Mempelajari Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah Dan Sampah Pasar Dengan Tingkat Pengenceran Terhadap Penurunan Beban Pencemaran Efluen Dari Fermentasi Anaerob
J
/ ;pq'
j9-Q
-711
*)
MEMPELAIARI PENGARUH NlSBAH KOT
SAMPAH PASAR DENGAN TINGKAT PE
S K R I P S I
DUMA MARTINI ELIZABETH
FAKULTAS PETERNAKAN
I N S T I T U T P E R T A N I A N BOGOR
1993
DUMA MARTINI ELIZABETH. 1993. Mempelajari Pengaruh Nisbah Kotoran
Sapi Perah dan Sampah Pasar dengan Tingkat Pengenceran Terhadap Penurunan
Beban Pencemaran Efluen Dari Fermentasi Anaerob. Skripsi. Jurusan Ilmu Produksi Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Ir. Suhut Simamora, MS
Pembimbing Anggota: Drs. R. Hardi Soeprapto
Masalah lingkungan hidup merupakan topik pokok yang dibahas Indonesia dewasa
ini, bahkan dunia. Kehadiran limbah dianggap sebagai penyebab polusi, pencemaran
lingkungan dan sumber timbulnya bibit penyakit. Khususnya limbah pasar yang tetap
merupakan masalah bagi Dinas Kebersihan setempat. Begitu pula halnya dengan limbah
peternakan. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengetahui besar penyusutan beban polutan limbah cair dari kombinasi sampah pasar dali
kotoran sapi perah yang difermentasi secara anaerob dalam skala laboratorium.
Sampah pasar terdiri atas garbage, rubbish dan abu (Salvato, 1972). Usaha
pengelolaan yang telah dilakukan meliputi produksi gas bio, produksi alkohol, pengomposan, Open duntp, pakan babi, penggilingan, dibuang ke laut, Garbage reducrion,
Insinerasi, Sanitary landfill, Insinerasi suhu tinggi, memperkecil bentuk fisik dan pemadatan (Hadiwiyoto, 1983; Salvato, 1972). Sedangkan untuk kotoran ternak meliputi,
pirolisis, gasifikasi, fermentasi anaerob, ditampung dalam kolam aerasi untuk dijadikan
pupuk, pengomposan, Sanitary laizdfill, insinerasi dan sebagai pakan ternak (Barnett et
al,, 1978; ASAE, 1975). Fermentasi anaerob terdiri atas tiga tahap, yaitu tahap Hidrolisls, dimana terjadi pemecahan bahan organik kotnpleks tnenjadi ko~ilponensederhana,
tahap Asetogenik, dimana kotiiponen sederhana diubali tnenjadi H,, CO,, asatii orgaliik
dan alkohol sederhana, lalu tahap Methanogenik, dimana terjadi 9embEntukan methan
dari reduksi CO,, oksidasi ethanol dan konversi asam (Barnett et al., 1978). Faktorfaktor yang mempengarulii penurunali nilai Biological Oxygerz Demand (BOD) dan
Cl7emical Oxygen Denland (COD) ialah suhu, kadar air, kadar 0, terlarut, nutrisi,
bentuk fisik bahan masukan, pengadukan, pH, substrat, jumlah bah61 masukan dan zat
beracun (Mahida, 1984; Barnett et al., 1978 dan NAS, 1981).
Penelitian dilakukan pada tanggal 28 November 1992 sampai dengan 15 Februari
1993 di Laboratorium Ilmu Ternak Babi, Jurusan Iltnu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan dan Laboratorium Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor.
Bahan masukan terdiri atas bagian garl>agedari sampah pasar, kotoran sapi perah
dan air sebagai pengencer. Beban polutan diukur dengan analisis COD dan BOD,
menggunakan perangkat titrasi sesuai prosedur Henr of Dilution (Boyd, 1979) dan DOmeter. Digester yang digunakan adalah sistem kontinyu.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap pola
faktorial 2x3 dengan enani perlakuan, yaitu SlK1(1), S lK1,5(1), SlK2(1), S 1K1(2),
SIK1,5(2) dan SlK2(2) yang didasarkan atas rasio C/N sampah pasar dan kotoran sapi
perah, serta tiga ulangan.
Dari liasil penelitian didapat bahwa bahan masukan dengan sampah pasar dan
kotoran sapi perah pada nisbah 1: 1 yang diencerkan satu kali, memiliki persentase laju
penurunan nilai COD serta rata-rata produksi gas bio total terbesar. Secara umuln perlakuan denga~ipengenceran satu kali menghasilkan laju penurunan nilai COD dan BOD,
yang relatif lebih besar dari perlakuan dengan pengenceran dua kali.
MEMPELAJARI PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAMPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PEhWRUNAN
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk
~nemperolehgelar Sarjaia Peternakan
pada Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
MEMPELAJART PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAXPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PENURUNAV
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
Slrripsi ini telah disetujui dan disidanglian di t-adapan
Komisi Ujian Lisan pada tanggal 3 0 Juni 1 9 9 3 .
Pembimbing Utama
Pembimbing Anggota
!
____._
Ir. Suhut Simamora, ?IS
a\
... . .~
,
Drs. R. Hardi Soeprzpto
Ketua Jurusan
Ilrnu Produlcsi Ternak
Faliultas Peternakan
Institut Pertanian Bog0
Ir. Kooswardhono M
...
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 3 September 1969 di DKI Jakarta sebagai anak
pertama dari lima bersaudara dari pasangan Bapak Martin Tutkey dan Ibu Nesty Matondang.
