Pengendalian Cacing Polikaeta pada Tiram Mutiara dengan Perendaman Dalam Salinitas yang Berbeda
PENGENDALIAN CACING POLIKAETA PADA TIRAM
MUTIARA DENGAN PERENDAM-A-!Y DALAM SALINITAS
YANG BERBEDA
Oleh:
ISWADI
C01400046
SKRIPSI
PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR
DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004
PENGENDALIAN CACING POLIKAETA PADA TIRAM
MUTIARA DENGAN PERENDAMAN DALAM SALINITAS
YANG BERBEDA
Oleh:
ISWADI
C01400046
SKRIPSI
Sebagai Sala11 Satu Syarat
Untuk Memperolel~Gelar Sarjana pada
Fakultas Perikanan dan IImu Kelautan Institut Pertanian Bogor
PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR
DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004
Judul Skripsi
PENGENDALIAN CACING POLIKAETA PADA TIRAM
MLJTIARA DENGAN PERENDAMAN DALAM
SALINlTAS YANG BERBEDA
Nama Mahasiswa
: Iswadi
Nomor Pokok
: C01400046
Program Studi
: Teknologi dan Manajemen Akuakultur
Disetujui
I. Komisi Pembimbing
Ir. Yani Hadiroseyani, MM
Ketua
Dr. Ir. &el
Diokosetiyanto
Anggota
11. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor
Tanggal Ujian : 18 Agustus 2004
Iswadi. C01400046. Pengendalian Cacing Polikaeta pada Tiram Mutiara dengan
Perendaman Dalam Salinitas yang Berbeda (Dibawah bimbingan Yani
Hadiroseyani dan Daniel Djokosetiyanto).
RINGKASAN
Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan budidaya tiram
mutiara, karena sebagai negara kepulauan kita banyak memiliki lautan yang cocok
untuk tempat budidaya tiram mutiara.
Jenis-jenis tiram mutiara yang ada di
Indonesia cukup beragam diantaranya adalah: Pinctada maxinza, Pinctada
n?argarit$era, Pinctada fucata, Pinctada chernnitis dan Pteriapenguin. Namun jenis
tirarn mutiara yang paling banyak dibudidayakan adalah Pinctada maxinza, yang
mampu menghasilkan mutiara berukuran besar.
Salah satu masalah yang dihadapi dalam budidaya tiram mutiara adalah
serangan parasit dari kelas polikaeta yang merugikan budidaya tiram mutiara.
Polikaeta yang merugikan berasal dari golongan polikaeta pengebor yang ~nemiliki
kemampuan uniuk melubangi cangkang tiram. Akibat dari serangan polikaeta dapat
menyebabkan kernatian tiram atau penurunan kualitas mutiara yang dihasilkan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis polikaeta yang
menyerang tiram mutiara (Pinctada nzaxima), mengetahui salinitas air yang dapat
mengeluarkan polikaeta dari tiram mutiara yang terserang polikaeta, serta untuk
mengetahui derajat kelangsungan hidup tiram mutiara (Pinctada maxinza) dalam
tujuh hari setelah perendaman dengan berbagai salinitas air yang berbeda.
Penelitian dilaksanakan di Laboratoriu~n Moluska Balai Budidaya Laut
Lampung, Desa Hanura, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten ~ a m ~ u Selatan
ng
dan untuk identifikasi dilaksanakan di Lab. Kesehatan Ikan, Departemen Budidaya
Perairan FPIK-IPB. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2004.
Penelitian ini menggunakan induk tiram mutiara (Pinctada maxima) yang
ukuran dorso ventralnya >10 cm. Induk tiram dipelihara di rakit pembesaran yang
diletakkan di tengah laut. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan
Acak Lengkap (RAL). Penelitian dilakukan dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan.
Perlakuan yang diaplikasikan yaitu dengan merendam tiram mutiara yang terserang
parasit polikaeta ke dalam air dengan salinitas yang berbeda-beda yaitu 0 ppt, 15
ppt, 30 ppt (kontrol), 45 ppt, dan 60 ppt selama 15 menit. Sebelum perendaman,
cangkang tiram dibersihkan dari organisme penempel dengan dikerik menggunakan
pisau dan sikat. Setelah perendaman sela~na15 menit cacing polikaeta yang keluar
dikumpulkan dan dihitung jumlahnya, kernudian diawetkan untuk diidentifikasi.
