BAB XV PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA Pasal 1 : Kuda-Kuda Rangka Baja
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
BAB XV
PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA
Pasal 1
: Kuda-Kuda Rangka Baja
1. Bentuk kuda-kuda baik bentang, tinggi dan kemiringanya sesuai
dengan Gambar Bestek.
2. Kuda-kuda dirakit/dipasang menurut bentuknya pada Bengkel
kerja.
3. Sudut kemiringan kuda-kuda minimal 25º atau sesuai dengan
Gambar Bestek.
4. Semua lubang baut atau lubang yang dibuat untuk alat sambung
lainnya harus dicocokan sehingga dapat dibaut dengan mudah.
Pengunaan drip untuk penyetelan lubang harus dilakukan dengan
baik sehingga tidak merusak baja atau memperbesar lubang.
5. Setiap bagian struktur harus disetel sesegera mungkin setelah
struktur didirikan. Sambungan tidak boleh dikencangkan sebelum
struktur dijajarkan, diratakan, ditegakka, dan dibaut sambungan
sementara, untuk menjamin tidak terjadinya perpindahan posisi
pada saat mendirikan atau menyetel bagian struktur berikutnya.
6. Untuk batang kuda-kuda yang panjangnya lebih besar dari 2 meter
harus ditempatkan plat kopel baik pada batang tarik maupun
batang tekan.
7. Pengencangan ulang baut yang pernah dikencangkan penuh harus
dihindari, apabila terpasak hal ini hanya diijinkan sekali saja dan
hanya pada baut dengan posisi lubang yang sama dan dengan
perlakuan yang sama pula.
1
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
8. Dalam kondisi apapun, baut yang pernah dikencangkan penuh tidak
boleh digunakan lagi di lubang yang lain.
9. Pengencangan tangan dan pengencangan akhir baut-baut dalam
suatu sambungan harus dikerjakan mulai dari bagian sambungan
yang paling kaku menuju ke tepi bebas.
10. Hasil pemasangan rangka kuda-kuda harus disetujui oleh Konsultan
PENGAWAS.
Pasal 2
: Gording
1. Gording adalah dari material anti karat dan hasil galvanisasi
pabrik.
2. Gording dibuat dari profil LLC 100x50x20x4 MM atau sesuai
dengan Gambar Bestek.
3. Jika tidak ditentukan lain dalam Gambar Bestek, jarak
pemasangan gording pada kaki kuda-kuda minimal setiap 100 cm.
4. Titik-titik sambungan pada gording tidak boleh dibuat pada posisi
satu garis lurus melainkan secara selang-seling atau zig-zag.
2. Gording harus dijangkarkan dengan sempurna kekaki kuda-kuda
dengan bantuan profil siku 50x50x5 mm dan alat sambung baut
diameter 3/8”.
Pasal 3
: Relling / Sandaran Stainless Steel
1. Relling / Sandaran pada Tangga Dan Balkon lantai dua adalah dari
bahan Stainless Steel.
2. Dimensi, Ukuran dan Model Relling sesuai dengan Gambar Bestek.
3. Jika tidak ditentukan lain dalam Gambar Bestek, Relling
ditambatkan/dijangkarkan kebalok lantai, plat lantai dan kolom
dengan bantuan baut-baut angkur diameter 3/8”.
2
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
4. Titik-titik tambatan dan penjangkaran Relling minimal 4 titik
untuk setiap bentangnya.
Pasal 4
: Prosedur Erection Konstruksi Baja
1. Sebelum pekerjaan Erection dimulai semua material dan peralatan
yang diperlukan harus sudah tersedia dilokasi pekerjaan.
2. Konsultan PENGAWAS memeriksa Kondisi Material Rangka Baja
yang didatangkan oleh Kontraktor Pelaksana kelokasi pekerjaan
dan membuat Daftar Chek List yang menginformasikan kondisi
material apakah sesuai dengan Shop Drawing dan Gambar Bestek
serta Spesifikasi Teknis.
3. Kontraktor Pelaksana dengan lampiran Shop Drawing dan Gambar
Erection Konstruksi Baja megajukan Request For Work untuk
pekerjaan Erection.
4. Konsultan PENGAWAS membuat Daftar Chek List kesiapan
Kontraktor Pelaksana untuk pekerjaan Erection konstruksi baja
terutama yang berhubungan dengan Material, Tenaga Kerja dan
Kesiapan Peralatan.
5. Konsultan PENGAWAS tidak boleh meninggalkan lokasi pekerjaan
Erection baja selama pekerjaan tersebut belum selesai dikerjakan.
6. Konsultan PENGAWAS harus memastikan bahwa Kontraktor
Pelaksana bekerja sesuai dengan Shop Drawing Erection Baja dan
Gambar Bestek.
7. Konsultan PENGAWAS harus membuat Daftar Chek List hasil
pekerjaan Erection Baja oleh Kontraktor Pelaksana yang
didalamnya diinformasikan kesesuaian dan ketidaksesuaian
pekerjaan Erection Baja yang telah dilaksanakan.
3
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
8. Konsultan PENGAWAS harus mengeluarkan surat perintah
pembongkaran dan pemasangan kembali konstruksi jika ditemukan
hasil Erection tidak sesuai dengan Shop Drawing dan Gambar
Bestek.
9. Kontraktor Pelaksana tidak boleh melanjutkan pekerjaan yang lain
diatas pekerjaan Konstruksi Baja sebelum pekerjaan Erection
Konstruksi Baja dinyatakan selesai 100 % oleh Konsultan
PENGAWAS melalui Surat dan Tabel Chek List Pekerjaan Erection
Konstruksi Baja.
