Latar Belakang .1 Latar Belakang Pengadaan Proyek
1
Keterangan Jumlah
Satuan
Jumlah Penduduk Dunia 6,920,000,000 jiwa per Okt 2009
Komposisi Tua Muda 1:2
1 Tua : 2 Muda Usia Rata-Rata Hidup
67 tahun Angka Kematian Faktor Non-Usia
14,600,000 jiwa per tahun Angka Kematian Faktor Usia
51,488,095 jiwa per tahun
Angka Kematian Total tahun 66,088,095 jiwa per tahun
Angka Kematian Total hari 181,063 jiwa per hari
Angka Kematian Total jam 7,544 jiwa per jam
Angka Kematian Total menit 126 jiwa per menit
Angka Kematian Total detik 2 jiwa per detik
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1.1.1 Latar Belakang Pengadaan Proyek
Mortalitas atau kematian adalah fenomena yang pasti dan akan menimpa siapa saja, tua, muda, kapan dan di mana saja. Kasus kematian terutama dalam jumlah
besar berkaitan dengan masalah bencana alam, sosial, ekonomi, gaya hidup, adat istiadat, maupun masalah kesehatan lingkungan. Oleh karena fenomena kematian
yang tidak dapat diprediksi waktu dan tempatnya, maka diperlukan suatu kesiapan dalam suatu urusan kematian yang dapat meringankan kerepotan dalam suasana
duka.
Tabel 1. 1 Kalkulasi Statistik Kematian Penduduk Dunia Per Waktu
Sumber: https:nusantaranews.wordpress.com20091016tahun-2010-66-juta-penduduk-meninggal- dunia, diakses pada tanggal 17 Februari 2015
Berdasarkan data WHO pada tabel 1.1 yang dirilis di tahun 2010, kematian penduduk dunia mencapai angka 66.088.095 jiwa per tahun, dan sebagian besar
penduduk dunia meninggal karena faktor usia yang disebabkan oleh penyakit serangan jantung, infeksi, kanker dan stroke, sementara lainnya karena faktor non
usia, penyakit, kecelakaan dan bencana .
Di Indonesia sendiri Angka Kematian Kasar AKK pada saat riset RISKESDAS terakhir tahun 2007 menunjuk pada angka 4,6 perseribu dengan
2
No Provinsi
AKK jiwa perseribu
AKB jiwa
AKA jiwa
1 D.I.Aceh 2.6
25 72
2 Sumatera Utara 4.4
23 32
3 Sumatera Barat 6.1
24 33
4 Riau 1.4
6 39
5 Jambi 3.5
22 40
6 Sumatera Selatan 3.8
16 45
7 Bengkulu 2.7
9 61
8 Lampung 4.9
18 60
9 Bangka Belitung 5.9
21 45
10 Kepulauan Riau 4.0
19 49
11 DKI Jakarta 4.1
10 25
12 Jawa Barat 4.5
19 41
13 Jawa Tengah 2.6
4 41
14 D.I. Yogyakarta 8.4
32 24
15 Jawa Timur 6.2
24 38
16 Banten 3.9
36 47
17 Bali 3.4
9 48
18 Nusa Tenggara Barat 3.4
13 53
Jenis Kelamin Populasi jiwa
Jumlah Kematian Persen Kematian AKK jiwa perseribu
Laki-Laki 478,390
2,538 57.1
5.3 Perempuan
495,272 1,907
42.9 3.9
INDONESIA 973,662
4,445 100
4.6
kalkulasi Angka Kematian Bayi AKB dan Angka Kematian Anak AKA pada setiap provinsi. Angka Kematian Kasar AKK atau Crude Death Rate CDR adalah
angka yang menunjukkan berapa besarnya kematian yang terjadi pada suatu tahun tertentu untuk setiap 1000 penduduk. Angka ini disebut kasar sebab belum
memperhitungkan umur penduduk. Penduduk tua mempunyai risiko kematian yang lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk yang masih muda. Angka Kematian Bayi
AKB adalah angka yang menunjukkan banyaknya kematian bayi usia 0 tahun dari setiap 1000 kelahiran hidup pada tahun tertentu atau dapat dikatakan juga sebagai
probabilitas bayi meninggal sebelum mencapai usia satu tahun dinyatakan dengan per seribu kelahiran hidup, sedang Angka Kematian Anak AKA adalah angka yang
menunjukkan banyaknya anak dari setiap 1000 anak pada tahun tertentu
Tabel 1. 2 Angka Kematian Kasar Indonesia menurut Jenis Kelamin Tahun 2007
Keterangan: AKK :Angka Kematian Kasar Sumber: Irianto, Musadad, Yuana, 2007, diakses pada tanggal 17 Februari 2015
Tabel 1. 3 Angka Kematian menurut Provinsi di Indonesia Tahun 2007
3
No Provinsi
AKK jiwa perseribu
AKB jiwa
AKA jiwa
19 Nusa Tenggara Timur 6.5
38 36
20 Kalimantan Barat 3.6
17 45
21 Kalimantan Tengah 3.4
11 29
22 Kalimantan Selatan 3.4