Objek Penelitian S PEA 1006822 Chapter3

Meri Hariyati, 2015 PENGARUH KONDISI KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Objek Penelitian

Berdasarkan variabel penelitian tersebut maka akan dianalisis bagaimana pengaruh kondisi keuangan dan pertumbuhan perusahaan terhadap opini audit going concern . 3.2. Metode Penelitian dan Desain Penelitian 3.2.1. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Menurut Sugiyono 2010: 13 : Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivism, digunakan untk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Dalam penyusunan penelitian ini menggunakan metode deskriptif . 3.2.2. Desain Penelitian Penelitian ini secara lebih spesifik dapat dimaksudkan sebagai studi deskriptif. Studi deskriptif merupakan penelitian terhadap fenomena atau populasi tertentu yang diperoleh peneliti dari subjek berupa individu, organisasional, industri, atau perspektif yang lain Indriantoro, 2009: 88. Tujuan studi ini untuk menjelaskan aspek-aspek yang relevan dengan fenomena yang diamati. Studi deskriptif menjelaskan karakteristik atau fenomena yang 43 Meri Hariyati, 2015 PENGARUH KONDISI KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dapat digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan untuk memecahkan masalah-masalah bisnis. Tipe hubungan antar variabel yang diteliti berupa hubungan korelasional asosiasi karena terdapat banyak variabel independen yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel dependen. Dalam penelitian ini variabel independen ada dua yaitu X 1 : Kondisi keuangan X 2 : Pertumbuhan perusahaan, sedangkan variabel dependen Y adalah opini audit going concern . Unit analisis data yang digunakan adalah unit analisis data tingkat multi industri karena dalam penelitian ini difokuskan pada opini audit going concern perusahaan jasa yang terdaftar di BEI. Dalam penelitian ini periode waktu yang diteliti adalah tahun 2011-2013. Skala dalam penelitian ini adalah skala rasio ratio scale yaitu skala pengukuran yang menunjukkan kategori, peringkat, jarak, dan perbandingan construct yang diukur. 3.3. Definisi dan Operasionalisasi Variabel 3.3.1. Definisi Variabel a. Variabel Independen Variabel Bebas Adapun variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: X 1 : Kondisi keuangan yang diproksikan dengan Zmijewsky score. Ramadhany 2004 mengungkapkan Kondisi keuangan perusahaan menggambarkan tingkat kesehatan perusahaan sesungguhnya.Sedangkan, Rudianto 2013: 264 Menjelaskan mengenai zmijewsky score sebagai berikut: 44 Meri Hariyati, 2015 PENGARUH KONDISI KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Zmijewsky score adalah metode untuk memprediksi keberlangsungan hidup suatu perusahaan dengan mengkombinasikan beberapa rasio keuangan umum yang memberikan bobot yang berbeda satu dengan yang lainnya. Itu berarti, dengan metode zmijewski score , dapat diprediksi kemungkinan kebangkrutan suatu perusahaan. Zmijewsky score menurut Rudianto 2013: 265 dirumuskan sebagai berikut: Z = -4,3 – 4,5 Laba BersihTotal Asset + 5,7 Total UtangTotal Asset + 0,005 Aset LancarUtang Lancar X 2 : Pertumbuhan Perusahaan yang diproksikan dengan pertumbuhan laba. Kallapur dan Trombley 2001 mengungkapkan bahwa “Pertumbuhan perusahaan merupakan kemampuan perusahaan meningkatkan size”. Pertumbuhan laba menurut Warsidi dan Agus Pramuka 2000 di rumuskan sebagai berikut: �� � = � �� − � �� −� � �� −� b. Variabel Dependen Variabel Terikat Y : opini audit going concern PSAP 2011 Opini going concern merupakan opini audit yang dikeluarkan oleh auditor untuk mengevaluasi apakah ada kesangsian tentang kemampuan entitas untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. 45 Meri Hariyati, 2015 PENGARUH KONDISI KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.3.2. Operasionalisasi Variabel

Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel No. Variabel Konsep Alat Ukur Skala 1 Kondisi keuangan Ramadhany 2004 mengungkapkan bahwa Kondisi keuangan perusahaan menggambarkan tingkat kesehatan perusahaan sesungguhnya. Rudianto 2013: 264 Zmijwesky Score = -4,3 – 4,5 Laba BersihTotal Asset + 5,7 Total UtangTotal Asset + 0,005 Aset LancarUtang Lancar Rasio 2 Pertumbuhan Perusahaan Kallapur dan Trombley 2001 mengungkapkan bahwa Pertumbuhan perusahaan merupakan kemampuan perusahaan meningkatkan size. Warsidi dan Agus Pramuka 2000 Pertumbuhan Laba = Laba Bersih t − Laba Bersih t−1 Laba Bersih t−1 Rasio 3 opini audit going concern SPAP, 2011. Opini going concern merupakan opini audit yang dikeluarkan oleh auditor untuk mengevaluasi apakah ada kesangsian tentang kemampuan entitas untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Opini audit going concern OAGC = 0 Opini audit non going concern OANGC =1 Nominal 46 Meri Hariyati, 2015 PENGARUH KONDISI KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.4. Jenis, Sumber, dan Teknik Pengumpulan Data