Kegiatan Distribusi Kegiatan Ekonomi
168
Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi
Barang hasil produksi tidak mempunyai nilai guna kalau tidak sampai ke tangan konsumen. Misalnya, tas yang
dihasilkan pabrik tidak memiliki nilai guna jika sampai ke tangan konsumen. Tas tersebut tidak akan sampai ke konsumen
kalau tidak ada yang menyalurkan ke tangan konsumen baik secara perorangan maupun oleh suatu lembaga.
Kegiatan distribusi bertujuan untuk menyalurkan barang jasa dari produsen kepada konsumen, membantu meratakan
hasil produksi, meningkatkan nilai guna barang, membantu melancarkan proses produksi, dan membantu pemenuhan
kebutuhan masyarakat. Orang atau lembaga yang melakukan kegiatan distribusi disebut distributor. Distributor dapat
dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu pedagang besar, pedagang kecil, dan perantara.
1
Pedagang besar grosir, adalah distributor yang membeli barang dalam jumlah besar langsung dari pabrik atau produsen
dan menjualnya kepada pedagang kecil. Termasuk pedagang besar adalah grosir, eksportir, dan importir.
2
Pedagang kecil retail, yaitu distributor yang membeli barang dalam jumlah tertentu dari pedagang besar dan menjualnya
langsung ke konsumen secara eceran. Termasuk pedagang kecil yaitu pedagang asongan, pedagang kaki lima, warung,
kios, dan minimarket.
Sumber: http:liputanbisnis.com Gambar 3.49
Distribusi adalah proses penyaluran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
169
Ilmu Pengetahuan Sosial
3
Perantara, yaitu distributor yang mempertemukan penjual dengan pembeli dan tidak bertanggung jawab kepada kondisi
barang yang diperjualbelikan. Termasuk dalam distributor perantara adalah:
a
Agen, adalah perantara yang berperan sebagai distributor barang tertentu atas nama perusahaan
yang ditugaskan menyalurkan barang di wilayah tertentu.
b
Komisioner, adalah perantara yang mempertemukan penjual dengan pembeli atas nama dan tanggung
jawab sendiri. Upah komisioner disebut komisi.
c
Makelar brokerpilang adalah perantara yang mempertemukan penjual dengan pembeli atas nama
orang lain atau perusahaan. Bonus yang diterima makelar disebut kurtasiprovisi.
Untuk mencapai tujuan distribusi ada beberapa cara yang dilakukan agar barang sampai kepada konsumen. Cara tersebut,
antara lain sebagai berikut.
1
Distribusi langsung adalah distribusi barang jasa tanpa melalui perantara sehingga penyaluran langsung dari
produsen kepada konsumen. Contoh, pedagang sate langsung menjual barang kepada konsumen.
2
Distribusi semi langsung adalah sistem distribusi dari produsen kepada konsumen melalui pedagang perantara yang
merupakan bagian dari produsen. Contoh : pabrik tekstil menyalurkan kainnya melalui conventer.
3
Distribusi tidak langusung adalah sistem distribusi dari produsen kepada konsumen melalui agen, grosir, makelar,
komisioner, pedagang kecil yang bertindak sebagai pedagang perantara.