4 1.
Seksi Kurikulum dan Penilaian; 2.
Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana; dan 3.
Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter. d.
Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar, membawahi: 1.
Seksi Kurikulum dan Penilaian; 2.
Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana; dan 3.
Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter. e.
Bidang Kebudayaan, membawahi: 1.
Seksi Cagar Budaya dan Permuseuman; dan 2.
Seksi Sejarah, Tradisi dan Kesenian. f.
Bidang Pembinaan Ketenagaan, membawahi: 1.
Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Pendidikan Nonformal;
2. Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pedidikan Dasar; dan
3. Seksi Tenaga Kebudayaan.
g. Kelompok Jabatan Fungsional;
h. Unit Pelaksana Teknis Daerah.
2 Bagan Struktur Organisasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
sebagaimana dimaksud pada ayat 1 tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dengan Peraturan Bupati ini.
BAB IV TUGAS DAN FUNGSI
Bagian Kesatu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Pasal 4
1
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mempunyai tugas membantu Bupati
melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan di bidang pendidikan dan bidang kebudayaan.
2
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud pada ayat 1, menyelenggarakan fungsi:
a. Perumusan kebijakan di bidang pembinaan PAUD dan pendidikan
nonformal, pembinaan pendidikan dasar, kebudayaan dan pembinaan ketenagaan;
b. pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan PAUD dan pendidikan
nonformal, pembinaan pendidikan dasar, kebudayaan dan pembinaan ketenagaan;
c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pembinaan PAUD dan
pendidikan nonformal, pembinaan pendidikan dasar, kebudayaan dan pembinaan ketenagaan;
d.
Pelaksanaan administrasi Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan;
5 e.
pembinaan pelaksanaan tugas Unit Pelaksana Teknis Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan;
f.
pembinaan Kelompok Jabatan Fungsional; dan
g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan
tugas dan fungsinya. Bagian Kedua
Sekretariat Pasal 5
1
Sekretariat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 huruf b
mempunyai tugas menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh unit
organisasi di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
2 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1
Sekretariat menyelenggarakan fungsi:
a. pengkoordinasian kegiatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan;
b. pengkoordinasian penyusunan rencana, program, anggaran Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan; c.
pelaksanaan urusan pengelolaan keuangan; d.
pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan;
e. pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang meliputi
ketatausahaan, kepegawaian, kerumah tanggaan, kerja sama, hubungan masyarakat, arsip, dan dokumentasi;
f. penataan organisasi dan tata laksana;
g. penyusunan bahan pelaksanaan urusan tugas pembantuan di bidang
pendidikan dan kebudayaan; h.
koordinasi dan penyusunan peraturan perundang-undangan; i.
pengelolaan barang milikkekayaan daerah; dan j.
pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pasal 6
1
Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat 1 huruf b angka 1 mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana, program, dan anggaran, pengelolaan
keuangan serta pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan kegiatan di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
2
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1, Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai uraian tugas:
a. melakukan penyusunan rencana dan anggaran Subbagian
Perencanaan dan Keuangan; b.
melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program dan anggaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan;
6 c.
menyiapakan bahan koordinasi dan penyusunan rencana strategis; d.
menyiapakan bahan penyusunan laporan; e.
melakukan pengumpulan, pengolahan dan penyajian data; f.
melakukan penyiapan bahan penyusunan pedoman teknis pelaksanaan kegiatan tahunan di lingkungan Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan; g.
menyiapkan bahan penyusunan satuan biaya, daftar isian pelaksanaan anggaran, petunjuk operasional kegiatan, dan revisi
anggaran; h.
melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan;
i. melakukan penyusunan laporan kinerja lingkungan Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan; j.
melaksanakan urusan administrasi keuangan; k.
melaksanakan urusan perbendaharaan dan gaji; l.
melaksanakan urusan verifikasi dan akuntansi; m.
