St = S t
exp-0,0000914665X1X2X3X4X5
S1825 = 0
exp-0,00009146656470111
= 0
0,6638
= 0.
4.4. Pembahasan
Dalam penelitian ini didapatkan hasil bahwa rata – rata waktu hidup pasien
kanker paru di RSUP Dr. Kariadi Semarang adalah 55 hari. Hal ini lebih sedikit dibandingkan dengan penelitian Supartono Suryanto 2012 yang menyebutkan
bahwa rata-rata waktu hidup pasien kanker paru adalah 122 hari untuk waktu tahan hidup selama 1 tahun setelah pengobatan. Ini berbeda dikarenakan
banyaknya pasien dan rentang tahun yang berbeda. Pada penelitian Supartono Suryanto 2012 menyatakan bahwa banyaknya pasien yang ditelitinya adalah 82
pasien serta data pasien yang digunakan diambil pada tanggal 1 Januari 2009 sampai dengan 30 Juni 2010. Selain itu variabel yang digunakan oleh Supartono
Suryanto 2012 yakni jenis kelamin, umur, histologi, stadium TNM, skor karnofsky, efusi pleura, anemia, kadar albumin. Sedangkan yang digunakan pada
penelitian ini adalah umur, skor karnofsky, bulan diagnosis, jenis kanker histologi, metode pengobatan. Metode yang digunakan juga berbeda pada
penelitian Supartono Suryanto 2012 menggunakan metode uji Kaplan Meier dan uji log rank sedangkan pada penelitian ini menggunakan uji Kaplan Meier
dan cox regresi.
Dengan fungsi hazard ht = h texp-0,0000914665X1X2X3X4X5,
dengan h
t adalah
baseline hazard.
Dan fungsi
survival St=S
t
exp-0,0000914665X1X2X3X4X5
, dengan S t adalah baseline survival.
Kedua fungsi ini digunakan untuk menentukan peluang keberhasilan dan kegagalan pasien untuk bertahan hidup selama lima tahun. 66,38 adalah
peluang kegagalan pasien untuk bertahan hidup selama lima tahun. Sedangkan peluang keberhasilan pasien untuk bertahan hidup selama lima tahun adalah 0 .
Hal ini lebih sedikit dibandingkan dengan penelitian Supartono Suryanto 2012 yang menyebutkan bahwa untuk angka ketahanan hidup selama 1 tahun
adalah 18,3. Sedangkan menurut Aditiawarman 2003 menyebutkan bahwa angka ketahanan hidup selama 1 tahun adalah 25,93. Hasil yang diperoleh
berbeda dari penelitian sebelumnya karena variabel, metode pengobatan, banyaknya sample, rentang waktu yang digunakan berbeda sehingga hal ini dapat
terjadi.
68
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan