“Analisis Akuntabilitas Pengungkapan Aktivitas Sosial Berbasis Islamic Social Reporting Index pada Perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index) ” (Studi kasus pada Perusahaan yang terdaftar di JII)

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Dalam perspektif Islam, transparasi merupakan salah satu amanah yang menuntut organisasi untuk melakukan pengungkapan, baik yang bersifat wajib (mandatory) maupun sukarela (voluntary). Di dalam akuntansi konvensional (mainstream accounting), yang menjadi pusat perhatian perusahaan adalah stockholders dan bondholders sedangkan pihak yang lain sering diabaikan. Dewasa ini tuntutan terhadap perusahaan semakin besar. Perusahaan diharapkan tidak hanya mementingkan kepentingan manajemen dan pemilik modal (investor dan kreditor) tetapi juga karyawan, konsumen serta masyarakat. Perusahaan mempunyai tanggung jawab sosial terhadap pihak-pihak di luar manajemen dan pemilik modal.

Tuntutan terhadap perusahaan untuk memberikan informasi yang transparan, organisasi yang akuntabel serta tata kelola perusahaan yang semakin bagus (good corporate governance) semakin memaksa perusahaan untuk memberikan informasi mengenai aktivitas sosialnya. Masyarakat membutuhkan informasi mengenai sejauh mana perusahaan sudah melaksanakan aktivitas sosialnya sehingga hak masyarakat untuk hidup aman dan tentram, kesejahteraan karyawan, dan keamanan mengkonsumsi makanan dapat terpenuhi. Oleh karena itu dalam perkembangan sekarang ini akuntansi konvensional telah banyak


(2)

2 dikritik karena tidak dapat mengakomodir kepentingan masyarakat secara luas, sehingga kemudian muncul konsep akuntansi baru yang disebut sebagai Social Responsibility Accounting (SRA) atau Akuntansi Pertanggungjawaban Sosial.

Sejarah perkembangan akuntansi yang berkembang pesat setelah terjadi revolusi industri di inggris (1760-1860), menyebabkan pelaporan akuntansi banyak digunakan sebagai alat pertanggungjawaban kepada pemilik modal, sehingga mengakibatkan orientasi perusahaan lebih berpihak kepada pemilik modal. Berpihaknya perusahaan kepada pemilik modal mengakibatkan perusahaan melakukan eksploitasi sumber-sumber alam dan masyarakat sosial secara tidak terkendali, sehingga mengakibatkan kerusakan lingkungan alam dan pada akhirnya mengganggu kehidupan manusia. Para pemilik modal yang hanya berorientasi pada laba material telah merusak keseimbangan kehidupan dengan cara menstimulasi pengembangan potensi ekonomi yang dimiliki manusia secara berlebihan yang tidak memberi kontribusi bagi peningkatan kemakmuran mereka, tetapi justru menjadikan mereka mengalami penurunan kondisi sosial (Galtung Kada dan Rich, 1996).

Pada saat banyak perusahaan menjadi semakin berkembang, maka pada saat itu pula cenderung terjadi kesenjangan sosial dan kerusakan lingkungan sekitarnya, dari hal tersebut muncul pula kesadaran untuk mengurangi dampak negatif ini. Tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responcibility (CSR) merupakan wacana umum di Indonesia. Hal ini terlihat dari semakin banyak unit-unit bisnis yang melaporkan praktik CSR dalam laporan keuangan tahunan


(3)

3 (Sutopoyudo, 2009). Dalam pasar modal, hal ini terlihat dengan mulai adanya penerapan indeks yang memasukkan kategori saham-saham perusahaan yang telah mempraktikkan CSR (Sofyani, 2011).

Di Indonesia pengungkapan CSR kini tidak lagi secara sukarela, melainkan suatu kewajiban beberapa perusahaan yang diatur dalam Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT). Pasal & UU PT menyatakan: (1) Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/ berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). (2) TJSL merupakan kewajiban perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajaran. (3) Perseroan yang tidak melakukan kewajiban dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan (Kusumadilaga, 2010).

Corporate Social Responbility juga diatur dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.1 Paragraf ke Sembilan yang menyatakan “Perusahaan dapat pula menyajikan laporan tambahan seperti laporan mengenai lingkungan hidup dan laporan nilai tambah (value added statement), khususnya bagi industri dimana faktor-faktor lingkungan hidup memegang peranan penting dan bagi industri yang menganggap pegawai sebagai kelompok pengguna laporan yang memegang peranan penting”. Pernyataan PSAK tersebut merupakan kepedulian akuntansi terhadap masalah sosial dimana merupakan bentuk


(4)

4 pertanggungjawaban sosial perusahaan, serta penerapan CSR tidak lagi dianggap sebagai cost, melainkan investasi perusahaan (Sutopoyudo, 2009).

Fitria dan Hartanti (2010) menjelaskan bahwa lembaga yang menjalankan bisnisnya berdasarkan syariah pada hakekatnya mendasarkan pada filosofi dasar Al-quran dan sunnah, sehingga hal ini menjadikan dasar bagi pelakunya dalam berinteraksi dengan lingkungan dan sesamanya. Dusuki dan Dar (2005) menyatakan bahwa pada perbankan syariah tanggung jawab sosial sangat relevan untuk dibicarakan mengingat beberapa faktor yaitu, perbankan syariah berlandaskan syariah yang beroperasi dengan landasan moral, etika, dan tanggung jawab sosial dan adanya prinsip atas ketaatan pada perintah Allah dan khalifah.

Haniffa (2002) menyatakan bahwa selama ini pengukuran CSR disclosure pada perusahaan-perusahaan masih mengacu pada Global Reporting Initiative Index (GRI). Padahal saat ini banyak diperbincangkan mengenai Islamic Social Reporting yang sesuai dengan prinsip syariah. Peneliti-peneliti ekonomi syariah saat ini banyak yang menggunakan Islamic Social Reporting Index (ISR) untuk mengukur CSR institusi keuangan syariah. Indeks ISR berisi item-item standard CSR yang ditetapkan oleh AAOIFI (Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions). Fitria dan Hartanti (2010) menyatakan bahwa indeks ISR diyakini dapat menjadi pijakan awal dalam hal standar pengungkapan CSR yang sesuai dengan perspektif Islam.

Sedemikian rendahnya aktivitas sosial perusahaan-perusahaan di Indonesia seperti dikemukakan oleh peneliti diatas menjadi sebuah fenomena yang menarik


(5)

5 untuk diamati secara komprehensif, dan tentunya untuk dapat mengetahui tentang pemahaman atas tanggung jawab terhadap aktivitas sosial perusahaan-perusahaan di Indonesia. Penelitian mengenai pelaksanaan Indeks ISR pada perusahaan kebanyakan dilakukan di negara-negara luar, dan masih sedikit perusahaan di Indonesia yang melakukan penelitian yang sejenis. Mengingat industri syariah di Indonesia saat ini sedang tumbuh dengan cukup pesat, ditambah dengan isu praktek dan pengungkapan CSR yang makin marak dilakukan sebagai upaya perusaahaan yang tidak hanya mementingkan kepentingan manajemen dan pemegang saham. Penelitian ini mencoba untuk menganalisis bagaimana praktek akuntabilitas pengungkapan aktivitas sosial perusahaan dengan menggunakan indeks ISR.

B. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan pembahasan yang dijelaskan dalam latar belakang penelitian, maka peneliti mencoba merumuskan permasalahan yaitu :

Bagaimana akuntabilitas pengungkapan aktivitas sosial berbasis Islamic Social Reporting index pada perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index)?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab permasalahan yang ada pada perumusan masalah, yaitu:


(6)

6 Untuk menganalisis akuntabilitas pengungkapan aktivitas sosial berbasis Islamic Social Reporting Index pada perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index).