Parameter yang diamati antara lain : jumlah polikaeta yang keluar setelah perlakuan,
jenis polikaeta, tingkat kelangsungan hidup tiram mutiara, dan parameter kualitas air.
Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan
kemudian dianalisa secara statistik, diperoleh bahwa perlakuan perendaman tiram
mutiara ke dala~nsalinitas yang berbeda berpengaruh terhadap mortalitas atau jumlah
polikaeta yang keluar dari dalam cangkang (P>0,05). Perendaman dengan salinitas 0
ppt, 45 ppt dan 60 ppt meinberikan hasil yang berbeda nyata dengan kontrol
(P>0,05). Sedangkan perendaman dengan salinitas 15 ppt tidak memberikan hasil
yang berbeda nyata dengan kontrol. Rata-rata polikaeta yang keluar pada perenda~nan
dalam salinitas 0 dan 45 ppt adalah 4 individu, perendaman 15 ppt 1 individu, yang
paling banyak pada salinitas 60 ppt dengan rata-rata 5 individu. Sedang pada kontrol
tidak dijumpai polikaeta yang keluar.
Tingkat kelangsungan hidup tiram mutiara yang diamati 7 hari setelah
perlakuan menunjukan hasil yang bagus (SR 100%). Hal ini menunjukan bahwa
perlakuan tidak membahayakan bagi kelangsungan hidup tiram mutiara. Dari
parameter kualitas air yang di ukur di rakit pembesaran tiram, masih dalam kisaran
yang dapat ditolerir oleh tira~nmutiara untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan
baik. Dari hasil identifikasi yang dilakukan diperoleh 5 spesies polikaeta yang berasal
dari dalam cangkang saat perlakuan Po1ydoi.a sp, Syllis sp, Phylodoce sp, Lysidice sp,
Nereis sp. Jumlah yang terbanyak adalah Syllis sp, 21 individu dan yang paling
sedikit Phylodoce sp hanya diperoleh satu individu.
Dari data jumlah polikaeta yang keluar dari setiap perlakuan, maka untuk
mengendalikan cacing polikaeta dapat dilakukan dengan merendam induk tiram
mutiara selama 15 menit ke dalam air dengan salinitas 0 ppt, 45 ppt dan yang terbaik
adalah 60 ppt. Dan setiap pembersihan cangkang sebaiknya diikuti dengan
perenda~nankedalam salinitas 0 ppt, 45 ppt atau 60 ppt untuk mengeluarkan polikaeta
yang ada di dalam cangkang (polikaeta pengebor).
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjai~ankehadirat Allah SWT yang telah memberi kemudahan
kepada penulis untuk melaksanakan penelitian dan akhirnya menyelesaikan penulisan
skripsi ini. Skripsi ini ditulis berdasarkan hasil penelitian dan merupakan salah satu
syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
I . Ayah dan Ibu tercinta, serta seluruh keluargaku yang telah banyak rnemberikan
dukungan moril dan materil.
2. Ir. Yani Hadiroseyani MM sebagai dosen pembimbing yang telah memberikan saran
dan bimbinganya kepada penulis.
3. Dr. Ir. D. Djokosetiyanto sebagai dosen pembimbing yang telah meniberikan saran
dan bimbinganya kepada penulis.
4. Dr. Ir. Kukuh Nirmala, M.Sc sebagai dosen pembimbing akademik yang telah banyak
membzntu selama ini.
5. Ir. Sudjiharno selaku Kepala Balai Budidaya Laut Lampung yang telah memberikan
izin untuk melakukan penelitian.
6 . Ir. Anindiastuti selaku Kepala Pembenihan di Balai Budidaya Laut Lampung.
7. Bapak Tjahjo Winanto S.P, M.Si sebagai pembirnbing lapangan yang telah banyak
memberikan masukan dan saran kepada penulis.
8. Pak Kuswadi ysng telah membantu semua kegiatan di lapangan.
9. Pak Ranta "makasih fotonya" dan LKI crew : Neni, Dona, fahdi, Phian, Grace, dl1
atas dukungannya.
10. ANDALUSIA Fans Club : Anwar, Asep, Iqbal, Yaya, Fitra dan PGT lainnya, dan
tetangga sebelah Lia, Cucu.
11. Temen-temen BDP : uci, desi, jafar, fajar, rio, the Gunners dan semua temen
seperjuangan di BDP 3 7 .