melakukan penyiapan pertanggungjawaban dan pengelolaan dokumen keuangan;
n. melakukan penyusunan laporan keuangan;
o. melakukan penyusunan laporan kegiatan Subbagian Perencanaan dan
Keuangan; dan p.
melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pasal 7
1
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat 1 huruf b angka 2 mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian, tata usaha, rumah tangga, kerja sama, kehumasan, dan
protokol serta ketatalaksanaan di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
2
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1, Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai uraian tugas:
a. melakukan penyusunan rencana dan anggaran Subbagian Umum dan
Kepegawaian; b.
melakukan urusan tata usaha, persuratan dan kearsipan; c.
melakukan urusan rencana kebutuhan dan usulan pengembangan pegawai;
d. melakukan urusan mutasi, tanda jasa, kenaikan pangkat, kenaikan
jabatan, pemberhentian dan pensiun pegawai; e.
melakukan urusan tata usaha kepegawaian, disiplin pegawai dan evaluasi kinerja pegawai serta urusan kepegawaian lainnya;
7 f.
menyiapkan bahan penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara LHKPN dan Laporan Harta Kekayaan Aparatur
Sipil Negara LHKASN; g.
mengkoordinasikan penyiapan bahan Reformasi Birokrasi h.
melakukan urusan rumah tangga, keamanan dan kebersihan; i.
melakukan penyiapan penyusunan laporan dan administrasi penggunaan peralatan dan perlengkapan kantor;
j. melakukan penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Unit RKBU dan
Rencana Pemeliharaan Barang Unit RPBU; k.
melakukan penyiapan bahan penatausahaan dan inventarisasi barang;
l. melakukan penyiapan bahan administrasi pengadaan, penyaluran,
penghapusan dan pemindah tanganan barang milik daerah; m.
melakukan urusan kerja sama, hubungan masyarakat dan protokol; n.
melakukan evaluasi kelembagaan dan ketatalaksanaan; o.
menyiapkan bahan penyusunan pelaksanaan urusan tugas pembantuan di bidang pendidikan dan kebudayaan;
p. melakukan telaahan dan penyiapan bahan penyusunan peraturan
perundang-undangan; q.
melakukan penyusunan laporan kegiatan Subbagian Umum dan Kepegawaian; dan
r. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Bagian Ketiga Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal
Pasal 7
1
Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 huruf c mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang
pembinaan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal.
2
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal menyelenggarakan fungsi:
a. penyusunan bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di
bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter pendidikan anak usia
dini dan pendidikan nonformal;
b. pelaksanaan kebijakan di bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan
dan sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter pendidikan anak usia dini, dan pendidikan nonformal;
c. penyusunan bahan penetapan kurikulum muatan lokal pendidikan
nonformal; d.
penyusunan bahan penerbitan izin pendirian, penataan, dan penutupan satuan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal;
8 e.
penyusunan bahan pembinaan kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter
pendidikan anak usia dini, dan pendidikan nonformal; f.
pelaksanaan pemantauan dan evaluasi di bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan sarana prasarana, serta peserta didik dan
pembangunan karakter pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal;
g. pelaporan di bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan sarana
prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter pendidikan anak usia dini, dan pendidikan nonformal; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
Pasal 8
1
Seksi Kurikulum dan Penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3
ayat 1 huruf c angka 1 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan kurikulum dan
penilaian pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, penyusunan bahan penetapan kurikulum muatan lokal dan penilaian
pendidikan nonformal, melaksanakan penyusunan bahan pembinaan dan pemantauan pelaksanaan kurikulum dan penilaian pendidikan anak usia
dini
dan pendidikan
nonformal serta
melaksanakan pelaporan
pelaksanaan kegiatan di bidang kurikulum dan penilaian pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal dan melaksanakan tugas lain yang
diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2
Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat 1 huruf c angka 2 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan
kelembagaan dan sarana prasarana pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, melaksanakan penyusunan bahan penerbitan izin
pendirian, penataan, dan penutupan satuan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, melaksanakan penyusunan bahan pembinaan,
pemantauan dan evaluasi serta pelaporan pelaksanaan kegiatan dibidang kelembagaan dan sarana prasarana pendidikan anak usia dini dan
pendidikan nonformal dan melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3
Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 3 ayat 1 huruf c angka 3 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan di
bidang pembinaan minat, bakat, prestasi, dan pembangunan karakter peserta didik pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal,
melaksanakan penyusunan bahan pembinaan, pemantauan dan evaluasi serta pelaporan pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan minat, bakat,
prestasi, dan pembangunan karakter peserta didik pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, dan melaksanakan tugas lain yang
diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
9
Bagian Keempat Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar
Pasal 9
1
Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat 1 huruf d mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan
sekolah dasar dan sekolah menengah pertama.
