POS DAN TELEKOMUNIKASI PERDA No. 15 Tahun 2009

28

BAB V POS DAN TELEKOMUNIKASI

Bagian Pertama Penyelenggaraan Pos dan Telekomunikasi Paragraf 1 Penyelenggaraan Pos Pasal 101 1 Penyelenggara pos selain BUMN yang ditunjuk oleh Pemerintah dapat dilakukan oleh Badan Usaha berbadan hukum. 2 Badan Usaha berbadan hukum sebagaimana dimaksud pada ayat 1, terdiri dari PT Perseroan Terbatas, CV Commanditer Venootschap dan Koperasi. 3 Badan Usaha sebagaimana tersebut pada ayat 2, disebut Perusahaan Jasa Titipan. Paragraf 2 Penyelenggaraan Telekomunikasi Pasal 102 1 Penyelenggaraan Telekomunikasi danatau penyelenggara Jasa Telekomunikasi dapat dilakukan oleh Badan Usaha berbadan hukum, instansi pemerintah dan koperasi. 2 Setiap penempatan menara komunikasi harus disesuaikan dengan cell planing yang ditetapkan dengan Peraturan Bupati. Bagian Kedua Penyelenggaraan Pos dan Telekomunikasi Pasal 103 Kegiatan Penyelenggaraan Pos dan Telekomunikasi sebagaimana dimaksud pasal 101 dan 102 meliputi : a. Usaha Jasa Titipan b. Penyelenggaraan Telekomunikasi Khusus untuk keperluan Pemerintah dan Badan Hukum sepanjang tidak menggunakan frekwensi radio; c. Izin Mendirikan Bangunan IMB Menara Telekomunikasi ; d. Hinder Ordonatie HO atau Ordonansi gangguan telekomunikasi; e. Instalasi Penangkal Petir; f. Instalasi Genset; g. Penyelenggara Radio; h. Lokasi Pembangunan Studio dan Stasiun Pemancar Radio dan Televisi; i. Galian untuk keperluan keperluan penggelaran kabel telekomunikasi; j. Rekomendasi untuk pendirian kantor pusat jasa titipan; k. Jasa titipan untuk agen; l. Penyelenggaraan jaringan tetap tertutup lokalwirene end to end; m. Wilayah prioritas untuk pembangunan kewajiban pelayanan universal dibidang telekomunikasi; n. Instalatur Kabel Rumah Gedung IKRG; o. Kantor cabang dan loket pelayanan operator; p. Usaha perdagangan alat perangkat telekomunikasi; q. Warung Internet; r. Persyaratan administrasi dan kelayakan data teknis permohonan penyelenggaraan radio; s. Antena parabola Sistem distribusiTV kabel;dan t. Pengendalian menara telekomunikasi. Pasal 104 1 Setiap orang pribadi atau badan yang melakukan kegiatan usaha Pos dan Telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 103 wajib memiliki izin yang dikeluarkan oleh Dinas. 2 Sebelum Izin dikeluarkan, Dinas melakukan survey lapangan tentang kelaikan jenis obyek retribusi. 29 3 Biaya survey dibebankan pada biaya administrasi kegiatan yang bersangkutan. 4 Tatacara dan persyaratan untuk mendapatkan Izin sebagaimana dimaksud pada ayat 1 , diatur dengan Peraturan Bupati.

BAB VI RETRIBUSI