Pendidikan Dasar hingga SMA diselesaikan di Jakarta, yaitu di Sekolah Dasar
Negeri Rawa Barat 01 Pagi dari tahun 1976 hingga 1982, selanjutnya diterima di Sekolah
Menengah Pertama Negeri 12 dari tahun 1982 sampai 1985, kemudian melanjutkan ke
Sekolah Menengah Atas Negeri 6 dan lulus pada tahun 1988.
Pada tahun 1988 Penulis diterima sebagai mahasiswa pada Tingkat Persiapan
Bersama, Institut Pertanian Bogor melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan. Pada
tahun 1989 terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Peternakan dan pada tahun 1991 memilih
jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
PRAKATA
Puji dan syukur pada Tuhan Allah karena hanya dengan kasihNya saja maka Penulis dimampukan untuk dapat menyusun skripsi ini. Skripsi ini merupakan salah satu syarat
gelar Sarjana Peternakan pada Fakultas Peternakan, Institut Pertanian
untuk ~ne~nperoleh
Bogor.
Dengan tersusunnya skripsi ini, Penulis menghaturkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Bapak Ir. Suhut Sirnamora, MS selaku Pembimbing Utama dan Bapak
Drs. R. Hardi Soeprapto selaku Pembimbing Anggota, atas segala kesabaran dan perhatiannya dala~nmernbi~nbingPenulis menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini,
serta bagi Bapak Ir. Toto Toharmat, MSc dan Bapak Ir. Ismail Pulungan, MSc yang
berkenan menjadi dosen penilai dalam ujian sidang sarjana.
Ucapan teriina kasih juga Penulis sampaikan kepada para laboran Laboratorium
Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor serta Bapak Juadi yang telah
me~nberikanfasilitas dan bantuan selama berlangsungnya penelitian. Juga untuk Mama,
Bapak, adik-adik dan sahabat Penulis, Des~nonyang setia mendoakan, memberi selnangat
dan bersedia membantu selama penelitian hingga terselesaikannya skripsi ini. Delnikian
pula untuk Paulus, Hesra, Selly, Santi, Yanti, Erna, Iin, Shita, Bambang dan pihak-pihak
lain yailg tak dapat disebutkan satu persatu. Akhimya Penulis menyadari akan ke~nampuan
Pcnulis yang terbatas, sehingga bila ada kekurangan dala~iltulisan ini, maka Penulis
mengharapkan saran perbaikannya. Harapan Penulis adalah agar skripsi ini dapat berguna
bagi pembaca.
Bogor, Agustus 1993
Penulis
DAFTAR IS1
RINGKASAN .........................................................................
..........................................................
.........
PRAKATA ............................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................
PENDAHULUAN ....................................................................
RIWAYAT HIDUP
TINJAUAN PUSTAKA
............................ ...................... ...........
Kotoran Sapi Perah dan Penanganannya ........... ............. ...... ...
i v
v
...
Vlll
is
X
1
3
3
#
l
Sampah Pasar dan Penanganannya .. ................. :....................
Kondisi Anaerob dan Model Digester Anaerob ............. ...........
Fermentasi Anaerob
.........................................................
Keuntungan Pengelolaan Limbah Organik dengan Fer~nentasiAnaerob
.......................................
Lokasi dan Waktu .................................. .........................
Materi .........................................................................
Parameter Pengamatan ......................................................
Pelaksanaan Penelitian ......................................................
Rancangan Percobaan .......................................................
HASIL DAN PEMBAHASAN .............. .............. ............... ..... .....
MATERI DAN METODE PENELITIAN
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sa~npah Pasar Terhadap
Nilai COD Efluen ................................................ ...........
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampali Pasar Terhadap
Nilai BOD, Efluen .... .......... .............. . ............... ............. .
tl
10
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai COD Efluen
..................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai BODS Efluen
.................
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen .................................................
.......
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap PeNilai BOD. Efluen .................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen
.....
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai BOD. Efluen
....
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap
Produksi Gas Bio ............................................................
...................
KESIMPULAN DAN SARAN .....................................................
Kesimpulan ...................................................................
Saran ...........................................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Produksi Gas Bio
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
................................................................
...........................................................................
DAFTAR TABEL
Halainan
Nomor
Teks
........................................ .........
Komposisi Kotoran per 450 kg Bobot Badan Sapi ............. .... ........
1. Produksi Kotoran Sapi Perah
2.
3. Hasil Analisis Laboratorium Sampel Sampah Pasar di Cipanas, Bogor
dan Cianjur ......................................................................
4. Konstruksi Dasar Digester Berdasarkan Model
5. Angka BOD dan COD Standar Limbah Cair
...........................
..............................
6. Komposisi Limbah Kraft Pulp Sebelum dan Setelah Perlakuan
.........
7. Tingkat Ketnatian Organisme Patogen Selama Fermentasi Anaerob ...
8. Komposisi Bahan Masukan Digester
........................................
9. Macain Perlakuan Berdasarkan Tingkat Pengenceran dan Nisbah Bahan
Masukan ..........................................................................
10. Rataan Penurunati Nilai COD Selama Proses Fermentasi Anaerob ....
11. Rataan Penurunai Nilai BOD, Selaina Proses Ferrnentasi Atlaerob
12. Produksi Gas Bio Total (liter)
...
........................................ ........
13. Rataan Derajat Keasaman (pH) Selaina Proses Ferrnentasi Anaerob
..
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Nomor
Teks
1. Proses Pengolahan Limbah Pertanian dm Hewan Secara Pirolisis, Gasifikasi dan Fermentasi Anaerob ................................................
2. Bagan Proses Perombakan Bahan Organik (Selulosa) dalam Proses Fermentasi Anaerob .................................................................
