Alat Bahan Alat dan Bahan Penelitian

Analisis statistik digunakan untuk memperoleh model pendugaan cadangan karbon berdasarkan data SAR dan data lapangan. Sistem informasi geografi digunakan untuk menyajikan data secara spasial sekaligus informasi jumlah dan analisis data.

1.3.1 Alat dan Bahan Penelitian

1.3.1.1 Alat

Penelitian ini menggunakan beberapa alat untuk mendukung penelitian, alat terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak yang telah dipilih sesuai kebutuhan baik yang akan digunakan di laboratorium maupun saat survei lapangan. Adapun alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Seperangkat Komputer dengan kemampuan yang kompatibel dengan perangkat lunak pengolah citra; 2. Pita ukur, digunakan untuk mengukur keliling pohon; 3. Distometer Leica D810, digunakan untuk mengukur tinggi pohon; 4. Tali plastik dan patok , digunakan untuk membuat plot sampel; 5. Tabel Pengukuran Tally Sheet, papan pencatat dan alat tulis, digunakan untuk mencatat hasil pengukuran; 6. GPS Global Positioning System Hand-held Navigasi, digunakan untuk perolehan koordinat sampel plot; 7. Kamera digital, digunakan untuk dokumentasi kondisi sampel plot; 8. Perangkat lunak Senitinel Aplication Platform SNAP Desktop-Sentinel 1- Toolbox S1Tbx 3.0 untuk Widnows 64-bit, digunakan untuk pengolahan data SAR Sentinel-1; 9. ENVI 5.0. untuk Widnows 64-bit, digunakan untuk pengolahan data SAR Sentinel-1; 10. Perangkat lunak ArcGIS Desktop 10.1, digunakan untuk analisis data vektor dan penyajian data dalam bentuk peta; 11. Perangkat lunak Microsoft Office Word dan Microsoft Office Excel 2007, digunakan sebagai perangkat lunak pendukung; 12. Perangkat lunak SPSS 18, digunakan untuk analisis statistik.

1.3.1.2 Bahan

Adapun bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Data SAR C-band Sentinel-1 Cakupan Provinsi D.I. Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah No. Orbit:9773; No. Track: 76; Tipe Level 1 GRDH Ground Range Detected High Resolution, Interferometric Wide-Swath Mode IW, Polarisasi VV+VH, ukuran piksel 10 m, resolusi azimuth x range = 20×22 m, waktu perekaman 14 April 2016, dengan perekaman Descending a. item: S1A_IW_GRDH_1SDV_20160414T221659_20160414T221734_010 823_010307_D558.SAFE 2. Data vektor .Shp Peta Rupa Bumi Indonesia skala 1:25.000 untuk memetakan wilayah administrasi Kabupaten Sukoharjo dan dasar koreksi geometrik data SAR. 3. DEM SRTM 3Sec v.4, untuk proses ortorektifikasi

1.3.2 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pendugaan Cadangan Karbon di Atas Permukaan (Above Ground Biomass) Pada Ruang Terbuka Hijau di Kota Medan

1 38 88

PENDUGAAN CADANGAN KARBON (C) TERSIMPAN DI ATAS PERMUKAAN TANAH PADA TEGAKAN HUTAN TANAMAN EUCALYPTUS (Eucalyptus grandis W. Hill ex Maiden)

1 32 15

Potensi Karbon di Atas Permukaan Tanah pada Hutan Rakyat Sengon

0 2 84

PENDUGAAN CADANGAN KARBON DI ATAS PERMUKAAN PADA HUTAN RAKYAT DENGAN MEMANFAATKAN DATA SYNTHETIC Pendugaan Cadangan Karbon Di Atas Permukaan Pada Hutan Rakyat Dengan Memanfaatkan Data Synthetic Aperture Radar Sentinel-1 (Studi Kasus Di Kabupaten Sukoharj

0 6 19

PENDUGAAN CADANGAN KARBON DI ATAS PERMUKAAN PADA HUTAN RAKYAT DENGAN Pendugaan Cadangan Karbon Di Atas Permukaan Pada Hutan Rakyat Dengan Memanfaatkan Data Synthetic Aperture Radar Sentinel-1 (Studi Kasus Di Kabupaten Sukoharjo).

0 4 16

DAFTAR PUSTAKA Pendugaan Cadangan Karbon Di Atas Permukaan Pada Hutan Rakyat Dengan Memanfaatkan Data Synthetic Aperture Radar Sentinel-1 (Studi Kasus Di Kabupaten Sukoharjo).

0 4 5

Pendugaan Potensi Cadangan Karbon Hutan di Atas Permukaan pada Ekosistem Mangrove Berbasis Synthetic Aperture Radar L-BAND | Hudaya | Majalah Geografi Indonesia 13080 26778 1 SM

0 1 12

Pendugaan Cadangan Karbon di Atas Permukaan (Above Ground Biomass) Pada Ruang Terbuka Hijau di Kota Medan

0 0 9

Pendugaan Cadangan Karbon pada Tumbuhan Bawah di Hutan Diklat Pondok Buluh Kabupaten Simalungun

0 0 8

PEMROSESAN RAW DATA SAR (SYNTHETIC APERTURE RADAR) MENJADI SAR IMAGE SPACE SAR (SYNTHETIC APERTURE RADAR) RAW DATA TO SAR IMAGE SPACE PROCESSING

0 5 8