12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu
kelancaran dalam penulisan usulan penelitian ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ni masih jauh dari sempurna. Untuk itu kritik dan
saran sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan penulisan skripsi ini. Akhirnya
penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Penulis
IUWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Gedong Tataan, Lampung Selatan
pada tanggal 17 Januari 1981, sebagai anak ketiga dari empat
bersaudara, dari pasangan Sumardi dan Paini.
Pendidikan penulis diawali dengan bersekolah di TK
Dharlnawanita
Gedongtataan tahun 1986, dan ke~nudian
dilanjutkan di SDN 1 Bagelen, Gedong Tataan (1987-993).
Pada tahun 1993-1996 penulis menempuh pendidikan lanjuta:~pertama di SMPN 1
Gedong Tataan, penulis melanjutkan di SMK Dipasena pada tahun 1997-2000..
Penulis diterima di Institut Pertanian Bogor lnelalui jalur UMPTN (Ujian
Masuk Perguruan Tinggi Negeri) pada tahun 2000, pada Program Studi Teknologi
dan Manajemen Akuakultur, Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan.
Selama di IPB penulis juga aktif pada beberapa organisasi kemahasiswaan
diantaranya : Pengurus English Conversation Club (ECC) DKM Al-Hurriyah (2001);
Divisi Bidang Kemahasiswaan Lembaga Aksi dan Advokasi Mahasiswa (LASMA)
BEM IPB (2000-2001), penulis juga aktif dalam kegiatan Himpunan Mahasiswa
Akuakultur (HIMAKUA) dan pernah menjadi Kepala Departemen PSDM pada tahun
2003. Pada bulan Juni sampai Agustus tahun 2003 penulis melakukan Praktek Kerja
Lapangan di Balai Budidaya Laut Lampung mengenai pembenihan dan pelnbesaran
tiram mutiara (Pinctada maxima)
Untuk menyelesaikan studi di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, penulis
melaksanakan penelitian yang berjudul "Pengendalian Beberapa Cacing Polikaeta
pada Tiram Mutiara dengan Perendaman Dalam Salinitas yang Berbeda".
Penulis dinyatakan lulus ujian skripsi pada tanggal 18 agustus 2004.
DAFTAR IS1
Halaman
...
DAFTAR IS1........................................................................................................
VIII
DAFTAR TABEL ...............................................................................................
x
DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................
xii
I. PENDAHULUAN ...........................................................................................
1
1.1 Latar Belakang Masaiali ........................................................................... 1
1.2 Perurnusan Masalah .....................................................................................2
1.3 Pendekatan Masalah ..................................................................................... 2
..
1.4 Tujuan Penel~t~an
.........................................................................................3
I1. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................
4
2.1 Tiram mutiara ...............................................................................................
2.1 .1 Klasifikasi Tiram Mutiara ...................................................................
4
2.1.2 Morfologi dan anatomi ....................................................................... 5
2.1.3 Siklus Hidup dan Reproduksi Tiram Mutiara ..................................... 8
2.2 Hama dan Penyakit Tiram Mutiara ..............................................................
9
.................................................. 10
2.2.2 Habitat Polikaeta .................................................................................
11
2.2.3 Siklus Hidup dan Mekanisme Pengeboran ......................................... 12
I11. METODOLOGI ........................................................................................... 14
3.1 Waktu dan Tempat ....................................................................................... 14
..