3. Instalasi Gas Bio Kontinyu (Model India) Skala Laboratoriurn .........
J
/ ;pq'
j9-Q
-711
*)
MEMPELAIARI PENGARUH NlSBAH KOT
SAMPAH PASAR DENGAN TINGKAT PE
S K R I P S I
DUMA MARTINI ELIZABETH
FAKULTAS PETERNAKAN
I N S T I T U T P E R T A N I A N BOGOR
1993
DUMA MARTINI ELIZABETH. 1993. Mempelajari Pengaruh Nisbah Kotoran
Sapi Perah dan Sampah Pasar dengan Tingkat Pengenceran Terhadap Penurunan
Beban Pencemaran Efluen Dari Fermentasi Anaerob. Skripsi. Jurusan Ilmu Produksi Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Ir. Suhut Simamora, MS
Pembimbing Anggota: Drs. R. Hardi Soeprapto
Masalah lingkungan hidup merupakan topik pokok yang dibahas Indonesia dewasa
ini, bahkan dunia. Kehadiran limbah dianggap sebagai penyebab polusi, pencemaran
lingkungan dan sumber timbulnya bibit penyakit. Khususnya limbah pasar yang tetap
merupakan masalah bagi Dinas Kebersihan setempat. Begitu pula halnya dengan limbah
peternakan. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengetahui besar penyusutan beban polutan limbah cair dari kombinasi sampah pasar dali
kotoran sapi perah yang difermentasi secara anaerob dalam skala laboratorium.
Sampah pasar terdiri atas garbage, rubbish dan abu (Salvato, 1972). Usaha
pengelolaan yang telah dilakukan meliputi produksi gas bio, produksi alkohol, pengomposan, Open duntp, pakan babi, penggilingan, dibuang ke laut, Garbage reducrion,
Insinerasi, Sanitary landfill, Insinerasi suhu tinggi, memperkecil bentuk fisik dan pemadatan (Hadiwiyoto, 1983; Salvato, 1972). Sedangkan untuk kotoran ternak meliputi,
pirolisis, gasifikasi, fermentasi anaerob, ditampung dalam kolam aerasi untuk dijadikan
pupuk, pengomposan, Sanitary laizdfill, insinerasi dan sebagai pakan ternak (Barnett et
al,, 1978; ASAE, 1975). Fermentasi anaerob terdiri atas tiga tahap, yaitu tahap Hidrolisls, dimana terjadi pemecahan bahan organik kotnpleks tnenjadi ko~ilponensederhana,
tahap Asetogenik, dimana kotiiponen sederhana diubali tnenjadi H,, CO,, asatii orgaliik
dan alkohol sederhana, lalu tahap Methanogenik, dimana terjadi 9embEntukan methan
dari reduksi CO,, oksidasi ethanol dan konversi asam (Barnett et al., 1978). Faktorfaktor yang mempengarulii penurunali nilai Biological Oxygerz Demand (BOD) dan
Cl7emical Oxygen Denland (COD) ialah suhu, kadar air, kadar 0, terlarut, nutrisi,
bentuk fisik bahan masukan, pengadukan, pH, substrat, jumlah bah61 masukan dan zat
beracun (Mahida, 1984; Barnett et al., 1978 dan NAS, 1981).
Penelitian dilakukan pada tanggal 28 November 1992 sampai dengan 15 Februari
1993 di Laboratorium Ilmu Ternak Babi, Jurusan Iltnu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan dan Laboratorium Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor.
Bahan masukan terdiri atas bagian garl>agedari sampah pasar, kotoran sapi perah
dan air sebagai pengencer. Beban polutan diukur dengan analisis COD dan BOD,
menggunakan perangkat titrasi sesuai prosedur Henr of Dilution (Boyd, 1979) dan DOmeter. Digester yang digunakan adalah sistem kontinyu.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap pola
faktorial 2x3 dengan enani perlakuan, yaitu SlK1(1), S lK1,5(1), SlK2(1), S 1K1(2),
SIK1,5(2) dan SlK2(2) yang didasarkan atas rasio C/N sampah pasar dan kotoran sapi
perah, serta tiga ulangan.
Dari liasil penelitian didapat bahwa bahan masukan dengan sampah pasar dan
kotoran sapi perah pada nisbah 1: 1 yang diencerkan satu kali, memiliki persentase laju
penurunan nilai COD serta rata-rata produksi gas bio total terbesar. Secara umuln perlakuan denga~ipengenceran satu kali menghasilkan laju penurunan nilai COD dan BOD,
yang relatif lebih besar dari perlakuan dengan pengenceran dua kali.
MEMPELAJARI PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAMPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PEhWRUNAN
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk
~nemperolehgelar Sarjaia Peternakan
pada Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
MEMPELAJART PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAXPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PENURUNAV
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
Slrripsi ini telah disetujui dan disidanglian di t-adapan
Komisi Ujian Lisan pada tanggal 3 0 Juni 1 9 9 3 .
Pembimbing Utama
Pembimbing Anggota
!
____._
Ir. Suhut Simamora, ?IS
a\
... . .~
,
Drs. R. Hardi Soeprzpto
Ketua Jurusan
Ilrnu Produlcsi Ternak
Faliultas Peternakan
Institut Pertanian Bog0
Ir. Kooswardhono M
...
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 3 September 1969 di DKI Jakarta sebagai anak
pertama dari lima bersaudara dari pasangan Bapak Martin Tutkey dan Ibu Nesty Matondang.
Pendidikan Dasar hingga SMA diselesaikan di Jakarta, yaitu di Sekolah Dasar
Negeri Rawa Barat 01 Pagi dari tahun 1976 hingga 1982, selanjutnya diterima di Sekolah
Menengah Pertama Negeri 12 dari tahun 1982 sampai 1985, kemudian melanjutkan ke
Sekolah Menengah Atas Negeri 6 dan lulus pada tahun 1988.
