Kasus Pengerjaan Algoritma Pour

3.4. Kasus Pengerjaan Algoritma Pour

Contoh kasus Algoritma Pour M1 M2 M3 M4 M5 J1 5 9 8 10 1 J2 7 3 10 1 8 J3 9 4 5 8 6 J4 4 8 7 7 2

I. Menentukan Urutan Pertama

A. Job 1 J1 ditempatkan sebagai urutan pertama

1. Job 1 dipilih untuk menduduki urutan pertama sehingga waktu proses job 1 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 1 sebagai urutan pertama pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 J1 5 9 8 10 1 J2 7 3 10 1 8 J3 9 4 5 8 6 J4 4 8 7 7 2 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing-masing mesin, yaitu : M1 = 4 M2 = 3 M3 = 5 M4 = 1 M5 = 2 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increasing processing time . 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increasing order dimana job 1 sebagai posisi pertama dan diperoleh urutan sebagai berikut : J1 – J4 – J2 – J3. 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J1 5 14 21 31 32 J4 9 22 29 38 34 J2 16 25 39 40 42 J3 25 30 44 52 58 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 58 menit

B. Job 2 J2 sebagai urutan pertama

1. Job 2 dipilih untuk menduduki urutan pertama sehingga waktu proses job 2 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 2 sebagai urutan pertama pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J1 - - - - - - J2 11 3 22 1 8 49 J3 20 7 5 16 6 54 J4 4 15 12 8 2 41 M1 M2 M3 M4 M5 J2 - - - - - J1 5 9 8 10 1 J3 9 4 5 8 6 J4 4 8 7 7 2 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing-masing mesin, yaitu : M1 = 4 M2 = 4 M3 = 5 M4 = 7 M5 = 1 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increassing processing time. M1 M2 M3 M4 M5 J2 - - - - - J1 9 21 20 25 1 J3 18 4 5 15 6 J4 4 12 12 7 3 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J2 - - - - - - J1 9 21 20 25 1 69 J3 18 4 5 15 6 52 J4 4 12 12 7 3 47 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increassing order dimana job 2 sebagai posisi pertama dan diperoleh urutan sebagai berikut : J2 – J4 – J3 – J1 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J2 7 10 20 21 29 J1 11 19 29 35 40 J3 20 24 34 44 50 J4 25 34 41 54 55 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 56 menit

C. Job 3 J3 dipilih sebagai urutan pertama

1. Job 3 dipilih untuk menduduki urutan pertama sehingga waktu proses job 3 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 3 sebagai urutan pertama pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 J3 - - - - - J1 5 9 8 10 1 J2 7 3 10 1 8 J4 4 8 7 7 2 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing – masing mesin, yaitu : M1 = 4 M2 = 3 M3 = 8 M4 = 1 M5 = 1 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increassing processing time . M1 M2 M3 M4 M5 J3 - - - - - J1 9 20 7 18 1 J2 16 3 25 1 11 J3 4 11 15 8 3 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J3 - - - - J1 9 20 7 18 1 55 J2 16 3 25 1 11 56 J3 4 11 15 8 3 41 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increassing order dimana job 3 sebagai posisi pertama dan diperoleh urutan sebagai berikut : J3 – J4 – J2 – J1 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J3 9 14 19 27 33 J1 11 22 30 37 39 J2 16 31 38 48 49 J4 25 36 43 56 62 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 62 menit

D. Job 4 J4 ditempatkan sebagai urutan pertama

1. Job 4 dipilih untuk menduduki urutan pertama sehingga waktu proses job 4 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 4 sebagai urutan pertama pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 J4 - - - - - J1 5 9 7 10 1 J2 7 3 10 1 8 J3 9 5 5 8 6 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing – masin mesin, yaitu : M1 = 5 M2 = 3 M3 = 5 M4 = 1 M5 = 1 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increasing processing time . M1 M2 M3 M4 M5 J4 - - - - - J1 5 17 12 19 1 J2 12 3 22 1 15 J3 21 8 5 9 7 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J4 - - - - - - J1 5 17 12 19 1 54 J2 12 3 22 1 15 53 J3 21 8 5 9 7 50 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increasing order dimana job 4 sebagai posisi pertama dan diperoleh urutan sebagai berikut : J4 – J3 – J1 – J2. 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J4 4 12 20 27 29 J3 13 18 25 35 38 J1 18 27 34 45 46 J2 25 30 44 46 54 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 54 menit Berdasarkan perhitungan langkah I diatas, diperoleh urutan pertama adalah job 4 J4 dengan nilai makespan terkecil yaitu F max = 54 menit.

