1
I. PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI
1. Pengertian
Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1 adalah ilmu yang mempelajari hal-hal
yang mendasari mata pelajaran budidaya ternak khususnya berkaitan dengan kesehatan ternak, yang mencakup konsep dan prinsip ternak sehat dan
ternak sakit, jenis-jenis penyakit pada ternak yang menular, dan jenis-jenis penyakit pada ternak yang tidak menular.
2. Rasional
Tuhan YME telah menciptakan alam semesta sebagai bukti kebesaran-Nya
dan segala sesuatu yang dipelajari dalam mata pelajaran Dasar-dasar Kesehatan Ternak 1 merupakan amanat untuk kemaslahatan umat manusia.
Aktifitas manusia dalam kehidupan tidak lepas dari tanggung jawab memelihara alam dan lingkungannya agar terjaga kelestariannya. Keadaan
lingkungan alam merupakan faktor penting bagi kehidupan manusia, bukan hanya manusia bahkan semua makhluk hidup. Ternak sebagai bagian dari
lingkungan alam perlu dijaga, dikembangkan dan dimanfaatkan dengan baik, sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi kehidupan manusia.
3. Tujuan
Mata pelajaran Dasar-Dasar Kesehatan Ternak 1 bertujuan untuk:
a. Menambah keimanan peserta didik dengan menyadari hubungan
ketergantungan antar manusia dan lingkungan sebagai bukti kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
b. Menunjukkan perilaku ilmiah memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;
teliti; cermat; tekun; ulet; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis;
2
kreatif; inovatif dan peduli lingkungan dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap ilmiah dalam melakukan percobaan
dan berdiskusi. c.
Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan
hasil percobaan; d.
Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, obyektif, terbuka, ulet, kritis dan dapat bekerjasama dengan orang lain.
e. Mengembangkan pengalaman menggunakan metode ilmiah untuk
merumuskan masalah, mengajukan dan menguji hipotesis melalui percobaan,
merancang dan
merakit instrumen
percobaan, mengumpulkan,
mengolah, dan
menafsirkan data,
serta mengkomunikasikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis.
f. Mengembangkan kemampuan bernalar dalam berpikir analisis induktif
dan deduktif dengan menggunakan konsep dan prinsip fisika untuk menjelaskan berbagai peristiwa alam dan menyelesaian masalah baik
secara kualitatif maupun kuantitatif; g.
Menguasai konsep dan prinsip fisika serta mempunyai keterampilan mengembangkan pengetahuan, dan sikap percaya diri sebagai bekal
kesempatan untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi atau memasuki dunia kerja serta mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
4. Ruang Lingkup Materi