Pada tahun 1988 Penulis diterima sebagai mahasiswa pada Tingkat Persiapan
Bersama, Institut Pertanian Bogor melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan. Pada
tahun 1989 terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Peternakan dan pada tahun 1991 memilih
jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
PRAKATA
Puji dan syukur pada Tuhan Allah karena hanya dengan kasihNya saja maka Penulis dimampukan untuk dapat menyusun skripsi ini. Skripsi ini merupakan salah satu syarat
gelar Sarjana Peternakan pada Fakultas Peternakan, Institut Pertanian
untuk ~ne~nperoleh
Bogor.
Dengan tersusunnya skripsi ini, Penulis menghaturkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Bapak Ir. Suhut Sirnamora, MS selaku Pembimbing Utama dan Bapak
Drs. R. Hardi Soeprapto selaku Pembimbing Anggota, atas segala kesabaran dan perhatiannya dala~nmernbi~nbingPenulis menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini,
serta bagi Bapak Ir. Toto Toharmat, MSc dan Bapak Ir. Ismail Pulungan, MSc yang
berkenan menjadi dosen penilai dalam ujian sidang sarjana.
Ucapan teriina kasih juga Penulis sampaikan kepada para laboran Laboratorium
Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor serta Bapak Juadi yang telah
me~nberikanfasilitas dan bantuan selama berlangsungnya penelitian. Juga untuk Mama,
Bapak, adik-adik dan sahabat Penulis, Des~nonyang setia mendoakan, memberi selnangat
dan bersedia membantu selama penelitian hingga terselesaikannya skripsi ini. Delnikian
pula untuk Paulus, Hesra, Selly, Santi, Yanti, Erna, Iin, Shita, Bambang dan pihak-pihak
lain yailg tak dapat disebutkan satu persatu. Akhimya Penulis menyadari akan ke~nampuan
Pcnulis yang terbatas, sehingga bila ada kekurangan dala~iltulisan ini, maka Penulis
mengharapkan saran perbaikannya. Harapan Penulis adalah agar skripsi ini dapat berguna
bagi pembaca.
Bogor, Agustus 1993
Penulis
DAFTAR IS1
RINGKASAN .........................................................................
..........................................................
.........
PRAKATA ............................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................
PENDAHULUAN ....................................................................
RIWAYAT HIDUP
TINJAUAN PUSTAKA
............................ ...................... ...........
Kotoran Sapi Perah dan Penanganannya ........... ............. ...... ...
i v
v
...
Vlll
is
X
1
3
3
#
l
Sampah Pasar dan Penanganannya .. ................. :....................
Kondisi Anaerob dan Model Digester Anaerob ............. ...........
Fermentasi Anaerob
.........................................................
Keuntungan Pengelolaan Limbah Organik dengan Fer~nentasiAnaerob
.......................................
Lokasi dan Waktu .................................. .........................
Materi .........................................................................
Parameter Pengamatan ......................................................
Pelaksanaan Penelitian ......................................................
Rancangan Percobaan .......................................................
HASIL DAN PEMBAHASAN .............. .............. ............... ..... .....
MATERI DAN METODE PENELITIAN
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sa~npah Pasar Terhadap
Nilai COD Efluen ................................................ ...........
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampali Pasar Terhadap
Nilai BOD, Efluen .... .......... .............. . ............... ............. .
tl
10
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai COD Efluen
..................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai BODS Efluen
.................
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen .................................................
.......
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap PeNilai BOD. Efluen .................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen
.....
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai BOD. Efluen
....
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap
Produksi Gas Bio ............................................................
...................
KESIMPULAN DAN SARAN .....................................................
Kesimpulan ...................................................................
Saran ...........................................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Produksi Gas Bio
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
................................................................
...........................................................................
DAFTAR TABEL
Halainan
Nomor
Teks
........................................ .........
Komposisi Kotoran per 450 kg Bobot Badan Sapi ............. .... ........
1. Produksi Kotoran Sapi Perah
2.
3. Hasil Analisis Laboratorium Sampel Sampah Pasar di Cipanas, Bogor
dan Cianjur ......................................................................
4. Konstruksi Dasar Digester Berdasarkan Model
5. Angka BOD dan COD Standar Limbah Cair
...........................
..............................
6. Komposisi Limbah Kraft Pulp Sebelum dan Setelah Perlakuan
.........
7. Tingkat Ketnatian Organisme Patogen Selama Fermentasi Anaerob ...
8. Komposisi Bahan Masukan Digester
........................................
9. Macain Perlakuan Berdasarkan Tingkat Pengenceran dan Nisbah Bahan
Masukan ..........................................................................
10. Rataan Penurunati Nilai COD Selama Proses Fermentasi Anaerob ....
11. Rataan Penurunai Nilai BOD, Selaina Proses Ferrnentasi Atlaerob
12. Produksi Gas Bio Total (liter)
...
........................................ ........
13. Rataan Derajat Keasaman (pH) Selaina Proses Ferrnentasi Anaerob
..
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Nomor
Teks
1. Proses Pengolahan Limbah Pertanian dm Hewan Secara Pirolisis, Gasifikasi dan Fermentasi Anaerob ................................................
2. Bagan Proses Perombakan Bahan Organik (Selulosa) dalam Proses Fermentasi Anaerob .................................................................