D. Batasan Masalah

Penelitian ini hanya membahas tentang akuntabilitas pengungkapan aktivitas sosial berbasis Islamic Social Reporting Index pada perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index).

E. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah :

a. Perkembangan Kajian Akuntansi

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan kajian dalam memahami akuntabilitas pengungkapan aktivitas berbasis Islamic Social Reporting Index pada perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index).

b. Peneliti Selanjutnya

Sebagai acuan bagi peneliti selanjutnya yang akan mengambil tema serupa, sehingga dapat memberikan kajian keilmuan yang lebih mendalam dan lebih luas pada masa yang akan datang.


(7)

i “Analisis Akuntabilitas Pengungkapan Aktivitas Sosial Berbasis Islamic

Social Reporting Index pada Perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index) ”

(Studi kasus pada Perusahaan yang terdaftar di JII)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh :

Nama : Devy Kusumaningtyas Nim : 201110170311098

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI AKUNTANSI 2015


(8)

(9)

(10)

(11)

v KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Segala puji dan syukur kepada Allah SWT karena limpahan rahmat dan karunia-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Analisis Akuntabilitas Pengungkapan Aktivitas Sosial Berbasis Islamic Social Reporting Index pada Perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index)” sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi penerapan, tujuan dan semua penjelasan yang berkaitan denganAkuntabilitas Pengungkapan Aktivitas Sosial Berbasis Islamic Social Reporting Index pada Perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index)”.

Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyususnan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung sampai terselesaikannya skripsi ini. Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak. selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan arahan selama masa studi.


(12)

vi 3. Bapak Ahmad Juanda, Dr. M.M., Ak dan Bapak Ach. Syaiful Hidayat A, SE. M.Sc. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan banyak ilmu, nasehat, dan bimbingan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 4. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak. selaku Dosen Wali yang telah memberikan

pengarahan dan bimbingan mulai dari semester awal sampai dengan akhir. 5. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan ilmu kepada peneliti selama masa studi.

6. Ibunda Sri Hartini yang selalu memberikan dukungan baik moril maupun materil serta doa restunya kepada peneliti selama ini.

7. Adinda Nikke Kurniawati Jatmika Ningrum yang selalu memberikan dukungan untuk segera menyelesaikan masa studi dengan baik.

8. Teman-teman Akuntansi B angkatan 2011 yang telah memberikan semangat dan kebersamaan selama masa studi.

9. Sahabat-sahabat peneliti yang selalu memberikan dukungan, bantuan, doa dan semangat dalam proses pembuatan skripsi ini.

10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu peneliti dalam menyelesaikan penelitian skripsi ini.


(13)

vii Peneliti menyadari bahwa penyusunan skrispsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan. Dengan terselesainya skripsi ini, peneliti berharap bahwa penelitian ini dapat memberikan manfaat yang baik serta menjadi arahan dalam perjalanan ilmu pengetahuan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 9 Februari 2015


(14)

viii PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa naskah skripsi dengan judul Analisis Akuntabilitas Pengungkapan Aktivitas Sosial Berbasis Islamic Social Reporting Index Pada Perusahaan Yang terdaftar Di JII (Jakarta Islamic Index) adalah bukan skripsi orang lain, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dari daftar pustaka.

Malang, 9 Februari 2015 Mahasiswa

Devy Kusumaningtyas 201110170311098


(15)

ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

KARTU KENDALI BIMBINGAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

ABSTRAK ... xii

ABSTRACT ... xiii

I. PENDAHULUAN A.Latar Belakang ... 1

B.Rumusan Masalah ... 5

C.Tujuan Penelitian ... 5

D.Batasan Masalah ... 6

E.Manfaat Penelitian ... 6

II. TINJAUAN PUSTAKA A.Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 7

B.Tinjauan Pustaka 1. Konsep Akuntabilitas dalam Islam ... 9

2. Pengungkapan (Disclosue ... 17

3. Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan ... 15

4. Perkembangan CSR di Indonesia ... 18

5. Tren Pelaporan CSR di Dunia dan di Indonesia... 19

6. Konsep CSR Secara Konvensional... 20

7. Konsep CSR dalam Islam ... 22


(16)

x III. METODE PENELITIAN

A.Jenis Penelitian ... 30

B.Populasi dan Sampel ... 30

C.Jenis dan Sumber Data ... 31

D.Teknik Perolehan Data ... 31

E.Teknik Analisis Data ... 32

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Objek Penelitian ... 35

B.Analisis Data ... 36

C.Pembahasan ... 56

V. KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan ... 62

B.Keterbatasan Penelitian ... 62

C.Saran ... 63


(17)

xi DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Spesifikasi Perusahaan ... 36

Tabel 4.2 Hasil Skoring Aktivitas Sosial Perusahaan Periode 2013 ... 38

Tabel 4.3 Hasil Rata-rata Skoring Aktivitas Sosial Periode 2013 ... 51


(18)

xiv DAFTAR PUSTAKA

Al-Qur’anul Karim

Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution. 2010. Accounting, Auditing and Governance Standard for islamic Financial Institution, AAOIFI.

Ahmad, Khaliq. 2002. Islamic Ethics in a Changing Environment for Managers, in. A. M. Sadeq, Ethics in Business and Management: Islamic an ainstreamApproaches, Asean Academic Press, London.

Ahmad. 2005. Serba-serbi Kredit Syariah; Jangan Ada Bunga di antara Kita. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Al Attas, Sharifah Shifa. 1996. The Worldview of Islam: An Outline, in. S. S. Al Attas, Islam and The Challenge of Modernity. International Institute of Islamic Thought and Civilization (ISTAC), Kuala Lumpur.

Belkaoui, Ahmed Riahi, 2006, Accounting Theory: Teori Akuntansi. Edisi Kelima. Jakarta: Salemba Empat

Dubnick, M.J. 2002. Seeking Salvation for Accountability .http://newark.rutgers.edu/-dubnick/papers/salvation4.pdf,April 2003. Dusuki, Asyraf Wajdi, & Dar, H. 2005. Stakeholders’ Perception of Corporate

Social Responsibility of Islamic Banks: Evidence From Malaysian Economy. International Conference on Islamic Economics and Finance.

Fahri dan Rina. Pengungkapan Islamic social Reporting Pada Bank Syariah di Indonesia. 2013.http://www.digilib.ump.ac.id/ (diakses 3 Desember 2014) Fitria dan Hartanti. 2010. Studi Perbandingan Pengungkapan Berdasarkan

Global Reporting Initiative Indeks Dan Islamic Social Reporting Indeks. Simposium Nasional Purwokerto.

Galtung, Kada dan Rich. 1996. Corporate Social Responsibility. Jakarta: Sinar Grafika. hlm.7.

Gray, R., Dave O., Carol A. 1996. Accounting & Accountability: Change and Challenges inCorporate Social and Environmental Accounting. Prentice Hall Britain


(19)

xv Haniffa, Ross. 2002. Social Reporting Disclosure-An Islamic Perspective.

Indonesia Management & Accounting Research 1 (2), pp.128-146.

Hardiyanti, Sari. 2012. Analisis Hubungan Shari’a Governance Structures Terhadap Tingkat Pengungkapan Corporate Social Responsibility pada Perbankan Syariah di Indonesia. http://www.lib.ui.ac.id/(diakses 1 Desember 2014)

Kamali, Mohammed Hashim.1989. Sources, Nature and Objectives of Shari'ah. The Islamic Quarterly. 215-235.

Kamla, Rania dan Hussain G. Ramma1. Social Reporting By Islamic Banks: Does Social Justice Matter? Hlm.5.

Kusumadilaga, Rimba. 2010. Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Moderating. Skripsi Sarjana Strata 1. Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Hlm.1-2.

Lewis, Mervyn K. 2001. Islam and Accounting. Accounting Forum. Vol 25 no 2. USA: Blackwell Publishers Ltd.hlm.114.

Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi.

Nadir, Nur Husaidin. 2012. Analisis Kinerja Sosial Perusahaan Berbasis Islamic Social Responsibility (ISR) (Studi Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Jakarta Islamic Indek (JII)). Skripsi Sarjana Strata 1. Malang: Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah.

Othman, Rohana Bt., Md. Thani, A.,K. Ghani, E. 2009. Determinants of Islamic Social Reporting Among Top Shariah-Approved Companies in Bursa Malaysia. Research Journal of International Studies – Issue 12 (October, 2009).

Porwanto, Suharyadi. 2004. Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan modern buku 2. Jakarta: Salemba 4.

Republik Indonesia. Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT).

Salleh, S.H. dan Aslam, I.1995. Accountabillity, The Endless Prophecy. Malaysia: The Asian and Pacific Development Centre.

Sofyani, Hafiez. 2011. Islamic Social Reporting Index Sebagai Model Pengukuran KinerjaSosial Perbankan Syariah (Studi Komparasi Indonesia dan Malaysia). Dipresentasikan pada Forum Dosen Ekonomi Islam Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, 2011.


(20)

xvi Suharto, Edi. 2006. Pekerjaan Sosial Industri, CSR, dan ComDev.

Suharto, Edi. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Harian Pikiran Rakyat. 22 April 2008.

Sutopoyudo. 2009. Pengaruh Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap Profitabilitas Perusahaan. Sutopoyudo’s Weblog at http://www.wordpress.com. Diakses pada tanggal 3 November 2014 Suwardjono. 2008. Teori Akuntansi, Perekayasaan Pelaporan Keuangan, BPFE,

Yogyakarta.

Triyuwono, I. 2006. Akuntansi Syari' ah, Perspektif, Metodologi, dan Teori. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Usman, Racmadi, 2001, Aspek-aspek Hukum Perbankan di Indonesia, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Wibisono, Yusuf. 2007. Membedah Konsep dan Aplikasi Corporate Social Responsibility. Cetakan Kedua. Gresik: Fancho Publishing.

Kholmi, Masiyah. Akuntabilitas dan Pembentukan Perilaku Amanah

dalam Masyarakat Islam. www.http://ejournal.umm.ac.id(diakses 17 November 2014)

Fahri dan Rina. Pengungkapan Islamic social Reporting Pada Bank Syariah di Indonesia. 2013.http://www.digilib.ump.ac.id/ (diakses 3 Desember 2014) http://www.JIIIndex.com (diakses 25 Oktober 2014)


(1)

ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

KARTU KENDALI BIMBINGAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

ABSTRAK ... xii

ABSTRACT ... xiii

I. PENDAHULUAN A.Latar Belakang ... 1

B.Rumusan Masalah ... 5

C.Tujuan Penelitian ... 5

D.Batasan Masalah ... 6

E.Manfaat Penelitian ... 6

II. TINJAUAN PUSTAKA A.Tinjauan Penelitian Terdahulu ... 7

B.Tinjauan Pustaka 1. Konsep Akuntabilitas dalam Islam ... 9

2. Pengungkapan (Disclosue ... 17

3. Pertanggungjawaban Sosial Perusahaan ... 15

4. Perkembangan CSR di Indonesia ... 18

5. Tren Pelaporan CSR di Dunia dan di Indonesia... 19

6. Konsep CSR Secara Konvensional... 20

7. Konsep CSR dalam Islam ... 22


(2)

x III. METODE PENELITIAN

A.Jenis Penelitian ... 30

B.Populasi dan Sampel ... 30

C.Jenis dan Sumber Data ... 31

D.Teknik Perolehan Data ... 31

E.Teknik Analisis Data ... 32

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Objek Penelitian ... 35

B.Analisis Data ... 36

C.Pembahasan ... 56

V. KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan ... 62

B.Keterbatasan Penelitian ... 62

C.Saran ... 63


(3)

xi DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Spesifikasi Perusahaan ... 36

