PERANCANGAN NOSEL TURBIN PELTON DENGAN HEAD 20 METER

PERANCANGAN NOSEL TURBIN PELTON DENGAN HEAD 20 METER
Oleh: PRIYO SUDARMO ( 04510057 )
Mechanical Engineering
Dibuat: 2009-01-05 , dengan 3 file(s).

Keywords: sudut jalan atau runer, mangkok pelton, tekanan air, kecepatan aliran, paduan
kuningan
ABSTRAK
Nosel merupakan mekanisme pancaran yang berbentuk melengkung yang mengarahkan air
sesuai dengan arah aliran yang direncanakan dan mengatur aliran air. Fungsi utama nosel adalah
untuk mengubah tekanan air menjadi suatu kecepatan a liran atau untuk mengubah tekanan air
menjadi suatu kecepatan aliran, yang digunakan untuk memutar runer.
(http://europa.eu.int/en/comm/dg17/hydro/ layman2.pdf). Dalam rancangan Nosel Turbin Pelton
ini, dirancang dengan menggunakan data-data yang diperoleh dari rancangan Runer oleh Abdus
Salam (2007). Karena Ditinjau dari data dimensi dan harga mangkok dipasaran, spesifikasi
ukuran mangkok pelton yang ada tidak sesuai dengan ukuran mangkok yang telah dirancang
Abdus Salam (2007).
Komponen-komponen nosel turbin pelton meliputi: elbow, Flens, neadle, Pemandu Bintang,
Orifis/rumah neadle, Ujung jarum, dan Mekanisme Pengatur. Didalam perancangan sebuah nosel
turbin pelton ini memerlukan beberapa tahap mulai dari menentukan ukuran runer dan sudu
dengan menggunakan data yang telah ada setelah itu perlu dilakukan perhitungan-perhitungan

yang berkaitan dengan nosel itu sendiri, yaitu meliputi perhitungan diameter ujung nosel,
kecepatan aliran air pada ujung nosel, panjang ujung nosel, elbow, neadle, Besarnya kapasitas
aliran, Panjang neadle mundur sampai batas maksimum, dan perhitungan untuk ulir yang
digunakan untuk elbow, kepala nosel dan neadle.
Untuk tebal nosel yang dipakai ditentukan berdasarkan tinggi ulir yang digunakan untuk
sambungan antara kepala nosel dengan elbow. Bahan yang digunakan untuk nosel turbin pelton
ini adalah menggunakan paduan kuningan, karena hasil benda yang didapatkan lebih halus dan
untuk proses permesinannya lebih mudah karena bahan kuningan sifatnya lebih lunak dari pada
bahan dari besi cor biasa. Dari tahap-tahap yang telah direncanakan tersebut, maka didapatkan
ukuran nosel untuk turbin air pelton yang sesuai dengan yang diharapkan
ABSTRACT
Nosel is a light mechanism in a parallel form used to stream water as the direction necessarily to
do so and manage the water stream as well. The main function of a Nosel is changing the water
pressure into a stream speed used to make the runner go around
(http://europa.Eu.int/en/ccommdg17/hydro/layman2
pdf). In the design of Pelton turbine Nosel design make use of the data provided by runner design
by Abdus Salam (2007) since the fact shows that the market does not provide the intended bowl
as the specification intended does not correlate with the specification designed by Abdus salam
(2007)
The components of this turbine pelton Nosel are: elbow, Flens, needle, star manual, orifis/ the

house of needle, the needle tip, and the controlling mechanism. In the design of this mechanism
we need some steps used in some stages starting from determining the size of the pelton used
which make use of the data provided to measure any data deal with the information provided

there, those relate to the Nosel itself for example measuring the diameter of the Nosel edge, the
stream capacity of Nosel edge, the length of Nosel edge, elbow, needle, the amount of water
capacity in which the needle length is backwarded until the minimum limit and the measurent
used for the length of the elbow, needle and the Nosel head.
In terms of its Nosel thickness, it is used based on the high of the rope used to connect the Nosel
head and its elbow. The material used for this Nosel is made of yellow combination since we will
have smoother product and its machinery is also easier since bronze is softer than the other
metal. From the steps suggested then it is expected that the Nosel measurement will be as what
we wanted.

Dokumen yang terkait

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

1 47 158

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

2 35 151

Rancangan Nosel Dengan Katup Pengaturan Debit Air Penggerak Turbin Ossberger. Daya Turbin = 2,6 kW. Head = 12 meter

4 48 74

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 22

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 22

BAB I PENDAHULUAN - Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 6

UJI PERFORMANSI TURBIN PELTON DENGAN 24 SUDU PADA HEAD 9,41 METER DENGAN MENGGUNAKAN SATU NOSEL DAN ANALISA PERBANDINGAN MENGGUNAKAN VARIASI BENTUK SUDU SKRIPSI

0 0 23

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 23

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 18

UJI PERFORMANSI TURBIN PELTON DENGAN 26 SUDU PADA HEAD 5,21 METER DENGAN MENGGUNAKAN SATU NOSEL DAN ANALISA PERBANDINGAN MENGGUNAKAN VARIASI BENTUK SUDU

0 0 24