3. Instalasi Gas Bio Kontinyu (Model India) Skala Laboratoriurn .........
/ ;pq'
j9-Q
-711
*)
MEMPELAIARI PENGARUH NlSBAH KOT
SAMPAH PASAR DENGAN TINGKAT PE
S K R I P S I
DUMA MARTINI ELIZABETH
FAKULTAS PETERNAKAN
I N S T I T U T P E R T A N I A N BOGOR
1993
DUMA MARTINI ELIZABETH. 1993. Mempelajari Pengaruh Nisbah Kotoran
Sapi Perah dan Sampah Pasar dengan Tingkat Pengenceran Terhadap Penurunan
Beban Pencemaran Efluen Dari Fermentasi Anaerob. Skripsi. Jurusan Ilmu Produksi Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Ir. Suhut Simamora, MS
Pembimbing Anggota: Drs. R. Hardi Soeprapto
Masalah lingkungan hidup merupakan topik pokok yang dibahas Indonesia dewasa
ini, bahkan dunia. Kehadiran limbah dianggap sebagai penyebab polusi, pencemaran
lingkungan dan sumber timbulnya bibit penyakit. Khususnya limbah pasar yang tetap
merupakan masalah bagi Dinas Kebersihan setempat. Begitu pula halnya dengan limbah
peternakan. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengetahui besar penyusutan beban polutan limbah cair dari kombinasi sampah pasar dali
kotoran sapi perah yang difermentasi secara anaerob dalam skala laboratorium.
Sampah pasar terdiri atas garbage, rubbish dan abu (Salvato, 1972). Usaha
pengelolaan yang telah dilakukan meliputi produksi gas bio, produksi alkohol, pengomposan, Open duntp, pakan babi, penggilingan, dibuang ke laut, Garbage reducrion,
Insinerasi, Sanitary landfill, Insinerasi suhu tinggi, memperkecil bentuk fisik dan pemadatan (Hadiwiyoto, 1983; Salvato, 1972). Sedangkan untuk kotoran ternak meliputi,
pirolisis, gasifikasi, fermentasi anaerob, ditampung dalam kolam aerasi untuk dijadikan
pupuk, pengomposan, Sanitary laizdfill, insinerasi dan sebagai pakan ternak (Barnett et
al,, 1978; ASAE, 1975). Fermentasi anaerob terdiri atas tiga tahap, yaitu tahap Hidrolisls, dimana terjadi pemecahan bahan organik kotnpleks tnenjadi ko~ilponensederhana,
tahap Asetogenik, dimana kotiiponen sederhana diubali tnenjadi H,, CO,, asatii orgaliik
dan alkohol sederhana, lalu tahap Methanogenik, dimana terjadi 9embEntukan methan
dari reduksi CO,, oksidasi ethanol dan konversi asam (Barnett et al., 1978). Faktorfaktor yang mempengarulii penurunali nilai Biological Oxygerz Demand (BOD) dan
Cl7emical Oxygen Denland (COD) ialah suhu, kadar air, kadar 0, terlarut, nutrisi,
bentuk fisik bahan masukan, pengadukan, pH, substrat, jumlah bah61 masukan dan zat
beracun (Mahida, 1984; Barnett et al., 1978 dan NAS, 1981).
Penelitian dilakukan pada tanggal 28 November 1992 sampai dengan 15 Februari
1993 di Laboratorium Ilmu Ternak Babi, Jurusan Iltnu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan dan Laboratorium Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor.
Bahan masukan terdiri atas bagian garl>agedari sampah pasar, kotoran sapi perah
dan air sebagai pengencer. Beban polutan diukur dengan analisis COD dan BOD,
menggunakan perangkat titrasi sesuai prosedur Henr of Dilution (Boyd, 1979) dan DOmeter. Digester yang digunakan adalah sistem kontinyu.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap pola
faktorial 2x3 dengan enani perlakuan, yaitu SlK1(1), S lK1,5(1), SlK2(1), S 1K1(2),
SIK1,5(2) dan SlK2(2) yang didasarkan atas rasio C/N sampah pasar dan kotoran sapi
perah, serta tiga ulangan.
Dari liasil penelitian didapat bahwa bahan masukan dengan sampah pasar dan
kotoran sapi perah pada nisbah 1: 1 yang diencerkan satu kali, memiliki persentase laju
penurunan nilai COD serta rata-rata produksi gas bio total terbesar. Secara umuln perlakuan denga~ipengenceran satu kali menghasilkan laju penurunan nilai COD dan BOD,
yang relatif lebih besar dari perlakuan dengan pengenceran dua kali.
MEMPELAJARI PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAMPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PEhWRUNAN
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk
~nemperolehgelar Sarjaia Peternakan
pada Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
MEMPELAJART PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAXPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PENURUNAV
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
Slrripsi ini telah disetujui dan disidanglian di t-adapan
Komisi Ujian Lisan pada tanggal 3 0 Juni 1 9 9 3 .
Pembimbing Utama
Pembimbing Anggota
!
____._
Ir. Suhut Simamora, ?IS
a\
... . .~
,
Drs. R. Hardi Soeprzpto
Ketua Jurusan
Ilrnu Produlcsi Ternak
Faliultas Peternakan
Institut Pertanian Bog0
Ir. Kooswardhono M
...
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 3 September 1969 di DKI Jakarta sebagai anak
pertama dari lima bersaudara dari pasangan Bapak Martin Tutkey dan Ibu Nesty Matondang.
Pendidikan Dasar hingga SMA diselesaikan di Jakarta, yaitu di Sekolah Dasar
Negeri Rawa Barat 01 Pagi dari tahun 1976 hingga 1982, selanjutnya diterima di Sekolah
Menengah Pertama Negeri 12 dari tahun 1982 sampai 1985, kemudian melanjutkan ke
Sekolah Menengah Atas Negeri 6 dan lulus pada tahun 1988.
