Bahasa Dokumen Perubahan Dokumen Berlakunya Kualifikasi Bentuk Dokumen Evaluasi Kualifikasi Pengum uman Hasil Sanggah an

horizontal maupun vertikal; b. PPK danatau anggota Pokja ULP, baik langsung maupun tidak langsung mengendalikan atau menjalankan perusahaan peserta; c. hubungan antara 2 dua perusahaan yang dikendalikan, baik langsung maupun tidak langsung oleh pihak yang sama yaitu lebih dari 50 lima puluh perseratus pemegang saham danatau salah satu pengurusnya sama. 3.4 Pegawai KLDI dilarang menjadi peserta kecuali cuti diluar tanggungan KLDI

4. Satu Dokumen

Kualifikasi Tiap Peserta 4.1 Setiap peserta, baik atas nama sendiri maupun sebagai anggota kemitraanKSO hanya diperbolehkan untuk menyampaikan satu Dokumen Isian Kualifikasi. 4.2 Setiap peserta yang termasuk dalam kemitraanKSO dilarang menjadi peserta baik secara sendiri maupun sebagai anggota kemitraanKSO yang lain pada paket pekerjaan yang sama.

B. DOKUMEN KUALIFIKASI 5. Isi

Dokumen Kualifikasi 5.1 Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi Dokumen Kualifikasi. Kelalaian menyampaikan keterangan yang disyaratkan dalam Dokumen Kualifikasi sepenuhnya merupakan risiko peserta. 5.2 Dokumen Kualifikasi meliputi Formulir Isian Kualifikasi yang tersedia pada aplikasi SPSE.

6. Bahasa Dokumen

Kualifikasi Dokumen Kualifikasi beserta seluruh korespondensi tertulis dalam proses kualifikasi menggunakan Bahasa Indonesia. Standar Dokumen Pengadaan Pengadaan Barang dengan Prakualifikasi

7. Perubahan Dokumen

Kualifikasi 7.1 Sebelum batas akhir waktu penyampaian Dokumen Kualifikasi, Pokja ULP dapat mengubah Dokumen Kualifikasi dengan menetapkan Adendum. 7.2 Setiap Adendum yang ditetapkan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Kualifikasi dan disampaikan kepada semua peserta. 7.3 Pokja ULP dapat mengundurkan batas akhir waktu penyampaian Dokumen Kualifikasi apabila ada Adendum Dokumen Kualifikasi.

8. Berlakunya Kualifikasi

Kualifikasi ini hanya berlaku untuk paket pekerjaan yang disebut dalam LDK.

9. Biaya Kualifikasi

9.1 Peserta sepenuhnya menanggung biaya untuk mengikuti kualifikasi ini. 9.2 Pokja ULP tidak bertanggung jawab atas kerugian apapun yang ditanggung oleh Peserta.

C. PENYIAPAN DOKUMEN KUALIFIKASI 10. Pengisia

n Dokumen Kualifikasi Peserta berkewajiban untuk mengisi dan melengkapi dan Formulir Isian Kualifikasi

11. Bentuk Dokumen

Kualifikasi Peserta memasukkan data kualifikasi pada formulir isian kualifikasi yang tersedia pada aplikasi SPSE.

12. Pakta Integritas

11.1 Pakta Integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan dan akan melaporkan terjadinya kolusi, korupsi, dan nepotisme KKN dalam pengadaan pekerjaan konstruksi. 11.2 Dengan mendaftar sebagai peserta lelang pada suatu paket pekerjaan melalui aplikasi SPSE, maka penyedia dianggap telah menanda tangani Pakta Integeritas. Standar Dokumen Pengadaan Pengadaan Barang dengan Prakualifikasi

D. PEMASUKAN DOKUMEN ISIAN KUALIFIKASI 13. Penyam

paian Dokumen Isian Kualifikasi 13.1 Dokumen kualifikasi disampaikan secara elektronik oleh peserta kepada Pokja ULP melalui aplikasi SPSE 13.2 Penyedia memasukkan data kualifikasi pada formulir kualifikasi yang tersedia pada aplikasi SPSE sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.. 13.3 Peserta dapat mengirim data kualifikasi secara berulang sebelum batas akhir waktu pemasukan data kualifikasi dan data kualifikasi terakhir akan menggantikan data yang telah terkirim sebelumnya. 13.4 Jika formulir isian kualifikasi pada aplikasi SPSE kurang mengakomodir data kualifikasi yang di minta oleh Pokja ULP maka Penyedia memasukkan data kualifikasi tersebut pada fasilitas yang disediakan aplikasi SPSE..