2
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar menyelenggarakan fungsi:
a. penyusunan bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan
di bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter sekolah
dasar dan sekolah menengah pertama;
b. pelaksanaan kebijakan di bidang kurikulum dan penilaian,
kelembagaan dan sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter sekolah dasar dan sekolah menengah
pertama;
c. penyusunan bahan penetapan kurikulum muatan lokal sekolah dasar
dan sekolah menengah pertama; d.
penyusunan bahan penerbitan izin pendirian, penataan, dan penutupan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama;
e. penyusunan bahan pembinaan kurikulum dan penilaian, kelembagaan
dan sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter sekolah dasar dan sekolah menengah pertama;
f. penyusunan bahan pembinaan bahasa dan sastra daerah yang
penuturnya dalam daerah kabupaten; g.
pelaksanaan pemantauan dan evaluasi di bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan sarana prasarana, serta peserta didik dan
pembangunan karakter sekolah dasar dan sekolah menengah pertama;
h. pelaporan di bidang kurikulum dan penilaian, kelembagaan dan
sarana prasarana, serta peserta didik dan pembangunan karakter sekolah dasar dan sekolah menengah pertama; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Pasal 10
1
Seksi Kurikulum dan Penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3
ayat 1 huruf d angka 1 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan kurikulum dan
penilaian sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, melaksanakan penyusunan bahan pembinaan bahasa dan sastra daerah yang
penuturnya dalam daerah kabupaten, melaksanakan penyusunan bahan penetapan kurikulum muatan lokal dan penilaian sekolah dasar dan
sekolah
menengah pertama,
melaksanakan penyusunan
bahan
10 pembinaan, pemantauan dan evaluasi serta pelaporan pelaksanaan
kegiatan di bidang kurikulum dan penilaian sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, serta melaksanakan tugas lainnya yang diberikan
oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2 Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat 1 huruf d angka 2 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan
kelembagaan, sarana, dan prasarana sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, melaksanakan penyusunan bahan penerbitan izin
pendirian, penataan, dan penutupan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, melaksanakan penyusunan bahan pembinaan,
pemantauan dan evaluasi serta pelaporan pelaksanana kegiatan dibidang kelembagaan, sarana, dan prasarana sekolah dasar dan sekolah
menengah pertama, dan melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3
Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter, sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 huruf d angka 3 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan
kebijakan di bidang pembinaan minat, bakat, prestasi, dan pembangunan karakter peserta didik sekolah dasar dan sekolah menengah pertama,
melaksanakan penyusunan bahan pembinaan, pemantauan dan evaluasi serta pelaporan pelaksanaan kegiatan pembinaan minat, bakat, prestasi,
dan pembangunan karakter peserta didik sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, dan melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bagian Kelima Bidang Kebudayaan
Pasal 11
1
Bidang Kebudayaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 huruf
e mempunyai
tugas melaksanakan
penyiapan perumusan
dan pelaksanaan kebijakan di bidang kebudayaan.
