Syifa Nurtari Ulfah, 2014 Program pelatihan pembelajaran tematik melalui media angklung bagi guru sd se - gugus dr.
Sutomo Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
Diagram 3.3. Langkah penelitian
a. Langkah pertama, melakukan kajian teori:
1 Mengidentifikasi dan membatasi masalah
Proses identifikasi berguna untuk mengetahui permasalahan dengan jelas,
sehingga tindakan sesuai dengan kebutuhan masalah yang sedang ditetliti.
2 Meneliti literatur yang berhubungan dengan masalah penelitian
Pengumpulan data teoritis melalui bahan-bahan tertulis yang berhubungan dengan topik penelitian seperti buku-buku, peraturan tertulis, surat kabar,
dokumen serta referensi yang mendukung terhadap objek kajian yang diteliti.
3 Merumuskan hipotesis
Pada penelitian kuantitatif, hipotesis bertujuan untuk menguji teori yang sudah ada. Teori tersebut kemudian dirumuskan ke dalam hipotesis untuk diuji
dengan sampel yang ditentukan oleh peneliti. Hipotesis yang diuji dalam penelitian adalah hipotesis nol yang artinya menyatakan tidak ada hubungan
atau tidak ada pengaruh. Oleh karena itu, hipotesis penelitian akan menyatakan gagasan sebaliknya, yaitu: ada hubungan atau ada pengaruh. Agar
pengujian hipotesis lebih tepat dan hasilnya dapat digeneralisasikan ke
Pel a tihan Pembelajaran Tema tik melalui Media
Angkl ung
Tahap awal
i dentifikasi dan membatasi ma s alah
Meneliti literatur Merumuskan hipotesis
Tahap inti
Pe l a ksanaan Obs e rvasi
Pe nyus unan data
Tahap akhir
Eva l uasi Pe ngolahan data
Syifa Nurtari Ulfah, 2014 Program pelatihan pembelajaran tematik melalui media angklung bagi guru sd se - gugus dr.
Sutomo Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
populasi maka perlu dikontrol validitas dalam pelaksanaan perlakuannya, baik
validitas internal maupun eksternal.
a Pengaruh sejarah atau historis, dikontrol dengan mencegah agar tidak
terjadi kejadian-kejadian khusus dan pelaksanaan perlakuan sehingga pelatihan tidak terlalu lama jangka waktunya yakni hanya satu hari.
b Alat pengukuran, dikontrol dengan menguji cobakan terlebih dahulu
instrument yang digunakan sehingga didapat instrument pengukuran yang baik.
c Perbedaan kemampuan pada kelompok eksperimen, dikontrol dengan
pemilihan sampel diambil dari populasi yang homogen. d
Pengambilan sampel yang sesuai dengan karakteristik populasi. e
Mengambil kelompok eksperimen yang homogen. f
Memberikan perlakuan yang sama terhadap semua peserta pelatihan. 4
Perencanaan dan Persiapan Sebelum
melaksanaan kegiatan
pelatihan, peneliti
melakukan studi
pendahuluan yaitu 4W 1H; apa yang harus dilakukan, tentang apa pelatihan yang akan diberikan, siapa saja peserta dan pelatih, dimana dan kapan akan
dilakukan pelatihan, dan bagaimana pelatihan dilaksanakan. Menentukan variabel bebas terikat, memilih desain yang digunakan, menentukan sampel,
menyusun alat,
membuat outline
prosedur pengumpulan
data, dan
merumuskan hipotesis statistic.
b. Langkah kedua, Pelaksanaan, Observasi, dan Penyusunan Data