Berat Badan dan Tinggi Badan Sampel Penelitian

Hasil penelitian status gizi sebelum dan sesudah dilaksanakan program PMT-AS dilihat pada Tabel 7. Tabel 7 Katagori Status Gizi Sebelum dan Sesudah PMT-AS Status Gizi Katagori Sebelum Sesudah n n BBU Normal 107 81,7 105 80,2 Tidak Normal 24 18,3 26 19,8 TBU Normal 114 87 115 87,8 Tidak Normal 17 13 16 12,2 BBTB Normal 114 87 114 87 Tidak Normal 17 13 17 13 Berdasarkan Tabel 7 berdasarkan indikator BBU menunjukkan sebelum PMT-AS sebagian besar siswa memiliki status gizi normal sebesar 81,7 dan sesudah PMT-AS sebesar 80,2. Terjadi penurunan status gizi normal setelah PMT-AS sebesar 1,5. Berdasarkan indikator TBU menunjukkan sebelum PMT-AS sebagian besar siswa memiliki status gizi normal sebesar 87 dan sesudah PMT-AS sebesar 87,8. Terjadi kenaikan status gizi normal sebesar 0,8. Berdasarkan indikator BBTB menunjukkan tidak terjadi kenaikan status gizi sebelum dan sesudah PMT- AS. Hasil penelitian ini diperkuat dengan Tabel 8. Tabel 8 Rata-rata Status Gizi Sebelum dan Sesudah PMT-AS Status Gizi Sebelum x ± SD Sesudah x ± SD p BBU -0,71 ± 1,35 -0,71 ± 1,37 0,778 TBU -0,96 ± 1,07 -0,93 ± 1,08 0,012 BBTB -0,37 ± 1,40 -0,38 ± 1,45 0,414 Berdasarkan Tabel 8 diketahui hasil analisis menggunakan indeks TBU menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan status gizi anak sekolah sebelum dan sesudah PMT-AS p=0,012. Berbeda dengan hasil analisis statistik status gizi menggunakan indeks BBU menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan status gizi anak sekolah sebelum dan sesudah PMT-AS p=0,778. Tidak berbeda dengan hasil analisis menggunakan indeks BBTB menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan status gizi anak sekolah sebelum dan sesudah PMT-AS p=0,414. Penelitian ini sejalan dengan penelitian hasil Mayasari 2011, tidak terdapat perbedaan status gizi setelah pelaksanaan PMT-AS antara anak sekolah dasar penerima dan bukan penerima PMT-AS. p=0,642. Demikian pula penelitian Rahmawati 2001, menunjukkan tidak ada pengaruh program makanan tambahan anak sekolah PMT-AS terhadap status gizi BBU dan BBTB siswa Sekolah Dasar. PMT-AS yang dilaksanakan kepada siswa di SD Banyuanyar III kurang memberikan manfaat yang signifikan terhadap status gizi siswa. Hal ini bisa dikarenakan pemberian PMT-AS yang hanya diberikan selama 3 bulan dengan frekuensi pemberian 3 kali seminggu. Menurut Depkes RI 2005, PMT-AS diberikan paling sedikit 3 kali seminggu selama hari belajar efektif yaitu 9 bulan. Apabila harga makanan

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR SEBELUM DAN SESUDAH MENDAPATKAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) DI SDN Perbedaan Status Gizi Anak Sekolah Dasar Sebelum Dan Sesudah Mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Di SDN Plalan I Kota Surakarta.

1 3 17

PENDAHULUAN Perbedaan Status Gizi Anak Sekolah Dasar Sebelum Dan Sesudah Mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Di SDN Plalan I Kota Surakarta.

0 4 5

PERBEDAAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR SEBELUM DAN SESUDAH MENDAPATKAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) DI Perbedaan Status Gizi Anak Sekolah Dasar Sebelum Dan Sesudah Mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Di SDN Plalan I Kota Surakarta.

1 3 13

PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN ANAK SEKOLAH SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN Perbedaan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Sebelum Dan Sesudah Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) Di SD Negeri Banyuanyar III Kota Surak

1 1 18

PENDAHULUAN Perbedaan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Sebelum Dan Sesudah Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) Di SD Negeri Banyuanyar III Kota Surakarta Tahun 2012.

0 1 5

DAFTAR PUSTAKA Perbedaan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Sebelum Dan Sesudah Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) Di SD Negeri Banyuanyar III Kota Surakarta Tahun 2012.

0 3 5

PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN ANAK SEKOLAH SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN ANAK Perbedaan Kadar Hemoglobin Anak Sekolah Sebelum Dan Sesudah Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) Di SD Negeri Banyuanyar III Kota Surakarta Tahun 201

0 2 15

PERBEDAAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH SEBELUM DAN SESUDAH PMT-AS DI SDN BANYUANYAR III KOTA SURAKARTA TAHUN 2012 Perbedaan Status Gizi Anak Sekolah Sebelum Dan Sesudah PMT-AS Di SDN Banyuanyar III Kota Surakarta Tahun 2012.

0 2 17

LATAR BELAKANG Perbedaan Status Gizi Anak Sekolah Sebelum Dan Sesudah PMT-AS Di SDN Banyuanyar III Kota Surakarta Tahun 2012.

0 2 5

PENDAHULUAN Efek Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar di SD Negeri Banyuanyar III Kota Surakarta Tahun 2012.

0 1 5