bahasa pemrograman pascal
Segi yang berbeda suatu kompiler dan bahasa pemrograman yang berkaitan
terletak pada kenyataan bahwa sutu pernyataan tunggal yang ditulis oleh
pemrograman dapat diubah oleh kompiler menjadi sejumlah instruksi dalam bahasa
mesin. Dalam Pascal,misalnya,suatu pernyataan untuk komputer dapat
menghasilkan sejumlah besar instruksi dalam bahasa obyek atau bahasa mesin.
Sebagai hasilnya bahasa tidak secara khusus bergantung pada struktur komputer
yang dipakai untuk menjalankan program, dan program berikut ini dapat dijalankan
pada setiap komputer yang memimiliki kompiler pascal.
Kompiler Pascal ditulis dalam bahasa assembler atau bahasa mesin dan suatu
program Pascal pada akhirnya dijalankan dalam bahasa mesin juga. Karena hal
inilah, pengetahuan mengenai komputer dan organisasinya sangat berguna untuk
penulis dan pemeriksa program. Lebih jauh lagi, untuk program system (yaitu
orang yang memelihara, memodifikasi dan menyiapkan
kompiler,assembler,memasukkan program dan seterusnya) pengetahuan mengenai
komputer yang merupakan alat untuk menjalankan program itu, merupakan suatu
keharusan. Kenyataan bahwa kompiler dan komputer didukung oleh sekelompok
personel teknis-dari pemrograman system, melalui perancang sehingga insinyur
pemelihara, teknis dan operator komputer seringkali tidak disadari oleh pemakai
mesin yang programnya secara ajaib didebug dan dijalankan. Seperti banyak
peranti elektronik, komputer digital tidak sebebas dan mandiri seperti yang dilihat
oleh pemakai.
Dengan mengingat pesan itu, marilah kita periksa struktur Pascal secara agak
terperinci, dengan membiarkan uraian yang lebih lengkap dalam buku acuan.
Untuk memulainya,marilah kita tinjau program Pascal yang sederhana tetapi
lengkap berikut ini:
PROGRAM ADDNUMS;
VAR
A,B,Y:INTEGER;
BEGIN
A:=50;
B:=20;
Y:=A+B
END.
Baris pertama dalam setiap program Pascla harus dimulai dengan perkataan
PROGRAM,diikuti dengan nama program. Nama program diatasa ini ialah
ADDNUMS. Bagian dari program itu ialah
VAR
A,B,Y:INTEGER;
disebut bagian pemberitahuan. Bagian ini memberitahu bahwa variable A,B, dan Y
adalah bilangan bulat (INTEGER). Hal ini menyatakan bahwa A,B,dan Y dapat
mengambil harga bilangan bulat. Perkataan BEGIN dan END menyatakan titik
awal dan akhir bagian program yang akan dijalankan. Terdapat tiga baris
A:=50;
B:=20;
Y:=A+B
yang merupakan pernyataan program. Pernyataan ini membatasi pekerjaan yang
harus dilaksanakan oleh komputer. Bila program ini dijalankan,pernyataan ini
dilaksanakan secra berurutan, mulai dari pernyataan pertama setelah BEGIN dan
berakhir sebelum END. Perhatikan bahwa titik-koma dituliskan setelah setiap
pernyataan kecuali pernyataan yang terakhir. Titik-koma dipakai untuk
memisahkan pernyataan dalam pascal.
Ketiga pernyataan dalam program ini disebut pernyataan pengembalian
harga. Pernyataan ini mengubah harga variable tertentu. Operator pengembalian
harga berlambang “:=”. Nama variable disebelah kiri lambang:=adalah variable
yang harganya diubah . Di sebelah kanan lambing :=adalah ungkapan yang
menentukan harga baru yang diambil variable itu. Misalnya bila dituliskan
Y:=A+B; ini berarti “tukar harga Y yang sekarang dengan A+B”. Jadi setelah tiga
pernyataan itu
A:=50;
B:=20;
Y:=A+B
dijalankan, A akan sama dengan 50, B sama dengan 20 dan Y sama dengan 70.
Sebagai contoh selanjutnya, kita dapat menaikkan,menurunkan,atau mengubah
haraga Y dengan menambahkan atau mengurangkan dari harga diatas. Tinjau
Y:=30;
A:=40;
Y:=Y+A
Setelah pernyataan itu dijalankan, Y akan berharga 70; ini berarti lokasi memori
yang telah dipakai untuk menyimpan Y akan diisi dengan harga 70. Ini satu contoh
lagi”
Y:=20;
Z:=50;
W:=Y+Z;
M:=W-30
Setelah dijalankan, W akan berharga 70 dan M berharga 40.
Dalam Pascal, lambang penambahan adalah tanda tambah yang sudah
dikenal , lambang pengurangan adalah tanda kurang yang sudah dikenal juga.
Perkalian dilambangkan dengan tanda bintang. Jadi A*B berarti “kalikan A dengan
B”. Jadi pernyataan program
A:=20;
B:=30;
C:=A*B
menghasilkan harga 600 untuk C.
