34
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Suharsimi Arikunto, 2006:10.
Sukandarrumidi 2004:47
mendefinisikan populasi
sebagai keseluruhan objek penelitian penelitian baik terdiri dari benda yang nyata, abstrak,
peristiwa maupun gejala yang merupakan sumber data dan memiliki karakter tertentu dan sama. Berdasarkan pengertian tersebut dapat ditegaskan bahwa
populasi adalah keseluruhan individu atau objek penelitian yang diduga mempunyai ciri atau sifat yang sama. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
guru non penjas orkes se-Kecamatan Batang Kabupaten Batang yang berjumlah 125 guru.
3.2 Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteiti Suharsimi Arikunto, 2006:109. Menurut Sukandarrumidi 2004:50, sampel adalah bagian
dari populasi yang memiliki sifat yang sama dari objek yang merupakan sumber data. Penelitian ini adalah penelitian sensus, jadi seluruh populasi akan dijadikan
sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah guru non penjas orkes se-Kecamatan Batang Kabupaten Batang yang berjulah 125 guru.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data merupakan faktor penting dalam penelitian yang berhubungan dengan data. Untuk dapat mengumpulkan data yang sesuai
dengan tujuan penelitian terlebih dahulu memilih metode pengumpulan data yang tepat. Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini
yaitu angket atau kuesioner.
Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau
hal-hal yang ia ketahui Suharsini Arikunto, 2006:140. Kuesioner sebagai alat pengukur data penelitian dirumuskan dengan criteria tertentu. Kuesioner yang
dirumuskan tanpa criteria yang jelas, tidak banyak manfaatnya dilihat dari tujuan penelitian dan hipotesis yang akan diuji Sudarman Danim, 1997:163.
3.4 Uji Coba Instumen Penelitian