Sistem Informasi Desain Sistem

commit to user

BAB II LANDASAN TEORI

1.7 Sistem Informasi

Sistem informasi memiliki peranan yang penting dalam suatu instansi, karena informasi yang dibutuhkan akan mendukung kinerja organisasi baik secara internal maupun eksternal. Sistem informasi adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasiakan data, memproses, dan menyimpan serta mendistribusikan informasi yang akan mendukung pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap jalannya perusahaan.Oetomo, 2002 Sistem informasi yang baik tentu memiliki sistematika yang jelas, ringkas, dan sederhana. Mulai dari tahap input yang mudah, pengolahan dan penyajian output yang akurat.

1.8 Desain Sistem

Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Alat bantu yang digunakan dalam desain sistem adalah:

1. Diagram Konteks

Contex Diagram Diagram konteks atau Context Diagram adalah sebuah diagram sederhana yang menggambarkan hubungan antara entity luar, masukan dan keluaran sistem Kristanto, 2003. Simbol yang digunakan dalam diagram kontekssesuai dengan teori Yourdan – De Marco adalah sebagai berikut: commit to user Tabel 2.1 Simbol Komponen Diagram Konteks Bentuk Komponen Keterangan Entitas Sumber atau tujuan dari aliran data dari atau ke sistem. Aliran Data Menggambarkan aliran data dari satu proses ke proses lainya. Proses Fungsi yang mentransformasikan data secara umum.

2. DFD

Data Flow Diagram atau DFD adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data dan kemanatujuan data yang keluar dari sistem, dimana data yang tersimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut Kristanto, 2003. Simbol yang digunakan dalam DFD sesuai dengan teori Yourdan – De Marco adalah sebagai berikut: a. Entity Entity digambarkan dengan simbol persegi biasa. Merupakan sumber atau tujuan dari aliran data dari atau ke sistem. Entity luar bisa digambarkan secara fisik dengan sekelompok orang atau mungkin sebuah sistem. Gambar 2.1 Simbol Entity b. Aliran Data commit to user Menggambarkan aliran data dari suatu proses ke proses lainnya. Adapun simbol dari aliran data bentuk garisnya bisa bebas. Gambar 2.2 Simbol Aliran Data c. Proses Proses atau fungsi yang mentranformasikan data secara umum, digambarkan dengan lingkaran. Gambar 2.3 Simbol Proses d. Berkas Merupakan komponen yang berfungsi untuk menyimpan data atau file. Simbolnya seperti berikut : Gambar 2.4 Simbol Berkas

3. ERD

Entity Relationship Diagram ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi Fathansyah,1999. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu : a. Entity Entity merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain commit to user Gambar 2.5 Simbol Entity b. Atribut Atribut merupakan property atau sifat yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan suatu entitas. Atribut memiliki macam – macam tipe seperti di bawah ini : 1. Single value, yakni atribut yang hanya memiliki satu nilai benar 2. Composite, adalah atribut yang dapat dipecah menjadi komponen – komponen yang setara. 3. Multivalued, adalah atribut yang memiliki nilai lebih dari satu 4. Derrived, adalah atribut yang nilainya diperoleh dari hasil pengolahan atribut lain, baik dari satu tabel maupun dari tabel yang berbeda. Gambar 2.6 Simbol Atribut c. Relasi Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Gambar 2.7 Simbol Relasi Dalam ERD relasi dapat terdiri dari sejumlah entitas yang disebut dengan derajat kardinalitas. Derajat kardinalitas maksimum disebut dengan kardinalitas sedangkan derajat kardinalitas minimum disebut dengan modalitas. Kardinalitas relasi yang terjadi antara dua himpunan entitas A dan B dapat berupa : 1 Satu ke satu 1-1 commit to user Setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B, dan begitu juga sebaliknya. 2 Satu ke banyak 1-n Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi dengan banyak sentitas B, tetapi tidak sebaliknya. 3 Banyak ke satu n-1 Setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya 4 Banyak ke banyak n-m Seetiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, demikian juga sebaliknya. Fathansyah, 1999

4. Database

Database adalah sekumpulan tabel yang saling berelasi yang ditunjukkan dengan primary key yang dimiliki oleh tiap tabel. Satu database menunjukkan satu kumpulan data yang dipakai dalam satu lingkup perusahaan, instansi Kristanto Harianto, 2004:1. Database basis data merupakan sekumpulan data yang sangat kompleks, kemudian data tersebut memiliki hubungan antara data yang satu dengan data yang lainnya Nugroho, 2009. Pada perancangan database menentukan entity dan relasi dibutuhkan analisa data sehingga saat salah satu data di- update maka data lain akan ikut ter- update . Maka dari itu pada struktur data dan relasi antar file seharusnya ada atribut field yang dipilih untuk dijadikan kunci utama atribut primary key maupun Foreign Key .

1.9 HTML, CSS, PHP, Web Server