Pada tahun 1988 Penulis diterima sebagai mahasiswa pada Tingkat Persiapan
Bersama, Institut Pertanian Bogor melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan. Pada
tahun 1989 terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Peternakan dan pada tahun 1991 memilih
jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
PRAKATA
Puji dan syukur pada Tuhan Allah karena hanya dengan kasihNya saja maka Penulis dimampukan untuk dapat menyusun skripsi ini. Skripsi ini merupakan salah satu syarat
gelar Sarjana Peternakan pada Fakultas Peternakan, Institut Pertanian
untuk ~ne~nperoleh
Bogor.
Dengan tersusunnya skripsi ini, Penulis menghaturkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Bapak Ir. Suhut Sirnamora, MS selaku Pembimbing Utama dan Bapak
Drs. R. Hardi Soeprapto selaku Pembimbing Anggota, atas segala kesabaran dan perhatiannya dala~nmernbi~nbingPenulis menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini,
serta bagi Bapak Ir. Toto Toharmat, MSc dan Bapak Ir. Ismail Pulungan, MSc yang
berkenan menjadi dosen penilai dalam ujian sidang sarjana.
Ucapan teriina kasih juga Penulis sampaikan kepada para laboran Laboratorium
Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor serta Bapak Juadi yang telah
me~nberikanfasilitas dan bantuan selama berlangsungnya penelitian. Juga untuk Mama,
Bapak, adik-adik dan sahabat Penulis, Des~nonyang setia mendoakan, memberi selnangat
dan bersedia membantu selama penelitian hingga terselesaikannya skripsi ini. Delnikian
pula untuk Paulus, Hesra, Selly, Santi, Yanti, Erna, Iin, Shita, Bambang dan pihak-pihak
lain yailg tak dapat disebutkan satu persatu. Akhimya Penulis menyadari akan ke~nampuan
Pcnulis yang terbatas, sehingga bila ada kekurangan dala~iltulisan ini, maka Penulis
mengharapkan saran perbaikannya. Harapan Penulis adalah agar skripsi ini dapat berguna
bagi pembaca.
Bogor, Agustus 1993
Penulis
DAFTAR IS1
RINGKASAN .........................................................................
..........................................................
.........
PRAKATA ............................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................
PENDAHULUAN ....................................................................
RIWAYAT HIDUP
TINJAUAN PUSTAKA
............................ ...................... ...........
Kotoran Sapi Perah dan Penanganannya ........... ............. ...... ...
i v
v
...
Vlll
is
X
1
3
3
#
l
Sampah Pasar dan Penanganannya .. ................. :....................
Kondisi Anaerob dan Model Digester Anaerob ............. ...........
Fermentasi Anaerob
.........................................................
Keuntungan Pengelolaan Limbah Organik dengan Fer~nentasiAnaerob
.......................................
Lokasi dan Waktu .................................. .........................
Materi .........................................................................
Parameter Pengamatan ......................................................
Pelaksanaan Penelitian ......................................................
Rancangan Percobaan .......................................................
HASIL DAN PEMBAHASAN .............. .............. ............... ..... .....
MATERI DAN METODE PENELITIAN
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sa~npah Pasar Terhadap
Nilai COD Efluen ................................................ ...........
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampali Pasar Terhadap
Nilai BOD, Efluen .... .......... .............. . ............... ............. .
tl
10
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai COD Efluen
..................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai BODS Efluen
.................
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen .................................................
.......
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap PeNilai BOD. Efluen .................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen
.....
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai BOD. Efluen
....
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap
Produksi Gas Bio ............................................................
...................
KESIMPULAN DAN SARAN .....................................................
Kesimpulan ...................................................................
Saran ...........................................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Produksi Gas Bio
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
................................................................
...........................................................................
DAFTAR TABEL
Halainan
Nomor
Teks
........................................ .........
Komposisi Kotoran per 450 kg Bobot Badan Sapi ............. .... ........
1. Produksi Kotoran Sapi Perah
2.
3. Hasil Analisis Laboratorium Sampel Sampah Pasar di Cipanas, Bogor
dan Cianjur ......................................................................
4. Konstruksi Dasar Digester Berdasarkan Model
5. Angka BOD dan COD Standar Limbah Cair
...........................
..............................
6. Komposisi Limbah Kraft Pulp Sebelum dan Setelah Perlakuan
.........
7. Tingkat Ketnatian Organisme Patogen Selama Fermentasi Anaerob ...
8. Komposisi Bahan Masukan Digester
........................................
9. Macain Perlakuan Berdasarkan Tingkat Pengenceran dan Nisbah Bahan
Masukan ..........................................................................
10. Rataan Penurunati Nilai COD Selama Proses Fermentasi Anaerob ....
11. Rataan Penurunai Nilai BOD, Selaina Proses Ferrnentasi Atlaerob
12. Produksi Gas Bio Total (liter)
...
........................................ ........
13. Rataan Derajat Keasaman (pH) Selaina Proses Ferrnentasi Anaerob
..
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Nomor
Teks
1. Proses Pengolahan Limbah Pertanian dm Hewan Secara Pirolisis, Gasifikasi dan Fermentasi Anaerob ................................................
2. Bagan Proses Perombakan Bahan Organik (Selulosa) dalam Proses Fermentasi Anaerob .................................................................
