti di Indonesia. Untuk mencapai daerah-daerah terpencil yang memerlukan
akses Internet, maka VSAT sangat memungkinkan. Namun hubungan seperti ini sangat mahal karena harus memiliki akses ke satelit. Oleh karena itu,
biasanya hubungan seperti ini dipakai untuk kepentingan antarnegara atau untuk kepentingan komunikasi yang sangat rahasia.
Perangkat keras yang digunakan dalam hubungan VSAT adalah sebagai berikut.
a. Hub Station
VSAT negara A VSAT negara B
Hub station mengontrol seluruh operasi jaringan komunikasi. Pada Hub station
terdapat sebuah server Network Management System NMS yang memberikan akses
pada operator jaringan untuk memonitor dan mengontrol jaringan komunikasi melalui
integrasi perangkat keras dan komponen- komponen perangkat lunak. Operator dapat
memonitor, memodiikasi, dan mendownload informasi konigurasi individual ke masing-
masing VSAT.
b. Remote Station
Sebuah remote station VSAT memiliki komponen-komponen sebagai berikut.
Di unduh dari : Bukupaket.com
42
Satelit TIK untuk SMPMTs Kelas 9
1 Outdoor unit
Outdor unit dari sebuah remote station VSAT terdiri dari:
a Antena
2 UpDown converter
Perangkat ini dikemas dalam satu kemasan, tetapi memiliki dua fungsi yang berbeda, yaitu sebagai up converter dan sebagai down converter. Up
converter berfungsi untuk mengkonversi sinyal intermediate frequency IF Antena berfungsi untuk memancarkan
dan menerima gelombang radio RF. Antena yang dipakai dalam
komunikasi VSAT adalah sebuah solid dish antenna yang memiliki
bentuk parabola.
b RFT
Gambar 2.14 Antena VSAT
Sumber:
forum.ilkom-unsri.info
RFT dipasang pada frame antena dan dihubungkan secara internal ke feedhorn. RFT terdiri dari LNA
Low Noise Ampliiers yang berfungsi memberikan penguatan terhadap sinyal yang datang
dari satelit melalui antena dengan noise yang cukup rendah dan bandwidth yang lebar 500 MHz, dan SSPA Solid State Power
Ampliier yang berfungsi untuk memperkuat daya sehingga sinyal dapat dipancarkan pada jarak yang jauh.
Gambar 2.15
Solid State Power Ampliier
Sumber: www.balanced.com
Gambar 2.16
Low Noise Ampliiers
Sumber: www.radiometer-physics.de
Gambar 2.17 Updown converter
Sumber: www.wv-comm.com
atau sinyal frekuensi menengah 70 MHz menjadi sinyal RF Up link 5,925 – 6,425
GHz. Sedangkan, down converter berfungsi untuk mengkonversi sinyal RF Down link 3,7
MHz – 4,2 MHz menjadi sinyal Intermediate Frequency.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 2 | Perangkat Jaringan dan Koneksi Internet
43
3 Indoor unit
Sumber:
belajarvsat.wordpress.com
Gambar 2.18 Modem VSAT
Sumber: www.signion.com
Gambar 2.19
Satelit geostasioner
Yang merupakan
indoor unit
adalah modem VSAT, yaitu perangkat yang berfungsi sebagai modulator dan
demodulator. Modulasi adalah proses penumpangan sinyal informasi kedalam
sinyal IF. Sedangkan, demodulasi adalah proses memisahkan sinyal informasi
digital dari sinyal IF dan meneruskannya ke perangkat teresterial yang ada.
c. Satelit Geostasioner