Penyusunan Laporan Kegiatan Pra-PPL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN TAHUN 2014 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA NEGERI 2 BANTUL Alamat : Jl. R.A. Kartini Trirenggo Bantul Telepon 0274367309 11

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

Setelah dilakukan perumusan dan perancangan program yang akan dilaksanakan, maka selanjutnya adalah perealisasian program-program yang telah direncanakan tersebut. Pada bagian ini akan diberikan gambaran secara ringkas masing-masing program PPL UNY 2014. Penjabaran dari kegiatan tersebut diantaranya adalah:

A. Persiapan

Kegiatan pembelajaran di kelas bukan merupakan hal yang bisa dianggap ringan, perlu adanya persiapan-persiapan khusus agar kegiatan pembelajaran tersebut dapat terlaksana dengan baik dan tepat sasaran. Praktik pengalaman lapangan pada dasarnya adalah kegiatan yang ditujukan untuk dapat memberikan gambaran kepada mahasiswa jurusan kependidikan tentang realita dunia pendidikan Indonesia yang ada sekarang ini. Ada kalanya informasi dan wawasan yang didapat di dalam perkuliahan berbeda dengan kondisi dilapangan. Untuk menghindari kesenjangan yang mungkin terjadi antara ranah teori dan praktik, perlu dilakukan persiapan-persiapan khusus sehingga setiap peserta PPL dapat mengantisipasi segala kemungkinan yang ada dilapangan. Oleh karena itu, tahap persiapan PPL banyak diisi dengan kegiatan penyempurnaan praktik mengajar mahasiswa melalui program pengajaran mikro micro teaching dan menganalisis kondisi sekolah. Praktikan melakukan berbagai persiapan sebelum pelaksanaan PPL agar tujuan PPL sesuai dengan yang diharapkan. Persiapan tersebut meliputi kegiatan yang telah diprogramkan oleh UNY maupun praktikan. Kegiatan PPL dilaksanakan mulai tanggal 2 Juli hingga 17 September 2014. Sebelum pelaksanaan kegiatan PPL, mahasiswa melakukan persiapan sebagai berikut :

1. Pengajaran Mikro Micro Teaching

Dalam micro teaching, mahasiswa calon guru diarahkan pada pembentukan kompetensi guru sebagai agen pembelajaran seperti yang termuat dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, yakni Bab IV pasal 10 dan berdasarkan aturan pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pada Bab IV pasal 3. Kompetensi tersebut