Marilah kita lihat satu cara sederhana untuk membentuk loop dalam
program, yaitu untuk mengulang urutan instruksi sampai kita menginginkannya
untuk berhenti. Ini dapat dicapai dengan memakai pernyataan WHILE:
WHILE X
terletak pada kenyataan bahwa sutu pernyataan tunggal yang ditulis oleh
pemrograman dapat diubah oleh kompiler menjadi sejumlah instruksi dalam bahasa
mesin. Dalam Pascal,misalnya,suatu pernyataan untuk komputer dapat
menghasilkan sejumlah besar instruksi dalam bahasa obyek atau bahasa mesin.
Sebagai hasilnya bahasa tidak secara khusus bergantung pada struktur komputer
yang dipakai untuk menjalankan program, dan program berikut ini dapat dijalankan
pada setiap komputer yang memimiliki kompiler pascal.
Kompiler Pascal ditulis dalam bahasa assembler atau bahasa mesin dan suatu
program Pascal pada akhirnya dijalankan dalam bahasa mesin juga. Karena hal
inilah, pengetahuan mengenai komputer dan organisasinya sangat berguna untuk
penulis dan pemeriksa program. Lebih jauh lagi, untuk program system (yaitu
orang yang memelihara, memodifikasi dan menyiapkan
kompiler,assembler,memasukkan program dan seterusnya) pengetahuan mengenai
komputer yang merupakan alat untuk menjalankan program itu, merupakan suatu
keharusan. Kenyataan bahwa kompiler dan komputer didukung oleh sekelompok
personel teknis-dari pemrograman system, melalui perancang sehingga insinyur
pemelihara, teknis dan operator komputer seringkali tidak disadari oleh pemakai
mesin yang programnya secara ajaib didebug dan dijalankan. Seperti banyak
peranti elektronik, komputer digital tidak sebebas dan mandiri seperti yang dilihat
oleh pemakai.
Dengan mengingat pesan itu, marilah kita periksa struktur Pascal secara agak
terperinci, dengan membiarkan uraian yang lebih lengkap dalam buku acuan.
Untuk memulainya,marilah kita tinjau program Pascal yang sederhana tetapi
lengkap berikut ini:
PROGRAM ADDNUMS;
VAR
A,B,Y:INTEGER;
BEGIN
A:=50;
B:=20;
Y:=A+B
END.
Baris pertama dalam setiap program Pascla harus dimulai dengan perkataan
PROGRAM,diikuti dengan nama program. Nama program diatasa ini ialah
ADDNUMS. Bagian dari program itu ialah
VAR
A,B,Y:INTEGER;
disebut bagian pemberitahuan. Bagian ini memberitahu bahwa variable A,B, dan Y
adalah bilangan bulat (INTEGER). Hal ini menyatakan bahwa A,B,dan Y dapat
mengambil harga bilangan bulat. Perkataan BEGIN dan END menyatakan titik
awal dan akhir bagian program yang akan dijalankan. Terdapat tiga baris
A:=50;
B:=20;
Y:=A+B
yang merupakan pernyataan program. Pernyataan ini membatasi pekerjaan yang
harus dilaksanakan oleh komputer. Bila program ini dijalankan,pernyataan ini
dilaksanakan secra berurutan, mulai dari pernyataan pertama setelah BEGIN dan
berakhir sebelum END. Perhatikan bahwa titik-koma dituliskan setelah setiap
pernyataan kecuali pernyataan yang terakhir. Titik-koma dipakai untuk
memisahkan pernyataan dalam pascal.
Ketiga pernyataan dalam program ini disebut pernyataan pengembalian
harga. Pernyataan ini mengubah harga variable tertentu. Operator pengembalian
harga berlambang “:=”. Nama variable disebelah kiri lambang:=adalah variable
yang harganya diubah . Di sebelah kanan lambing :=adalah ungkapan yang
menentukan harga baru yang diambil variable itu. Misalnya bila dituliskan
Y:=A+B; ini berarti “tukar harga Y yang sekarang dengan A+B”. Jadi setelah tiga
pernyataan itu
A:=50;
B:=20;
Y:=A+B
dijalankan, A akan sama dengan 50, B sama dengan 20 dan Y sama dengan 70.
Sebagai contoh selanjutnya, kita dapat menaikkan,menurunkan,atau mengubah
haraga Y dengan menambahkan atau mengurangkan dari harga diatas. Tinjau
Y:=30;
A:=40;
Y:=Y+A
Setelah pernyataan itu dijalankan, Y akan berharga 70; ini berarti lokasi memori
yang telah dipakai untuk menyimpan Y akan diisi dengan harga 70. Ini satu contoh
lagi”
Y:=20;
Z:=50;
W:=Y+Z;
M:=W-30
Setelah dijalankan, W akan berharga 70 dan M berharga 40.
Dalam Pascal, lambang penambahan adalah tanda tambah yang sudah
dikenal , lambang pengurangan adalah tanda kurang yang sudah dikenal juga.
Perkalian dilambangkan dengan tanda bintang. Jadi A*B berarti “kalikan A dengan
B”. Jadi pernyataan program
A:=20;
B:=30;
C:=A*B
menghasilkan harga 600 untuk C.
Marilah kita lihat satu cara sederhana untuk membentuk loop dalam
program, yaitu untuk mengulang urutan instruksi sampai kita menginginkannya
untuk berhenti. Ini dapat dicapai dengan memakai pernyataan WHILE:
WHILE X