II. Menentukan Urutan Kedua

A. Job 1 J1 ditempatkan sebagai urutan kedua

1. Job 1 dipilih untuk menduduki urutan kedua sehingga waktu proses job 1 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 1 pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 J1 - - - - - J2 7 3 10 1 8 J3 9 4 5 8 6 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing – masing mesin, yaitu : M1 = 9 M2 = 3 M3 = 5 M4 = 1 M5 = 6 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increasing processing time. M1 M2 M3 M4 M5 J1 - - - - - J2 7 3 15 1 14 J3 16 7 5 9 6 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J1 - - - - - - J2 7 3 15 1 14 40 J3 16 7 5 9 6 43 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increasing order dimana job 1 sebagai posisi kedua dan diperoleh urutan sebagai berikut : J1 – J2 – J3 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J1 5 14 21 31 32 J2 12 21 22 32 40 J3 21 26 31 40 46 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 46 menit

B. Job 2 J2 sebagai urutan kedua

1. Job 2 dipilih untuk menduduki urutan kedua sehingga waktu proses job 2 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 2 pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 J2 - - - - - J1 5 9 8 10 1 J3 9 4 5 8 6 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing – masing mesin, yaitu : M1 = 5 M2 = 4 M3 = 5 M4 = 8 M5 = 1 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increasing processing time . M1 M2 M3 M4 M5 J2 - - - - - J1 5 13 13 18 1 J3 14 4 5 8 7 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J2 - - - - - - J1 5 13 13 18 1 49 J3 14 4 5 8 7 38 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increasing order dimana job 2 sebagai posisi kedua dan diperoleh urutan sebagai berikut : J2 – J3 – J1. 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J2 7 10 20 21 29 J3 16 21 26 34 40 J1 21 30 37 47 48 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 48 menit

C. Job 3 J3 dipilih sebagai urutan kedua

1. Job 3dipilih untuk menduduki urutan kedua sehingga waktu proses job 3 pada semua mesin dianggap 0. Tempatkan job selain job 3 pada urutan berikutnya. M1 M2 M3 M4 M5 J3 - - - - - J1 5 9 8 10 1 J2 7 3 10 1 8 2. Memilih waktu proses terkecil untuk masing – masing mesin, yaitu : M1 = 5 M2 = 3 M3 = 8 M4 = 1 M5 = 1 3. Lakukan penambahan waktu proses completion timemakespan pada setiap P ij dengan aturan increasing processing time . M1 M2 M3 M4 M5 J3 - - - - - J1 5 12 8 11 1 J2 12 3 18 1 9 4. Hitunglah sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada. M1 M2 M3 M4 M5 ∑Ci J3 - - - - - - J1 5 12 8 11 1 36 J2 12 3 18 1 9 42 5. Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increasing order dimana job 3 sebagai posisi pertama dan diperoleh urutan sebagai berikut : J3 – J1 – J2 6. Hitung nilai F max M1 M2 M3 M4 M5 J3 9 14 19 27 33 J1 14 23 30 40 41 J2 21 26 40 41 49 Dari tabel diatas, diperoleh nilai F max = 49 menit Berdasarkan perhitungan untuk menentukan urutan kedua, maka diperoleh job 3 J3 sebagai urutan kedua dalam pembuatan produk tersebut dengan nilai F max terkecil yaitu 49 menit.

III. Menentukan urutan ketiga dan keempat

Pada langkah terahir cukup dilakukan perhitungan Fmax saja karena hanya membandingkan 2 Job saja. Alternative I: Job 1 sebagai urutan ketiga dan job 2 sebagai urutan keempat. M1 M2 M3 M4 M5 J1 5 14 21 31 32 J2 12 17 31 32 40 Dari table diatas, diperoleh nilai Fmax = 40 menit Alternatif II: Job 2 sebagai urutan ketiga dan job 1 sebagai urutan keempat. M1 M2 M3 M4 M5 J2 7 10 20 21 29 J1 12 21 28 38 39 Dari table diatas, diperoleh nilai Fmax = 39 menit Berdeasarkan perhitungan diatas, maka diperoleh Job 1 sebagai urutan ketiga dengan nilai Fmax terkecil yaitu menit, sedangkan untuk job 2 dipilih sebagai urutan terakhir. Maka, urutan pengerjaan yang optimum dengan menggunakan algoritma Pour adalah J4-J3-J1-J2 Dengan besar nilai Fmax adalah 53 menit. M1 M2 M3 M4 M5 J4 4 12 19 26 28 J3 13 17 24 34 40 J1 20 23 34 35 48 J2 25 34 42 52 53 43

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN ANALISIS SISTEM

Class Penjadwalan package penjadwalan; public class Penjadwalan { public static void mainString[] args { int rows = 4; int cols = 5; int fmax1 =0; int[][] matrix = { { 5, 9, 7, 10, 1 }, { 8, 3, 12, 1, 8 }, { 9, 4, 5, 8, 6 }, { 4, 8, 8, 7, 2 } }; penghitungan1 matrik= new penghitungan1matrix,rows,cols,fmax1; matrik.matrix1; } } Class penjadwalan digunakan sebagai main class yang berisi nilai job pada setiap mesin, dan bertujuan untuk menghubungkan nilai setiap job dengan class perhitungan1. Sehingga nilai pada setiap job dapat diolah lebih lanjut.