Tabel 4.2 Hasil Skoring Aktivitas Sosial Perusahaan Periode 2013 ... 38

Tabel 4.3 Hasil Rata-rata Skoring Aktivitas Sosial Periode 2013 ... 51


(4)

xiv DAFTAR PUSTAKA

Al-Qur’anul Karim

Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution. 2010. Accounting, Auditing and Governance Standard for islamic Financial Institution, AAOIFI.

Ahmad, Khaliq. 2002. Islamic Ethics in a Changing Environment for Managers, in. A. M. Sadeq, Ethics in Business and Management: Islamic an ainstreamApproaches, Asean Academic Press, London.

Ahmad. 2005. Serba-serbi Kredit Syariah; Jangan Ada Bunga di antara Kita. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Al Attas, Sharifah Shifa. 1996. The Worldview of Islam: An Outline, in. S. S. Al Attas, Islam and The Challenge of Modernity. International Institute of Islamic Thought and Civilization (ISTAC), Kuala Lumpur.

Belkaoui, Ahmed Riahi, 2006, Accounting Theory: Teori Akuntansi. Edisi Kelima. Jakarta: Salemba Empat

Dubnick, M.J. 2002. Seeking Salvation for Accountability .http://newark.rutgers.edu/-dubnick/papers/salvation4.pdf,April 2003. Dusuki, Asyraf Wajdi, & Dar, H. 2005. Stakeholders’ Perception of Corporate

Social Responsibility of Islamic Banks: Evidence From Malaysian Economy. International Conference on Islamic Economics and Finance.

Fahri dan Rina. Pengungkapan Islamic social Reporting Pada Bank Syariah di Indonesia. 2013.http://www.digilib.ump.ac.id/ (diakses 3 Desember 2014) Fitria dan Hartanti. 2010. Studi Perbandingan Pengungkapan Berdasarkan

Global Reporting Initiative Indeks Dan Islamic Social Reporting Indeks. Simposium Nasional Purwokerto.

Galtung, Kada dan Rich. 1996. Corporate Social Responsibility. Jakarta: Sinar Grafika. hlm.7.

Gray, R., Dave O., Carol A. 1996. Accounting & Accountability: Change and Challenges inCorporate Social and Environmental Accounting. Prentice Hall Britain


(5)

xv Haniffa, Ross. 2002. Social Reporting Disclosure-An Islamic Perspective.

Indonesia Management & Accounting Research 1 (2), pp.128-146.

Hardiyanti, Sari. 2012. Analisis Hubungan Shari’a Governance Structures Terhadap Tingkat Pengungkapan Corporate Social Responsibility pada Perbankan Syariah di Indonesia. http://www.lib.ui.ac.id/(diakses 1 Desember 2014)

Kamali, Mohammed Hashim.1989. Sources, Nature and Objectives of Shari'ah. The Islamic Quarterly. 215-235.

Kamla, Rania dan Hussain G. Ramma1. Social Reporting By Islamic Banks: Does Social Justice Matter? Hlm.5.

Kusumadilaga, Rimba. 2010. Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Moderating. Skripsi Sarjana Strata 1. Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Hlm.1-2.

Lewis, Mervyn K. 2001. Islam and Accounting. Accounting Forum. Vol 25 no 2. USA: Blackwell Publishers Ltd.hlm.114.

Mardiasmo. 2002. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi.

Nadir, Nur Husaidin. 2012. Analisis Kinerja Sosial Perusahaan Berbasis Islamic Social Responsibility (ISR) (Studi Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Jakarta Islamic Indek (JII)). Skripsi Sarjana Strata 1. Malang: Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah.

