BAB I KETENTUAN UM UM
Pasal 1
Dalam Perat uran Daerah ini, yang dim aksud dengan :
1. Daerah adalah Kabupaten Bogor.
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah
Kabupaten Bogor. 3.
Bupati adalah Bupati Bogor. 4.
Pejabat adalah pegawai yang diberi tugas tertentu di bidang perpajakan daerah sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
5. Badan adalah sekumpulan orang dan atau
modal yang merupakan kesatuan, baik yang melakukan
usaha maupun
yang tidak
melakukan usaha, yang meliputi perseroan terbatas, perseroan komanditer, perseroan
lainnya, badan usaha m ilik negara at au d aer ah
d en g an n a m a
d an d al am
b en t u k ap ap u n ,
f i r m a , k o n g si ,
k o p er a si , d an a p en si u n , p er sek u t u a n , p er k u m p u l an , yayasan, organisasi massa,
organisasi sosial polit ik, at au organisasi lainnya,
lem baga dan
bent uk badan
lainnya t erm asuk kont rak invest asi kolekt if dan b en t u k u sah a t et ap .
6. Paj ak …
6. Paj ak Daer ah , y ang selanj ut n ya diseb ut
p aj ak ad alah k ont r ibu si w aj ib p aj ak k ep ad a
Daer ah yang
t erut ang oleh
or ang pr ib ad i at au b ad an y ang b ersif at m em ak sa b er dasar k an Und ang - Und ang ,
d eng an t id ak m end ap at k an im b alan secar a lang su ng d an d ig un ak an u nt u k
k ep er lu an Daer ah bag i seb esar - b esar ny a k em akm ur an r ak yat .
7. Subyek Pajak adalah orang pribadi atau
badan yang dapat dikenakan pajak. 8.
Wajib Pajak adalah orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong
pajak, dan
pemungut pajak,
yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan
sesuai dengan
ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan daerah. 9.
Pajak Reklame
adalah pajak
atas penyelenggaraan reklame.
10. Reklame adalah benda, alat, perbuatan, atau
media yang bentuk dan corak ragamnya dirancang
untuk tujuan
komersial memperkenalkan,
menganjurkan, mempromosikan,
atau untuk
menarik perhatian umum terhadap barang, jasa,
orang, atau badan, yang dapat dilihat, dibaca,
didengar, dirasakan,
dan atau dinikmati oleh umum.
11. Tahun Pajak adalah jangka waktu yang
lamanya 1 satu tahun kalender, kecuali bila Wajib Pajak menggunakan tahun buku yang
tidak sama dengan tahun kalender.
12. Pajak ...
12. Pajak yang terutang adalah pajak yang harus
dibayar pada suatu saat, dalam Masa Pajak, dalam Tahun Pajak, atau dalam Bagian
Tahun Pajak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan
daerah.
13. Pemungutan
adalah suatu
rangkaian kegiatan mulai dari penghimpunan data
objek dan subjek pajak, penentuan besarnya pajak
yang terutang
sampai kegiatan
penagihan pajak kepada Wajib Pajak serta pengawasan penyetorannya.
14. Su r at Set o r an Pa j ak D ae r ah , y an g
selanjutnya disebut SSPD, adalah bukti pembayaran atau penyetoran pajak yang
telah
dilakukan dengan
menggunakan formulir atau telah dilakukan dengan cara
lain ke
kas daerah
melalui tempat
pembayaran yang ditunjuk oleh Bupati. 15.
Surat Ketetapan Pajak Daerah Lebih Bayar, yang selanjutnya disingkat SKPDLB, adalah
surat ketetapan pajak yang menentukan jumlah kelebihan pembayaran pajak karena
jumlah kredit pajak lebih besar daripada pajak yang terutang atau tidak seharusnya
terutang.
16. Surat
Ketetapan Pajak
Daerah, yang
selanjutnya disingkat SKPD, adalah surat ketetapan pajak yang menentukan besarnya
jumlah pokok pajak yang terutang.
17. Surat ...
17. Su r at Tag i h an Paj ak Da er ah , y an g
selanj ut nya disingkat STPD, adalah surat untuk melakukan tagihan pajak dan atau
sanksi adm inist rasi berupa bunga dan at au denda.
18. Kas Daerah adalah Kas Daerah Kabupat en
Bogor. 19.
Juru Sita Pajak adalah pegawai yang ditunjuk unt uk
melakukan penyit aan,
dan menguasai barang atau harta wajib pajak
guna dijadikan jaminan untuk melunasi utang pajak
sesuai ket ent uan
perat uran perundang- undangan.
20. Kantor Pelayanan Piutang dan Lelang Negara
adalah kantor pelayanan piutang dan Lelang Neg ar a y an g w i lay ah k er j an y a m el ip u t i
daerah.
21. Surat Keputusan Pembetulan adalah surat
keputusan yang membetulkan kesalahan tulis, kesalahan hitung, dan atau kekeliruan
dalam penerapan ket entuan tertentu dalam peraturan perundang-undangan perpajakan
daerah yang terdapat dalam Surat Ketetapan Pajak Daerah, Surat Ketetapan Pajak Daerah
Lebih Bayar, Surat Tagihan Pajak Daerah, Surat Keputusan Pembetulan, atau Surat
Keputusan Keberatan.
22. Surat Keputusan Keberatan adalah surat
keputusan atas keberatan terhadap Surat Ketetapan Pajak Daerah, Surat Ketetapan
Pajak Daerah Lebih Bayar, atau terhadap pemotongan atau pemungutan oleh pihak
ketiga yang diajukan oleh Wajib Pajak.
23. Putusan ...
23. Putusan Banding adalah putusan badan
peradilan pajak atas banding terhadap Surat Keputusan Keberatan yang diajukan oleh
Wajib Pajak.
24. Pembukuan adalah suatu proses pencatatan
yang dilakukan
secara teratur
untuk mengumpulkan data dan informasi keuangan
yang meliputi harta, kewajiban, modal, penghasilan dan biaya, serta jumlah harga
perolehan dan penyerahan barang atau jasa, yang ditutup dengan menyusun laporan
keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi untuk periode Tahun Pajak tersebut.
25. Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan
menghimpun dan
mengolah data,
keterangan, dan atau
bukti yang
dilaksanakan secara objektif dan profesional berdasarkan suatu standar pemeriksaan
untuk menguji
kepatuhan pemenuhan
kewajiban perpajakan
daerah dan atau
untuk tujuan
lain dalam
rangka melaksanakan
ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan daerah. 26.
Penyidikan tindak
pidana di
bidang perpajakan
daerah adalah
serangkaian tindakan yang dilakukan oleh Penyidik untuk
mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tindak
pidana di bidang perpajakan daerah yang terjadi serta menemukan tersangkanya.
BAB I I ...
BAB I I NAMA, OBYEK, SUBYEK DAN WAJI B