uretan antara dua unit monomer dan menghasilkan dimer uretan. Reaksi isosianat ini akan membentuk amina dan gas karbon dioksida CO
2
. Gas ini yang kemudian akan membentuk busa pada material polimer yang terbentuk. Material
yang terbentuk dari campuran BA dan polimer disebut dengan material polymeric foam PF.
Ilustrasi material polymeric foam ditunjukkan pada Gambar 2.2.
Gambar 2.2. Ilustrasi material polymeric foam
2.2.4. Katalis MEKP Methyl Ethyl Keton Peroksida
Katalis merupakan material kimia  yang digunakan untuk mempercepat reaksi polimerisasi struktur komposit pada kondisi suhu kamar dan tekanan
atmosfir.Pemberian katalis dapat berfungsi untuk mengatur waktu pembentukan gelembung  blowing agent, sehingga tidak mengembang secara berlebihan, atau
terlalu cepat mengeras yang dapat mengakibatkan terhambatnya pembentukan gelembung.
2.3.Parking Bumper
Parking bumperpembatas parkir  adalah sebuah alat yang digunakan sebagai penahan roda kendaraan pada saat  parkir. Parking bumper  sering
dijumpai pada lokasi perparkiran, gedung perkantoran, pusat perbelanjaan atau supermarket dan lain-lain.Untuk keteraturan perparkiran pada area parkir
Universitas Sumatera Utara
kendaraan roda empat disediakan parking bumper  sebagai penuntun dan juga pengaman kendaraan pada saat parkir.
Parking Bumpersering kita jumpai pada pelantara parkir yang ada di pusat perkantoran, perumahan, pertokoan, dan lain-lainya.Guna  parking bumper  ini
merupakan sebagai penahanbatas parkir seperti terlihat pada Gambar 2.3.
Gambar 2.3.GambarParking BumperKomersil
Untuk  menghindari terjadinya kecelakaan ketika aktifitas kendaraan pada lokasi keluar dan masuk area perparkiran, maka sangat dibutuhkanParking
bumper karena sering terjadi parkir yang tidak beraturan, sehingga rentan terjadi kecelakan pada saat kendaraan yang hendak parkir keluar dan masuk, akibat
posisi parkir tidak tepat ataupun kendaraan yang diparkir bergerak tiba-tiba, namun hal tersebut dapat dieliminasi dengan disediakan parking bumper  untuk
masing-masing kendaraan yang hendak diparkir, agar pemilik kendaraan merasa nyaman ketika meninggalkannya.
Selama ini kita sering menjumpai parking bumper  tersebut terbuat dari material komposit semen concrete  dengan dimensi geometri yang berbeda-
beda. Dalam hal ini spesimen yang terbuat dari semen memiliki kelemahan antara lain apabila kendaraan yang akan melakukan parkir kurang hati-hati dalam
menghentikan kendaraannya maka dapat merusak komponen ban mobil. Biasanya  parking bumper  ini dibuat dengan cara cor langsung di
daeraharea parkir secara permanen, sehingga kemungkian besar material ini tidak dapat dipindah-pindahkan jika ada penataan kembali tata letak dan posisi area
parkir.
Universitas Sumatera Utara
2.4. Pengujian Mekanik 2.4.1. Uji Tekan Statik Aksial