4
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
CV. LAJUNA CONSULTANT
BAB XV
PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA
Pasal 1
: Kuda-Kuda Rangka Baja
1. Bentuk kuda-kuda baik bentang, tinggi dan kemiringanya sesuai
dengan Gambar Bestek.
2. Kuda-kuda dirakit/dipasang menurut bentuknya pada Bengkel
kerja.
3. Sudut kemiringan kuda-kuda minimal 25º atau sesuai dengan
Gambar Bestek.
4. Semua lubang baut atau lubang yang dibuat untuk alat sambung
lainnya harus dicocokan sehingga dapat dibaut dengan mudah.
Pengunaan drip untuk penyetelan lubang harus dilakukan dengan
baik sehingga tidak merusak baja atau memperbesar lubang.
5. Setiap bagian struktur harus disetel sesegera mungkin setelah
struktur didirikan. Sambungan tidak boleh dikencangkan sebelum
struktur dijajarkan, diratakan, ditegakka, dan dibaut sambungan
sementara, untuk menjamin tidak terjadinya perpindahan posisi
pada saat mendirikan atau menyetel bagian struktur berikutnya.
6. Untuk batang kuda-kuda yang panjangnya lebih besar dari 2 meter
harus ditempatkan plat kopel baik pada batang tarik maupun
batang tekan.
7. Pengencangan ulang baut yang pernah dikencangkan penuh harus
dihindari, apabila terpasak hal ini hanya diijinkan sekali saja dan
hanya pada baut dengan posisi lubang yang sama dan dengan
perlakuan yang sama pula.
1
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
8. Dalam kondisi apapun, baut yang pernah dikencangkan penuh tidak
boleh digunakan lagi di lubang yang lain.
9. Pengencangan tangan dan pengencangan akhir baut-baut dalam
suatu sambungan harus dikerjakan mulai dari bagian sambungan
yang paling kaku menuju ke tepi bebas.
10. Hasil pemasangan rangka kuda-kuda harus disetujui oleh Konsultan
PENGAWAS.
Pasal 2
: Gording
1. Gording adalah dari material anti karat dan hasil galvanisasi
pabrik.
2. Gording dibuat dari profil LLC 100x50x20x4 MM atau sesuai
dengan Gambar Bestek.
3. Jika tidak ditentukan lain dalam Gambar Bestek, jarak
pemasangan gording pada kaki kuda-kuda minimal setiap 100 cm.
4. Titik-titik sambungan pada gording tidak boleh dibuat pada posisi
satu garis lurus melainkan secara selang-seling atau zig-zag.
2. Gording harus dijangkarkan dengan sempurna kekaki kuda-kuda
dengan bantuan profil siku 50x50x5 mm dan alat sambung baut
diameter 3/8”.
Pasal 3
: Relling / Sandaran Stainless Steel
1. Relling / Sandaran pada Tangga Dan Balkon lantai dua adalah dari
bahan Stainless Steel.
2. Dimensi, Ukuran dan Model Relling sesuai dengan Gambar Bestek.
3. Jika tidak ditentukan lain dalam Gambar Bestek, Relling
ditambatkan/dijangkarkan kebalok lantai, plat lantai dan kolom
dengan bantuan baut-baut angkur diameter 3/8”.
2
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
4. Titik-titik tambatan dan penjangkaran Relling minimal 4 titik
untuk setiap bentangnya.
Pasal 4
: Prosedur Erection Konstruksi Baja
1. Sebelum pekerjaan Erection dimulai semua material dan peralatan
yang diperlukan harus sudah tersedia dilokasi pekerjaan.
2. Konsultan PENGAWAS memeriksa Kondisi Material Rangka Baja
yang didatangkan oleh Kontraktor Pelaksana kelokasi pekerjaan
dan membuat Daftar Chek List yang menginformasikan kondisi
material apakah sesuai dengan Shop Drawing dan Gambar Bestek
serta Spesifikasi Teknis.
3. Kontraktor Pelaksana dengan lampiran Shop Drawing dan Gambar
Erection Konstruksi Baja megajukan Request For Work untuk
pekerjaan Erection.
4. Konsultan PENGAWAS membuat Daftar Chek List kesiapan
Kontraktor Pelaksana untuk pekerjaan Erection konstruksi baja
terutama yang berhubungan dengan Material, Tenaga Kerja dan
Kesiapan Peralatan.
5. Konsultan PENGAWAS tidak boleh meninggalkan lokasi pekerjaan
Erection baja selama pekerjaan tersebut belum selesai dikerjakan.
6. Konsultan PENGAWAS harus memastikan bahwa Kontraktor
Pelaksana bekerja sesuai dengan Shop Drawing Erection Baja dan
Gambar Bestek.
7. Konsultan PENGAWAS harus membuat Daftar Chek List hasil
pekerjaan Erection Baja oleh Kontraktor Pelaksana yang
didalamnya diinformasikan kesesuaian dan ketidaksesuaian
pekerjaan Erection Baja yang telah dilaksanakan.
3
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan
RENCANA KERJA DAN SYARAT
CV. LAJUNA CONSULTANT
8. Konsultan PENGAWAS harus mengeluarkan surat perintah
pembongkaran dan pemasangan kembali konstruksi jika ditemukan
hasil Erection tidak sesuai dengan Shop Drawing dan Gambar
Bestek.
9. Kontraktor Pelaksana tidak boleh melanjutkan pekerjaan yang lain
diatas pekerjaan Konstruksi Baja sebelum pekerjaan Erection
Konstruksi Baja dinyatakan selesai 100 % oleh Konsultan
PENGAWAS melalui Surat dan Tabel Chek List Pekerjaan Erection
Konstruksi Baja.
4
SPESIFIKASI TEKNIS – Lanjutan Pembangunan Pengembangan dan Perluasan Laboratorium Mikrobiologi, Terapeutik dan Pangan