Keterbatasan Penelitian KESIMPULAN DAN SARAN

51 sarana dan prasarana pendidikan jasmani di SMP Negeri se-Kabupaten Sleman wilayah barat. 3. Sarana dan prasarana yang terbatas guru diharapkan mampu memodifikasi materi pembelajaran. 4. Bagi guru penjasorkes hasil ini dapat menjadi motivasi untuk mengemas pembelajaran dengan lebih menarik.

C. Saran

1. Sekolah harus mampu memperbaiki keadaan sarana dan prasarana yang ada demi kelancaran pembelajaran. 2. Guru penjasorkes harus meningkat kreatifitasnya dalam menyampaikan pembelajaran agar siswa dapat senang dan bisa menuntaskan tugas belajarnya.

D. Keterbatasan Penelitian

1. Instrumen penelitian kurang luas lingkupnya sehingga memungkinkan ada unsur-unsur yang lebih penting tidak masuktidak terungkap dalam instrumen penelitian. 2. Terdapat beberapa hal yang tidak dapat terangkum dalam observasi. 3. Peneliti tidak menggunakan observasi pembanding yang lain. 4. Peneliti mengakui adanya keterbatasan dalam hal waktu, biaya, maupun kemampuan berpikir dan bekerja. Namun besar harapan semoga penelitian ini bermanfaat bagi kita semua. 52 DAFTAR PUSTAKA Abdul Kadir Ateng. 1989. “Pengantar Asas-Asas dan Landasan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Rekreasi .” Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Agus S. Suryobroto. 2004. Diktat Sarana dan Prasarana Pendidikan Jamani. Yogyakarta: FIK UNY. Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan. ” Jakarta. Bambang Sudibyo. 2007. “Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional.” Nomor 24 Tahun 2007. Jakarta: Menteri Pendidikan Nasional. Eko Susilo. 2007. “Keadaan Sarana dan Prasarana Pendidikan Jasmani di SMA Negeri se-Kabupaten Wonosobo .” Yogyakarta: FIK UNY. Hartati Sukirman, dkk. 2005. “Administrasi dan Supervisi Pendidikan.” Yogyakarta: UNY. Mardalis. 2007. “Metode Penelitian Suatu pendekatan Proposal.” Jakarta: Bumi Aksara. Nadisah. 1992. “Pengembangan Kurikulum Pendidikan Jasmani dan Kesehatan .” Bandung: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Rahmawati 2008. “Keadaan Sarana dan Prasarana Pendidikan jasmani Olahraga dan Kesehatan SMA Negeri di Kabupaten Kulonprogo .” Yogyakarta: FIK UNY. Rusli Lutan. 2000. Strategi Belajar Mengajar Penjaskes. Yogyakarta: Depdiknas. Saifuddin Azwar. 2005. “Metode Penelitian”. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Soepartono. 2000. “Sarana dan Prasarana Olahraga.” Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional. Sugiyono. 2009. “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R D.” Bandung. Alfabeta. Sukandarrumidi. 2006. “Metodologi Penelitian Petunjuk Praktis untuk Peneltitian Pemula .” Yogyakarta: Gadjah Mada university Press. 53 54 55

B. Kolom Observasi