28
Sedangkan untuk trafo yang ada pada Gardu Induk Srondol 150 KV juga terdapat dua tipe trafo yaitu trafo I Tipe CRB-DRM dan trafo II tipe
DRF 31.5 275. Fokus penelitian dan pembahasan untuk trafonya adalah trafo II tipe DRF 31.5 275 yang terhubung dengan arester tipe X AR 170
A
1
162.
Gambar 3.2. Bentuk fisik trafo II tipe DRF 31.5 275
3.3 Obyek Penelitian
Obyek Penelitian ini adalah cara kerja dan kemampuan arester pada Gardu Induk Srondol 150 KV UPT Semarang, untuk mengetahui jarak
optimum arester tipe X AR 170 A
1
162 yang terhubung dengan trafo II tipe DRF 31.5 275, sehingga peralatan yang diamankan dapat bekerja
optimal.
3.4 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.5.1 Lokasi penelitian
29
Penelitian dilakukan di PT. PLN Persero P3 BJB UPT Semarang Gardu Induk Srondol 150 KV.
3.5.2 Waktu penelitian Hari tanggal : Senin, 7 Juli 2008
3.5 Langkah-langkah Penelitian
Lagkah-langkah penelitian yang ditempuh dalam penelitian ini meliputi:
1. Tahap persiapan Tujuan dari tahap persiapan penelitian adalah untuk
mengkoordinasikan agar pada saat penelitian dapat berjalan lancar. Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a Mengkoordinasikan subyek penelitian 1 Pemilihan peralatan Gardu Induk yang akan diteliti. Pemilihan
yang dimaksudkan adalah untuk mempermudah pengelompokan subyek penelitian dari bagian peralatan Gardu
induk, yang tidak menjadi subyek penelitian. 2 Pemberian tanda pada tempat-tempat atau bagian yang akan
dilakukan pemeriksaan. Hal ini dilakukan untuk mempermudah pemeriksaan dan pencatatan bagian isolasi
Gardu Induk. b Mempersiapkan Cek List
Cek list dimaksudkan untuk mendapatkan data yang akurat sesuai dengan kondisi yang sesungguhnya. Untuk itu maka dalam
30
pembuatan cek list dikelompokan sesuai dengan subyek penelitian yang akan dilakukan, sehingga mudah dalam menganalisa datanya.
2. Tahap Pelaksanaan Melakukan observasi dan wawancara.
Observasi dilakukan dengan datang langsung ketempat penelitian
yaitu Gardu Induk Srondol 150 KV dengan melihat langsung dan melakukan pengamatan langsung serta mengumpulkan data-data yang
diperlukan melalui dokumen dan lainnya. Sedangkan untuk mendukung hasil penelitian maka dilakukan wawancara yaitu
mengumpulkan data dengan melakukan wawancara dengan sumber yang terpercaya untuk dapat memberikan informasi yang penting yang
nantinya akan digunakan.
3.6 Teknik Analisis Data