3.2 Metode Penellt~an........................................................................................ 14
3.2.1 Cara Membuat salinitas yang Berbeda ...............................................
3.2.2 Perlakuan ............................................................................................
3.3 Parameter yang Diamati ...............................................................................
15
3.3.1 Jumlah Polikaeta yang Keluar ............................................................ 15
3.3.2 Tingkat Kelangsungan Hidup Tiram Mutiara ..................................... 15
3.3.3 Pengukuran Kualitas Air .....................................................................15
3.3.4 Analisa Data ....................................................................................... 16
1.2.1 Taksonomi dan Morfologi Polikaeta
viii
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................. 17
4.1 Hasil .............................................................
............................................... 17
4.1.1 Jumlah Polikaeta yang Keluar dari Dalam Cangkang ........................ 17
4.1.2 Tingkat Kelangsungan Hidup Tiram Mutiara ..................................... 19
4.1.3 Kualitas Air Laut .................................................................................
19
......................................................................... 20
4.1 Pembahasan .................................................................................................. 23
V . KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................... 28
5.1 Kesimpulan ..................................................................................................
28
5.2 Saran ........................................................................................................... 28
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 29
LAMPIRAN ......................................................................................................... 3 1
4.1.4 Identifikasi Polikaeta
MUTIARA DENGAN PERENDAM-A-!Y DALAM SALINITAS
YANG BERBEDA
Oleh:
ISWADI
C01400046
SKRIPSI
PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR
DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004
PENGENDALIAN CACING POLIKAETA PADA TIRAM
MUTIARA DENGAN PERENDAMAN DALAM SALINITAS
YANG BERBEDA
Oleh:
ISWADI
C01400046
SKRIPSI
Sebagai Sala11 Satu Syarat
Untuk Memperolel~Gelar Sarjana pada
Fakultas Perikanan dan IImu Kelautan Institut Pertanian Bogor
PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN AKUAKULTUR
DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004
Judul Skripsi
PENGENDALIAN CACING POLIKAETA PADA TIRAM
MLJTIARA DENGAN PERENDAMAN DALAM
SALINlTAS YANG BERBEDA
Nama Mahasiswa
: Iswadi
Nomor Pokok
: C01400046
Program Studi
: Teknologi dan Manajemen Akuakultur
Disetujui
I. Komisi Pembimbing
Ir. Yani Hadiroseyani, MM
Ketua
Dr. Ir. &el
Diokosetiyanto
Anggota
11. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor
Tanggal Ujian : 18 Agustus 2004
Iswadi. C01400046. Pengendalian Cacing Polikaeta pada Tiram Mutiara dengan
Perendaman Dalam Salinitas yang Berbeda (Dibawah bimbingan Yani
Hadiroseyani dan Daniel Djokosetiyanto).
RINGKASAN
Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan budidaya tiram
mutiara, karena sebagai negara kepulauan kita banyak memiliki lautan yang cocok
untuk tempat budidaya tiram mutiara.
Jenis-jenis tiram mutiara yang ada di
Indonesia cukup beragam diantaranya adalah: Pinctada maxinza, Pinctada
n?argarit$era, Pinctada fucata, Pinctada chernnitis dan Pteriapenguin. Namun jenis
tirarn mutiara yang paling banyak dibudidayakan adalah Pinctada maxinza, yang
mampu menghasilkan mutiara berukuran besar.
Salah satu masalah yang dihadapi dalam budidaya tiram mutiara adalah
serangan parasit dari kelas polikaeta yang merugikan budidaya tiram mutiara.
Polikaeta yang merugikan berasal dari golongan polikaeta pengebor yang ~nemiliki
kemampuan uniuk melubangi cangkang tiram. Akibat dari serangan polikaeta dapat
menyebabkan kernatian tiram atau penurunan kualitas mutiara yang dihasilkan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis polikaeta yang
menyerang tiram mutiara (Pinctada nzaxima), mengetahui salinitas air yang dapat
mengeluarkan polikaeta dari tiram mutiara yang terserang polikaeta, serta untuk
mengetahui derajat kelangsungan hidup tiram mutiara (Pinctada maxinza) dalam
tujuh hari setelah perendaman dengan berbagai salinitas air yang berbeda.
Penelitian dilaksanakan di Laboratoriu~n Moluska Balai Budidaya Laut
Lampung, Desa Hanura, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten ~ a m ~ u Selatan
ng
dan untuk identifikasi dilaksanakan di Lab. Kesehatan Ikan, Departemen Budidaya
Perairan FPIK-IPB. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2004.
Penelitian ini menggunakan induk tiram mutiara (Pinctada maxima) yang
ukuran dorso ventralnya >10 cm. Induk tiram dipelihara di rakit pembesaran yang
diletakkan di tengah laut. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan
Acak Lengkap (RAL). Penelitian dilakukan dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan.
Perlakuan yang diaplikasikan yaitu dengan merendam tiram mutiara yang terserang
parasit polikaeta ke dalam air dengan salinitas yang berbeda-beda yaitu 0 ppt, 15
ppt, 30 ppt (kontrol), 45 ppt, dan 60 ppt selama 15 menit. Sebelum perendaman,
cangkang tiram dibersihkan dari organisme penempel dengan dikerik menggunakan
pisau dan sikat. Setelah perendaman sela~na15 menit cacing polikaeta yang keluar
dikumpulkan dan dihitung jumlahnya, kernudian diawetkan untuk diidentifikasi.
Parameter yang diamati antara lain : jumlah polikaeta yang keluar setelah perlakuan,
jenis polikaeta, tingkat kelangsungan hidup tiram mutiara, dan parameter kualitas air.
Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan
kemudian dianalisa secara statistik, diperoleh bahwa perlakuan perendaman tiram
mutiara ke dala~nsalinitas yang berbeda berpengaruh terhadap mortalitas atau jumlah
polikaeta yang keluar dari dalam cangkang (P>0,05). Perendaman dengan salinitas 0
ppt, 45 ppt dan 60 ppt meinberikan hasil yang berbeda nyata dengan kontrol
(P>0,05). Sedangkan perendaman dengan salinitas 15 ppt tidak memberikan hasil
yang berbeda nyata dengan kontrol. Rata-rata polikaeta yang keluar pada perenda~nan
dalam salinitas 0 dan 45 ppt adalah 4 individu, perendaman 15 ppt 1 individu, yang
paling banyak pada salinitas 60 ppt dengan rata-rata 5 individu. Sedang pada kontrol
tidak dijumpai polikaeta yang keluar.
Tingkat kelangsungan hidup tiram mutiara yang diamati 7 hari setelah
perlakuan menunjukan hasil yang bagus (SR 100%). Hal ini menunjukan bahwa
perlakuan tidak membahayakan bagi kelangsungan hidup tiram mutiara. Dari
parameter kualitas air yang di ukur di rakit pembesaran tiram, masih dalam kisaran
yang dapat ditolerir oleh tira~nmutiara untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan
baik. Dari hasil identifikasi yang dilakukan diperoleh 5 spesies polikaeta yang berasal
dari dalam cangkang saat perlakuan Po1ydoi.a sp, Syllis sp, Phylodoce sp, Lysidice sp,
Nereis sp. Jumlah yang terbanyak adalah Syllis sp, 21 individu dan yang paling
sedikit Phylodoce sp hanya diperoleh satu individu.
Dari data jumlah polikaeta yang keluar dari setiap perlakuan, maka untuk
mengendalikan cacing polikaeta dapat dilakukan dengan merendam induk tiram
mutiara selama 15 menit ke dalam air dengan salinitas 0 ppt, 45 ppt dan yang terbaik
adalah 60 ppt. Dan setiap pembersihan cangkang sebaiknya diikuti dengan
perenda~nankedalam salinitas 0 ppt, 45 ppt atau 60 ppt untuk mengeluarkan polikaeta
yang ada di dalam cangkang (polikaeta pengebor).
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjai~ankehadirat Allah SWT yang telah memberi kemudahan
kepada penulis untuk melaksanakan penelitian dan akhirnya menyelesaikan penulisan
skripsi ini. Skripsi ini ditulis berdasarkan hasil penelitian dan merupakan salah satu
syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
I . Ayah dan Ibu tercinta, serta seluruh keluargaku yang telah banyak rnemberikan
dukungan moril dan materil.
2. Ir. Yani Hadiroseyani MM sebagai dosen pembimbing yang telah memberikan saran
dan bimbinganya kepada penulis.
3. Dr. Ir. D. Djokosetiyanto sebagai dosen pembimbing yang telah meniberikan saran
dan bimbinganya kepada penulis.
4. Dr. Ir. Kukuh Nirmala, M.Sc sebagai dosen pembimbing akademik yang telah banyak
membzntu selama ini.
5. Ir. Sudjiharno selaku Kepala Balai Budidaya Laut Lampung yang telah memberikan
izin untuk melakukan penelitian.
6 . Ir. Anindiastuti selaku Kepala Pembenihan di Balai Budidaya Laut Lampung.
7. Bapak Tjahjo Winanto S.P, M.Si sebagai pembirnbing lapangan yang telah banyak
memberikan masukan dan saran kepada penulis.
8. Pak Kuswadi ysng telah membantu semua kegiatan di lapangan.
9. Pak Ranta "makasih fotonya" dan LKI crew : Neni, Dona, fahdi, Phian, Grace, dl1
atas dukungannya.
10. ANDALUSIA Fans Club : Anwar, Asep, Iqbal, Yaya, Fitra dan PGT lainnya, dan
tetangga sebelah Lia, Cucu.
11. Temen-temen BDP : uci, desi, jafar, fajar, rio, the Gunners dan semua temen
seperjuangan di BDP 3 7 .
