Kebutuhan Sehari-Hari Pendidikan Kesehatan Sosial

3 Pengeluaran yang digunakan untuk keluarga Bapak I Nengah Mol sebagian besar ada pada pemenuhan kebutuhan pokok misalnya untuk kebutuhan konsumsi serta kebutuhan penunjang untuk pendidikan anaknya.

a. Kebutuhan Sehari-Hari

Untuk kebutuhan sehari-hari, keluarga Bapak I Nengah Mol mendapatkan bantuan beras miskin dari pemerintah setiap 3 bulan sekali, sedangkan untuk kebutuhan lainnya biasanya beliau membeli sendiri dan diberikan bantuan oleh saudaranya.

b. Pendidikan

Kebutuhan untuk penunjang pendidikan keluarga Bapak I Nengah Mol mengeluarkan biaya pendidikan untuk kedua anaknya yang masih bersekolah yaitu Si Nia yang masih duduk di Kelas 4 SD dan Merta yang masih duduk di Kelas 3 SD.

c. Kesehatan

Kebutuhan untuk penunjang kesehatan Bapak I Nengah Mol sekarang hanya dilakukan ketika penyakit beliau kambuh untuk diperiksakan ke puskesmas dengan mendapatkan jaminan kesehatan gratis yang diberikan oleh pemerintah.

d. Sosial

Kebutuhan di bidang sosial untuk keluarga Bapak I Nengah Mol diantaranya ada pada iuran rutin banjar yang telah ditetapkan sebelumnya dan dibayarkan setiap bulan yang ada di Banjar Alengkong serta kegiatan sosial lainnya seperti kematian, pernikahan dan lain sebagainya. 1

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

Perlu dilakukan proses wawancara dengan keluarga terkait untuk mendapatkan identifikasi dan prioritas masalah yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Nengah Mol. Pertemuan dan wawancara dilakukan beberapa kali dengan melakukan kunjungan langsung menuju kediaman keluarga.

2.1 Permasalahan Keluarga

Beberapa permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Nengah Mol diantaranya adalah permasalahan pada bidang ekonomi, kesehatan dan pendidikan.

2.1.1 Bidang Ekonomi

Permasalahan utama yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Nengah Mol adalah pada bidang ekonomi, tidak menentunya penghasilan yang didapatkan dari hasil menjadi buruh tani di lading milik orang lain terkadang tidak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarganya. Banyaknya kebutuhan konsumsi yang dibutuhkan setiap hari membuat penghasilan dari upah buruh tani istrinya menjadi sangat terbatas, bahkan seringkali kekurangan.

2.1.2 Bidang Pendidikan

Permasalahan kedua yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Nengah Mol adalah pada bidang pendidikan. Keterbatasan pada bidang ekonomi inilah yang menjadi penghambat utama didalam menyekolahkan putra-putri dari Bapak I Nengah Mol. Keluarga Bapak I Nengah Mol kini masih menanggung 2 orang anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar, yakni Si Nia yang masih kelas 4 SD dan Merta yang masih kelas 3 SD, sedangkan anaknya Gede Madu, Nengah Dadi dan Ayu Ni tidak bisa melanjutkan pendidikannya karena keterbatasan biaya.

2.1.3 Bidang Kesehatan