Prinsip Kerja Alat Uji Dynamometer

36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Perhitungan dan pembahasan dimulai dari proses pengambilan dan pengumpulan data. Data yang dikumpulkan meliputi data dan spesifikasi obyek penelitian dan hasil pengujian. Data-data tersebut diolah dengan perhitungan untuk mendapatkan variabel yang diinginkan kemudian dilakukan pembahasan.

4.1. Perhitungan

Perhitungan kinerja mesin berdasarkan data hasil pengujian kondisi yang dilakukan pada 4250-10000 rpm dengan sistem throttle spontan, contoh perhitungan di bawah ini digunakan pada tiap-tiap putaran dan tiap variasi pengujian yang kemudian disajikan ke dalam bentuk grafik.  Konsumsi bahan bakar mf   jam Kg t b f m bb  . 1000 3600 .   ……………………………………....4.1 Jika : b = 10 cc t = 40.45 s � = 0,81 kg liter massa jenis untuk bahan bakar premium murni � = 0,72 kg liter massa jenis untuk bahan bakar pertamax Laju Konsumsi Bahan Bakar: mf = . . . 0,81 . � �� � . � � � �̇ = ,7 �� 4.2. Analisis Hasil Pengujian Kinerja Awal Sebelum Porting 4.2.1 Torsi Torsi adalah suatu ukuran kemampuan motor untuk menghasilkan kerja yaitu pada waktu kendaraan akan bergerak start atau sewaktu mempercepat laju kendaraan, dan tenaga berguna untuk memperoleh kecepatan tinggi. Hasil pengujian kinerja torsi motor 4 langkah 200 cc sebelum dan sesudah dilakukan porting dan polish dengan bahan premium dan pertamax disajikan dalam Gambar 4.1. Gambar 4.1 Grafik perbandingan torsi Pada Gambar 4.1 terlihat hubungan antara torsi roda dengan putaran mesin membentuk kurva baik data sebelum dan sesudah porting, dengan bahan bakar premium maupun pertamax. Pada kondisi motor standar menggunakan bahan bakar premium murni, pada putaran rendah torsi yang dihasilkan kecil dan akan terus meningkat dan mencapai maksimum sebesar 17,8 N.m pada putaran 6483 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000 11000 T O R S I N .m KECEPATAN PUTAR rpm Premium Standar Premium Porting Pertamax Standar Pertamax Porting