12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu
kelancaran dalam penulisan usulan penelitian ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ni masih jauh dari sempurna. Untuk itu kritik dan
saran sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan penulisan skripsi ini. Akhirnya
penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Penulis
IUWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Gedong Tataan, Lampung Selatan
pada tanggal 17 Januari 1981, sebagai anak ketiga dari empat
bersaudara, dari pasangan Sumardi dan Paini.
Pendidikan penulis diawali dengan bersekolah di TK
Dharlnawanita
Gedongtataan tahun 1986, dan ke~nudian
dilanjutkan di SDN 1 Bagelen, Gedong Tataan (1987-993).
Pada tahun 1993-1996 penulis menempuh pendidikan lanjuta:~pertama di SMPN 1
Gedong Tataan, penulis melanjutkan di SMK Dipasena pada tahun 1997-2000..
Penulis diterima di Institut Pertanian Bogor lnelalui jalur UMPTN (Ujian
Masuk Perguruan Tinggi Negeri) pada tahun 2000, pada Program Studi Teknologi
dan Manajemen Akuakultur, Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan.
Selama di IPB penulis juga aktif pada beberapa organisasi kemahasiswaan
diantaranya : Pengurus English Conversation Club (ECC) DKM Al-Hurriyah (2001);
Divisi Bidang Kemahasiswaan Lembaga Aksi dan Advokasi Mahasiswa (LASMA)
BEM IPB (2000-2001), penulis juga aktif dalam kegiatan Himpunan Mahasiswa
Akuakultur (HIMAKUA) dan pernah menjadi Kepala Departemen PSDM pada tahun
2003. Pada bulan Juni sampai Agustus tahun 2003 penulis melakukan Praktek Kerja
Lapangan di Balai Budidaya Laut Lampung mengenai pembenihan dan pelnbesaran
tiram mutiara (Pinctada maxima)
Untuk menyelesaikan studi di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, penulis
melaksanakan penelitian yang berjudul "Pengendalian Beberapa Cacing Polikaeta
pada Tiram Mutiara dengan Perendaman Dalam Salinitas yang Berbeda".
Penulis dinyatakan lulus ujian skripsi pada tanggal 18 agustus 2004.
DAFTAR IS1
Halaman
...
DAFTAR IS1........................................................................................................
VIII
DAFTAR TABEL ...............................................................................................
x
DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................
xii
I. PENDAHULUAN ...........................................................................................
1
1.1 Latar Belakang Masaiali ........................................................................... 1
1.2 Perurnusan Masalah .....................................................................................2
1.3 Pendekatan Masalah ..................................................................................... 2
..
1.4 Tujuan Penel~t~an
.........................................................................................3
I1. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................
4
2.1 Tiram mutiara ...............................................................................................
2.1 .1 Klasifikasi Tiram Mutiara ...................................................................
4
2.1.2 Morfologi dan anatomi ....................................................................... 5
2.1.3 Siklus Hidup dan Reproduksi Tiram Mutiara ..................................... 8
2.2 Hama dan Penyakit Tiram Mutiara ..............................................................
9
.................................................. 10
2.2.2 Habitat Polikaeta .................................................................................
11
2.2.3 Siklus Hidup dan Mekanisme Pengeboran ......................................... 12
I11. METODOLOGI ........................................................................................... 14
3.1 Waktu dan Tempat ....................................................................................... 14
..
3.2 Metode Penellt~an........................................................................................ 14
3.2.1 Cara Membuat salinitas yang Berbeda ...............................................
3.2.2 Perlakuan ............................................................................................
3.3 Parameter yang Diamati ...............................................................................
15
3.3.1 Jumlah Polikaeta yang Keluar ............................................................ 15
3.3.2 Tingkat Kelangsungan Hidup Tiram Mutiara ..................................... 15
3.3.3 Pengukuran Kualitas Air .....................................................................15
3.3.4 Analisa Data ....................................................................................... 16
1.2.1 Taksonomi dan Morfologi Polikaeta
viii
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................. 17
4.1 Hasil .............................................................
............................................... 17
4.1.1 Jumlah Polikaeta yang Keluar dari Dalam Cangkang ........................ 17
4.1.2 Tingkat Kelangsungan Hidup Tiram Mutiara ..................................... 19
4.1.3 Kualitas Air Laut .................................................................................
19
......................................................................... 20
4.1 Pembahasan .................................................................................................. 23
V . KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................... 28
5.1 Kesimpulan ..................................................................................................
28
5.2 Saran ........................................................................................................... 28
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 29
LAMPIRAN ......................................................................................................... 3 1
4.1.4 Identifikasi Polikaeta