sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 1968 Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor
53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2860 dinyatakan tidak berlaku. Pasal 73
Ketentuan pelaksanaan sebagai tindak lanjut Undang-undang ini sudah selesai selambat-lambatnya 1 satu tahun sejak Undang-undang ini diundangkan.
Pasal 74 Undang-undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undang- undang ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik
Indonesia.
Disahkan di Jakarta Pada tanggal 14 Januari 2004
Presiden Republik Indonesia, Ttd.
Megawati Soekarnoputri Diundangkan di Jakarta
Pada tanggal 14 Januari 2004 Sekretaris Negara Republik Indonesia,
Ttd.
Bambang Kesowo
PENJELASAN ATAS
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2004
TENTANG PERBENDAHARAAN NEGARA
I. Umum.
1. Dasar Pemikiran
Penyelenggaraan pemerintahan negara untuk mewujudkan tujuan bernegara menimbulkan hak dan kewajiban negara yang perlu
dikelola dalam suatu sistem pengelolaan keuangan negara. Pengelolaan keuangan negara sebagaimana dimaksud dalam
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Indonesia Tahun 1945 perlu dilaksanakan secara professional, terbuka, dan
bertanggung jawab untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, yang diwujudkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara APBN dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD.
Sebagai landasan hukum pengelolaan negara tersebut, pada tanggal 5 April 2003 telah diundangkan Undang-undang Nomor
17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 ini menjabarkan lebih lanjut aturan-aturan
pokok yang telah ditetapkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 ke dalam asas-asas
umum pengelolaan keuangan negara. Sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 29 Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara, dalam rangka pengelolaan dan pertanggungjawaban Keuangan Negara yang ditetapkan dalam
APBN dan APBD, perlu ditetapkan kaidah-kaidah hukum administrasi keuangan negara.
Sampai dengan saat ini kaidah-kaidah tersebut masih didasarkan pada ketentuan dalam Undang-undang Perbendaharaan
IndonesiaIndische Comptabiliteitswet ICW Staatsblad Tahun 1925 Nomor 448 sebagaimana telah beberapa kali diubah,
terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 1968 Lembaran Negara Repulik Indonesia Tahun 1968 Nomor 53, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 2860 Undang-undang Perbendaharaan Indonesia tersebut tidak dapat lagi memenuhi kebutuhan
pengelolaan keuangan negara yang sesuai dengan tuntutan perkembangan demokrasi, ekonomi, dan teknologi. Oleh karena
itu, Undang-undang tersebut perlu diganti dengan undang-undang baru yang mengatur kembali ketentuan di bidang perbendaharaan
negara, sesuai dengan tuntutan perkembangan demokrasi, ekonomi, dan teknologi modern.
2. Pengertian Ruang Lingkup, dan Asas Umum Perbendaharaan