INFORMASI SEGMEN 309dc230ba23c146809aac095dc17c1c

PT. MANDOM INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 30 JUNI 2017 DAN 2016 Lanjutan - 51 - b. Perusahaan mengadakan perjanjian royalti dengan Mandom Corporation, Jepang, pihak berelasi Catatan 29d, yang memberikan Perusahaan hak ekslusif untuk pemakaian merek dan teknik dalam memproduksi produk - produk Mandom. Royalti ditentukan sebesar 2 sampai dengan 6 dari penjualan bersih sesuai dengan perjanjian. Perjanjian ini berlaku 1 satu tahun dan diperpanjang secara otomatis kecuali jika kedua belah pihak memutuskan untuk merubah atau mengakhiri perjanjian. c. Perusahaan mengadakan perjanjian royalti dengan J.O. Cosmetics Co., Ltd. serta Kusdianto Soewarno pemilik merek Johnny Andrean, pihak ketiga, sehubungan dengan penjualan atas produk-produk tertentu. Berdasarkan perjanjian pemakaian merek, kompensasi atas penggunaan merek Johnny Andrean akan dibayarkan kepada PT Harmoni Mitrajaya. Royalti ditentukan sebesar 1 sampai dengan 4 dari penjualan bersih sesuai dengan perjanjian. Perjanjian ini berlaku untuk 3 tiga hingga 10 sepuluh tahun dan diperpanjang secara otomatis, kecuali jika kedua belah pihak memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pemberitahuan yang disyaratkan. Royalti atas pemberitahuan hak yang diberikan J.O. Cosmetics Co., Ltd. dan Kusdianto Soewarno sebesar Rp 5.596.502.500 pada tahun 2017 dan Rp 6.535.808.339 pada tahun 2016 dibebankan sebagai beban pokok penjualan. d. Perusahaan memiliki fasilitas kredit dan Letter of Credit LC dari Bank Sumitomo Mitsui Indonesia, Bank Resona Perdania, Bank Mizuho Indonesia dan The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd, dengan total fasilitas sebesar Rp 340.000.000.000 dan USD 11,64 juta pada tanggal 30 Juni 2017 dan total fasilitas sebesar Rp 400.000.000.000 dan USD 9,14 juta pada tanggal 31 Desember 2016. Fasilitas yang belum digunakan sebesar Rp 340.000.000.000 dan USD 11,64 juta pada tanggal 30 Juni 2017 dan Rp 400.000.000.000 dan USD 9,14 juta pada tanggal 31 Desember 2016. e. Perusahaan mengadakan perjanjian distribusi dengan PT Asia Paramita Indah, pihak berelasi Catatan 29e, serta dengan Ace Distributors FZE, pihak ketiga, sehubungan dengan pendistribusian produk-produk Perusahaan di wilayah tertentu sesuai dengan syarat dan kondisi yang ditetapkan dalam perjanjian. Perjanjian ini berlaku 1 satu tahun dan diperpanjang secara otomatis, kecuali jika dihentikan sesuai dengan persetujuan kedua belah pihak. f. Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan PT Tanesia untuk menyediakan jasa manajemen dan menyewakan kendaraan. Perjanjian ini berlaku 1 satu tahun dan diperpanjang secara otomatis, kecuali jika kedua belah pihak memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pemberitahuan yang disyaratkan. g. Pada bulan Agustus 2014, Perusahaan mengadakan perjanjian penjualan dan pembelian dengan PT Kobayashi Pharmaceutical Indonesia Kobayashi, pemilik dan produsen berbagai barang konsumsi khususnya penyegar udara dan deodoran dengan merk “Sawaday”. Penjanjian tersebut mendukung Perusahaan bertindak sebagai agen distribusi eksklusif di Indonesia untuk produk tertentu “Sawaday”. Harga penawaran telah ditetapkan dalam perjanjian namun tunduk pada perubahan, tergantung pada harga baru dari Kobayashi. Perjanjian ini berlaku hingga 1 Agustus 2017 dan diperpanjang secara otomatis setiap tahun kecuali jika kedua belah pihak memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pemberitahuan yang dipersyaratkan. h. Pada bulan Agustus 2014, Perusahaan menandatangani perjanjian dengan PT. Medikaloka Cipta Mitra Hermina dalam pengembangan dan pemasaran produk higienis dengan menggunakan merk Hermina dan menunjuk PT. Asia Paramita Indah sebagai distributor tunggal untuk produk dipasar. PT Medikaloka Cipta Mitra Hermina akan langsung mendistribusikan produk di rumah sakit Hermina. Perjanjian ini berlaku sampai 12 Agustus 2017 dan dapat diperpanjang secara otomatis setiap tahun kecuali jika kedua belah pihak memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pemberitahuan yang dipersyaratkan. Berdasarkan perjanjian, Perusahaan harus membayar royalti 4 untuk penjualan dalam negeri dan 1 untuk penjualan ke luar negeri, royalti yang dibayar hanya untuk penjualan ke pasar umum dan distributor. Biaya royalti dari perjanjian pengembangan dan pemasaran produk higienis dibebankan ke laba rugi pada beban pokok penjualan untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 30 Juni 2016 masing-masing sebesar Rp 1.979.333 dan Rp 9.703.847. i. Pada bulan Oktober 2014, Perusahaan mengadakan perjanjian jual beli dengan PT Senayan Trikarya Sempana Pembeli, pemilik dan pengembang Senayan Square, atau Plaza Senayan, termasuk antara lain Fairmont Jakarta, sebuah hotel bintang lima yang terletak di dalam kompleks Plaza Senayan. Perjanjian tersebut mengharuskan Perusahaan untuk menjual parfum wewangian tertentu tanpa merk yang dipilih dan

Dokumen yang terkait