Prima Charismaldy Ramadhan, 2014 Analisis perbedaan efektifitas media interpretasi Di museum geologi bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
14 P14
0.636 Valid
15 P15
0.701 Valid
16 P16
0.578 Valid
Sumber : Diolah Penulis 2014 Dari tabel diatas dapat menunjukan bahwa data disetiap
indikator kuisioner
yang merupakan
bagian dalam
sub variabe
penelitian di ruangan Sejarah Kehidupan sudah valid. Adapun hasil dari uji validitas pada ruangan Geodigi adalah
sebagai berikut : Tabel 3.3
Hasil Uji Validitas Ruangan Geodigi No Pernyataan
Hasil Uji Validitas Keterangan
1 P1
0.582 Valid
2 P2
0.493 Valid
3 P3
0.408 Valid
4 P4
0.361 Valid
5 P5
0.374 Valid
6 P6
0.451 Valid
7 P7
0.536 Valid
8 P8
0.443 Valid
9 P9
0.333 Valid
10 P10
0.567 Valid
11 P11
0.518 Valid
12 P12
0.631 Valid
13 P13
0.639 Valid
14 P14
0.479 Valid
15 P15
0.440 Valid
16 P16
0.416 Valid
Sumber : Diolah Penulis 2014 Dari tabel diatas dapat menunjukan bahwa data disetiap
indikator kuisioner yang merupakan bagian dalam sub variabe penelitian di ruangan Geodigi sudah valid.
2. Uji Reliabilitas
Prima Charismaldy Ramadhan, 2014 Analisis perbedaan efektifitas media interpretasi Di museum geologi bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Uji reliabilitas dilakukan untuk mendapatkan ketepatan alat pengumpul data yang digunakan.Penggunaan pengujian reliabilitas oleh
peneliti adalah untuk menilai konsistensi pada objek dan data, apakah instrument yang digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang
sama, akan menghasilkan data yang sama. Alat ukur dikatakan memiliki reliabilitas apabila instrumen yang digunakan beberapa kali untuk
mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama, yang berarti bahwa reliabilitas berhubungan dengan konsistensi dan akurasi atau
ketepatan. Menurut Singarimbun 1995:140 reliabil
itas adalah “indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya dan dapat
diandalkan”. Berdasarkan skala pengukuran dari item pertanyaan maka teknik
perhitungan koefisien
reliabilitas yang
digunakan adalah :
Koefisien Realibilitas Alpha-Croanbach dengan rumus sebagai berikut :
s s
to ta l k
i i
k k
n
2 1
2
1 1
Keterangan : N
= nilai koefisien Realibilitas Alpha-Croanbach K
= banyaknya item pertanyaan
i 2
s = Varians dari item ke i
s
tota l
2
= Total varians dari keseluruhan item Sedangkan rumus varians yang digunakan adalah :
n i
x x
s
i n
ians
1 2
2
_ 1
1 var
Keterangan: n
= banyaknya responden
Prima Charismaldy Ramadhan, 2014 Analisis perbedaan efektifitas media interpretasi Di museum geologi bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
s
2
= varians koefisien
x
i
= skor yang diperoleh responden ke i
_
x
= rata-rata skor responden Setelah
nilai koefisiensi
reliabilitas diperoleh,
maka perlu
ditetapkan suatu nilai koefisien reabilitas paling kecil yang dianggap realibel. Disarankan koefisien reliabilitas antara 0.70 - 0.80 cukup baik
untuk tujuan penelitian dasar Kaplan – Sacuzzo, 1993:126 .
Tabel 3.4 Suggested Reliabilit y Standards
Inte rpre tation Re liability
G o o d
0.80
Accep t a b le
0.70
Ma r g in a l
0.60
P o o r
0.50
Seperti dalam
pengujian validitas,
untuk mempermudah
perhitungan uji reliabilitas, maka digunakan perengkat lunak komputer
software
program
Excel for Mac OSX
dan SPSS
Statistical P roduct and Service Solution
versi 20
for Mac OSX.
Adapun hasil dari uji Realibilitas pada ruangan Sejarah Kehidupan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.5 Hasil Uji Realibilitas Ruangan Sejarah Kehidupan
No Hasil Uji Relibilitas Keterangan
1 0.927
Reliabel
Sumber : Diolah Penulis 2014
Prima Charismaldy Ramadhan, 2014 Analisis perbedaan efektifitas media interpretasi Di museum geologi bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Dari tabel diatas menunjukan bahwa data di ruangan Sejarah kehidupan masuk dalam kategori
Good
karena tidak kurang dari nilai standar sebesar 0.80
Reliabel
Adapun hasil dari uji Realibilitas pada ruangan Geodigi adalah sebagai berikut
:
Tabel 3.6 Hasil Uji Realibilitas Ruangan Geodigi
No Hasil Uji Relibilitas Keterangan
1 0.780
Acceptable
Sumber : Diolah Penulis 2014 Dari tabel diatas menunjukan bahwa data di ruangan Sejarah
kehidupan masuk dalam kategori
Acceptable
karena tidak kurang dari nilai standar sebesar 0.70
Reliabel
. G.
Jenis Data dan Teknik Pengumpulan Data 1.
Jenis data
Dalam setiap penelitian hal yang dilakukan terlebih dahulu yaitu ditentukan jenis penelitian yang akan digunakan. Jenis penelitian yang
digunakan dalam
penelitian ini
adalah analisis
deskriptif kuantitatif.Penelitian
deskriptif adalah
suatu bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ada, baik
fenomena alamiah maupun fenomena buatan manusia.Fenomena itu bisa berupa bentuk, aktivitas, karakteristik, perubahan, hubungan, kesamaan,
dan perbedaan antara fenomena yang satu dengan fenomena lainnya Sukmadinata, 2006, hlm. 72.
Menurut Dajan 1995 dalam buku I Gede Bagus Rai Utama dan Ni Made Eka, 2012, hlm. 131, jika serangkaian observasi atau
pengukuran dapat dinyatakan dalam angka-angka, maka kumpulan angka- angka hasil observasi atau pengukuran yang demikian itu dinamakan data
kuantitatif.
Prima Charismaldy Ramadhan, 2014 Analisis perbedaan efektifitas media interpretasi Di museum geologi bandung
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Jenis penelitian deskriptif kuantitatif yaitu dengan memperoleh informasi yang akurat mengenaiperbedaan efektifitas di kedua ruangan
Museum Geologi Bandung yaitu ruangan Geodigi yang sudah dilengkapi dengan media teknologi interpretasi dan ruangan sejarah kehidupan yang
belum dilengkai
dengan media
teknologi interpretasidengan
cara menyebarkan kuisioner secara acak pengunjung yang mengunjungi
Museum Geologi Bandung untuk memperoleh data yang akurat setelah itu mendeskripsikan olahan data tersebut menjadi hasil penelitian.
2. Teknik Pengumpulan data