Uji Normalitas Analisis Data

Muhammad Mirdan Muharom, 2014 PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA PEMBELAJARAN MATERI BIDANG GESER MATA KULIAH MATERIAL TEKNIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi. menggabungkan data hasil pretest dan posttest dari masing-masing kelompok yang selanjutnya menghasilkan data N-Gain. Data N-Gain dari kedua kelompok ini selanjutnya digabungkan pada uji hipotesis menggunakan uji t. Hasil dari uji homogenitas ini menentukan rumus yang digunakan untuk uji t. Rumus uji homogenitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji Fisher atau uji F. Menurut Siregar 2005, hlm. 50 untuk melakukan uji F, distribusi statistik yang digunakan adalah distribusi F. Selanjutnya membandingkan antara varian sampel dengan varian populasi atau sampel lainnya. Sedangkan rumus untuk uji F adalah sebagai berikut: ........................................................................................... 3.5 Siregar, 2005, hlm. 50 Keterangan: = Varian terbesar. = Varian terkecil. Menurut Siregar 2005, hlm. 50, besaran-besaran tersebut di atas merupakan besaran yang dimiliki setiap kelompok data, dengan derajat kebebasannya masing-masik dk A = n A - 1 dan dk B = n B - 1. Varians yang relatif sama besar dapat dinyatakan relatif homogen, dan sebaliknya. Kelompok data dapat dikatakan homogen jika nilai p-value α = 0,05 Siregar, 2005, hlm. 103.

2. Uji Normalitas

“Penggunaan Statistik Parametris mensyaratkan bahwa data setiap variabel yang akan dianalisis harus berdistribusi normal” Sugiyono, 2012, hlm. 228. Berdasarkan pendapat Sugiyono, maka terlebih dahulu dilakukan pengujian normalitas data sebelum dilakukan pengujian hipotesis. Pengujian normalitas menurut Sugiyono 2012, hlm. 229 dapat dilakukan dengan membandingkan harga Chi Kuadrat χ 2 hitung dengan Chi Kuadrat χ 2 tabel, bila Chi Kuadrat χ 2 lebih besar atau sama dengan Chi Kuadrat χ 2 tabel, maka distribusi dinyatakan normal. Apabila Chi Kuadrat χ 2 hitung lebih besar dari Chi Kuadrat χ 2 tabel, maka data dinyatakan tidak normal. Muhammad Mirdan Muharom, 2014 PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA PEMBELAJARAN MATERI BIDANG GESER MATA KULIAH MATERIAL TEKNIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi. Pada uji normalitas ini, langkah awal adalah mentransformasi data mentah ke bentuk tabel frekuensi menggunakan aturan Sturgess dalam Siregar, 2005, hlm. 24 yaitu sebagai berikut. a. Menentukan rentang data R dengan menggunakan rumus: R = …………………….………………….……………… 3.6 Siregar, 2005, hlm. 24 Keterangan: = Data besar. = Data kecil. b. Menentukan banyaknya kelas interval i dengan menggunakan rumus: i = 1 + 3,3 log n ……………………………..……..………………. 3.7 Siregar, 2005, hlm. 24 Keterangan: n = Jumlah sampel. Hasil banyaknya kelas interval i dibulatkan, diambil nilai ganjil. c. Menghitung jumlah kelas interval P …………………………………….…………..……………. 3.8 Siregar, 2005, hlm. 25 Keterangan: R = Rentang. i = Banyak kelas. Hasil jumlah kelas interval P dibulatkan, sesuaikan dengan kondisi data. Untuk data yang sensitif semakin tinggi desimalnya semakin baik. Setelah data mentah ditransformasikan ke tabel distribusi frekuensi, maka langkah-langkah pengujian normalitas data menurut Siregar 2005, hlm. 86 adalah sebagai berikut: Tabel 3.9 Persiapan Uji Normalitas No. Kelas Interval Siregar, 2005, hlm. 87 Muhammad Mirdan Muharom, 2014 PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA PEMBELAJARAN MATERI BIDANG GESER MATA KULIAH MATERIAL TEKNIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi. a. Menghitung rata-rata Xi. …………………….……………………..………………. 3.9 Siregar, 2005, hlm. 22 Keterangan: f i = Jumlah frekuensi. x i = Data tengah-tengah dalam interval. n = Jumlah sampel. b. Menghitung standar deviasi S. √ …………………………..…………………. 3.10 Siregar, 2005, hlm. 26 Keterangan: f i = Jumlah frekuensi. x i = Data tengah-tengah dalam interval. n = Jumlah sampel. c. Menentukan batas bawah kelas interval = B b – 0,5 kali desimal yang digunakan interval kelas ………. 3.11 Siregar, 2005, hlm. 86 Keterangan: B b = Batas bawah interval. d. Menentukan nilai Z i , setiap batas bawah kelas interval ̅ …………………………………….……………………. 3.12 Siregar, 2005, hlm. 86 e. Melihat nilai peluang Z i pada tabel statistik, isikan pada kolom L o . Harga x i dan x in terakhir, selalu diambil nilai peluang 0,500 Siregar, 2005, hlm.86. f. Hitung luas setiap kelas interval, isikan pada kolom L i . ………………………………………..……………. 3.13 Siregar, 2005, hlm. 87 Muhammad Mirdan Muharom, 2014 PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PADA PEMBELAJARAN MATERI BIDANG GESER MATA KULIAH MATERIAL TEKNIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi. Keterangan: L 01 = Nilai L pada kelompok interval pertama. L 02 = Nilai L pada kelompok interval kedua. g. Menghitung frekuensi harapan e i e i = L i . ∑f i ……………………………….………………….……. 3.14 Siregar, 2005, hlm. 87 Keterangan: L i = Luas setiap kelas interval. f i = Jumlah frekuensi. h. Menghitung nilai Chi kuadrat χ 2 untuk menghitung p-value Siregar, 2005, hlm. 87. i. Melakukan interpolasi pada tabel χ 2 untuk menghitung p-value Siregar, 2005, hlm. 87. j. Kelompok data berdistribusi normal jika p-value α = 0,05 Siregar, 2005, hlm. 87. k. Data dapat dinyatakan berdistribusi normal apabila χ 2 χ 2 tabel , tetapi diperlukan nilai p-value untuk menyatakan taraf signifikansi Siregar, 2005, hlm. 89.

3. Uji N-Gain