Tahu know Memahami comprehension Aplikasi application Analisis analysis Sintesis synthesis

penciuman, rasa, dan raba. Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat berperan untuk terbentuknya suatu tindakan seseorang. Notoatmodjo, 2005. Berdasarkan pengalaman dan penelitian ternyata perilaku yang didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng dari pada perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan Notoatmodjo, 2007.

2.2.2 Tingkat Pengetahuan

Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Termasuk di dalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali recall.Menurut Notoatmodjo 2007, pengetahuan yang cukup dalam domain kognitif mempunyai 6 tingkatan, yaitu: Notoatmodjo, 2007.

1. Tahu know

Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Termasuk di dalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali recall terhadap sesuatu yang spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima. Oleh sebab itu, “Tahu” ini adalah merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah, kata kerja untuk mengukur bahwa orang tahu tentang apa yang telah dipelajari antara lain : menyabutkan, menguraikan, mendefinisikan, menyatakan dan sebagainya.

2. Memahami comprehension

Memehami diartikan sebagai suatu kemampuan menjelaskan secara benar tentang menganai obyek yang diketahui dan dapat menginterpretasikan meteri tersebut secara benar. Orang yang telah paham terhadap obyek atau materi harus dapat menjelaskan, menyebutkan, contoh menyimpulkan, merencanakan, dan sebagainya terhadap obyek yang telah dipelajari.

3. Aplikasi application

Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi yang riil sebenarnya. Aplikasi disini dapat diartikan aplikasi atau penggunaan hukum-hukum, rumus, metode, prinsip, dan sebagainya dalam konteks dan situasi yang lain. Dalam menggunakan prinsip-prinsip siklus pemecahan masalah problem solving cycle didalam pemecahan masalah kesehatan dari kasus yang diberikan.

4. Analisis analysis

Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau suatu obyek ke dalam komponen-komponen tetapi masih di dalam suatu struktur organisasi dan masih ada kaitanya satu sama lain. Kemampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan kata-kata kerja. Dapat menggambarkan membuat bagan, membedakan, memisahkan, mengelompokan, dan sebagainya.

5. Sintesis synthesis

Sintesis adalah menunjukan kepada suatu kemampuan untuk meletakkan atau menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk kesluruhan yang baru. Dengan kata lain, sintesis itu suatu kemampuan untuk menyusun formulasi baru dari formulasi-formulasi yang ada.

6. Evaluasi evaluation