viii 1.5.
Menggambar Manusia 31
1.5.1. Menggambar manusia dengan proporsi
31 1.5.2.
Menggambar bagian dari tubuh manusia 31
1.6. Membuat Nirmana Tiga Dimensi
33
1.6.1. Ruang lingkup bidang bersafberjajar dalam nirmanan
ruang. 33
1.6.2. Konstruksi dan Perakitan
38
2. MENGGAMBAR TEKNIK 41
2.1. Menggambar Proyeksi
43
2.2.
Menggambar Perspektif 47
2.2.1. Gambar perspektif satu titik hilang
48 2.2.2.
Gambar perspektif dua titik hilang 49
2.2.3. Gambar perspektif tiga titik hilang
49 2.3.
Menggambar Gambar kerja 50
2.3.1. Gambar Proyeksi
50 2.3.2.
Gambar perspektif 50
2.3.3. Menentukan garis, ukuran dan skala
51 2.3.4.
Format penampilan gambar 59
3. MENGGAMBAR ORNAMEN 61
3.1. Menggambar Ornamen Primitif
61
3.1.1. Pengetahuan tentang ornamen Primitif
61 3.1.1.
Penempatan ornament primitive pada sebuah bidang 62
3.1.2. Konsistensin pengulangan bentuk yang diterapkan
pada ornamen primitif 63
3.2. Menggambar Ornamen Tradisional dan Klasik
65
3.2.1. Latar belakang sejarah ornamen tradisional dan klasik
65 3.2.2.
Ornamen Tradisional dan Klasik yang ada di Indonesia 66
3.3. Menggambar Ornamen Modern
70 4. PENDAHULUAN
75
ix 4.1.
Keramik 75
4.2. Materi Buku
79
5. SEJARAH KERAMIK 83
5.1. Sejarah Singkat Keramik Dunia
86
5.2.
Keramik Seni Kuno 88
5.3. Penemuan Keramik
88
5.4. Keramik di Beberapa Belahan dunia
89
5.4.1. Timur dekat near east
89 5.4.2.
Timur jauh far east 93
5.5.
Sejarah Keramik di Indonesia 98
5.5.1. Jaman Penjajahan Belanda
102 5.5.2.
Jaman Pendudukan Tentara Jepang 103
5.5.3. Jaman Pemerintahan Republik Indonesia
103
6. TANAH LIAT 107
6.1. Asal-usul Usul Tanah Liat
107
6.1.1. Proses Pembentukan Tanah Liat secara Alami
107 6.1.2.
Pembentukan Meneral-Mineral Kulit Bumi 108
6.1.3. Peranan Tenaga Endogen dan Eksogen terhadap
Pembentukan Tanah Liat 109
6.1.4. Proses Terbentuknya Tanah Liat Primer dan Sekunder
110 6.2.
Jenis-Jenis Tanah Liat 115
6.2.1. Perubahan Fisika Tanah Liat Primer dan Sekunder
Setelah Dibakar 115
6.2.2. Sifat-Sifat Umum Tanah Liat
118 6.2.3.
Jenis, Sifat, Fungsi Tanah Liat dan Bahan Lain 128
6.3. Pengembangan Formula Badan Tanah Liat
134
6.3.1. Campuran Sistem Garis Line Blend
135 6.3.2.
Campuran Sistem Segitiga Triaxial Blend 135
6.4. Badan Tanah Liat
138