14. Dokume n

Kualifikasi Terlambat Setelah batas akhir waktu pemasukan penawaran, Aplikasi SPSE akan menolak setiap penawaran yang akan dikirim

E. EVALUASI KUALIFIKASI 15. Kerahasi

aan Proses Informasi yang berkaitan dengan evaluasi kualifikasi tidak boleh diungkapkan kepada para peserta atau pihak lain hingga hasil kualifikasi diumumkan. Standar Dokumen Pengadaan Pengadaan Barang dengan Prakualifikasi

16. Evaluasi Kualifikasi

16.1 Evaluasi kualifikasi dilakukan dengan menggunakan metode penilaian sistem gugur. 16.2 Pakta Integritas telah diisi ditandatangani dan dilampirkan dalam Dokumen Isian Kualifikasi. 16.3 Tata cara evaluasi kualifikasi dilakukan sesuai dengan Dokumen Kualifikasi ini. 16.4 Apabila peserta yang lulus evaluasi kualifikasi kurang dari 3 tiga, maka lelang dinyatakan gagal.

17. Pembukt ian

Kualifikasi 17.1 Pembuktian kualifikasi terhadap peserta yang memenuhi persyaratan kualifikasi dilakukan setelah evaluasi kualifikasi. 17.2 Pembuktian kualifikasi dilakukan dengan cara melihat dokumen asli atau dokumen yang sudah dilegalisir oleh yang berwenang dan meminta salinannya. 17.3 Pokja ULP melakukan klarifikasi danatau verifikasi kepada penerbit dokumen, apabila diperlukan. 17.4 Apabila hasil pembuktian kualifikasi ditemukan pemalsuan data, maka peserta digugurkan dan dimasukkan dalam Daftar Hitam.

F. HASIL PRAKUALIFIKASI 18. Penetap

an Hasil Kualifikasi 18.1 Semua peserta yang lulus dimasukkan oleh Pokja ULP ke dalam daftar peserta yang lulus kualifikasi. 18.2 Apabila peserta yang lulus kualifikasi kurang dari 3tiga, maka lelang dinyatakan gagal

19. Pengum uman Hasil

Hasil kualifikasi setelah ditetapkan oleh Pokja ULP disampaikan kepada semua peserta Standar Dokumen Pengadaan Pengadaan Barang dengan Prakualifikasi Kualifikasi melalui aplikasi SPSE , website yang ditentukan dalam LDK dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat.

20. Sanggah an

20.1 Peserta menyampaikan sanggahan secara elektronik atas penetapan hasil kualifikasi kepada Pokja ULP dalam waktu 5 lima hari kerja setelah pengumuman hasil kualifikasi, disertai bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan kepada PPK, PAKPA dan APIP KLDI yang bersangkutan. 20.2 Sanggahan diajukan oleh peserta baik secara sendiri-sendiri maupun bersama- sama dengan peserta lain apabila terjadi penyimpangan prosedur meliputi: a. penyimpangan ketentuan dan prosedur yang diatur dalam Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 dan yang telah ditetapkan dalam Dokumen Kualifikasi; b. rekayasa tertentu sehingga menghalangi terjadinya persaingan usaha yang sehat; danatau c. penyalahgunaan wewenang oleh Pokja ULP danatau pejabat yang berwenang lainnya. 20.3 Pokja ULP wajib memberikan jawaban secara elektronik melalui aplikasi SPSE atas semua sanggahan paling lambat 5 lima hari kerja setelah menerima sanggahan. 20.4 Apabila sanggahan dinyatakan benar maka Pokja ULP menyatakan pelelangan gagal. 20.5 Sanggahan yang disampaikan bukan kepada Pokja ULP atau disampaikan diluar masa sanggah, dianggap sebagai pengaduan dan tetap harus ditindaklanjuti. Standar Dokumen Pengadaan Pengadaan Barang dengan Prakualifikasi 20.6 Tidak ada sanggahan banding dalam proses prakualifikasi

21. Kualifika si Ulang