3. Instalasi Gas Bio Kontinyu (Model India) Skala Laboratoriurn .........
J
/ ;pq'
j9-Q
-711
*)
MEMPELAIARI PENGARUH NlSBAH KOT
SAMPAH PASAR DENGAN TINGKAT PE
S K R I P S I
DUMA MARTINI ELIZABETH
FAKULTAS PETERNAKAN
I N S T I T U T P E R T A N I A N BOGOR
1993
DUMA MARTINI ELIZABETH. 1993. Mempelajari Pengaruh Nisbah Kotoran
Sapi Perah dan Sampah Pasar dengan Tingkat Pengenceran Terhadap Penurunan
Beban Pencemaran Efluen Dari Fermentasi Anaerob. Skripsi. Jurusan Ilmu Produksi Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Ir. Suhut Simamora, MS
Pembimbing Anggota: Drs. R. Hardi Soeprapto
Masalah lingkungan hidup merupakan topik pokok yang dibahas Indonesia dewasa
ini, bahkan dunia. Kehadiran limbah dianggap sebagai penyebab polusi, pencemaran
lingkungan dan sumber timbulnya bibit penyakit. Khususnya limbah pasar yang tetap
merupakan masalah bagi Dinas Kebersihan setempat. Begitu pula halnya dengan limbah
peternakan. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengetahui besar penyusutan beban polutan limbah cair dari kombinasi sampah pasar dali
kotoran sapi perah yang difermentasi secara anaerob dalam skala laboratorium.
Sampah pasar terdiri atas garbage, rubbish dan abu (Salvato, 1972). Usaha
pengelolaan yang telah dilakukan meliputi produksi gas bio, produksi alkohol, pengomposan, Open duntp, pakan babi, penggilingan, dibuang ke laut, Garbage reducrion,
Insinerasi, Sanitary landfill, Insinerasi suhu tinggi, memperkecil bentuk fisik dan pemadatan (Hadiwiyoto, 1983; Salvato, 1972). Sedangkan untuk kotoran ternak meliputi,
pirolisis, gasifikasi, fermentasi anaerob, ditampung dalam kolam aerasi untuk dijadikan
pupuk, pengomposan, Sanitary laizdfill, insinerasi dan sebagai pakan ternak (Barnett et
al,, 1978; ASAE, 1975). Fermentasi anaerob terdiri atas tiga tahap, yaitu tahap Hidrolisls, dimana terjadi pemecahan bahan organik kotnpleks tnenjadi ko~ilponensederhana,
tahap Asetogenik, dimana kotiiponen sederhana diubali tnenjadi H,, CO,, asatii orgaliik
dan alkohol sederhana, lalu tahap Methanogenik, dimana terjadi 9embEntukan methan
dari reduksi CO,, oksidasi ethanol dan konversi asam (Barnett et al., 1978). Faktorfaktor yang mempengarulii penurunali nilai Biological Oxygerz Demand (BOD) dan
Cl7emical Oxygen Denland (COD) ialah suhu, kadar air, kadar 0, terlarut, nutrisi,
bentuk fisik bahan masukan, pengadukan, pH, substrat, jumlah bah61 masukan dan zat
beracun (Mahida, 1984; Barnett et al., 1978 dan NAS, 1981).
Penelitian dilakukan pada tanggal 28 November 1992 sampai dengan 15 Februari
1993 di Laboratorium Ilmu Ternak Babi, Jurusan Iltnu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan dan Laboratorium Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor.
Bahan masukan terdiri atas bagian garl>agedari sampah pasar, kotoran sapi perah
dan air sebagai pengencer. Beban polutan diukur dengan analisis COD dan BOD,
menggunakan perangkat titrasi sesuai prosedur Henr of Dilution (Boyd, 1979) dan DOmeter. Digester yang digunakan adalah sistem kontinyu.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap pola
faktorial 2x3 dengan enani perlakuan, yaitu SlK1(1), S lK1,5(1), SlK2(1), S 1K1(2),
SIK1,5(2) dan SlK2(2) yang didasarkan atas rasio C/N sampah pasar dan kotoran sapi
perah, serta tiga ulangan.
Dari liasil penelitian didapat bahwa bahan masukan dengan sampah pasar dan
kotoran sapi perah pada nisbah 1: 1 yang diencerkan satu kali, memiliki persentase laju
penurunan nilai COD serta rata-rata produksi gas bio total terbesar. Secara umuln perlakuan denga~ipengenceran satu kali menghasilkan laju penurunan nilai COD dan BOD,
yang relatif lebih besar dari perlakuan dengan pengenceran dua kali.
MEMPELAJARI PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAMPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PEhWRUNAN
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk
~nemperolehgelar Sarjaia Peternakan
pada Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
MEMPELAJART PENGARUH NISBAH KOTORAN SAP1 PERAH DAN SAXPAH
PASAR DENGAN TINGKAT PENGENCERAN TERHADAP PENURUNAV
BEBAN PENCEMARAN EFLUEN DARI FERMENTASI ANAEROB
Oleh
DUMA MARTINI ELIZABETH
D25.1402
Slrripsi ini telah disetujui dan disidanglian di t-adapan
Komisi Ujian Lisan pada tanggal 3 0 Juni 1 9 9 3 .
Pembimbing Utama
Pembimbing Anggota
!
____._
Ir. Suhut Simamora, ?IS
a\
... . .~
,
Drs. R. Hardi Soeprzpto
Ketua Jurusan
Ilrnu Produlcsi Ternak
Faliultas Peternakan
Institut Pertanian Bog0
Ir. Kooswardhono M
...
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan pada tanggal 3 September 1969 di DKI Jakarta sebagai anak
pertama dari lima bersaudara dari pasangan Bapak Martin Tutkey dan Ibu Nesty Matondang.
Pendidikan Dasar hingga SMA diselesaikan di Jakarta, yaitu di Sekolah Dasar
Negeri Rawa Barat 01 Pagi dari tahun 1976 hingga 1982, selanjutnya diterima di Sekolah
Menengah Pertama Negeri 12 dari tahun 1982 sampai 1985, kemudian melanjutkan ke
Sekolah Menengah Atas Negeri 6 dan lulus pada tahun 1988.
