1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah: 1.
Penjualan rumah dapat dilakukan dengan mudah. 2.
Bisa merekap dan menampilkan tipe-tipe perumahan yang ada sekaligus. 3.
Membantu penyebaran informasi perumahan terhadap masyarakat. 4.
Mudah dalam pengoperasionalannya.
1.6 Tinjauan Pustaka
Sesungguhnya yang dimaksud dengan sistem informasi tidak harus melibatkan komputer. Sistem informasi yang menggunakan komputer biasa disebut sistem
informasi berbasis komputer Computer-Based Information Systems atau CBIS. Abdul Kadir, 2002
Web adalah sebuah penyebaran informasi melalui internet. Web merupakan hal
yang tidak dapat dipisahkan dari dunia internet. Melalui web, setiap pemakai internet bisa mengakses informasi-informasi di situs web yang tidak hanya berupa teks, tetapi
juga dapat berupa gambar, suara, film, animasi, dan lain-lain. Sebenarnya, web merupakan kumpulan-kumpulan dokumen yang banyak tersebar di beberapa komputer
server yang berada di seluruh penjuru dunia dan terhubung menjadi satu jaringan
melalui jaringan yang disebut internet. Kasiman Peranginangin, 2006 Sistem penjualan rumah secara online ini sangat berperan dalam setiap
organisasi, dan individu agar aktivitas yang dilakukan dapat cepat serta dapat
menyajikan informasi dengan akurat dan mudah di jangkau oleh pengguna web.
Universitas Sumatera Utara
1.7 Metodologi Penelitian
Untuk menyusun tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode penelitian dalam memperoleh data
–data yang dibutuhkan sehingga penyusunan tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Adapun metode penelitian yang penulis
lakukan adalah sebagai berikut : 1.
Pengumpulan Data-Data Pendukung Pada tahap ini penulis mengumpulkan semua data yang telah diperoleh dan
mengelompokkan data ke dalam beberapa bagian, agar dapat mempermudah dalam perancangan sistem pendataan.
2. Membuat Rancangan Aplikasi
Proses pembuatan ini meliputi pembuatan rancangan aplikasi dan pembuatan user interface
aplikasi. 3.
Pengujian Aplikasi Web Menguji apakah aplikasi web yang dibuat telah berhasil berjalan sesuai dengan
keinginan dan melakukan perbaikan kesalahan jika masih terdapat error pada aplikasi.
4. Implementasi Aplikasi
Penerapan aplikasi yang dirancang setelah melalui tahap pengujian dan telah berjalan dengan baik.
5. Penyusunan dan Pengadaan Laporan
Tahap akhir dari penelitian yang dilakukan, yaitu membuat laporan tentang penelitian yang telah dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1PengertianSistemInformasi
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu denganyang lain, yang berfungsi bersama
–samauntuk mencapai tujuan tertentu.Secara sederhana,suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau
himpunan dari unsur, komponen, atauvariabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu.Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut
pengertian sistem secara umum, yaitu : 1.
Setiap sistem terdiri dari unsur–unsur. 2.
Unsur–unsurtersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan. 3.
Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem. 4.
Suatus sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar. Secara umum, informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data
dalam suatubentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya. Hal ini menggambarkan suatukejadian
–kejadian yang nyata dan digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasimerupakan data yang telah diklasifikasikan atau
diolah atau diinterpretasi untuk digunakandalam proses pengabilan keputusan.Abdul Kadir, 2002
Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukankebutuhan pengolahan transaksi harian. Sistem informasi mendukung
fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial, dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepadapihak luar tertentu dengan informasi yang
diperlukan untuk pengambilan keputusan.Sistem informasi dalam suatu organisasi
Universitas Sumatera Utara
dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan.Sistem ini menyimpan,
mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomunikasikan informasiyang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau peralatan sistem lainnya.
Sistem informasi terdiri dari komponen –komponen yang disebut blok
bangunan buildingblok, yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware, komponen software,
komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai
sasaran. 1.
Komponen input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan
dimasukkan, yang dapat berupa dokumen –dokumen dasar.
2. Komponen model terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model
matematika yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran
yang diinginkan. 3.
Komponen output adalah hasil dari sistem informasi atau keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dandokumentasi yang berguna untuk
semua pemakai sistem. 4.
Komponen teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan,
mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, serta membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
Universitas Sumatera Utara
5. Komponen hardwareberperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital
bagi sistem informasi, yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database
atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja darisistem informasi.
6. Komponen software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,menghitung
dan memanipulasi datayang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.
7. Komponen basis datadatabase merupakan kumpulan data yang saling
berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan diperangkat keras komputer dan menggunakan perangkatlunak untuk memanipulasinya. Data
perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya
informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau
dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS Database Management System.
8. Komponen kontrol. Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti
bencana alam, api, temperatur, air,debu, kecurangan, kegagalan sistem itu sendiri, ketidakefisienan,sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian
perlu dirancang dan diterapkan untukmeyakinkan bahwa hal –halyang dapat
merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjurterjadi kesalahan- kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
Universitas Sumatera Utara
2.2 PengenalanInternet