Indikator Ketercapaian Kompetensi Modul Guru Pembelajar Biologi SMA SMK Lengkap Kompetensi A - J KK C BIOLOGI

PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA KELOMPOK KOMPETENSI C 60 berdifusi dalam arah yang berlawanan, dari kapiler melintasi epitelium alveoli dan menuju ke dalam rongga udara. a. Kontrol Pernapasan pada Manusia Sebagian besar waktu pernapasan Anda diregulasi oleh mekanisme tak sadar. Mekanisme kontrol, ini memastikan pertukaran gas terkoordinasi dengan sirkulasi darah dan kebutuhan metabolik. Jejaring-jejaring neuron yang meregulasi pernapasan, disebut pusat-pusat kontrol pernapasan, terletak di dua wilayah otak, medula oblongata dan pons. Sirkuit kontrol di dalam medula menentukan ritme pernapasan, sementara neuron-neuron di dalam pons meregulasi temponya. Ketika Anda bernapas dalam-dalam, mekanisme umpan balik negatif mencegah paru-paru mengembang berlebihan. Selama inspirasi, sensor-sensor yang mendeteksi perentangan jaringan paru-paru mengirimkan impuls-impuls ke sirkuit-sirkuit kontrol di dalam medula, sehingga menghambat inspirasi lebih lanjut. Aktivitas metabolik yang meningkat, misalnya terjadi selama berolahraga, menurunkan pH dengan meningkatkan konsentrasi CO2 di dalam darah. Sebagai responsnya, sirkuit-sirkuit kontrol medula meningkatkan kedalaman dan laju pernapasan. b. Mekanisme Pengambilan dan Pengeluaran Udara Proses bernapas selalu terjadi dua siklus, yaitu inspirasi dan ekspirasi. Berdasarkan cara melakukan inspirasi dan ekspirasi serta tempat terjadinya, manusia dapat melakukan dua mekanisme pernapasan, yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut. 1 Pernapasan Dada Pernapasan dada disebut juga pernapasan tulang rusuk. Proses inspirasi diawali dengan berkontraksinya otot antar tulang rusuk, menyebabkan terangkatnya tulang rusuk. Keadaan ini menyebabkan rongga dada membesar sehingga tekanan udara di dalam dada menurun dan paru-paru mengembang. Paru-paru yang mengembang menyebabkan tekanan udara rongga paru-paru menjadi lebih rendah dari tekanan udara luar. Dengan demikian udara dari luar masuk ke dalam paru-paru.