Pada tahun 1988 Penulis diterima sebagai mahasiswa pada Tingkat Persiapan
Bersama, Institut Pertanian Bogor melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan. Pada
tahun 1989 terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Peternakan dan pada tahun 1991 memilih
jurusan Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
PRAKATA
Puji dan syukur pada Tuhan Allah karena hanya dengan kasihNya saja maka Penulis dimampukan untuk dapat menyusun skripsi ini. Skripsi ini merupakan salah satu syarat
gelar Sarjana Peternakan pada Fakultas Peternakan, Institut Pertanian
untuk ~ne~nperoleh
Bogor.
Dengan tersusunnya skripsi ini, Penulis menghaturkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada Bapak Ir. Suhut Sirnamora, MS selaku Pembimbing Utama dan Bapak
Drs. R. Hardi Soeprapto selaku Pembimbing Anggota, atas segala kesabaran dan perhatiannya dala~nmernbi~nbingPenulis menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini,
serta bagi Bapak Ir. Toto Toharmat, MSc dan Bapak Ir. Ismail Pulungan, MSc yang
berkenan menjadi dosen penilai dalam ujian sidang sarjana.
Ucapan teriina kasih juga Penulis sampaikan kepada para laboran Laboratorium
Limnologi, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor serta Bapak Juadi yang telah
me~nberikanfasilitas dan bantuan selama berlangsungnya penelitian. Juga untuk Mama,
Bapak, adik-adik dan sahabat Penulis, Des~nonyang setia mendoakan, memberi selnangat
dan bersedia membantu selama penelitian hingga terselesaikannya skripsi ini. Delnikian
pula untuk Paulus, Hesra, Selly, Santi, Yanti, Erna, Iin, Shita, Bambang dan pihak-pihak
lain yailg tak dapat disebutkan satu persatu. Akhimya Penulis menyadari akan ke~nampuan
Pcnulis yang terbatas, sehingga bila ada kekurangan dala~iltulisan ini, maka Penulis
mengharapkan saran perbaikannya. Harapan Penulis adalah agar skripsi ini dapat berguna
bagi pembaca.
Bogor, Agustus 1993
Penulis
DAFTAR IS1
RINGKASAN .........................................................................
..........................................................
.........
PRAKATA ............................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................
DAFTAR GAMBAR ................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................
PENDAHULUAN ....................................................................
RIWAYAT HIDUP
TINJAUAN PUSTAKA
............................ ...................... ...........
Kotoran Sapi Perah dan Penanganannya ........... ............. ...... ...
i v
v
...
Vlll
is
X
1
3
3
#
l
Sampah Pasar dan Penanganannya .. ................. :....................
Kondisi Anaerob dan Model Digester Anaerob ............. ...........
Fermentasi Anaerob
.........................................................
Keuntungan Pengelolaan Limbah Organik dengan Fer~nentasiAnaerob
.......................................
Lokasi dan Waktu .................................. .........................
Materi .........................................................................
Parameter Pengamatan ......................................................
Pelaksanaan Penelitian ......................................................
Rancangan Percobaan .......................................................
HASIL DAN PEMBAHASAN .............. .............. ............... ..... .....
MATERI DAN METODE PENELITIAN
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sa~npah Pasar Terhadap
Nilai COD Efluen ................................................ ...........
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampali Pasar Terhadap
Nilai BOD, Efluen .... .......... .............. . ............... ............. .
tl
10
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai COD Efluen
..................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Nilai BODS Efluen
.................
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen .................................................
.......
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap PeNilai BOD. Efluen .................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai COD Efluen
.....
Pengaruh Pengenceran Terhadap Penurunan Nilai BOD. Efluen
....
Pengaruh Nisbah Kotoran Sapi Perah dan Sampah Pasar Terhadap
Produksi Gas Bio ............................................................
...................
KESIMPULAN DAN SARAN .....................................................
Kesimpulan ...................................................................
Saran ...........................................................................
Pengaruh Pengenceran Terhadap Produksi Gas Bio
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
................................................................
...........................................................................
DAFTAR TABEL
Halainan
Nomor
Teks
........................................ .........
Komposisi Kotoran per 450 kg Bobot Badan Sapi ............. .... ........
1. Produksi Kotoran Sapi Perah
2.
3. Hasil Analisis Laboratorium Sampel Sampah Pasar di Cipanas, Bogor
dan Cianjur ......................................................................
4. Konstruksi Dasar Digester Berdasarkan Model
5. Angka BOD dan COD Standar Limbah Cair
...........................
..............................
6. Komposisi Limbah Kraft Pulp Sebelum dan Setelah Perlakuan
.........
7. Tingkat Ketnatian Organisme Patogen Selama Fermentasi Anaerob ...
8. Komposisi Bahan Masukan Digester
........................................
9. Macain Perlakuan Berdasarkan Tingkat Pengenceran dan Nisbah Bahan
Masukan ..........................................................................
10. Rataan Penurunati Nilai COD Selama Proses Fermentasi Anaerob ....
11. Rataan Penurunai Nilai BOD, Selaina Proses Ferrnentasi Atlaerob
12. Produksi Gas Bio Total (liter)
...
........................................ ........
13. Rataan Derajat Keasaman (pH) Selaina Proses Ferrnentasi Anaerob
..
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Nomor
Teks
1. Proses Pengolahan Limbah Pertanian dm Hewan Secara Pirolisis, Gasifikasi dan Fermentasi Anaerob ................................................
2. Bagan Proses Perombakan Bahan Organik (Selulosa) dalam Proses Fermentasi Anaerob .................................................................
3. Instalasi Gas Bio Kontinyu (Model India) Skala Laboratoriurn .........