2
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 Bidang Kebudayaan menyelenggarakan fungsi:
a. penyusunan bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan
di bidang pengelolaan cagar budaya, pengelolaan museum kabupaten, pembinaan sejarah, pelestarian tradisi, pembinaan komunitas dan
lembaga adat, dan pembinaan kesenian;
b. penyusunan bahan pembinaan di bidang pengelolaan cagar budaya,
pengelolaan museum kabupaten, pembinaan sejarah, pelestarian tradisi, pembinaan komunitas dan lembaga adat, dan pembinaan
kesenian;
c. penyusunan bahan pengelolaan kebudayaan yang masyarakat
pelakunya dalam daerah kabupaten;
11 d.
penyusunan bahan pelestarian tradisi yang masyarakat penganutnya dalam daerah kabupaten;
e. penyusunan bahan pembinaan komunitas dan lembaga adat yang
masyarakat penganutnya dalam daerah kabupaten; f.
penyusunan bahan pembinaan kesenian yang masyarakat pelakunya dalam daerah kabupaten;
g. penyusunan bahan pembinaan sejarah lokal kabupaten;
h. penyusunan bahan penetapan cagar budaya dan pengelolaan cagar
budaya peringkat kabupaten; i.
penyusunan bahan penerbitan izin membawa cagar budaya ke luar kabupaten;
j. penyusunan bahan pengelolaan museum kabupaten;
k. penyusunan bahan fasilitasi di bidang pengelolaan cagar budaya,
pengelolaan museum kabupatenkota, pembinaan sejarah, pelestarian tradisi, pembinaan komunitas dan lembaga adat, dan pembinaan
kesenian;
l. penyusunan bahan pemantauan dan evaluasi di bidang pengelolaan
cagar budaya, pengelolaan museum kabupatenkota, pembinaan sejarah, pelestarian tradisi, pembinaan komunitas dan lembaga adat,
dan pembinaan kesenian;
m. pelaporan di bidang pengelolaan cagar budaya, pengelolaan museum
kabupaten, pembinaan sejarah, pelestarian tradisi, pembinaan komunitas dan lembaga adat, dan pembinaan kesenian; dan
n. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Pasal 12
1
Seksi Cagar Budaya dan Permuseuman sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat 1 huruf e angka 1 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan
registrasi cagar
budaya dan
pelestarian cagar
budaya, serta
permuseuman, melaksanakan penyusunan bahan pembinaan dan fasilitasi registrasi cagar budaya dan pelestarian cagar budaya,
melaksanakan penyusunan
bahan pelaksanaan
pelindungan, pengembangan,
dan pemanfaatan
museum, penyusunan
bahan penerbitan izin membawa cagar budaya ke luar daerah kabupaten,
penyusunan bahan pemantauan dan evaluasi serta pelaporan di bidang registrasi cagar budaya dan pelestarian cagar budaya, dan melaksanakan
tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2
Seksi Sejarah, Tradisi dan Kesenian sebagaimana dimaksud dalam Pasal
3 ayat 1 huruf e angka 2 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang sejarah,
tradisi, pembinaan kesenian, pendaftaran budaya tak benda, dan pembinaan komunitas dan lembaga adat, melaksanakan penyusunan
12 bahan pelestarian tradisi, penyusunan bahan pembinaan di bidang
sejarah, tradisi, dan kesenian, penyusunan bahan pemantauan dan evaluasi serta pelaporan di bidang sejarah, tradisi, pembinaan kesenian,
pendaftaran budaya tak benda, dan pembinaan komunitas dan lembaga adat, serta melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala
bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bagian Keenam Bidang Pembinaan Ketenagaan
Pasal 13
1
Bidang Pembinaan Ketenagaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3
ayat 1 huruf f mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan pendidik dan
tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan nonformal, serta tenaga kebudayaan.
