PENDAPATAN DESA BELANJA DESA

A. PENDAPATAN DESA

Pendapatan Desa meliputi semua penerimaan uang melalui rekening desa yang merupakan hak desa dalam 1 satu tahun anggaran yang tidak perlu dibayar kembali oleh desa. Perkiraan pendapatan desa disusun berdasarkan asumsi realisasi pendapatan desa tahun sebelumnya dengan perkiraan peningkatan berdasarkan potensi yang menjadi sumber Pendapatan Asli Desa, Bagian Dana Perimbangan, Bantuan Keuangan dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten, Hibah dan Sumbangan Pihak Ketiga yang tidak mengikat. Adapun asumsi Pendapatan Desa Tahun Anggaran 2011 sebesar Rp. 203.018.217,- dua ratus tiga juta delapan belas ribu dua ratus tujuh belas rupiah, yang berasal dari : No Sumber Perkiraan 1 Pendapatan Asli Desa sebesar Rp. 105..608.750; 1.1. Bengkok 1.2. Kemakmuran 1.3. Pasar Desa 1.4. Swadaya 1.5. Pungutan Rp. 63.830.000; Rp. 15.695.000; Rp. 0; Rp. 0; Rp. 26.083.750; II Pendapatan Desa sebesar Rp. 97.409.467,- 1 ADD Rp. 36.726.367; 2 TAPD Rp. 43.746.000,- 4 Bantuan Keuangan dari Kabupaten Rp. 3.039.000; 5 Bantuan Gubernur Rp. 10.000.000; 6 Hibah 7 Sumbangan Pihak Ketiga Rp. 3.898.000,- 8 Total Pendapatan Desa Rp. 203.018.217,-

B. BELANJA DESA

Belanja desa meliputi semua pengeluaran dari rekening desa yang merupakan kewajiban desa dalam 1 satu tahun anggaran yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh desa. Belanja Desa sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa terdiri dari Belanja Langsung dan Belanja Tidak Langsung. Belanja Langsung meliputi : a. Belanja Pegawai b. Belanja Barang dan Jasa c. Belanja Modal Sedangkan Belanja Tidak Langsung meliputi : a. Belanja PegawaiPenghasilan Tetap; b. Belanja Subsidi; c. Belanja Hibah Pembatasan Hibah; d. Belanja Bantuan Sosial; e. Belanja Bantuan Keuangan; f. Belanja Tak Terduga; Untuk Tahun Anggaran 2011 total Belanja Desa Kalibeji sebesar Rp. 201.229.910,- dua ratus satu juta dua ratus dua puluh sembilan ribu sembilan ratus sepuluh rupiah , dengan komposisi, sebagai berikut : a. Belanja Langsung sebesar Rp. 73.406.910,- atau mencapai 29 dari total Belanja b. Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 127.823.000,- atau mencapai 71 dari Total Belanja

C. PEMBIAYAAN