Othman, Rohana Bt., Md. Thani, A.,K. Ghani, E. 2009. Determinants of Islamic Social Reporting Among Top Shariah-Approved Companies in Bursa Malaysia. Research Journal of International Studies – Issue 12 (October, 2009).

Porwanto, Suharyadi. 2004. Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan modern buku 2. Jakarta: Salemba 4.

Republik Indonesia. Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT).

Salleh, S.H. dan Aslam, I.1995. Accountabillity, The Endless Prophecy. Malaysia: The Asian and Pacific Development Centre.

Sofyani, Hafiez. 2011. Islamic Social Reporting Index Sebagai Model Pengukuran KinerjaSosial Perbankan Syariah (Studi Komparasi Indonesia dan Malaysia). Dipresentasikan pada Forum Dosen Ekonomi Islam Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, 2011.


(6)

xvi Suharto, Edi. 2006. Pekerjaan Sosial Industri, CSR, dan ComDev.

Suharto, Edi. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Harian Pikiran Rakyat. 22 April 2008.

Sutopoyudo. 2009. Pengaruh Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap Profitabilitas Perusahaan. Sutopoyudo’s Weblog at http://www.wordpress.com. Diakses pada tanggal 3 November 2014 Suwardjono. 2008. Teori Akuntansi, Perekayasaan Pelaporan Keuangan, BPFE,

Yogyakarta.

Triyuwono, I. 2006. Akuntansi Syari' ah, Perspektif, Metodologi, dan Teori. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Usman, Racmadi, 2001, Aspek-aspek Hukum Perbankan di Indonesia, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Wibisono, Yusuf. 2007. Membedah Konsep dan Aplikasi Corporate Social Responsibility. Cetakan Kedua. Gresik: Fancho Publishing.

Kholmi, Masiyah. Akuntabilitas dan Pembentukan Perilaku Amanah

dalam Masyarakat Islam. www.http://ejournal.umm.ac.id(diakses 17 November 2014)

Fahri dan Rina. Pengungkapan Islamic social Reporting Pada Bank Syariah di Indonesia. 2013.http://www.digilib.ump.ac.id/ (diakses 3 Desember 2014) http://www.JIIIndex.com (diakses 25 Oktober 2014)


Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Islamic Social Reporting Pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2010-2013

1 44 113

“Analisis Akuntabilitas Pengungkapan Aktivitas Sosial Berbasis Islamic Social Reporting Index pada Perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index) ” (Studi kasus pada Perusahaan yang terdaftar di JII)

0 5 20

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EARNINGS RESPONSE COEFFICIENT (ERC) PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)

0 25 18

Analisis pengaruh harga komoditas dunia terhadap pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), indeks LQ 45, dan Jakarta Islamic Index (JII) di BEI

0 10 132

PEMBENTUKAN PORTOFOLIO SAHAM SAHAM PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)

0 8 93

ANALISIS PERBEDAAN PRAKTIK MANAJEMEN LABA PERUSAHAAN GO PUBLIK YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) Analisis Perbedaan Praktik Manajemen Laba Perusahaan Go Publik Yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dan Index LQ-45 Bursa Efek Indonesia

0 2 15

PRAKTIK MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN GO PUBLIC YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX ( JII ) Praktik Manajemen Laba Pada Perusahaan Go Public Yang Terdaftar di Jakarta Islamic Indek ( JII ) (Studi Empiris pada perusahaan go publik di Indonesia)

0 0 14

PEMBENTUKAN PORTOFOLIO SAHAM-SAHAM PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII).

0 0 24

177 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responbility (CSR) pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) tahun 2012- 2015 dengan Menggunakan Islamic Social Reporting (ISR) Index sebagai Tolok Ukur

0 0 13

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, TIPE INDUSTRI DAN SURAT BERHARGA SYARIAH TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING (Perusahaan-Perusahaan yang Terdaftar Pada Jakarta Islamic Index (JII) Tahun 2014-2016)

0 0 17