2
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 Bidang Pembinaan Ketenagaan menyelenggarakan fungsi:
a. penyusunan bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan
di bidang pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan
pendidikan nonformal, serta tenaga kebudayaan;
b. penyusunan bahan kebijakan di bidang pembinaan pendidik dan
tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan nonformal, serta tenaga
kebudayaan;
c. penyusunan bahan rencana kebutuhan pendidik dan tenaga
kependidikan pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan nonformal;
d. penyusunan bahan pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan
pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan nonformal;
e. penyusunan bahan rekomendasi pemindahan pendidik dan tenaga
kependidikan dalam kabupaten; f.
penyusunan bahan pembinaan di bidang tenaga cagar budaya dan permuseuman, tenaga kesejarahan, tenaga tradisi, tenaga kesenian,
dan tenaga kebudayaan lainnya; g.
penyusunan bahan pemantauan dan evaluasi di bidang pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini, sekolah
dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan nonformal, serta tenaga kebudayaan;
h. pelaporan di bidang pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan
pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan nonformal, serta tenaga kebudayaan; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
13
Pasal 14
1
Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Pendidikan Nonformal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 huruf f angka 1
mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan pembinaan pendidik dan tenaga
kependidikan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, melaksanakan penyusunan bahan rencana kebutuhan, rekomendasi
pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, penyusunan bahan pembinaan pendidik dan
tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, penyusunan bahan pemantauan, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal, serta melaksanakan tugas
lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2
Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 huruf f angka 2 mempunyai tugas
melaksanakan penyusunan
bahan perumusan,
koordinasi pelaksanaan kebijakan pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan
sekolah dasar
dan sekolah
menengah pertama,
melaksanakan penyusunan bahan rencana kebutuhan, rekomendasi pemindahan
pendidik dan tenaga kependidikan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama,
penyusunan bahan
pembinaan pendidik
dan tenaga
kependidikan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, penyusunan bahan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembinaan
pendidik dan tenaga kependidikan sekolah dasar dan sekolah menengah, serta melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh kepala bidang
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3
Seksi Tenaga Kebudayaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1
huruf f angka 3 mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan perumusan, koordinasi pelaksanaan kebijakan pembinaan tenaga cagar
budaya dan permuseuman, tenaga kesejarahan, tenaga tradisi, tenaga kesenian, dan tenaga kebudayaan lainnya, melaksanakan penyusunan
bahan pembinaan tenaga cagar budaya dan permuseuman, tenaga kesejarahan, tenaga tradisi, tenaga kesenian, dan tenaga kebudayaan
lainnya, penyusunan bahan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembinaan tenaga cagar budaya dan permuseuman, tenaga
kesejarahan, tenaga tradisi, tenaga kesenian, dan tenaga kebudayaan lainnya, serta melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh kepala
bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
14
Bagian Ketujuh Kelompok Jabatan Fungsional
Pasal 15
1 Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat
1 huruf g dapat dibentuk untuk melaksanakan sebagian tugas teknis sesuai dengan tingkat keahlian, keterampilan dan kebutuhan.
2 Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat 1,
terdiri atas sejumlah tenaga, dalam jenjang jabatan yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahlian dan keterampilannya.
3 Setiap kelompok dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang
diangkat oleh Bupati atas usul Kepala Dinas. 4
Jenis jenjang dan jumlah Jabatan Fungsional ditetapkan oleh Bupati berdasarkan kebutuhan, kemampuan dan beban kerja, sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Bagian Kedelapan Unit Pelaksana Teknis Dinas
Pasal 16
1 Unit Pelaksana Teknis Dinas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat
1 huruf h dapat dibentuk untuk melaksanakan kegiatan teknis operasional atau kegiatan teknis penunjang Dinas.
2 Unit Pelaksana Teknis Dinas sebagaimana dimaksud pada ayat 1
dibedakan dalam 2 dua klasifikasi yaitu Unit Pelaksana Teknis Dinas Kelas A dan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kelas B.
BAB V KEPEGAWAIAN