Struktur Organisasi
5.2 Struktur Organisasi
Salah satu faktor penunjang kemajuan perusahaan adalah struktur organisasi perusahaannya. Beberapa hal perlu diperhatikan sebagai pedoman antara lain: perumusan tujuan perusahaan dengan jelas, pendelegasian wewenang, pembagian tugas kerja yang jelas, kesatuan perintah dan tanggung jawab, sistem pengontrolan. Dengan berpedoman pada beberapa hal tersebut maka diperoleh struktur organisasi, yaitu sistem garis dan staf. Pada sistem ini, garis kekuasaan lebih sederhana dan
commit to user
organisasi fungsional, sehingga seorang karyawan hanya akan bertanggung jawab pada seorang atasan saja, sedangkan dalam mencapai kelancaran produksi maka perlu dibentuk staf ahli terdiri dari orang-orang yang ahli di bidangnya. Staf ahli akan memberi bantuan pemikiran dan nasehat kepada tingkat pengawas, demi tercapainya tujuan perusahaan.
Pemegang saham sebagai pemilik perusahaan dalam pelaksanaan tugas sehari-harinya diwakili oleh dewan komisaris, sedangkan tugas menjalankan perusahaan dilaksanakan oleh direktur utama dibantu direktur teknik dan direktur keuangan dan umum. Direktur teknik membawahi bidang teknik dan produksi.
Direktur-direktur ini membawahi beberapa kepala bagian yang akan bertanggung jawab membawahi atas bagian dalam perusahaan, sebagai bagian dari pendelegasian wewenang dan tanggung jawab. Masing-masing kepala bagian membawahi beberapa seksi dan masing-masing seksi akan membawahi beberapa karyawan perusahaan pada masing-masing bidangnya. Karyawan perusahaan akan dibagi dalam beberapa kelompok regu yang setiap kepala regu bertanggung jawab kepada pengawas seksi. Struktur organisasi lihat Gambar 5.1.
commit to user
RUPS
Dewan komisaris
Staf ahli
Direktur produksi
Litbang
Direktur keuangan
Kabag produksi
Kabag utilitas
Kabag keuangan
Kabag umum
Kasi lab
Kasi proses
Kasi utilitas
Kasi pemasaran
Kasi admin
Kasi kas
Kasi keamanan
Kasi personalia
Kasi K3
Karyawan
Direktur utama
Gambar 5.1 Struktur organisasi
commit to user
Kekuasaan tertinggi pada perusahaan berbentuk PT (Perseroan Terbatas) adalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Pada RUPS tersebut para pemegang saham berwenang mengangkat dan memberhentikan dewan komisaris, mengangkat dan memberhentikan direktur, mengesahkan hasil-hasil usaha serta neraca perhitungan untung rugi tahunan dari perusahaan.
Dewan Komisaris merupakan pelaksana tugas sehari-hari dari pemilik saham, sehingga dewan komisaris bertanggung jawab kepada pemilik saham. Tugas dewan komisaris adalah menilai dan menyetujui rencana direksi tentang kebijakan umum, target perusahaan, alokasi sumber dana dan pengarahan pemasaran, mengawasi tugas direksi.
Direktur utama merupakan pimpinan dalam perusahaan dan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kemajuan perusahaan. Direktur utama bertanggung jawab terhadap Dewan komisaris atas segala tindakan dan pengambilan kebijakan. Direktur utama membawahi direktur produksi dan direktur keuangan dan umum.
Tugas Direktur utama adalah melaksanakan policy perusahaan dan mempertanggungjawabkan pekerjaannya kepada pemegang saham pada akhir jabatannya, menjaga stabilitas organisasi perusahaan dan membuat kontinuitas hubungan baik antar pemilik saham, pimpinan, konsumen dan karyawan, mengangkat dan memberhentikan kepala bagian dengan persetujuan rapat pemegang saham, mengkoordinir kerjasama dengan direktur produksi dan direktur keuangan dan umum.
commit to user
dalam bidang produksi, teknik dan pemasaran, mengkoordinir, mengatur dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan kepala-kepala bagian yang menjadi bawahannya. Tugas direktur keuangan dan umum adalah bertanggung jawab kepada direktur utama dalam bidang keuangan dan pelayanan umum, mengkoordinir, mengatur dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan kepala bagian yang menjadi bawahannya.
