13
Mahasiswa  praktikan  harus  melaksanakan  observasi  pra-PPL  atau sebelum  pelaksanaan  PPL  dimulai  dengan  tujuan  untuk  mengetahui
bagaimana  kondisi  sekolah  dan  proses  pembelajaran  yang  berlangsung  di sekolah  dengan  sesungguhnya.  Dengan  demikian,  pada  saat  pelaksanaan
PPL  mahasiswa  praktikan  tidak  mengalami  kesulitan  dalam  beradaptasi terhadap  kelas  dan  proses  pembelajaran  di  kelas  itu  sendiri.  Sehubungan
dengan hal di atas, maka rancangan persiapan yang dilakukan antara lain :
a. Pembekalan
Pembekalan  merupakan  program  yang  dilaksanakan  untuk memberikan  pengarahan  kepada  para  calon  Mahasiswa  PPL  dalam
melaksanakan PPL maupun persiapan-persiapannya termasuk observasi dan micro  teaching.  Pembekalan  dilakukan  oleh  Program  Studi  masing-masing
Mahasiswa dan oleh UPPL.
b. Micro Teaching Pengajaran Mikro
Pengajaran mikro bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan kompetensi  dasar  mengajar  sebagai  bekal  praktik  mengajar  real  teaching
di sekolah dalam program PPL. Secara khusus, pengajaran mikro bertujuan antara  lain  :  memahami  dasar-dasar  pengajaran  mikro,  melatih  Mahasiswa
menyusun  Rencana  Pelaksanaan  Pembelajaran  RPP,  membentuk  dan meningkatkan  kompetensi  dasar  mengajar  terpadu  dan  utuh,  membentuk
kompetensi kepribadian, dan membentuk kompetensi sosial. Pengajaran  mikro  intensif  dilakukan  pada  semester  enam.
Mahasiswa dibimbing langsung oleh DPL PPL, dalam satu kelas terdiri dari 10 Mahasiswa. Para Calon Mahasiswa PPL harus memenuhi  nilai  minimal
“B” agar bisa terjun PPL ke sekolah. Dengan  demikian,  diharapkan  pengajaran  mikro  dapat  memberikan
manfaat,  antara  lain:  Mahasiswa  menjadi  peka  terhadap  fenomena  yang terjadi  dalam  proses  pembelajaran,  Mahasiswa  menjadi  lebih  siap  untuk
melakukan  kegiatan  praktik  pembelajaran  di  sekolah,  Mahasiswa  dapat melakukan  refleksi  diri  atas  kompetensisnya  dalam  mengajar,  Mahasiswa
menjadi  lebih  tahu  tentang  profil  guru  atau  tenaga  kependidikan  sehingga dapat berpenampilan sebagaimana guru atau tenaga kependidikan dan masih
banyak manfaat lainnya.
14 c.
Observasi  Pembelajaran  di  Kelas  dan  Persiapan  Perangkat Pembelajaran
Kegiatan observasi
dilakukan sebelum
pelaksanaan PPL
berlangsung,  pada  tanggal  28  Februari  dan  11  Maret  2015 .
Di  dalam kegiatan  ini,  mahasiswa  melakukan  pengamatan  terhadap  sekolah,  baik
kegiatan  belajar  mengajar  di  kelas  maupun  kondisi  fisik  sekolah.  Tujuan observasi  adalah  agar  praktikan  mempunyai  gambaran  sekilas  tentang
kondisi kelas yang akan dihadapi serta untuk memperoleh pengalaman dari guru  mata  pelajaran  mengenai  bagaimana  cara  mengajar  yang  baik  dan
efektif.  Untuk  observasi  di  kelas,  praktikan  melakukan  pengamatan  Proses Belajar  Mengajar  PBM,  sedangkan  aspek  yang  diamati  dalam  kegiatan
PBM adalah sebagai berikut : 1  Perangkat Pembelajaran
2  Proses Pembelajaran 3  Perilaku Siswa
Sasaran utama dalam observasi kondisi sekolah meliputi: 1  Kondisi fisik sekolah
2  Potensi siswa 3  Potensi guru
4  Potensi karyawan 5  Fasilitas KBM dan media
6  Perpustakaan 7  Laboratorium
8  Bimbingan Konseling 9  Bimbingan belajar
10 Kegiatan ekstrakurikuler 11 Organisasi dan fasilitas OSIS
12 Organisasi dan fasilitas UKS 13 Administrasi karyawan, sekolah, dinding
14 Koperasi siswa 15 Tempat ibadah
15 d.
Penyerahan Mahasiswa PPL
Penyerahan  mahasiswa  PPL  UNY  dilaksanaan  pada  tanggal  28 Februari 2015. Penyerahan mahasiswa PPL dihadiri oleh semua mahasiswa
PPL  UNY,  Dosen  Pamong  Pembimbing  Lapangan  DPL  PPL,  dan Koordinator  PPL  SMA  N  2  Banguntapan.  Penyerahan  dilaksanakan  di
ruang Mitigasi dan penyerahan berlangsung dengan lancar.
e. Pembuatan Perangkat pembelajaranadministrasi guru