Staf ahli terdiri dari tenaga-tenaga ahli bertugas membantu direktur dalam menjalankan tugasnya baik yang berhubungan dengan teknik maupun administras1. Staf ahli bertanggung jawab kepada direktur utama sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing. Tugas dan wewenang staf ahli adalah memberikan nasehat dan saran dalam perencanaan pengembangan perusahaan, mengadakan evaluasi bidang teknik dan ekonomi perusahaan, memberikan saran-saran dalam bidang hukum.
Penelitian dan pengembangan terdiri dari para ahli sebagai pembantu direktur dan bertanggung jawab kepada direktur utama. Tugas dan wewenang litbang adalah meningkatkan atau minimal mempertahankan mutu produk, memperbaiki proses dari pabrik/perencanaan alat untuk pengembangan produksi, meningkatkan efisiensi kerja.
Secara umum tugas kepala bagian adalah mengkoordinir, mengatur dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan dalam lingkungan bagiannya sesuai dengan garis- garis dari pimpinan perusahaan. Kepala bagian dapat pula bertindak sebagai staf direktur bersama-sama staf ahli. Kepala bagian terdiri dari beberapa posisi yaitu kepala bagian produksi bertanggung jawab kepada direktur produksi dalam bidang
commit to user
seksi pengendalian, seksi laboratorium, seksi pembelian bahan baku. Tugas seksi proses, meliputi mengawasi jalannya proses dan produksi, menjalankan tindakan seperlunya pada peralatan produksi yang mengalami kerusakan . Tugas seksi pengendalian, yaitu menangani hal-hal yang dapat mengancam keselamatan kerja dan mengurangi potensi bahaya. Tugas seksi laboratorium mengawasi dan menganalisa mutu bahan baku dan bahan pembantu, mengawasi dan menganalisa mutu produksi, mengawasi hal-hal tentang buangan dari pabrik. Tugas seksi pembelian meliputi melaksanakan tugas pembelian barang dan peralatan yang dibutuhkan perusahaan, mengetahui harga pasaran dan mutu bahan baku serta mengatur keluar masuknya bahan dan alat dari gudang. Kepala bagian teknik bertanggung jawab kepada direktur produksi dalam bidang peralatan proses dan utilitas. Kepala bagian teknik membawahi seksi pemeliharaan, bertugas melaksanakan pemeliharaan fasilitas gedung dan peralatan pabrik, memperbaiki kerusakan peralatan pabrik. Seksi utilitas, bertugas melaksanakan dan mengatur sarana utilitas untuk pemenuhan kebutuhan air, uap, udara tekan, tenaga listrik dan pengolahan limbah. Kepala bagian keuangan bertanggung jawab kepada direktur keuangan dan umum dalam bidang administrasi dan keuangan. Kepala bagian keuangan membawahi seksi administrasi, bertugas menyelenggarakan pencatatan hutang piutang, administrasi persediaan kantor dan pembukuan serta masalah pajak. Seksi kas, bertugas menghitung penggunaan uang perusahaan, mengamankan uang dan membuat prediksi keuangan masa depan, mengadakan perhitungan tentang gaji dan insentif karyawan. Seksi pemasaran, bertugas merencanakan strategi penjualan
commit to user
bertanggung jawab kepada direktur keuangan dan umum dalam bidang personalia, hubungan masyarakat dan umum. Kepala bagian umum membawahi seksi personalia, bertugas melaksanakan hal berhubungan dengan kesejahteraan karyawan, membina tenaga kerja dan menciptakan suasana kerja sebaik mungkin antara pekerja dan pekerjaannya serta pekerja dan lingkungannya supaya tidak terjadi pemborosan waktu dan biaya, mengusahakan disiplin kerja yang tinggi dalam menciptakan kondisi kerja sehingga dinamis. Seksi humas, bertugas mengatur hubungan perusahaan dengan masyarakat luar. Seksi keamanan, bertugas menjaga dan mengawasi semua bangunan pabrik dan fasilitas di perusahaan, mengawasi keluar masuknya orang-orang baik karyawan maupun bukan di lingkungan perusahaan, menjaga dan memelihara kerahasiaan yang berhubungan dengan hal-hal internal perusahaan.
Kepala seksi merupakan pelaksana pekerjaan dalam lingkungan bagiannya sesuai dengan rencana, agar dimasing-masing bagian dapat maksimum dan efektif selama berlangsungnya proses produksi. Setiap kepala seksi bertanggung jawab terhadap kepala bagian masing-masing sesuai dengan seksinya.